Struktur pasar adalah susunan suatu kekuatan yang terdapat pada penjual, maupun
pada pihak pembeli sendiri. Di dalam analisis pasar selalu menyangkut masalah
letak (lokasi) pasar, periklanan, luasnya pasar, sifat-sifat pasar, dan karakteristik
pasar.
Adapun permasalahan di dalam ruang lingkup analisis pasar antara lain, yaitu :
a. Barang dan jasa yang di pasarkan
Barang-barang dan jasa yang di produksi oleh perusahaan, berdasarkan analisis
pasar yaitu:
1) jenis dan sifat barang,
2) kuantitas dan kualitas barang
3) warna dan ukuran barang
4) desain dan model barang
1 | Materi USBN & UNBK Paket Keahlian Pemasaran *** 2018
5) merek dan harga barang
6) barang-barang industri dan konsumsi
b. Tujuan analisa pasar :
Untuk mengetahui siapa yang memakai, menggunakan barang dan jasa, apakah
barang itu dikonsumsi sendiri atau dijual kembali.
1) Mengenal lingkungan pasar
2) Mengenal tipe-tipe pasar
3) Mengetahui karakteristik pasar
4) Menentukan keputusan yang tepat
5) Menghadapi para pesaing
6) Melaksanakan kebijakan dalam pemasaran
7) Membuat program dalam bidang pemasaran
8) Mengenal cirri-ciri pasar
c. Letak pasar, sifat dan karakteristik pasar
Seorang manajer harus mengetahui letak pasar, sifat dan karakteristik pasar yang
akan dituju. Dalam hal ini untuk memudahkan dalam melaksanakan target pasar,
market strategy dan segmentasi pasar.
d. Organisasi pembelian
Seorang manajer harus mengetahui siapa yang membeli barang, siapa yang
menggunakan barang, siapa yang paling berpengaruh dalam pembelian barang
dsb.
e. Kegiatan pembelian
Meliputi kegiatan : siapa yang melakukan pembelian barang, dimana pembelian
dilakukan, berapa harganya, dimana membelinya, berapa banyaknya barang
yang dibeli, persyaratan pembelian, dan bagaimana cara pembeliannya.
f. Perkembangan pembelian
Perusahaan harus mengetahui perkembnangan harga barangnya, bagaimana
persediaan barangnya, bagaimana keadaan pesaingnya dan bagaimana keadaan
permintaan dan penawarannya.
g. Saingan perusahaan
Perusahaan harus mengetahui pesaingnya, apakah ada saingannya yang
melakukan tindakan yang mengejutkan ataukan ada saingan yang tidak sehat.
2 | Materi USBN & UNBK Paket Keahlian Pemasaran *** 2018
Langkah-langkah melakukan analisa pasar :
a. Menguraikan struktur pasar
b. Mendefinisikan pasar yang relevan
c. Menganalisis kebutuhan primer untuk pasar yang relevan
d. Menganalisis kebutuhan yang selektif untuk pasar yang relevan
e. Menganalisi target pasar potensial
Tingkat frekuensi para konsumen atau para pembeli di dalam membeli suatu barang
di tandai dengan sering tidaknya membeli barang dan tergantung kepada tingkat
konsumsinya barang tersebut.sedangkan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi
tingkat konsumsi dalam pembelian barang-barang adalah :
a. Faktor umur konsumen
b. Faktor pendidikan konsumen
c. Faktor selera konsumen
d. Faktor pendapatan konsumen
e. Faktor agama konsumen
f. Faktor budaya konsumen
g. Faktor banyaknya keluarga
Yang dimaksud dengan pemasaran dalam hal ini adalah kegiatan yang langsung
berkiatan dengan mengalirnya barang atau jasa dari produsen ke konsumen dalam
rangka memenuhi dan memuaskan kebutuhan dan keinginan masyarakat konsumen
melalui pertukaran. Sedangkan rencana pemasaran adalah merupakan perumusan
usaha yang akan dilakukan dalam bidang pemasaran, dengan menggunakan sumber
daya yang ada dalam suatu perusahaan, guna mencapai tujuan dan sasaran tertentu
di bidang pemasaran pada waktu tertentu dimasa yang akan datang. Kegiatan
penyusunan rencana pemasaran inilah yang disebut dengan perencanaan
pemasaran. Jadi perencanaan pemasaran adalah merupakan kegiatan merumuskan
usaha-usaha yang akan dilakukan dalam bidang pemasaran pada masa yang akan
datang, dalam rangka pencapaian tujuan dan sasaran yang diharapkan di bidang
pemasaran
Adanya program perencanaan yang disusun perusahaan secara baik, maka akan
dapat memberikan banyak keuntungan, antara lain :
a. Membantu pelaku usaha berorientasi ke masa depan. Pelaku usaha dipaksa
untuk melihat keluar dari masalah harian yang normal untuk memproyeksikan
apa yang akan mereka hadapi dimasa mendatang
b. Koordinasi keputusan. Keputusan hendaknya tidak dibuat sekarang tanpa adanya
gagasan tentang bagaimana ia akan mempengaruhi keputusan yang harus dibuat
Lingkungan Pemasaran adalah lingkungan perusahaan yang terdiri dari pelaku dan
kekuatan di luar pemasaran yang mempengaruhi kemampuan manajemen
pemasaran untuk membangun dan mempertahankan hubungan yang berhasil
dengan pelanggan sasaran. Perusahaan harus terus melakukan pengamatan secara
terus menerus dan beradaptasi dengan lingkungan yang bersifat kompleks dan terus
berubah-ubah. Dengan mempelajari lingkungan, perusahaan dapat menyesuaikan
strategi perusahaan untuk memenuhi tantangan dan peluang pasar yang baru.
4) Pelanggan
Perusahaan harus mempelajari lima jenis pasar pelanggan secara lebih
dekat:
Pasar Konsumen terdiri dari perorangan dan keluarga yang membeli
barang dan jasa untuk konsumsi pribadi.
Pasar Bisnis membeli barang dan jasa untuk pemrosesan lebih lanjut
atau untuk digunakan dalam proses produksi perusahaan.
Pasar Penjual Perantara membeli barang dan jasa untuk dijual kembali
demi mendapatkan laba.
