Anda di halaman 1dari 6

Elasticity and Its Application

Elasticity

 Elastisitas adalah ukuran yang menghitung perubahan satu variabel terhadap perubahan
variabel lainnya
 Singkatnya, elastisitas adalah kepekaan terhadap perubahan harga
 Ada 4 jenis elastisitas :
 Price elasticity of demand/Elastisitas permintaan
 Price elasticity of supply/Elastisitas penawaran
 Income elasticity/Elastisitas pendapatan
 Cross-price elasticity/Elastisitas silang
 Elastisitas dinilai secara absolut. Artinya, tanda minus dan plus hanya menunjukkan arah,
bukan nilai dari elastisitas
 Elastisitas itu bisa berubah sebenarnya, tergantung dengan subjeknya

The Elasticity of Demand

 Elasticity of demand mengukur seberapa sensitifnya permintaan terhadap perubahan harga


barang tersebut
 Price elasticity of demand nilainya negatif
 Price elasticity of demand = (percentage change in Quantity demanded) / (percentage
change in price)
 Price elasticity of demand itu menghitung perubahan jumlah barang yang diminta karena
adanya perubahan harga
 Elastisitas itu perubahan x dulu terhadap y sehingga yang berubah itu y dulu dan respon x
nya apa (biasanya, x = jumlah barang, y = harga)
 Percentage change = [ (end value – start value) / start value ] x 100%
 Midpoint method = [ (end value – start value) / midpoint ] x 100%
 Midpoint = (start value + end value) / 2
 Apabila diminta untuk menghitung elastisitas, disarankan menggunakan midpoint method

Determinants of Price Elasticity of Demand

 Faktor yang mempengaruhi elastisitas permintaan :


 Ketersediaan substitusi barang
o Semakin banyak barang substitusinya, maka semakin tinggi elastisitasnya
(barang tersebut akan lebih sensitive terhadap perubahan harga). Vice versa
o Contohnya, merk mie instan bermacam-macam sehingga apabila harga
indomie naik, pembeli bisa mensubstitusi indomie dengan mie sedap
o Contoh lain, perusahaan kereta api di Indonesia hanya PT KAI sehingga
apabila harga tiket kereta api naik, penumpang tidak bisa beralih ke kereta
api lain
o Kesimpulan : elastisitas mie instan lebih besar daripada elastisitas tiket
kereta
 Cakupan definisi barang
o Semakin sempit atau semakin detail definisi barang, maka semakin tinggi
elastisitasnya. Vice versa
o Contohnya, kemeja batik. Apabila harga kemeja batik naik, maka konsumen
memiliki bermacam-macam substitusi, seperti kemeja polos, kemeja kotak-
kotak, dan kemeja garis-garis
o Contoh lain, kemeja formal. Apabila harga kemeja formal naik, konsumen
tidak bisa mensubstitusi kemeja formal dengan kaos biasa
o Kesimpulan : elastisitas kemeja batik lebih besar daripada elastisitas
kemeja formal
 Status barang : Kebutuhan vs Kemewahan
o Semakin mewah barangnya, maka semakin tinggi elastisitasnya. Vice versa
o Contohnya, untuk penderita diabetes, insulin adalah sebuah kebutuhan
sehingga meskipun harganya naik, penderita diabetes akan tetap membeli
insulin
o Contoh lain, berlian. Berlian adalah barang mewah sehingga apabila
harganya naik, konsumen tidak akan membeli
o Kesimpulan : elastisitas berlian lebih besar daripada elastisitas insulin bagi
penderita diabetes
 Periode waktu
o Semakin panjang periode waktunya, maka semakin tinggi elastisitasnya.
Vice versa
o Dengan kata lain, barang jangka panjang elastisitasnya lebih besar daripada
barang jangka pendek
o Contohnya, harga masker surgical naik sehingga dalam jangka pendek
masyarakat tidak bisa melakukan apapun selain membeli masker surgical
karena tidak ada substitusinya
o Contoh lain, dalam jangka panjang, masker surgical bisa disubstitusi dengan
masker kain
o Kesimpulan : elastisitas masker surgical dalam jangka panjang lebih besar
daripada elastisitas masker surgical dalam jangka pendek

