Anda di halaman 1dari 15

BAB I

MEMAHAMI PASAR

Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari observasi pasar, peserta didik diharapkan mampu :


1. Mendiskripsikan pengertian pasar
2. Menjelaskan macam-macam pasar

A. Pengertian Pasar
Pengertian pasar secara umum adalah tempat bertemunya antara penjual dan
pembeli yang ditandai dengan transaksi jual beli.Pengertian ini mengandung arti
bahwa yang dimaksud dengan pasar di sini adalah suatu tempat atau daerah yang di
dalamnya terdapat kekuatan-kekuatan permintaan dan penawaran yang saling
bertemu untuk menentukan suatu harga.

Pasar adalah orang-orang yang mempunyai keinginan untuk puas, mempunyai uang
untuk berbelanja dan mempunyai uang untuk membelanjakannya.

Jadi, dalam pengertian di atas terdapat 3 (tiga) faktor yang menunjang :

a. Orang dengan segala keinginannya.


b. Daya beli mereka
c. Kemauan untuk membelanjakan uangnya.

Ketiga faktor tersebut harus ada, saling menunjang, saling mempengaruhi sehingga
sampai terjadinya transaksi jual beli.

Pasar mempunyai pengertian bermacam-macam yang diantaranya sebagai berikut:

B. Pengertian pasar ditinjau dari ruang lingkupnya:


i. Menurut yuridis: pasar adalah tempat atau bursa di mana saham-saham
diperjual belikan.
ii. Menurut pedagang : pasar adalah suatu lokasi atau tempat di mana produk-
produk tersebut diterima, dipilih, disimpan, dan dijual.
iii. Menurut Manajer : pasar adalah adalah tempat atau letak geografis (kota,
desa) di mana manajer harus memutuskan mengenai distributor, menganai
produk yang dijual, periklanan, salesman dan sebagainya.
iv. Menurut ahli ekonomi: pasar adalah semua orang atau kelompok yang
memiliki perhatian, baik riel maupun potensial terhadap suatu produk atau
golongan produk.
v. Menurut pemasar: pasar adalah semua orang, kelompok usaha, lembaga
perdagangan atau cenderung untuk membeli suatu produk atau jasa.

C. Pengertian pasar ditinjau dari motif beli dari pelanggan:


Pengertian pasar ditinjau dari motif beli dari pelanggan untuk membeli suatu
produk, pengertian pasar dapat dibedakan sebagai berikut:

i. Pasar konsumen
ii. Pasar produsen/industri
iii. Pasar penjual/pedagang
iv. Pasar pemerintah
v. Pasar internasional

Untuk mendekati suatu pasar yang baru akan dihadapkan suatu empat pertanyaan
yaitu “Empat (4) O” yaitu:

1) Obyek pembelian, yaitu mengenai apa yang dibeli


2) Obyektivitas pembelian, yaitu mengenai mengapa seseorang membeli
3) Organisasi pembelian, yaitu mengenai siapa yang membeli atau yang berperan
dalam pembelian
4) Operasi pembelian, yaitu mengenai bagaimana membelinya.

Berikut ini diuraikan pengertian pasar ditinjau dari motif beli dari pelanggan :

1) Pasar Konsumen
Sekelompok pembeli barang-barang dan jasa-jasa untuk dikonsumsi dan bukan
untuk dijual atau diproses lebih lanjut disebut pasar konsumen. Barang-barang
yang dikonsumsi oleh pembeli pasar ini adalah untuk memenuhi kebutuhan dan
memuaskan diri terdiri “Empat (4) O” yang akan timbul dalam pasar konsumen,
yakni :

a) Obyek pasar konsumen, adalah barang dan jasa konsumsi.


b) Obyektivitas pasar konsumen, adalah ingin terpenuhinya kebutuhan dan ingin
merasakan kepuasan.
c) Organisasasi pasar konsumen, adalah orang-orang yang termasuk dalam
golongan pasar konsumen. Setiap pembelian dapat dilakukan oleh satu atau
beberapa golongan.
d) Operasi pasar konsumen, adalah cara yang akan dipakai konsumen untuk
membeli barang/jasa tersebut.