Pasar Pemerintah terdiri dari badan-badan pemerintah yang membeli
barang dan jasa untuk menghasilkan pelayanan umum.
Pasar Internasional terdiri dari para pembeli di negara lain, termasuk
konsumen, produsen, penjual perantara, dan pemerintah.
Konsumen sekarang menganggap perbedaan produk yang satu dengan yang
lain hanya beda tipis sehingga mereka kurang loyat terhadap satu merk.
Konsumen sekarang memiliki :
Peningkatan yang berarti dalam hal kemampuan daya beli.
Kemampuan mendapatkan informasi secara mudah dan cepat.
Kemampuan membandingkan catatan aneka barang dan jasa.
Suara yang kuat untuk mempengaruhi teman dan pendapat umum.
5) Pesaing
Konsep pemasaran yang berhasil apabila perusahaan dapat menyediakan
nilai dan kepuasan pelanggan yang lebih besar daripada pesaing. Oleh
karena itu, perusahaan harus menyesuaikan pemasaran dengan kebutuhan
konsumen sasaran. Perusahaan juga harus memiliki strategi penawaran yang
lebih kuat dari penawaran pesaing dalam pikiran konsumen.
6) Masyarakat
Masyarakat Keuangan
Mempengaruhi kemampuan perusahaan untuk mendapatkan dana bank,
lembaga investasi dan pemegang saham.
Masyarakat Media
Membawa berita, fitur, dan opini editorial surat kabar, majalah, stasiun
radio dan televisi.
Masyarakat Pemerintah
Mengatur peraturan perundang-undangan yang akan mempengaruhi
jalannya perusahaan.
Masyarakat Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)
Organisasi konsumen, kelompok lingkungan, kelompok minoritas,
serikat buruh.
Masyarakat Lokal
Penduduk sebuah lingkungan dan organisasi komunitas.
Masyarakat Umum
Perusahaan harus memperhatikan perilaku masyarakat umum terhadap
produk dan aktivitasnya. Citra produk perusahaan mempengaruhi
pembelian masyarakat.
Masyarakat Internal
Meliputi pekerja, manajer dan dewan direksi.
b. Lingkungan Makro
Lingkungan Makro perusahaan merupakan kekuatan sosial yang lebih besar
yang mempengaruhi lingkungan mikro perusahaan.
PROSEDUR SIUP
SIUP dikelompokkan menjadi tiga kategori berdasarkan besarnya modal yang
digunakan dalam pendirian usaha, yaitu:
SIUP Besar: untuk perusahaan dengan modal di atas Rp 500.000.000
SIUP Menengah: untuk perusahaan dengan modal berkisar antara Rp
200.000.000 – Rp 500.000.000
SIUP Kecil: untuk perusahaan dengan modal dan kekayaan bersih pemilik lebih
kecil atau sama dengan Rp 200.000.000
b. Untuk Koperasi
Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) Dewan Pengurus dan Dewan
Pengawas Koperasi
Fotokopi NPWP
Fotokopi Akta Pendirian Koperasi yang telah disahkan instansi berwenang
Daftar susunan Dewan Pengurus dan Dewan Pengawas
Fotokopi SITU dari Pemerintah Daerah (Pemda)
Neraca koperasi
Materai senilai Rp 6.000
Pasfoto Direktur Utama/Penanggung Jawab/pemilik perusahaan dengan
ukuran 4 x 6 (2 lembar)
Catatan: Jika tempat kegiatan usaha bukan milik sendiri, maka harus dilengkapi
dengan Surat Izin Pemilik sebagai bukti ketidak keberatan penggunaan
BAURAN PEMASARAN
Banyak diantara kita mungkin tidak menyadari bahwa setiap produk yang kita beli
atau konsumsi sebenarnya menjalani proses penciptaan yang rumit hingga menjadi
suatu produk yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan kita. Membutuhkan
biaya hingga menjadi produk yang dibutuhkan konsumen, memerlukan komunikasi
dari produsennya hingga kita mengetahui bahkan mengkonsumsinya, dan mungkin
juga menjalani perjalanan panjang hingga akhirnya ada di tangan kita.
Kombinasi variabel atau kegiatan memasarkan itulah yang merupakan inti dari
sistem pemasaran. Sedikitnya ada 4 aktivitas pemasaran dan disebut dengan
“Bauran Pemasaran” atau “Marketing Mix”.
Beragam definisi atau pengertian “Bauran Pemasaran” atau “Marketing Mix”
disampaikan pakar marketing namun secara umum dapat disampaikan adalah
kumpulan dari variabel-variabel pemasaran yang dapat dikendalikan yang
MANFAAT MEREK
Merek mempunyai manfaat utama: identifikasi produk, penjualan berulang dan
penjualan produk baru. Dan tujuan yang paling utamanya adalah identifikasi
produk. Merek memperbolehkan para pemasar membedakan produk mereka dari
semua produk lainnya.
TUJUAN MEREK
Merek merupakan hal yang sangat penting, baik bagi konsumen maupun produsen.
Dari sisi konsumen, merek mempermudah pembelian. Bila tidak ada merek,
konsumen harus mengevaluasi semua produk yang tidak memiliki merek setiap kali
mereka akan melakukan pembelian. Mereka juga membantu menyakinkan
konsumen bahwa mereka akan mendapatkan kualitas yang konsisten ketika mereka
membeli produk tersebut. Dari sisi produsen, merek dapat dipromosikan. Merek
dapat dengan mudah diketahui ketika diperhatikan atau ditempatkan dalam suatu
display.
Selain itu, merek mempermudah mengidentifikasikan suatu produk, merek juga
bisa membuat konsumen yakin akan memperoleh kualitas yang sama jika mereka
membeli ulang. Maksudnya merek dapat membantu konsumen agar tidak keliru
dalam memilih produk yang diinginkan para konsumen, yakni terhadap mutu dan
harga.
Merek mengurangi perbedaan harga, karena konsumen akan mudah
membandingkan harga dari suatu produk dengan merek yang berbeda dan akhirnya
UNSUR-UNSUR MEREK
Unsur terpenting dari suatu brand adalah nama dagang atau merek. Namun
demikian brand tidak cukup bila hanya didukung dengan lambang atau simbol
identitas visual yang secara konsisten dan sistematis diterapkan pada berbagai
media pendukung komunikasi pemasaran suatu brand.
