3.

Partisi Pada nonnormal incidence

Untuk nonnormal incience, kondisi batas pada antarmuka melibatkan tidak hanya komponen
tegangan dan regangan utama tetapi juga komponen tegangan geser dan regangan. Sekali lagi,
dengan menggunakan persyaratan bahwa tegangan dan perpindahan harus kontinu pada antarmuka,
sekumpulan persamaan dapat diturunkan untuk menghitung amplitudo dari komponen gelombang P
dan S yang dipantulkan dan dibiaskan yang terkait dengan sumber kompresi insiden (persamaan
Zoeppritz )

Dan

Gambar 11.2-5 Partisi energi gelombang P insiden amplitudo unit menjadi empat komponen -
gelombang P dan S yang dipantulkan dan dibiaskan 11.).

untuk kasus spesifik dari partisi energi amplitudo gelombang kompresi yang datang ke dalam
empat komponen. Perhatikan perubahan signifikan pada sudut kritis pembiasan untuk gelombang
kompresi dan geser. Penting untuk diingat bahwa bentuk kurva ini sangat bervariasi dengan situasi
parameter medium yang berbeda. Juga, perhatikan bahwa pada kejadian tidak normal ada konversi
P-ke-S yang terjadi, dan persamaan (12a, 12b, 12c, 12d) direduksi menjadi kasus khusus
5.Head waves
head wave adalah gelombang yang melewati lapisan pertama lalu merambat disepanjang lapisan
kedua. Syarat terjadinya head wave adalah sudut tembak gelombang harus melewati critical angle
dan lapisan kecepatan lapisan tersebut harus lebih cepat dari lapisan sebelumnya. Gambar