2) Pasar Produsen/Industri
Pasar yang terdiri atas individu-individu dan orgasisasi-organisasi yang
memerlukan barang-barang dan jasa-jasa untuk diproses atau diproduksi lebih
lanjut dan kemudian dijual atau disewakan disebut pasar produsen/industri.
Barang-barang yang dibeli ditujukan untuk untuk usaha memperlancar usaha,
Contoh pembeli bisnis atau industri pabrik, produsen pertanian dan perusahaan
jasa. “Empat (4) O yang akan timbul dalam pasar produsen adalah :

a) Obyek pasar produsen, adalah bahan dasar dan komponen-


komponen, barang modal, jasa industri.
b) Obyektivitas pasar produsen, adalah untuk diproses lagi
atau untuk membantu memperlancar usahanya dengan tujuan mendapatkan
laba.
c) Organisasi pasar produsen, adalah orang-orang atau
departemen-departemen yang turut berperan dalam pembelian yaitu inisiator,
influencer, decider dan user.
d) Operasi pasar produsen, adalah cara pembelian secara
keseluruhan atau sebagian, dan berusaha mempertemukan keinginan pembeli
dan penjual

3) Pasar Penjual/Pedagang Perantara


Pasar yang terdiri atau individu-individu dan organisasasi yang biasanya disebut
perantara penjualan atau distributor yang memerlukan barang-barang untuk dijual
lagi dengan tujuan memperoleh laba disebut pasar penjual/pedagang
perantara, “Empat (4) O” yang akan timbul dalam pasar penjual adalah :

a) Obyek pasar penjual, adalah barang-barang untuk dijual lagi dan barang-
barang atau jasa untuk operasinya.
b) Obyektivitas pasar penjual, adalah ingin mendapatkan laba dari usahanya.
c) Organisasi pasar penjual adalah bagian pembelian, orang-orang yang juga
melakukan fungsi-fungsi yang lain dalam perusahaan.
d) Operasi pasar penjual, adalah melalui penyedia atau produsen yang paling
baik.

4). Pasar Pemerintah

Pasar di mana terdapat lembaga-lembaga pemerintah , seperti departemen-


departemen, direktorat, kantor dan instansi lainnya disebut pasar pemerintah.

“Empat (4) O” yang akan timbul dari pasar pemerintah adalah :

a) Obyek pasar perintah, adalah barang-barang dan jasa untuk keperluan di


bidang pertahanan, pendidikan dan kebudayaan, pekerjaan umum, kesehatan
dan kesejahteraan rakyat, dan lain sebagainya.
b) Obyektivitas pasar pemerintah, adalah untuk kepentingan dan kesejahteraan
masyarakatnya.
c) Organisasi pasar pemerintah, adalah pemerintah pusat, perintah daerah sesuai
dengan otonomi daerah.
d) Operasi pasar pemerintah, adalah adalah penawaran terbuka, memilih pasar
secara terbuka.

5) Pasar Internasional
Pasar yang meliputi beberapa atau semua negara di dunia. Tujuan pemebelian
dalam pasar ini adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup pribadi atau rumah
tangga, mendapatkan laba dengan menjual lagi barang-barang tersebut, me
yewakan atau memproses lebih lanjut barang-barang tersebut dan melayani
kepentingan umum, disebut pasar internasional.
Pasar internasional merupakan kombinasi dari pasar konsumen , produsen,
penjual dan pemerintah. “Empat (4) O” yang akan timbul dalam pasar
internasional adalah :

1. Obyek pasar internasional, adalah barang dan jasa konsumsi dan industri.
2. Obyektivitas pasar internasional, terpenuhinya hidup seseorang atau
sekelompok warga Negara untuk mendapatkan laba dengan menjual lagi,
,menyewakan, atau diproses menjadi barang lain untuk dijual.
3. Organisasi pasar internasional, adalah pembeli individual, pembeli rumah
tangga, pembeli industri, lembaga-lembaga pemerintah dan pedagang,
4. Operasi pasar internasional, adalah pasar yang dilakukan oleh pembeli pasar
(Negara tertentu) melalui prosedur perdagangan internasional.