Unsur-unsur branding adalah sebagai berikut:
a. Nama merek
b. Logo: logo, logotype, monogram, bendera
c. Penampilan visual: desain kemasan, desain produk, desain seragam, desain
bangunan, desain kendaraan
d. Juru bicara: pesohor, tokoh pendiri, tokoh perusahaan, tokoh ciptaan, mascot.
e. Kata-kata: akronim, nama panggilan, slogan, tag line, jingle
f. Suara: lagu, icon bunyi / nada, lagu tematik
1. KOMUNIKASI BISNIS
MELAKUKAN KONFIRMASI
Konfirmasi keputusan pelanggan adalah upaya yang dilakukan pengusaha atau
penjual untuk menguatkan dan memastikan tentang keputusan pembelian atau
pembatalan pembelian dari calon pelanggan.
Konfirmasi keputusan pelanggan sebenarnya dapat diketahui langsung saat
terjadinya ngosiasi yang diperhatikan dari bahasa tubuh calon pelanggan. Tetapi
konfirmasi juga membutuhkan waktu bila calon pelanggan menangguhkan
negoisasi sementara waktu, sehingga penjual harus menanyakan kembali baik
melalui :
- Surat
- Telepon
- Fax
- Menghadap langsung dengan calon pelanggan
Karenanya jika dilihat dari segi bahasa tubuh dalam proses negosiasi ada konfimasi
dan diskonfirmasi. Konfirmasi adalah untuk melakukan peneguhan sedangkan
diskonfirmasi untuk penggagalan.
Konfirmasi, antara lain dapat dilihat dari :
a. Direct acknowledgement yaitu konfirmasi dengan pengakuan langsung dari
calon pembeli yang diterima penjual saat terjadinya negoisasi.
b. Positive feeling yaitu konfirmasi dengan penungkapan perasaan positif
terhadap produk yang ditawarkan yang disampaikan calon pembeli terhadap
penjual saat terjadinya negoisasi
c. Clarifying response adalah konfirmasi dengan respons calon pembeli yang
meminta keterangan lebih lanjut dari penjual mengenai produk yang
ditawarkan.
d. Agreeing response adalah konfirmasi dengan respons calon pembeli yang
memperteguh kesetujuannya terhadap produk yang ditawarkan.
e. Supportive response adalah konfirmasi dengan respons calon pembeli
mengungkapkan pengertian, dukunga atau memperkuat penjual.
32 | Materi USBN & UNBK Paket Keahlian Pemasaran *** 2018
Diskonfirmasi, antara lain dapat diketahui dari :
a. Tangential response, yaitu diskonfirmasi ( pemutusan atau penggagalan )
dengan response sekilas
b. Impersonal response, yaitu diskonfirmasi dengan respons memberikan
komentar menggunakan kata ganti orang ketiga
c. Impervious response, yaitu diskonfirmasi dengan respons kosong, tidak
menghiraukan pihak penjual sama sekali atau tidaknya memberikan sambutan
verbal maupun non verbal
d. Irrelevant response, yaitu diskonfirmasi dengan respons tidak ada kaitan dari
calon pembeli
e. Interrupting response, yaitu diskonfirmasi dengan respons interupsi atau calon
pembeli memotong pembicaraan dan mengambil alih pembicaraan sebelum
penjual selesai berbicara.
f. Incoherent response, yaitu diskonfirmasi dengan respons calon pembeli
berbicara dengan kalimat-kalimat yang kacau, rancu, tidak lengkap dan
seenaknya.
g. Incongruous response,diskonfirmasi dengan respons yang disampaikan calon
pembeli antara perkataan dan pesan/ pernyataan nonverbal bertentangan.
Alat Bantu verifikasi adalah alat yang bisa digunakan oleh penjual ataupun kasir
untuk memeriksa alat pembayaran baik berupa uang chartal (kertas) maupun kartu
kredit yang digunakan oleh pembeli asli atau tidak
Pengertian Penjualan tunai adalah merupakan salah satu bentuk transaksi dari
barang dan jasa. Dalam transaksi penjualan secara tunai ini, penjual langsung
menyerahkan barang kepada pihak pembeli setelah pembeli membayar uang
kepada penjual.
Berbeda dengan penjualan tunai, uang langsung dibayar oleh pembeli pada waktu
transaksi penjualan, maka penjualan kredit pembayarannya dapat diterima beberapa
waktu kemudian sesuai dengan perjanjian yang dibuat oleh penjual dan pembeli.
Defenisi penjualan kredit menurut Mulyadi (2001;220) “Penjualan kredit
dilaksanakan oleh perusahaan dengan cara mengirimkan barang sesuai dengan
order yang diterima dari pembeli dan untuk jangka waktu tertentu perusahaan
mempunyai tagihan kepada pembeli tersebut”.
Sesuai dengan penjelasan diatas, dapat ditarik kesimpulan penjualan kredit yaitu
transaksi penjualan yang dilakukan tetapi pembayarannya menggunakan jangka
waktu tertentu sesuai kesepakatan bersama.
Bagi sebuah perusahaan dagang, penghitungan dan penyusunan harga pokok adalah
suatu hal yang penting. Pengertian harga pokok penjualan sendiri, menurut prinsip
akuntansi Indonesia dapat dijelaskan sebagai jumlah pengeluaran dan beban yang
diperkenankan, baik secara langsung maupun tidak langsung untuk menghasilkan
barang atau jasa di dalam kondisi dan tempat di mana barang itu dapat dijual atau
digunakan. Untuk mendapatkan perhitungan HPP yang tepat, rasional, dan wajar,
kita harus mengenali komponen yang menentukannya.
43 | Materi USBN & UNBK Paket Keahlian Pemasaran *** 2018
Komponen Penentu Harga Pokok Penjualan Perusahaan Dagang
a. Persediaan awal barang dagang
Adapun untuk mendapatkan harga penjualan pokok dalam perusahaan dagang bisa
menggunakan tahapan penghitungan di bawah ini:
a. Menghitung Penjualan Bersih
Ongkos Angkut Penjualan tidak termasuk dalam hitungan HPP dan menjadi
biaya umum.
b. Menghitung Pembelian Bersih
Kegiatan utama bank adalah mengumpulkan dana dari masyarakat dalam bentuk
tabungan dan deposito serta menyalurkan ke masyarakat dalam bentuk kredit.