The Variety of Demand Curves

 Cek powerpoint Kak Bianca


 Semakin inelastis, maka kurvanya akan semakin tegak
 Kurva inelastis sempurna = vertical, kurva elastis sempurna = horizontal

Elasticity along a Linear Demand Curve

 Slope tidak sama dengan elasticity

 Slope itu yang garis (gradien) sementara elastisitas itu perubahan dari titik yang
satu ke titik yang lain
 Slope di tiap titik itu sama, sementara elastisitas di setiap titik berbeda
 Menghitung elastisitas menggunakan midpoint
 Elastisitas pada titik yang berbeda akan memiliki nilai yang berbeda meski berada
pada satu garis linear yang memiliki slope yang sama
 Elastisitas dipengaruhi oleh lokasi harga dan kuantitas saat itu
 Semakin bergerak ke bawah, maka akan semakin inelastic. Semakin bergerak ke
atas, maka akan semakin elastis
 Slope kurva demand = (delta P) / (delta Q)
 Elastisitas = (delta Q / delta P) x (P / Q)
 Contohnya :
 Inelastis sempurna : tanah
 Elastis sempurna : permintaan tenaga kerja di suatu daerah yang
penganggurannya banyak sehingga berapa pun yang ingin diminta bisa
dipenuhi di pasar tanpa harus menaikkan harga
 Untuk barang illegal, itu tergantung kepada barangnya, bukan status legal
atau illegal. Contohnya, narkoba. Narkoba itu menyebabkan kecanduan
sehingga narkoba menjadi kebutuhan bagi para pecandu
 Ketika harga tinggi dan permintaan sedikit, permintaan itu cenderung sensitive terhadap
perubahan harga
 Ketika harga rendah dan jumlah barang yang dijual banyak, maka permintaan itu cenderung
inelastic (tidak sensitive terhadap perubahan harga)
 Ketika harga tinggi, jumlah orang yang ingin barang tersebut sedikit sehingga ketika harga
turun, jumlah permintaan akan meningkat secara signifikan
 Ketika harga asalnya rendah, jumlah orang yang mau barang tersebut saat harga
diturunkan lagi sudah tidak akan banyak karena dari harga asal barang tersebut, orang-
orang sudah bisa membeli barangnya

Total Revenue and the Price Elasticity of Demand

 Total Revenue (TR) = Price (P) x Quantity (Q)


 Peningkatan harga akan mempunyai 2 efek :
 Keuntungan dari setiap barang yang dijual akan meningkat
 Penurunan kuantitas penjualan karena adanya hukum permintaan
 Total revenue sangat bergantung pada elastisitas permintaan
 Apabila lebih besar persentasi kenaikan harga, maka total revenue akan naik
 Apabila lebih besar persentasi penurunan permintaan, maka total revenue turun
 Apabila barangnya inelastis, maka peningkatan harga akan menyebabkan total revenue
meningkat. Vice versa
 Kurva inelastic biasanya tegak
 Inelastis itu berarti persentase perubahan kuantitas lebih kecil daripada persentase
perubahan harga
 Apabila barangnya elastis, maka peningkatan harga akan menyebabkan total revenue turun.
Vice versa
 Kurva elastis biasanya lebih landai
 Elastis itu berarti persentase perubahan kuantitas lebih besar daripada persentase
perubahan harga