D. Pengertian Pasar ditinjau dari Klasifikasinya


Pasar ditinjau dari klasifikasinya dapat dibedakan sebgai berikut:
i. Pasar tradisional
Tempat bertemunya antara penjual dan pembeli, yang ditandai adanya
transaksi jual beli secara langsung, dan biasanya terjadi proses tawar
menawar, adanya bangunan yang terdiri dari beberapa toko/kios-kios, los
dasaran terbuka, disebut “Pasar Tradisional”.
Pasar tradisional ini biasanya menjual kebutuhan sehari-hari, seperti beras,
minyak goreng, telur, sayuran, alat-alat elektronik dan sebagainya.
Pasar tradisional ini masih banyak di temukan di negara kita, sebagai contoh
pasar Pelita Sukabumi, pasar Tanah Abang di Jakarta, pasar Johar Semarang,
pasar Bringharjo di Yogyakarta, pasar Klewer di Solo, pasar Kliwon di
Kudus, dan lain-lain.

ii. Pasar Modern


Pada pasar ini penjual dan pembeli dalam transaksi tidak adanya proses tawar
menawar, melainkan pembeli melihat label harga yang tercantum pada
barang (barcode). Harga sudah ditentukan oleh perusahaan dengan harga
tetap, kadangkala perusahaan memberikan discount/potongan harga, dengan
maksud untuk menarik calon pembeli.
Pasar modern ini pelayanannya dilakukan secara mandiri tanpa bantuan
petugas penjualan. Kadangkala dilayani oleh pramuniaga jika pembeli
mengalami kesulitan dalam hal pemilihan barang, faedah/kegunaan barang,
spesifikasi barang dan sebagainya.
Barang-barang yang diperjualbelikan pasar modern ini, berupa bahan
makanan, seperti telur, beras, minyak goreng, buah-buahan, sayuran, daging
dan lain-lain. Adapula barang yang diperjualbelikan berupa barang fashion,
seperti pakaian, sepatu, kosmetik, tas, mainan anak-anak, dan sebagainya.
Di Indonesia banyak beberapa contoh pasar modern, seperti toserba
“Sarinah” di Jalan Thamrin Jakarta, toserba “Yogya” di Jalan Sukarno Hatta
Bandung, Matahari Departement Store di Jalan Ahmad Yani Sukabumi. Dan
banyak pasar modern lainnya yang tersebar di seluruh kota-kota di wilayah
negara kita.

E. Pengertian Pasar Ditinjau Dari Waktu Penyelenggaraanya.


Waktu penyelenggaran dalam melakukan kegiatan jual beli dapat dibedakan
sebagai berikut :
1) Pasar Harian
Pasar harian ini dalam melakukan kegiatan jual beli, dilakukan setiap hari.
Transaksi yang dilakukan setiap hari untuk mendapatkan barang atau jasa
yang diperlukan, dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Pasar harian ini tersebar di seluruh wilayah Nusantara baik di kota maupun di
desa.

2) Pasar Mingguan
Pasar mingguan dalam melakukan kegiatan jual beli dilakukan hanya satu
kali dalam seminggu. Pasar mingguan ini biasanya terdapat di daerah-daerah
pedesaan. Pasar mingguan biasanya terdapat di dareah-daerah terpencil, yang
jauh dari perkotaan, para penjual sengaja menyediakan barang-barang untuk
keperluan masyarakat di daerah tersebut.

3) Pasar Bulanan
Pasar bulanan dalam melakukan jual beli dilakukan hanya sekali dalam
sebulan. Pasar ini dibangun hanya sekedar memenuhi kebutuhan yang
sifatnya bukan kebutuhan primer.

4) Pasar Tahunan
Pasar tahunan dalam melakukan jual beli dilakukan hanya sekali dalam
setahun. Misalnya di pasar Pelita Sukabumi (Jawa Barat), dimana ada
perluasan tempat khusus untuk kegiatan jual beli yang hanya dilakukan
setahun sekali, misalnya pada waktu menjelang hari raya “Idul Fitri”. Contoh
lain seperti di Yogyakarta, setiap tahun sekali ada acara yang disebut
“Sekaten”. Acara tersebut akan muncul pasar yang kegiatan jual belinya
setahun sekali.

5) Pasar Temporer
Pasar temporer diadakan hanya sewaktu-waktu (tidak menentu). Pasar ini
diselenggarakan organisasi/instansi pada acara tertentu, misalnya adanya
pameran, ulang tahun kota, ulang tahun pabrik/perusahaan dan sebagainya.