Sebenarnya masih banyak kegiatan lain yang dilakukan oleh bank dalam
menghasilkan produk bank, antara lain layanan pembuatan rekening giro (demand
deposit), giro valuta asing, kliring, letter of credit (L/C), valuta asing, cek, kartu
kredit, bank garansi, bilyet giro, inkaso, bank note, safe deposit box (SDB), call
center, electronic banking, kartu debit dan kartu ATM, serta kartu kredit.
Rekening Giro
Rekening giro adalah simpanan dari pihak ketiga pada bank yang penarikannya
dapat dilakukan setiap saat dengan menggunakan cek atau bilyet giro. Cek adalah
surat berharga atau alat transaksi pembayaran yang diterbitkan oleh bank sebagai
pengganti uang tunai.
Berikut jenis cek :
Cek atas nama (Order Cheque)
Cek atas unjuk (Bearer Cheque)
Cek silang (Cross Cheque)
Sementara bilyet giro (BG) merupakan alat pembayaran yang berbeda dengan cek.
Penerimaan dana tidak dapat melakukan pencarian secara tunai, tetapi harus
melalui pemindahanbukuan ke rekening yang bersangkutan. Bilyet Giro berfungsi
sama dengan cek silang.
Giro Valuta Asing
Pada dasarnya giro valuta asing sama dengan giro rupiah. Perbedaannya terletak
pada hal-hal berikut :
GVA tidak diberi buku atau bilyet giro
Penarikan yang dilakukan dengan menyerahkan amanat tertulis ditandatangani
oleh pemegang giro
Dapat diperjual belikan pada bursa valuta asing
Hanya disediakan oleh bank devisa
Jasa giro valuta asing dapat berupa uang tunai asing
51 | Materi USBN & UNBK Paket Keahlian Pemasaran *** 2018
Kliring
Kliring merupakan sarana penghitungan warkat antar bank guna memperluas dan
memperlancar lalu lintas pembayaran giral. Kegiatan lalu lintas pembayaran jenis
ini dilaksanakan oleh Bank Indonesia. Peserta kliring merupakan bank-bank dalam
wilayah tertentu. Secara umum manfaat yang diperoleh berbagai pihak terkait
dengan penyelenggaraan kliring untuk transaksi antar bank sebagai berikut :
Bagi masyarakat, kliring dapat memberikan alternatif dalam melakukan suatu
pembayaran efektif, efisien, dan aman
Bagi bank, kliring merupakan salah satu advantage service kepada nasabah, fee
based incone, dan upaya menggalang dana pihak ketiga untuk
kepentingan portofolio fund
Bagi bank sentral, kliring dapat digunakan untuk mengetahui kondisi keuangan
suatu bank maupun transaksi-transaksi yang terjadi di masyarakat, baik antar
nasabah bank maupun antar bank
Letter of Credit (L/C)
Letter of credit adalah suatu warkat berharga yang diterbitkan oleh suatu bank atas
permintaan pihak pemakai jasa (applicant) atau pembeli yang ditujukan kepada
pihak ketiga lainnya sehingga bank pembuka letter of credit berusaha untuk
melakukan pembayaran. Dengan kata lain letter of credit adalah surat dari suatu
bank yang diberi kuasa bank atau pihak lain untuk membayar, merangkap, atau
mengambil wesel dalam jumlah tertentu sesuai dengan syarat-syarat yang
tercantum dalam L/C.
Istilah istilah L/C :
Revocalbe dan Irrevocable L/C
Banker’s L/C
Confirmed L/C
Commercial L/C
Secara khusus L/C dapat dibedakan sebagai berikut :
Red Clause L/C
Green-ink L/C
Revolving L/C
Cek
Cek adalah perintah pembayaran kepada bank dari orang yang menandatangani
untuk membayar kepada orang yang membawa cek atau namanya tersebut pada cek
dengan sejunlah uang yang tertulis pada kertas cek tersebut.
Berikut macam cek :
Cek perjalanan
Traveller cheque tersebut menggunakan mata uang asing untuk melakukan
transakai dan menggunakan kurs berupa valuta asing sebagai kurs perjalanan.
Cek biasa
Kartu Kredit
Kartu kredit merupakan instrumen pembayaran pengganti uang tunai atau cek. Cek
hanya dapat dikeluarkan oleh bank yang sehat atau cukup sehat.
Berikut keuntungan kartu kredit :
Dapat digunakan untuk belanja dalam jumlah besar tanpa uang tunai
Dapat menikmati fasilitas kredit dalam waktu tertentu
Pembayaran dengan kartu kredit dijamin oleh bank penerbit
Lebih aman
Memberikan prestige
Bank Garansi
Kata garansi berasal dari bahasa belanda garansie yang artinya jaminan. Bank
garansi merupakan kesanggupan tertulis yang diberikan oleh bank kepada pihak
yang menerima jaminan bahwa bank akan membayar sejumlah uang kepadanya
pada waktu yang ditetapkan jika pihak terjamin tidak dapat memenuhi
kewajibannya.
Bilyet Giro
Bilyet giro adalah surat perintah nasabah pada bank untuk memindahbukukan
sejumlah dana. berikut perbedaan antara cek dengan bilyet giro
Dapat diangkan Dapat diindonisir Tidak dapat diuangkan Tidak dapat diindonisir
Ada post date cheque Ada tanggal penerbitan dan tanggal efektif
Dikenakan meterai Bebas meterai
Ada surat perintah untuk membayar Ada surat perintah pemindahbukuan
Inkaso
Inkaso merupakan pemberian kuasa kepada bank oleh pelapor atau perusahaan
untuk menagih, meminta persetujuan pembayaran atau akseptasi, atau menyerahkan
kepada pihak bersangkutan di dalam atau di luar negri dalam bentuk wesel, cek,
kuitansi, dan surat aksep. Berikut manfaat dari inkaso :
Pengirim menyerahkan surat tagihan kepada bank atau nasabah tidak melakukan
penagihan sendiri
Pengirim menghemat tenaga dan biaya
Keamanan terjamin
Berikut macam inkaso :
Inkaso berdokumen
Inkaso tidak berdokumen
Bank Note (Devisa Tunai)
Bank Note atau devisa tunai adalah uang kartal asing yang dikeluarkan oleh bank
luar negri. Transaksi bank note menggunakan kurs yang diperoleh dari kurs
konversi.