Other Demand Elasticities

 Income elasticity of demand


 Elastisitas terhadap perubahan income = (persentasi perubahan kuantitas) /
(persentase perubahan income) = %Qd / %PI
o Untuk barang normal, income elasticities = positif, karena semakin tinggi
income maka semakin tinggi kuantitas
o Untuk barang inferior, income elasticities = negatif, karena semakin tinggi
income maka semakin rendah kuantitas
o Jadi, barang normal lebih elastis daripada barang inferior
 Cross-price elasticity of demand
 Melihat sensitivitas terhadap perubahan harga barang lainnya yang berkaitan
 Elastisitas P related goods = (persentasi perubahan kuantitas) / (persentasi related
goods)
 Cross-price elasticity of demand = (persentasi perubahan kuantitas barang
pertama) / (persentasi perubahan kuantitas harga barang kedua)
o Untuk barang substitusi = positif, contohnya ayam dengan daging
o Untuk barang komplementer = negatif, contohnya bensin dengan mobil

Quick Quiz Mankiw

1. A good tends to have a small price elasticity of demand if the good is necessity
2. An increase in a good’s price reduces the total amount consumers spend of the good if the price
elasticity of demand is greater than one
3. A linear, downward-sloping demand curve is inelastic at some points, and elastic at others
4. The citizens of Liliput spend a higher fraction of their income on food than do the citizens of
Brobdingnag. The reason could be that Liliput has lower income, and the income elasticity of
demand is 0.5

The Elasticity of Supply

 Perubahan jumlah barang yang ditawarkan karena adanya perubahan harga


 Price elasticity of supply = (percentage change in quantity supply) / (percentage change in
price)

The Determinants of Supply Elasticity

 Kemudahan penjual untuk mengubah kuantitas barang yang diproduksi


 Contohnya, apabila harga daging sedang naik, tukang bakso bisa mengurangi jumlah
bakso yang diproduksi. Hal ini berbeda dengan penjual rumah yang apabila harga
material naik, penjual rumah tidak bisa membuat rumah setengah jadi. Jadi, rumah
lebih inelastic daripada bakso
 Penawaran dalam jangka panjang lebih elastis daripada jangka pendek
 Contohnya, ketika harga beras naik, petani butuh waktu untuk menambah jumlah
padi yang ia tanam sehingga dalam jangka waktu pendek, petani tidak bisa
merespons perubahannya. Jadi, dalam jangka panjang lebih elastis
 Kapasitas produksi
 Semakin produses mendekati limit produksinya, maka elastisitas penawaran akan
semakin inelastic (semakin kaku dalam merespons perubahan harga)

The Variety of Supply Curves

 Cek powerpoint Kak Bianca

How the Price Elasticity of Supply Can Vary

 Semakin banyak barang yang ditawarkan di pasar, maka semakin inelastic. Vice versa
 Semakin mendekati kapasitas produksi meskipun harga naik, maka produsen tidak bisa
menaikkan kuantitas barang karena sudah mendekati limit sehingga semakin inelastic. Vice
versa

Quick Quiz Mankiw

1. The price of good rises from $16 to $24, and the quantity supplied rises from 90 to 110 units.
Calculated with the midpoint method, the price elasticity of supply is
%Qs = { (110-90) / [(110+90) / 2] } x 100% = 20%
%P = { (24-16) / [(24+16) / 2] } x 100% = 40%
E = %Qs / %P = 1/2
2. If the price elasticity of supply is zero, the supply curve is vertical (perfectly inelastic)
3. The ability of firms to enter and exit a market over time means that, in the long run the supply
curve is more elastic

Quick Quiz Mankiw

1. An increase in the supply of grain will reduce the total revenue grain producers receive if the
demand curve is inelastic
2. In competitive markets, farmers adopt new technologies that will eventually reduce their
revenue because each farmer is a price taker
3. Because the demand curve for oil is more Elastic in the long run, OPEC’s reduction in the supply
of oil had a smaller impact on the price in the long run than it did in the short run
4. Over time, technological advances increase consumers’ incomes and reduce the price of
smartphones. Each of these forces increases the amount consumers spend on smartphones if
the income elasticity of demand is greater than zero and the price elasticity of demand is
greater than one

Anda mungkin juga menyukai