F. Pengetian Pasar Dinjau Luas Jangkauannya


Menurut luas jangkauan pasar dapat dibedakan sebagai berikut:
i. Pasar Daerah
Pasar daerah, adalah di mana pasar dalam kegiatan jual beli produk pada
daerah tertentu di mana produk itu dihasilkan. Dapat pula dikatakan pasar
daerah, yaitu melayanai permintaan dan penawaran dalam satu daerah.

ii. Pasar Lokal


Pasar lokal, adalah pasar yang melayani permintaan dan penawaran dalam
satu kota. Pasar kota ini kegiatan jual beli produk dalam satu kota dimana
produk itu dihasilkan.

iii. Pasar Nasional


Pasar nasional, adalah pasar yang melayani permintaan dan penjualan dari
dalam negeri. Pasar nasional ini dalam kegiatan jual beli produk dalam satu
negara di mana produk itu dihasilkan.
iv. Pasar Internasional
Pasar internasional ini jangkauannya di seluruh dunia, yaitu pasar kegiatan
jual jual beli produk dari beberapa negara.

G. Pengertian Pasar Ditinjau Dari Wujudnya


Pengertian pasar menurut wujudnya dapat dibedakan: pasar konkret dan pasar
abstrak.
i. Pasar Konkrit
Pasar konkrit, adalah suatu tempat bertemunya antara penjual dan pembeli
dalam melakukan kegiatan jual dilakukan secara langsung. Produk yang
diperjualbelikan dapat dilihat dengan kasat mata. Pasar ini terdiri dari kios-
kios atau toko, los-los dan sebagainya. Konsumen dan produsen dapat
dengan mudah dibedakan.Contoh; bursa komoditi, bursa saham dan
sebgainya.

ii. Pasar Abstrak


Pasar abstrak, adalah pasar yang tempat/lokasinya tidak dapat dilihat dengan
kasat mata. Pasar ini produsen dan konsumen tidak bertemu secara langsung.
Dalam kegiatan jual beli ini biasanya melalui internet, telpon, dan lain-lain.
Pasar abstrak ini barang yang diperjualbelikan tidak dapat dilihat dengan
kasat mata, tetapi umumnya melalui selebaran, seperti brosur, koran,
majalah, dan sebagainya.

H. Pasar Ditinjau Dari Barang Yang Diperjualbelikan


Pasar menurut barang yang diperjualbelikan dapat dibedakan sebagai berikut:
i. Pasar Barang Konsumsi
Pasar barang konsumsi, adalah pasar yang menjual barang-barang yang
langsung dikonsumsi untuk kebutuhan rumah tangga. Misalnya pasar yang
menjual barang-barang seperti minyak goreng, beras, telor, pakaian, sepatu,
alat-alat rumah tangga, sayur-sayuran, dan sebagainya.

ii. Pasar Barang Produksi


Pasar barang produksi, adalah pasar yang menjual barang-barang yang perlu
diproses lebih lanjut. Jadi pasar ini menjual barang-barang berupa bahan
baku, barang setengah jadi, untuk diproses menjadi barang jadi.Misalnya
pasar yang menjual terigu, kain, benang, kulit untuk bahan membuat sepatu,
tas, dan sebagainya.

I. Pengertian Pasar Ditinjau dari Organisasinya


Pasar ditinjau menurut organisasinya dapat dibedakan sebagai berikut :
1) Pasar Persaingan Sempurna
Pasar persaingan sempurna, di mana pasar ini terdapat banyak penjual dan
pembeli yang sama-sama telah mengetahui kondisi pasar. Barang-barang
yang diperjualbelikan pada pasar ini berupa barang-barang homogen
(sejenis). Disamping itu penjual dan pembeli tidak bebas menentukan harga,
karena harga ditentukan oleh kekuatan pasar. Pasar persaingan sempurna,
merupakan keadaan di mana penjual dan pembeli tidak dapat mempengaruhi
harga. Harga yang sudah terbentuk merupakan hasil dari mekanisme pasar
berdasarkan jumlah permintaan dan penawaran pada pasar tersebut.
2) Pasar Persaingan Tidak Sempurna
Pasar persaingan tidak sempurna, adalah di mana para penjual dan pembeli
bebas dalam menentukan harga dan jumlah barang yang akan
diperjualbelikan. Jadi pasar ini penjual dan pembeli dapat mempengaruhi
harga. Jenis dan kualitas barang yang diperdagangkan pada pasar ini berupa
barang yang bersifat heterogen.