Safe Deposit Box (SDB)
SDB adalah jasa penyewaan kotak penyimpanan harta atau surat-surat berharga
yang dirancang secara khusus dari bahan baja. SDB ditempatkan dalam ruangan
khusus yang kokoh serta tahan api untuk menjaga keamanan barang yang disimpan
dan memberikan jaminan keamanan bagi penggunanya. berikut hal-hal yang harus
diperhatikan dalam SDB :
Adanya biaya yang dibebankan
Tidak menyimpan barang-barang yang dilarang dalam SDB
55 | Materi USBN & UNBK Paket Keahlian Pemasaran *** 2018
Menjaga agar kunci yang disimpan tidak hilang atau disalahgunakan pihak lain
Memperlihatkan barang yang disimpan
Apabila kunci yang dipegang penyewa hilang, biaya jaminan akan digunakan
Memiliki daftar isi dari SDB dan menyimpan fotocopynya
Penyewa bertanggungjawab jika barang yang disimpan menyebabkan kerugian
terhadap bank atau penyewa lainnya
Barang yang tidak boleh disimpan dalam SDB :
Senjata api dan bahan peledak
Segala macam barang yang diduga dapat membahayakan atau merusak SDB
Barang-barang yang sangat diperlukan saat keadaan darurat
Barang lainnya yang dilarang oleh bank tertentu
Call Center
Keuntungan menggunakan call center, yaitu hemat dan bebas. Hemat karena kita
dapat menghemat waktu dan tenaga sehingga kita tidak perlu berkunjung ke bank.
Bebas karena saat ini banyak bank yang memiliki call center 24 jam dari mana pun
itu. Layanan yang diberikan call center adalah :
Informasi mengenai produk perbankan
Solusi atas permasalahan yang dihadapi dalam menggunakan jasa atau produk
bank
Menampung keluhan nasabah
Melakukan pengamanan dini atas rekening nasabah
Membantu memperbarui data nasabah
Electronic Banking (E-Banking)
Saat ini banyak transaksi perbankan yang dapat dilakukan di manapun dan kapan
pun dengan mudah dan praktis melalui jaringan elektronik, seperti internet,
handphone, dan telepon. Apabila kita telah memiliki rekening tabungan atau giro,
kita dapat mengajukan layanan e-banking yang meliputi internet banking, mobile
banking, phone banking, dan SMS banking. Jenis transaksi yang dapat dilakukan
adalah :
Transfer dana
Informasi saldo, mutasi rekening, dan informasi nilai tukar
56 | Materi USBN & UNBK Paket Keahlian Pemasaran *** 2018
Pembayaran tagihan kartu kredit, telepon, listrik, asuransi
Pembelian pulsa isi ulang, tiket pesawat, saham
Keuntungan electronic banking :
Dapat digunakan kapan saja dan di mana saja
Hanya dengan menggunakan perintah melalui alat komunikasi kita dapat
langsung melakukan transaksi perbankan
e-Banking dilangkapi dengan security user ID dan PIN
Beberapa bank juga menggunakan key token alat tambahan untuk mengamankan
transaksi finansial
Kartu Debit Dan Kartu ATM
Kartu debit dan kartu ATM adalah kartu khusus yang diberikan oleh bank kepada
pemilik rekening. Kartu ini dapat digunakan untuk bertransaksi secara elektronis
atas digunakan bertransaksi, kartu akan langsung mengurangi dana yang tersedia
pada rekening. Kartu debit dan kartu ATM dapat digunakan sebagai alat bantu
untuk melakukan transaksi dan memperoleh informasi perbankan secara elektronis.
Jenis transaksi yang tersedia antara lain sebagai berikut :
Penarikan tunai
Setoran tunai
Transfer dana
Pembiayaan
Pembelanjaan
Jenis informasi yang tersedia pada layanan kartu debit dan kartu ATM, yaitu
informasi saldo dan informasi kurs. Seiring dengan kemajuan teknologi, jenis
transaksi dan informasi yang tersedia akan terus bertambah.
Keuntungan pemakaian kartu debit dan kartu ATM adalah sebagai berikut :
Mudah
Aman
Fleksible
Leluasa
Pada umumnya bank akan mengenakan biaya untuk penggunaan kartu , antara lain
biaya administrasi bulanan dan biaya transaksi, khususnya transaksi yang
57 | Materi USBN & UNBK Paket Keahlian Pemasaran *** 2018
menggunakan jaringan lain. Biaya transaksi via jaringan yang dikenakan oleh bank
penerbit berbeda untuk transaksi yang dilakukan di jaringan lokal dan jaringan
internasional.
Kartu Kredit
Kartu kredit merupakan kartu yang diterbitkan oleh bank atau perusahaan pegelola
kartu kredit untuk diberikan kepada orang yang memenuhi persyaratan tertentu
sebagai alat pembayaran secara kredit atas perolehan barang atau jasa untuk
menarik uang tunai dalam batas kredit sebagaimana telah ditentukan oleh abnk atau
perusahaan pengelola kartu kredit.
Berikut keuntungan kartu kredit :
Transaksi lebih praktis
Tidak perlu khawatir menerima uang palsu
Tidak perlu mengeluarkan uang saat itu juga
Kartu kredit berguna di saat-saat darurat
Barang yang kita inginkan dapat dibeli dengan cara mencicil
Yang harus kita perhatikan :
Manfaatkan penarikan tunai melalui ATM
Hindari kebiasaan membayar sejumlah minimum
Segeralah hubungi perusahaan penerbit kartu kredit
Kumpulkan sales draft
Bayarlah penuh tagihan sebelum jatuh tempo
Ada lima cara pen-Display-an sebagai contoh pedoman penataan produk, antara
lain:
a. Letakkan barang sesuai ukuran besar atau berkesan berat di bawah dan barang
ukuran kecil berkesan lebih ringan di atas
b. Usahakan untuk memperoleh tinggi barang yang sama
c. Facing suatu produk menghadap ke depan
d. Usahakan tinggi tiap jalur sama (top sky line)
e. Gunakan eye technique cathing dan colour breaking, yang mempunyai tujuan
memajangkan barang agar ada perhatian dari konsumen .
