Disusun Oleh :
INDRIAN SURYANA LIWAIL HAMDI
NIM : C1AB19010
KOTA SUKABUMI
2020
ACADEMIC SEARH ENGINE
Academic Searh Engine (mesin pencari akademis) menjadi sumber daya nomor satu
yang digunakan untuk menemukan makalah penelitian dan sumber ilmiah lainnya. Sementara
database akademis klasik seperti Web of Science dan Scopus terkunci dibalik dinding
berbayar. Google Cendekia, Google Scholar dan yang lainnya dapat diakses secara gratis.
1. Google Scholar
Google Scholar adalah nomor satu yang jelas dalam hal mesin pencari akademik. Ini
adalah kekuatan pencarian Google yang diterapkan pada makalah penelitian dan paten.
Anda tidak hanya menemukan makalah penelitian untuk semua disiplin akademis secara
gratis, tetapi juga sering menyediakan tautan ke file PDF teks lengkap.
2. Akademik Microsoft
Abstrak: ✔
Artikel terkait: ✔
Referensi: ✔
Dikutip oleh: ✔
Link ke teks lengkap: ✔
3. BASE
Abstrak: ✔
Artikel terkait: ✘
Referensi: ✘
Dikutip oleh: ✘
4. CORE
CORE adalah mesin pencari akademik yang didedikasikan untuk membuka makalah
penelitian akses. Untuk setiap hasil pencarian, link ke PDF teks lengkap atau halaman
web teks lengkap disediakan.
Abstrak: ✔
Artikel terkait: ✔
Referensi: ✘
Dikutip oleh: ✘
5. Science.gov
Science.gov adalah sumber daya yang fantastis karena bundel dan menawarkan akses
gratis ke hasil pencarian dari lebih dari 15 agen federal AS. Tidak perlu lagi untuk
meminta semua sumber daya tersebut secara terpisah!
Abstrak: ✔
Artikel terkait: ✘
Referensi: ✘
Dikutip oleh: ✘
Format ekspor: APA, MLA, RIS, BibTeX (tersedia untuk beberapa database)
6. Semantic Scholar
Semantic Scholar adalah anak baru di blok ini. Misinya adalah untuk memberikan hasil
pencarian yang lebih relevan dan berdampak menggunakan algoritme bertenaga AI yang
menemukan koneksi tersembunyi dan tautan antara topik penelitian.
Abstrak: ✔
Artikel terkait: ✔
Referensi: ✔
Dikutip oleh: ✔
7. Baidu Scholar
Meskipun antarmuka Baidu Scholar dalam bahasa Cina, indeksnya berisi makalah
penelitian dalam bahasa Inggris serta Cina.
Cakupan: tidak ada statistik terperinci yang tersedia, sekitar 100 juta artikel
Abstrak: hanya cuplikan abstrak yang tersedia
Artikel terkait: ✔
Referensi: ✔
Dikutip oleh: ✘
dalam melakukan penilaian dan pencarian karya ilmiah yang diterbitkan pada jurnal ilmiah
antara lain:
https://www.animalsciencepublications...
https://mjl.clarivate.com
https://publons.com
http://www.sciencedirect.com
https://www.elsevier.com
https://www.springer.com
https://link.springer.com
http://taylorandfrancis.com
https://www.tandfonline.com
https://www.emerald.com/insight
http://journals.plos.org
https://doaj.org
http://www.lifescienceglobal.com
http://journals.cambridge.org
https://www.researchgate.net
http://www.cabdirect.org
http://www.scirp.org
http://ejournal.undip.ac.id
http://agritrop.cirad.fr
http://ejournal8.com
https://pag.confex.com
https://scholar.google.com
https://academic.microsoft.com
https://www.base-search.net
https://core.ac.uk
https://www.science.gov https://xueshu.baidu.com
Praktek Pencarian Referensi
Setelah mengetahui link dan sumber untuk pencarian referensi, saatnya untuk mengelola dan
menyimpan data pada perangkat lunak masing-masing, adapun tahapannya :
Setelah mengumpulkan sekian banyak referensi yang sudah diperoleh, saatnya membuat list
rangkuman dalam bentuk tabulasi, adapun tahapannya :
ETIKA
Konsep nilai yang mengarah pada perilaku yang baik dan pantas. Hal ini erat
kaitannya dengan norma, moralitas, pranata, baik dalam kemanusiaan maupun agama
(Setiawan, 2011)
Ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak serta kewajiban
yang berhubungan langsung dengan moral akhlak. ( KBBI/Etika)
Etika
konsep nilai yang mengarah pada perilaku yang baik dan pantas terkait dengan
norma, moralitas, pranata, baik kemanusiaan maupun agama. (Setiawan, 2011)
ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban
moral (akhlak). http://kbbi.web.id/etika
Etika Menurut Para Ahli
Menurut H. Burhanudin Salam.
Etika adalah ilmu filsafat di mana berbicara tentang nilai dan moral serta norma
yang dapat menentukan perilaku manusia dalam kehidupan seseorang.
Menurut H. A. Mustafa.
Etika yang dijelaskan menurut mustafa adalah ilmu yang mempelajari perilaku
seseorang baik dan buruk dengan memperhatikan tindakan yang dilakukan oleh
manusia itu sendiri dengan pikiran dan cara berpikir mereka.
Menurut W.J.S Poerwadarminto.
Memahami etika adalah tentang suatu sikap atau tindakan manusia yang dapat
dilihat langsung dari sisi baik dan sisi buruk karena dapat ditentukan oleh akal dan
pikiran manusia.