3) Pasar Monopoli dan Pasar Monopsoni


Pasar monopoli adalah suatu pasar di mana hanya ada satu penjual untuk
suatu jenis barang tertentu. Sedangkan pasar monopsoni yaitu pasar yang
dikuasi oleh seorang pembeli untuk suatu jenis barang dan jasa. Output yang
dihasilkan tidak mempunyai subtitusi (barang pengganti).

4) Pasar Persaingan Monopolistis


Pada pasar ini terdapat banyak penjual dan pembeli. Penjual bisa melakukan
monopoli karena keistimewaan produk masing-masing. Dalam pasar ini
pembeli bebas menentukan pilihannya dalam berbelanja.

5) Pasar Oligopoli dan Oligopsoni


Pasar oligopoli, adalah sebuah pasar yang hanya ada beberapa penjual. Yang
dimaksud beberapa penjual artinya jumlah penjual tidak terlalu banyak,
sehingga pengaruh penjual itu sangat kecil, dan tidak ada penjual yang
berkuasa segala-galanya. Sedangkan yang dimaksud pasar oligopsoni adalah
pasar yang hanya ada beberapa pembeli saja.

Rangkuman
1. Pengertian pasar secara umum adalah tempat bertemunya
antara penjual dan pembeli yang ditandai dengan transaksi jual beli.
Pengertian di atas terdapat 3 (tiga) faktor yang menunjang :
a. Orang dengan segala keinginannya,
b. Daya beli mereka,
c. Kemauan untuk membelanjakan uangnya.
2. Ruang lingkup pasar dapat dibedakan menjadi lima, yaitu pengertian pasar menurut
yuridis, menurut pedagang, menurut manajer, menurut ahli ekonomi, dan pengertian
pasar menurut pemasar.
3. Pengertian pasar ditinjau dari motif beli dari pelanggan untuk membeli suatu produk,
pengertian pasar dapat dibedakan sebagai berikut:
a. Pasar konsumen,
b. Pasar produsen/industri,
c. Pasar penjual/pedagang,
d. Pasar pemerintah,
e. Pasar internasional.
4. Pasar konsumen, adalah sekelompok pembeli barang-barang dan jasa-jasa untuk
dikonsumsi dan bukan untuk dijual atau diproses lebih lanjut.
5. Pasar produsen/industri, adalah pasar yang terdiri atas individu-individu dan orgasisasi-
organisasi yang memerlukan barang-barang dan jasa-jasa untuk diproses atau diproduksi
lebih lanjut.
6. Pasar penjual/pedagang perantara, adalah pasar yang terdiri atau individu-individu dan
organisasasi yang biasanya disebut perantara penjualan atau distributor yang
memerlukan barang-barang untuk dijual lagi dengan tujuan memperoleh laba.
7. Pasar pemerintah, adalah pasar di mana terdapat lembaga-lembaga pemerintah , seperti
departemen-departemen, direktorat, kantor dan instansi lainnya.
8. Pasar internasional, adalah pasar yang meliputi beberapa atau semua negara di
dunia.Tujuan pembelian dalam pasar ini adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup
pribadi atau rumah tangga, mendapatkan laba dengan menjual lagi barang-barang
tersebut, me yewakan atau memproses lebih lanjut barang-barang tersebut dan melayani
kepentingan umum.
9. Pengertian pasar ditinjau dari klasifikasinya dapat dibedakan sebagai berikut: Pasar
tradisional; Pasar modern.
10. Pasar tradisonal, adalah tempat bertemunya antara penjual dan pembeli, yang ditandai
adanya trnsaksi jual beli secara langsung, dan biasanya terjadi proses tawar menawar,
adanya bangunan yang terdiri dari beberapa toko/kios-kios, los dasaran terbuka. Pasar
tradisional ini biasanya menjual kebutuhan sehari-hari, seperti beras, minyak goreng,
telur, sayuran, alat-alat elektronik dan sebagainya.
11. Pasar Modern adalah penjual dan pembeli dalam transaksi tidak adanya proses tawar
menawar, melainkan pembeli melihat label harga yang tercantum pada barang (barcode).
Harga sudah ditentukan oleh perusahaan dengan harga tetap, kadangkala perusahaan
memberikan discount/potongan harga, dengan maksud untuk menarik calon pembeli.
12. Pengertian pasar ditinjau dari waktu penyelenggaraanya, dapat dibedakan; pasar harian,
pasar mingguan, pasar bulanan, pasar tahunan, dan pasar temporer.
13. Pengetian pasar menurut luas jangkauan pasar dapat dibedakan; pasar daerah, pasar
lokal, pasar nasional, dan pasar internasional.
14. Pengertian pasar ditinjau dari wujudnya dapat dibedakan: pasar konkrit dan pasar
abstrak.
15. Pasar konkrit, adalah suatu tempat bertemunya antara penjual dan pembeli dalam
melakukan kegiatan jual dilakukan secara langsung. Produk yang diperjualbelikan dapat
dilihat dengan kasat mata. Pasar ini terdiri dari kios-kios atau toko, los-los dan
sebagainya. Konsumen dan produsen dapat dengan mudah dibedakan.Contoh; bursa
komoditi, bursa saham dan sebgainya.
16. Pasar abstrak, adalah pasar yang tempat/lokasinya tidak dapat dilihat dengan kasat mata.
Pasar ini produsen dan konsumen tidak bertemu secara langsung.
Dalam kegiatan jual beli ini biasanya melalui internet, telpon, dan lain-lain.
Pasar abstrak ini barang yang diperjualbelikan tidak dapat dilihat dengan kasat mata,
tetapi umumnya melalui selebaran, seperti brosur, koran, majalah, dan sebagainya.
17. Pasar menurut barang yang diperjualbelikan dapat dibedakan sebagai berikut:
yaitu pasar barang industri dan pasar barang produksi.
18. Pasar barang konsumsi, adalah pasar yang menjual barang-barang yang langsung
dikonsumsi untuk kebutuhan rumah tangga. Misalnya pasar yang menjual barang-barang
seperti minyak goreng, beras, telor, pakaian, sepatu, alat-alat rumah tangga, sayur-
sayuran, dan sebagainya.
19. Pasar barang produksi, adalah pasar yang menjual barang-barang yang perlu
diproses lebih lanjut. Jadi pasar ini menjual barang-barang berupa bahan baku, barang
setengah jadi, untuk diproses menjadi barang jadi.Misalnya pasar yang menjual terigu,
kain, benang, kulit untuk bahan membuat sepatu, tas, dan sebagainya.
20. Pengertian pasar ditinjau menurut organisasinya dapat dibedakan sebagai berikut :
yaitu pasar persaingan sempurna, pasar persaingan tidak sempurna, pasar monopoli dan
pasar monopsoni, pasar monopolistis, pasar oligopoli dan oligopsoni.
1. Penilaian Keterampilan Unjuk Kerja