Pen-display-an yang baik ,teliti, dan teratur, akan memberikan lima kemudahan
yang baik bagi konsumen maupun pihak perusahaan yaitu:
a. Mudah dimengerti
b. Mudah dilihat
c. Mudah memilih
d. Mudah diambil dan diletakkan kembali dan
e. Mudah dirapikan
Pengecer atau penjualan eceran atau dikenal dengan istilah ritel ialah kegiatan
bisnis perdagangan “penjualan barang atau jasa” yang langsung disalurkan kepada
konsumen akhir untuk digunakan sebagai kebutuhan pribadi, keluarga atau
keperluan rumah tangga bukan untuk dijual kembali. Pengecer merupakan
perantara dalam sistem saluran pemasaran, dimana pengecer mendapatkan barang
dari produsen dan atau pedagang besar yang kemudian menjualnya kepada
konsumen akhir.
Tujuan Dan Fungsi Penjualan Eceran “Ritel”
Adapun fungsi perdagangan eceran atau ritel menurut Utami “2008:8-9” adalah
sebagai berikut:
Menyediakan berbagai jenis produk dan jasa
69 | Materi USBN & UNBK Paket Keahlian Pemasaran *** 2018
Memecah “breaking bulk”
Penyimpan persediaan
Penyedia jasa
Meningkatkan nilai produk dan jasa
Pedagang eceran yang memiliki toko atau disebut pengecer toko “Store Retailers”
dibagi menjadi beberapa jenis antara lain sebagai berikut :
“Kotler dan Armstrong, 2003:216”:
Toko Barang Khusus “Specialty Store”
Lini produk yang sempit dengan keragaman yang dalam Toko pakaian adalah
toko lini tunggal; toko pakaian pria adalah toko lini terbatas dan toko kemeja
pesanan pria adalah toko yang sangat khusus.
Toko Serba Ada “Departemen Store”
Beberapa lini produk, biasanya pakaian, perlengkapan rumah dan barang
kebutuhan keluarga dengan masing-masing lini yang ditempatkan sebagai bagian
tersendiri yang dikelola pembeli khusus atau pedagang khusus.
Pasar Swalayan “Supermarket”
Usaha yang relatif besar, berbiaya rendah, bermarjin rendah, bervolume tinggi,
swalayan yang dirancang untuk melayani semua kebutuhan untuk makanan,
sarana mencuci dan produk-produk keluarga.
Toko Kenyamanan “Convenience Store”
Toko yang relatif kecil dan terletak dekat daerah pemukiman menjual lini
terbatas produk-produk kenyamanan dengan tingkat perputaran yang tinggi dan
harga yang sedikit lebih tinggi.
Toko Disko “Discount Store”
Barang dagangan standar yang dijual dengan harga yang lebih murah dengan
marjin yang lebih rendah dan volume yang lebih tinggi.
Pengecer Potongan Harga “Off-Price Retailer”
Barang dagangannya yang dibeli dibawah harga pedagang besar biasa dan dijual
dibawah harga eceran.
70 | Materi USBN & UNBK Paket Keahlian Pemasaran *** 2018
Gerai Pabrik “Factory Outlet”
Dimiliki dan dijalankan produsen dan biasanya menjual barang-barang yang
berlebihan tidak diproduksi lagi atau tidak biasa.
Pengecer Potongan Harga Independen “Independent off-priceretailer”
Dimiliki dan dijalankan pengusaha atau divisi perusahaan eceran yang lebih
besar.
Klub Gudang Atau Klub Pedagang Besar “Warehouse Clubs Atau Wholesale
Clubs”
Menjual pilihan terbatas jenis produk kebutuhan pokok, perlengkapan rumah
tangga, pakaian bermerek dan berbagai jenis barang lain dengan diskon yang
sangat besar bagi anggota-anggota yang membayar iuran keanggotaan tahunan.
Toko Besar “Superstore”
Ruang penjualan sekitar 35.000 kaki persegi yang ditujukan untuk memenuhi
seluruh kebutuhan konsumen untuk jenis produk makanan dan non-makanan
yang dibeli rutin.
Toko Kombinasi “Combination Store”
Toko gabungan makanan dan obat yang memiliki ruang penjualan rata-rata
55.000 kaki persegi.
Hiper pasar “Hyper markets”
Berkisar antara 80.000 hingga 220.000 kaki persegi dan menggabungkan pasar
swalayan, toko diskon dan eceran gudang.
Ruang Pameran Katalog
Pilihan yang sangat banyak barang-barang berharga tinggi, mengalami
perputaran cepat dan bermerek dengan harga diskon.
Pedagang eceran yang tidak memiliki toko atau disebut pengecer tanpa toko “Non-
Store Retailers”, dibagi menjadi beberapa jenis, antara lain sebagai berikut “Kotler
dan Armstrong, 2003:538”:
Penjualan Langsung “Direct Selling”
Penjualan langsung disini tidak termasuk penjualan dari bisnis ke bisnis,
kegiatan ini dimulai dari pedagang keliling dan terus berkembang menjadi
STRATEGI RITEL
Enam langkah perencanaan strategis:
a. Definisi tipe bisnis (barang dan jasa dan orientasi khusus perusahaan)
UNSUR-UNSUR GUDANG
Sesuatu dapat dikatakan gudang jika mmenuhi unsur-unsur sebagai berikut :
a. Adanya ruangan
b. Tertutup
c. Tidak bergerak
d. Tidak untuk lalu lintas
Ada beberapa alasan mengapa perusahaan menyimpan barang didalam gudang,
diantaranya :
a. Mengurangi aktivitas transfortasi untuk biaya produksi.
b. Membantu bagian produksi didalam menyediakan gudang.
c. Membantu bagian marketing didalam menyediakan pelayanan ke konsumen.
