Anda di halaman 1dari 6

I

Nafas tersengal menahan sakit,


sambungan tulang bagai dijahit,
ingin rasanya diri menjerit,

Duhai, betapa jasad memohon jeda walau sedikit.


kini merana,
rindukan bunda di alam sana,
ayah pun tak tahu entah dimana,
karena diri telah durjana.

Kini sesalku tiada berguna,


terlambat taubat diri karena,
ketika jasad menjelang fana,
diri yang malang hendak kemana.
II
Mengapa dulu begitu jahat,
diri tak mau dengar nasehat,
prilaku durhaka sungguh melekat,
sungguh Ilahi dosaku berat.

Ayah dan bunda disia-sia,


sibukkan diri mencari harta,
berhasil diri membuat bangga,
orangtuapun tidak berharga.

Kadang mereka sering menangis,


nasehat mereka tidak digubris,
bahkan pernah dipandang sinis,
sungguh diriku tidak agamis.

III
Bunda, kini diriku sangat menyesal,
mengapa nafsu tutupi akal,
jalani hidup begitu nakal,
murka dari-Nya kuterima bakal.

Perintah Ilahi banyak dilalai,


nafsu dunia tak pernah usai,
kini jasadku sudah terkulai,
airmataku jatuh berurai.

Ibu, anakmu kini tiada berdaya,


memohon maaftiada guna,
engkau telah pergi ke alam sana,
membawa duka sungguh merana.

IV
Betapa sulit nyawaku pergi,
meronta-ronta petang dan pagi,
betapa sudah tak sanggup diri,
ingin segera menghadap Ilahi.

Tapi dimata terbayang siksa,


malaikat maut memandang marah,
acungkan cambuk,acungkan gada,
pada diriku anak durhaka.

Ibu, kemana lagi aku meratap,


daku sesali kasarnya sikap,
anakmu takut beratnya hisap,
menghadap Ilahi daku tak siap.

V
Kalaulah masih berguna taubat,
kan kujalani wakau disayat,
tapi tak guna bagi malaikat,
karena durhaka dosa yang berat.
Pada mereka yang masih sempat,
Menjelang ajal daku wasiat,
ke ayah ibu janganlah jahat,
karena itu larangan ayat.

Hormati mereka selama ada,


pelihara bila tiada berdaya,
jadilah anak sholeh-solehah,
balasnya satu hanyalah surga.

Sebagai seorang anak, jangan pernah melupakan semua jasa orangtua


terutama kepada seorang Ibuyang telah mengandung dan membesarkan
anaknya, apalagi jika sampai menjadi seorang anak yang durhaka.Durhaka
kepada orangtua merupakan satu dosa besar yang nantinya akan
ditanggung sendiri oleh anak

Durhaka kepada orang tua merupakan sebuah perilaku yang dilarang oleh
Islam, bahkan boleh jadi oleh seluruh agama di dunia ini. Banyak sudah
kisah-kisah tentang balasan mengerikan bagi anak-anak yang berbuat
durhaka kepada orang tuanya. Dan berikut sebuah riwayat tentang
seorang anak yang mendapatkan siksa kubur akibat durhaka kepada orang
tuanya

Anda mungkin juga menyukai