a. Tugas Kelompok

1) Bentuklah kelompok, tiap kelompok terdiri dari 4 – 5 orang peserta didik.


2) Setiap kelompok diminta untuk mempelajari buku tek maupun sumber lain (bahan
dari internet dan kliping) tentang pasar .
3) Presentasikan hal tersebut oleh setiap kelompok dan diakhiri dengan tanya jawab.
4) Waktu dalam melakukan presentasi 15 – 20 menit.
5) Buat notula.

LEMBAR KINERJA PRESENTASI

Mata Pelajaran : Marketing


Kelas/Semester : X/ 1

Indikator : Mempresentasikan Pengertian Observasi Pasar

Kinerja Presentasi Jml


No. Nama Peserta Skor Nilai
didik Kreativita Kebenara Penyajia Visual/grafis
s n n
Substansi materi

.....

Keterangan pengisian skor

4. Sangat tinggi 2. Cukup tinggi


3. Tinggi 1. Kurang

Rubrik ;

NO. INDIKATOR URAIAN


1 Kreativitas Baru, unik, tidak asal berbeda
2 Kebenaran substansi materi  Sesuai dengan konsep dan teori yang benar
dari sisi keilmuan
 Tidak ada bagian yang salah/keliru
 Tidak ada kesalahan penempatan gambar,
suara dan teks
3 Penyajian Materi  Runut sesuai dengan struktur keilmuan
 Mengikuti alur logika yang jelas (sistematis)
Bervariasi
4 Grafis  Tampilan layar (warna, tataletak (layout)
 Ilustrasi

b. Tugas Individual

a. Setiap peserta didik diminta untuk merangkum hasil diskusi/presentasi kelompok.


b. Hasil rangkuman serahkan kepada guru pembimbing.