MANFAAT GUDANG
Manfaat penting yang diperoleh dari keberadaan gudang, diantaranya :
JENIS-JENIS GUDANG
Di bawah ini kita membahas lima tipe gudang:
a. Gudang Pribadi/Swasta - jenis gudang ini dimiliki dan dioperasikan oleh
pemasok dan reseller untuk digunakan dalam kegiatan distribusi mereka sendiri.
Sebagai contoh, jaringan ritel besar menyediakan gudang untuk toko mereka
atau grosir mengoperasikan sebuah gudang di mana ia menerima dan
mendistribusikan produk.
b. Gudang Publik/Umum – gudang umum pada dasarnya adalah ruang yang dapat
disewakan untuk mengatasi kebutuhan distribusi dalam jangka pendek. Pengecer
yang memiliki gudang sendiri mereka sendiri terkadang mencari ruang
penyimpanan tambahan jika kapasitas gudang mereka tidak mencukupi atau jika
mereka melakukan pembelian produk dalam jumlah besar dengan alasan
tertentu. Sebagai contoh, pengecer bisa memesan tambahan barang untuk
memaksimalkan penjualan di toko atau ketika ada harga promosi dari pemasok
jika membeli dalam jumlah besar.
c. Gudang otomatis – Dengan kemajuan teknologi komputer dan robotika
banyak gudang sekarang memiliki kemampuan otomatis. Tahapan otomatisasi
sampai pada pemakaian conveyor belt untuk mengangkut barang sehingga
memerlukan orang yang lebih sedikit untuk menangani kegiatan penyimpanan.
d. Climate-Controlled Warehouse. Iklim-Controlled Warehouse – Gudang
penyimpanan yang menangani berbagai jenis produk dengan penanganan
khusus kondisi seperti freezer untuk menyimpan produk beku dan kelembaban
lingkungan.
e. Distribution Centre, Ada beberapa gudang yang hanya menyimpan produk
dalam waktu sangat cepat. Gudang ini berfungsi sebagai titik dalam sistem
76 | Materi USBN & UNBK Paket Keahlian Pemasaran *** 2018
distribusi pada produk yang diterima dari berbagai pemasok dan segera
dikirimkan ke banyak pelanggan. Misalkan, seperti dengan penanganan
Distribution Centre untuk Perishable Food sebagian besar produk yang masuk di
pagi hari dan didistribusikan pada akhir hari.
STOCK OPNAME
Stock opname disebut juga Stock Take adalah salah satu cara untuk mengetahui
stock yang ada dengan cara menghitung langsung fisik barang yang ada.
SOP PERGUDANGAN
Standar Operating Prosedure (SOP) Pergudangan pada aktifitas penerimaan barang,
tentu setelah proses-proses ini masih terdapat aktifitas operasional lain di gudang,
seperti Put Away, Packing, Checking, Loading, Return, Stock Opname dan
sebagainya.
Dalam rangka pelaksanaan tanggung jawab atas barang-barang dalam gudang,
maka kepala gudang harus membuat mengadakan pembukuan barangbarang di
dalam gudangnya.
Kepala gudang harus membuat sistem pembukuan sedemikian rupa sehingga dapat
diketahui bahwa catatan barang-barang cocok dengan barang-barang secara fisik.
Kecocokan ini menyangkut baik jenisnya, jumlahnya, nilainya, tempatnya di
gudang, kapan diterimanya dan lain-lain yang dianggap perlu.
Untuk keperluan tersebut, maka kepala gudang harus membuat kartu gudang untuk
setiap macam barang yang memuat tentang penambahan barang, pengurangan dan
persediaan /saldo barang dalam gudang. Kartu gudang yang diletakkan pada
tumpukan barang yang bersangkutan, dinamakan pula kartu gudang (label).
79 | Materi USBN & UNBK Paket Keahlian Pemasaran *** 2018
Disamping kartu gudang, maka kepala gudang harus membuat pula buku atau kartu
stock barang untuk setiap jenis /ukuran barang. Kartu ini disimpan dalam kotak
kartu, dengan susunan secara alfabetis. Dalam melaksanakan tugas tersebut,
Bendaharawan barang/kepala gudang/pengurus barang dan unit-unit
menyelenggarakan barang/kepala gudang/pengurus barang dan unit-unit harus
menyelenggarakan administrasi pergudangan yang baik, yaitu :
a. Menyelenggarakan tata buku pergudangan yang jelas dan mudah diperiksa
b. Membukukan mutasi barang setiap terjadi mutasi
c. Menyelenggarakan pembukuan dan administrasi barang dalam buku-buku dan/
atau kartu barang misalnya :
1) Buku penerimaan Gudang
Buku ini memuat semua keterangan-keterangan tentang bukti-bukti atau
dokumen-dokumen penerimaan barang
2) Buku Pengeluaran Gudang
Buku ini memuat semua keterangan tentang bukti-bukti penyerahan atau
penerimaan barang
3) Buku Kekayaan Gudang
Buku ini memuat dan menunjukkan setiap saat dan jumlah nilai dalam uang
dari semua barang yang di simpan di gudang
4) Kartu Persediaan Barang
Kartu ini memuat semua keterangan yang meliputi penambahan,
pengurangan, persediaan dan harga dari suatu jenis barang (bahkan dari
setiap ukuran dari jenis barang) tertentu.
Ini berarti bahwa setiap jenis, bahkan setiap ukuran tipe dari suatu jenis
barang harus dibuatkan kartu sendiri. Kartu-kartu yang begitu banyak
jumlahnya itu, harus disimpan dalam kotak peti khusus untuk itu, dengan
susunan secara alfabetis.
Dasar dalam melakukan administrasi gudang pada perusahaan ritel adalah : Barang,
PO dan Faktur.
Barang dari bagian Receiving di distribusikan sesuai dengan sifat/ kondisi barang.
Barang-barang dalam jumlah banyak, sudah di dapat, barang-barang program,
langsung dikirim ke bagian gudang, akan tetapi barang-barang Fast Moving di
distribusikan langsung ke area toko.
Tiap-tiap counter setiap hari mendata barang-barang yang dijual, apabila barang
sudah habis atau berkurang seorang pramuniaga bisa melakukan
permintaan barang ke gudang. Pencatatan persediaan barang di gudang bisa
dilakukan dengan cara manual dan komputerisasi.
