x 0 1 2 3
P(X=x) 1/8 3/8 3/8 1/8
6 Metode Statistika Anik Djuraidah
Ilustrasi Fungsi Massa Peluang
Ilustrasi 2 fmp: Cara A:
o Sebuah kotak berisi 3 kelereng merah dan 2 o Peluang setiap anggota ruang contoh tidak sama
kelereng Hijau. Dari dalam kotak diambil 3 o Pada ambilan pertama P(M)=3/5 dan P(H)=2/5
kelereng secara acak. o Perhitungan peluangnya sebagai berikut:
5
o Peubah acak X menyatakan banyaknya 𝑁(𝑆) = = 10
kelereng merah yang terambil. 3
3 2
o Tentukan fungsi massa peluangnya. 𝑛 2M dan 1H =
2 1
6
Penyelesaian: 𝑃 2M dan 1H = 𝑃 𝑋 = 2 = 10
3 2
Nilai peubah 1 2 3
Ruang Contoh 𝑃 1M dan 2H = 𝑃 𝑋 = 1 = 10
= 10
acak 3 2
M H x 3 0 1
P 3M = 𝑃 𝑋 = 3 = = 10
10
1 2 1
o Fmp: x 1 2 3
2 1 2
3 0 3 P(X=x) 3/10 6/10 1/10
3 2
𝑥 3−𝑥
o atau 𝑃 𝑋 = 𝑥 = 5 untuk 𝑥 = 1, 2, 3
7 3
Metode Statistika Anik Djuraidah
Ilustrasi fmp (lanjt)
Ilustrasi 2 fmp Cara B: Nilai peubah
o Ambil kelereng satu per satu Ruang contoh acak
o Ambilan pertama bisa terpilih M1 atau H1 M3 x=3
o Ambilan kedua:
M2
H3 x=2
• Bila pada ambilan pertama M1, ambilan kedua bisa M1
M2 atau H2 M3 x=2
H2
• Bila pada ambilan pertama terambil H1, ambilan . H3 x=1
kedua bisa M2 atau H2
o Ambilan ketiga, prosesnya sama dgn ambilan kedua
M3 x=2
M2
o 𝑃 𝑋 = 1 = 𝑃 𝑀1 ∩ 𝐻2 ∩ 𝐻3 + 𝑃 𝐻1 ∩ 𝑀2 ∩ 𝐻3 + H3 x=1
H1
𝑃 𝐻1 ∩ 𝐻2 ∩ 𝑀3
3 2 1 H2 M3 x=1
𝑃 𝑀1 𝑃 𝐻2 𝑀1 𝑃 𝐻3 𝑀1 ∩ 𝐻2 = × × = 1/10
5 4 3
2 3 1
𝑃 𝐻1 𝑃 𝑀2 𝐻1 𝑃 𝐻3 𝐻1 ∩ 𝑀2 = 5 × 4 × 3 = 1/10
2 1 3 o 𝑃 𝑋 = 2 dan 𝑃 𝑋 = 3 ditentukan dengan
𝑃 𝐻1 𝑃 𝐻2 𝐻1 𝑃 𝑀3 𝐻1 ∩ 𝐻2 = 5 × 4 × 3 = 1/10 cara yang sama.
1 1 1
𝑃 𝑋=1 = + + 10 = 3/10 o Fmp sama dengan yang diperoleh dari
10 10
cara A
8 Metode Statistika Anik Djuraidah
FUNGSI SEBARAN (KUMULATIF): p.a Diskret
Fungsi sebaran kumulatif dinotasikan sebagai o F 2 =P 𝑋 ≤2 =P 𝑋 =0 +P 𝑋 = 1 +
1 3 3 7
F(x0), menunjukkan nilai peluang X kurang atau P 𝑋=2 = + + =
8 8 8 8
sama dengan x0 o F 3 =P 𝑋 ≤3 =P 𝑋 =0 +P 𝑋 =1 +
1 3 3 1
F(x 0 ) P(X x 0 ) P 𝑋 =2 +P 𝑋 =3 =8+8+8+8=1
Untuk X p.a diskret dapat juga dinyatakan: o atau dapat diringkas:
P(x)
0 untuk 𝑥<0
F(x 0 ) 1/8 untuk 0≤𝑥<1
x x0 F 𝑥 = 4/8 untuk 1≤𝑥<2
7/8 untuk 2≤𝑥<3
Tentukan fungsi sebaran 𝑋 untuk ilustrasi 2-pa.
1 untuk x≥3
1
o F 0 =P 𝑋≤0 =P 𝑋=0 =
8 o Grafik fungsi massa peluang
o F 1 =P 𝑋 ≤1 =P 𝑋 =0 +P 𝑋 =1 merupakan fungsi tangga
1 3 4
= + = o Tinggi tangga menunjukkan
8 8 8 peluang pada nilai peubah acak
tersebut
9 Metode Statistika Anik Djuraidah
NILAI HARAPAN p.a DISKRET
Salah satu konsep yang sering Definisi:
digunakan dalam teori statistika Misalkan peubah acak X yang
adalah nilai harapan suatu peubah mempunyai fungsi massa peluang
acak. 𝑃(𝑋 = 𝑥).
Nilai harapan dapat dipandang Rataan atau nilai harapan dari X
sebagai titik keseimbangan dari didefinisikan sebagai:
suatu fungsi peluang dalam satu 𝜇X = E X = 𝑥 𝑃(𝑋 = 𝑥)
garis riil (absis nilai peubah acak ∀𝑥
𝑥) , dan secara umum disebut
dengan rataan.
μ
μ
pusat massa
σ 2 E(X μ)2 (x μ)2 P(x) Misalkan peubah acak X menyatakan banyaknya sisi
muka yang muncul dari pelemparan 2 keping mata uang
x
setimbang yang dilempar sekali. Fungsi massa peluang
Simpangan baku peubah acak X adalah:
diskret/kontinu 1
untuk 𝑥 = 0, 2
σ σ 2
𝑃(𝑋 = 𝑥) = ቐ41
untuk 𝑥=1
2
Alternatif formula dalam perhitungan nilai
ragam suatu sebaran o 𝜇 = E X = σ2𝑥=0 𝑥𝑃(𝑋 = 𝑥) = 0 1
4
+1 1
2
+2 1
4
=1
1
o E X 2 = σ2𝑥=0 𝑥 2 𝑃(𝑋 = 𝑥) = 02 + 12 + 22
1 1 1
= 12
σ 2 E(X 2 ) (μ) 2
4 2 4
1
o maka ragam: 𝜎 2 = E X 2 − 𝜇2 = 1 2 − 1 2
= 1Τ2
𝑝 𝑥𝑖 = 𝑃 𝑋 = 𝑥𝑖
Fungsi Sebaran F 𝑏 =P 𝑋≤𝑏 = 𝑃 𝑋=𝑥
∀𝑋≤𝑏
Nilai Harapan 𝜇X = E X = 𝑥 𝑃 𝑋 = 𝑥
∀𝑥
Ragam 𝜎X2 = E X − 𝜇X 2
= 𝑥 − 𝜇X 2
𝑃(X = 𝑥)
∀𝑥