Standar penilaian tugas individual diserahkan pada guru masing-masing.

2. Penilaian Sikap

Pedoman Observasi Sikap Spiritual

Petunjuk :
Lembaran ini dibuat oleh guru dan diisi oleh peserta didik untuk menilai sikap spiritual.
Berilah tanda cek (v) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh peserta
didik, dengan kriteria sebagai berikut :
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan
kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan
sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

Nama Peserta Didik : …………………………..


Kelas : …………………………..
Tanggal Pengamatan : …………………………..

LEMBAR PENILAIAN DIRI SIKAP SPIRITUAL


No Pernyataan Tidak Kadang- Sering Selalu
pernah kadang
1. Saya yakin dengan keberadaan Tuhan
2. Saya berdoa sebelum dan sesudah melakukan
kegiatan pembelajaran ,materi pasar
3. Saya mengerjakan ibadah tepat waktu
4. Saya bersyukur jika mendapatkan karunia Tuhan
Jumlah

LEMBAR PENILAIAN DIRI SIKAP JUJUR


No Pernyataan Tidak Kadang- Sering Selalu
pernah kadang
1. Saya menyontek pada saat ulangan pasar
2. Saya menyalin karya orang lain tanpa menyebut-
kan sumbernya
3. Saya belajar di rumah setiap hari
4. Saya mengerjakan tugas guru tepat waktu
Jumlah

LEMBAR PENILAIAN DIRI SIKAP DISIPLIN


No Pernyataan Tidak Kadang- Sering Selalu
pernah kadang
1. Saya masuk kelas tepat waktu
2. Saya mengumpulkan tugas tepat waktu
3. Saya mengobrol pada saat diskusi pada pasar dan
observasi pasar
4. Saya memperhatikan guru yang sedang
memberikan kekuatan diskusi
Jumlah

LEMBAR PENILAIAN DIRI SIKAP TOLERANSI


No Pernyataan Tidak Kadang- Sering Selalu
pernah kadang
1. Saya menghormati teman yang berbeda
pendapat, pada waktu diskusi
2. Saya menghormati teman yang berbeda suku,
3. Saya menghormati teman yang berbeda Agama,
ras, budaya dan gender
Jumlah

Petunjuk Penskoran :
Skor awhirl menggunakan skala 1 sampai 4
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

Peserta didik memperoleh nilai :


Sangat Baik : apabila memperoleh skor A – dan A
Baik : apabila memperoleh skor B - , B, dan B +
Cukup : apabila memperoleh skor C - , C, dan C +
Kurang : apabila memperoleh skor D dan D + Cukup

Contoh :
Skor diperoleh 12, skor tertinggi 4 x 4 pernyataan = 16, maka skor akhir :

11 x 4 = 2,75
16
................…,……………………
Guru Mata Pelajaran ...................

........................................
NIP.

Rekap Penilaian Sikap


Contoh

Nilai Sikap Nilai


Nilai Sikap Sosial Kriteria
L Spritual Akhir
No Nama / Jujur Disiplin Toleransi
P Skor Nilai Skor Nila Skor Nila Skor Nila
i i i
1 A L 13 3,25 10 2,5 13 3,25 10 3,33 3,08 B
2 B P 11 2,75 11 2,75 13 3,25 10 3,33 3,02 B
3 C P 13 3,25 10 2,5 13 3,25 12 4,00 3,25 B
4 D L 12 3,00 10 2,5 11 2,75 12 4,00 3,06 B
5 E P 13 3,25 10 2,5 13 3,25 12 4,00 3,25 B
... ...
40 Z L 11 2,75 10 2,5 9 2,25 12 4,00 2,88 B

Sukabumi, 29 Juli 2017

Guru MP Pemasaran

Drs. H. Sutrisno, M.M

NIP. 19600227 199601 1 001

3. Tes Penilaian Pengetahuan


A. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, d atau e pada jawaban yang paling
benar!