Tujuan Pelayanan Penjualan : menjaga minat konsumen atau calon konsumen dan
memperluas sikap positif keunggulan produk yang telah dijanjikan.
Layanan purna jual adalah jasa yang ditawarkan oleh produsen kepada
konsumennya setelah transaksi penjualan dilakukan sebagai jaminan mutu untuk
produk yang ditawarkannya.
Layanan purna jual tidak terbatas hanya pada produk kongkrit, produk abstrak
seperti pendidikan pun oleh produsen (universitas) kadang-kadang memiliki
layanan purna jual dimana mahasiswa dijanjikan mendapatkan pekerjaan setelah
lulus dengan berbagai macam saluran untuk mencari pekerjaan yang disediakan.
Layanan purna jual dimaksudkan untuk menjaga minat konsumen atau calon
konsumen dan memperluas sikap positif dari keunggulan produk yang telah
dijanjikan.
a. Menumbuhkan kepuasan, kekaguman, rekomendasi dan di atas semuanya
pembelian ulang.
b. Menciptakan kepercayaan, keyakinan diri, dan reputasi.
c. Mengungkapkan garansi dengan persyaratan termasuk penjelasan tentang suku
cadang (bila ada) secara terbuka.
a. Retailler
b. Retailing
c. Wholesaaler
d. Frenciser
e. Waralaba
2. Ruang lingkup bisnis ritel tidak hanya menjual produk barang, tetapi juga
menawarkan layanan jasa, jenis-jenis berikut ini yang tidak ditujukan kepada
konsumen akhir adalah .....
a. Bengkel motor
b. Penyewaan mobil
c. Jasa cuci pakaian / laundry
d. Asuransi jamsostek
e. Restoran
3. Yang tidak termasuk toko ritel jenis mass merchandiser adalah .....
a. Supermarket
b. Superstore
c. Combination store
d. Hypermarket
e. Variety store
a. Mobil mewah
b. Factory outlet
c. Sembako
d. Eletronik
e. Buku
a. Rapid skimming
b. Slow skimming
c. Rapid penetration
d. Slow penetration
e. Penetration skimming
6. Jenis waralaba yang memberikan hak pada suatu badan usaha untuk membuat suatu
produk dan menjualnya kepada masyarakat, dengan menggunkana merek dagang
85 | Materi USBN & UNBK Paket Keahlian Pemasaran *** 2018
dan merek pewaralaba, misalnya dalam industri makanan dan minuman, ini disebut
jenis waralaba International Frenchise Association .....
a. Product frenchise
b. Manufacturing franchise
c. Business opportunity ventures
d. Business format franchise
e. Waralaba produk
a. Penjualan satu-satu
b. Penjualan satu kebanyak
c. Penjulan bertingkat
d. Penjulan otomastis
e. Penjualan sistem jaringan
9. Pusat dari rencana bisnis perusahaan dan merupakan proses perencanaan yang
berpusat pada keberhasilan usaha adalah pengertian dari ….
a. Tujuan pemasaran
b. Segmentasi pasar
c. Target pasar
d. Bauran pemasaran
e. Rencana pemasaran
10. Perhatikan pernyataan berikut ini :
1. Kualitas barang atau produk
2. Bentuk barang
3. Mudah mendapatkan barang
4. Pelayanan purna jual
5. Tidak ada barang penggantinya
Yang perlu diperhatikan dalam kepuasan jangka panjang adalah ...
a. 1,2 dan 3
b. 2,3 dan 4
c. 3,4 dan 5
d. 1,3 dan 4
e. 2,4 dan 5
a. Radio
b. Internet
c. Infomercial
d. Televisi
e. Yellow pages
87 | Materi USBN & UNBK Paket Keahlian Pemasaran *** 2018
16. Salah satu tujuan penetapan harga adalah memperoleh laba sebanyak mungkin pada
saat sekarang, tanpa memperhatikan kinerja jangka panjang, hal ini disebut
dengan…
a. Maximum current profit
b. Maximum current revenue
c. Survival
d. Maximum sales growth
e. Maximum sales profit
17. Sebuah media online,dengan para penggunanya bisa dengan mudah
berpartisipasi,berbagi dan menciptakan isi meliputi blog,jejaring sosial,wiki,forum
dan dunia virtual merupakan pengertian dari....
a. Media massa
b. Media cetak
c. Media Elektronik
d. Media sosial
e. Media
18. Strategi ini dipilih biasanya sebagai dampak kegagalan dari pemilihan strategi yang
tepat dalam bernegosiasi, akibatnya pihak-pihak yang berselisih pada akhirnya
tidak mendapatkan sama sekali hasil yang diharapkan disebut...
a. Win-win strtegy
b. Lose-lose strategy
c. Moving against
d. Win-lose strategy
e. Lose-win strategy
19. Suatu sistem keseluruhan dari kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan,
menentukan harga, mepromosikan dan mendistribusikan barang atau jasa yang
memuaskan kebutuhan, baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial
ialah pengertian dari.......
a. Pemasaran
b. Pemasaran online
c. E-commerce
d. Customer relationship management
e. Market driven strategy
20. Salah satu cara yang digunakan oleh lembaga bisnis dalam rangka memasarkan
suatu produk yang dihasilkan, ataupun mengambil dari orang lain agar bisa dikenal
oleh masyarakat luas dengan menggunakan media internet disebut.....
a. Pemasaran
b. Pemasaran online
c. Celibrity endorser
d. customer relationship management
e. Market driven strc
21. Berikut ini yang termasuk manfaat pemasaran online bagi pembeli potensial
menurut Philips Kottler ialah.....
a. Memberikan kemudahan bagi pembeli potensial menumbuhkan rasa simpati
para konsumen
b. Pembeli dapat melakukan perubhan dengan cepat terhadap bisnis
c. Pembeli dapat menemukan hasil pemasaran online tersebut secara nyata
KUNCI JAWABAN
126. B 146. D
127. A 147. A
128. A 148. D
129. A 149. E
130. C 150. E
131. A 151. E
132. D 152. B
133. B 153. D
134. A 154. C
135. A 155. A
136. B 156. B
137. B 157. B
138. B 158. A
139. D 159. C
140. D 160. D
141. A 161. A
142. C 162. C
143. A 163. E
144. E 164. D
145. D 164. C