1. Tempat bertemunya antara penjual dan pembeli yang ditandai


dengan transaksi jual beli,adalah pengertian:
a. Pengertian pasar secara umum
b. Pengertian pasar secara yuridis
c. Pengertian pasar menurut ahli pedagang
d. Pengertian pasar menurut ahli ekonomi
e. Pengertian pasar menurut manajer

2. Pengertian pasar ditinjau dari motif beli dari pelanggan untuk


membeli suatu produk, pengertian dapat dibedakan sebagai berikut, kecuali:.....
a. Pasar produsen d. Pasar pemerintah
b. Pasar konsumen e. Pasar non internasional
c. Pasar penjual/pedagang

3. Untuk mendekati suatu pasar yang baru akan dihadapkan suatu empat pertanyaan
yaitu “Empat (4) O” . Arti dari obyektivitas pembelian, adalah:.....
a. Mengenai apa yang dibeli
b. Mengenai mengapa seseorang membeli
c. Mengenai siapa yang membeli atau yang berperan dalam pembelian
d. Menganai bagaimana membelinya
e. Mengenai cara pembayaran

4. Cara yang akan dipakai konsumen untuk membeli barang/jasa, adalah:.....


a. Obyek pasar konsumen
b. Obyektivitas pasar konsumen
c. Organisasi pasar konsumen
d. Operasi pasar konsumen
e. Segmen pasar konsumen

5. Pasar yang terdiri atas individu-individu dan orgasisasi-organisasi yang


memerlukan barang-barang dan jasa-jasa untuk diproses atau diproduksi lebih
lanjut, disebut:.....
a. Pasar konsumen d. Pasar Pedagang
b. Pasar produsen e. Pasar
c. Pasar pemerintah

6. Pada pasar ini penjual dan pembeli dalam transaksi tidak adanya proses tawar
menawar, melainkan pembeli melihat label harga yang tercantum pada barang
(barcode), adalah:.....
a. Pasar modern d. Pasar tradisional
b. Pasar pemerintah e. Pasar internasional
c. Pasar produsen

7. Pasar ini biasanya terdapat di dareah-daerah terpencil, yang jauh dari perkotaan,
para penjual sengaja menyediakan barang-barang untuk keperluan masyarakat di
daera h tersebut, adalah:.....
a. Pasar harian d. Pasar tahunan
b. Pasar mingguan e. Pasar temporer
c. Pasar bulanan

8. Pasar yang melayani permintaan dan penawaran dalam satu kota, adalah:.....
a. Pasar daerah d. Pasar lokal
b. Pasar nasional e. Pasar internasional
c. Pasar pedesaan

9. Pasar yang tempat/lokasinya tidak dapat dilihat dengan kasat mata. Pasar ini
produsen dan konsumen tidak bertemu secara langsung. Dalam kegiatan jual beli
ini biasanya melalui internet, telpon, dan lain-lain, adalah:.....
a. Pasar konkrit d. Pasar abstrak
b. Pasar temporer e. Pasar Yuridis
c. Pasar lokal

10. Pasar yang dikuasi oleh seorang pembeli untuk suatu jenis barang dan jasa ,
disebut:.....
a. Monopoli d. Oligopsoni
b. Monopsoni e. Monopolistis
c. Oligopoli

B. Soal-Soal Uraian

Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!

1. Berilah pengertian pasar barang konsumsi dan berikan contohnya?


2. Apa yang Anda ketahui pasar barang produksi?
3. Berilah pengertian pasar persaingan sempurna?
4. Apa yang Anda ketahui pasar persaingan tidak sempurna?
5. Berilah pengertian pasar monopoli dan pasar monopsoni?

Petunjuk Penskoran :
1. Soal pilihan ganda (PG) diberikan bobot 2, jika benar semua diperoleh skor 20
2. Soal uraian diberikan bobot 8, jika benar semua diperoleh skor 80 +
Total skor = 100
3. Capaian kompetensi pengetahuan dan keterampilan kurikulum2013. Hasil penilaian
yang dilakukan oleh guru dengan nilai sampai dengan 100 dikonversi untuk
mendapatkan angka rapor 1 – 4 dengan perhitungan konversi sebagai berikut :

INTERVAL HASIL KONVERSI PREDIKAT


96 - 100 4,00 A
91 – 95 3,67 A-
86 – 90 3,33 B+
81 - 85 3,00 B
75 – 80 2,67 B-
70 – 74 2,33 C+
65 - 69 2,00 C
60 - 64 1,67 C-
55 - 59 1,33 D+
≤ 54 1,00 D

Anda mungkin juga menyukai