Menurut DR. James J. Spillane SJ.
Menurut James, memahami etika adalah cara untuk mempelajari perilaku manusia
dengan membuat keputusan yang berkaitan dengan moralitas manusia.
Literatur
adalah salah satu sumber ataupun rujukan yang digunakan dalam berbagai kegiatan di
dalam dunia pendidikan atau kegiatan lainnya.
Review
adalah suatu tinjauan, ringkasan, atau tinjauan ulang. Ada yang disebut sebagai review
text atau text review yang memiliki pengertian sebagai teks yang berfungsi untuk
memberikan penilaian, kritik atau tanggapan terhadap suatu kegiatan, karya seni atau
produk bagi pembaca atau pendengar.
Honesty (kejujuran)
Kejujuran dalam penulisan laporan penelitian atau karya tulis ilmiah berkaitan dengan
banyak hal. Kejujuran harus dijunjung tinggi, baik bagi kepentingan diri penulis laporan
penelitian itu sendiri maupun bagi masyarakat luas yang akan membacanya. Dalam
sebuah laporan penelitian, semua informasi atau data yang disajikan haruslah sesuai
dengan keadaan yang sebenarnya.
Objectifity (objektivitas)
Dalam menulis karya ilmiah jangan sampai terpengaruhi oleh pendapat atau pandangan
pribadi. Apa yang ada di dalam karya tulis ilmiah semuanya harus berdasarkan fakta.
Objektivitas yang tinggi akan mencerminkan hasil penelitian yang sesuai dengan
keadaan sebenarnya, sedangkan objektivitas yang rendah akan dengan sendirinya
menurunkan harkat dari penelitian yang Anda lakukan.
Integrity (integritas)
memegang prinsip, melakukan kegiatan terhormat, tulus hati, berani dan penuh
pendirian, tidak bermuka dua, tidak berbuat jahat dan saling percaya.
Respect (menghormati)
menghormati martabat manusia, menghormati kebebasan dan hak untuk menentukan
nasib sendiri bagi semua orang, bersopan santun, jangan merendahkan diri seseorang,
jangan memperlakukan seseorang dan jangan merendahkan martabat orang lain
Confidentiality (kerahasiaan)
hormat dan loyal kepada keluarga, teman, karyawan, dan negara; jangan menggunakan
atau memperlihatkan informasi yang diperoleh dalam kerahasiaan; begitu juga dalam
suatu konteks professional, jaga/lindungi kemampuan untuk membuat keputusan
professional yang bebas dan teliti, hindari hal yang tidak pantas dan konflik kepentingan.
Karya tulis ilmiah yang baik harus berguna untuk masyarakat, meningkatkan taraf hidup,
memudahkan serta membuat aktivitas, kehidupan menjadi lebih efisien dan efektif..
Penulis juga harus bisa mempertanggungjawabkan setiap penelitiannya dan apa yang
ditulisnya.
Non descriminatif
hormat dan loyal kepada keluarga, teman, karyawan, dan negara; jangan menggunakan
atau memperlihatkan informasi yang diperoleh dalam kerahasiaan; begitu juga dalam
suatu konteks professional, jaga/lindungi kemampuan untuk membuat keputusan
professional yang bebas dan teliti, hindari hal yang tidak pantas dan konflik kepentingan.
Competence (kompetensi)
Karya tulis ilmiah yang baik adalah karya tulis ilmiah yang bisa bermanfaat bagi
khalayak umum. Untuk menghasilkan karya tulis yang baik diperlukan kompetensi dan
kemampuan dalam menulisnya. Kompetensi dan kemampuan bisa didapatkan melalui
pendidikan ataupun pelatihan. Semakin banyak seseorang melakukan pembelajaran dan
pelatihan, semakin baik juga acara berpikir dan teknik penelitiannya. Makadengan itu,
karya tulis ilmiah yang dihasilkan pun bisa lebih baik
Legality (legalitas)
berlaku adil dan berbudi luhur, bersedia untuk mengakui kesalahan; dan memperlihatkan
komitmen keadilan, persamaan perlakuan individual dan toleran terhadap perbedaan,
jangan bertindak melampaui batas atau mengambil keuntungan yang tidak pantas dari
kesalahan atau kemalangan orang lain. Seema Gupta (2010:11) menyatakan bahwa
konsep keadilan secara tradisional telah berkaitan dengan hak dan kewajiban.
Fabrication
pemalsuan hasil penelitian
mengarang, mencatat dan/atau mengumumkan hasil penelitian tanpa pembuktian
telah melakukan proses penelitian.
Falsification
pemalsuan data penelitian
memanipulasi bahan penelitian, peralatan atau proses, mengubah atau tidak
mencantumkan data atau hasil sedemikian rupa, sehingga penelitian itu tidak
disajikan secara akurat dalam catatan penelitian
Plagiarism
pencurian proses, objek dan/atau hasil dalam mengajukan usul penelitian,
melaksanakannya, menilainya dan dalam melaporkan hasil-hasil suatu penelitian,
seperti pencurian gagasan, pemikiran, proses, objek dan hasil penelitian, baik dalam
bentuk data atau kata- kata,
termasuk bahan yang diperoleh melalui penelitian terbatas (bersifat rahasia), usulan
rencana penelitian dan naskah orang lain tanpa menyatakan penghargaan
Exploitation
pemerasan tenaga Peneliti dan pembantu peneliti
Misal : Peneliti senior memeras tenaga Peneliti junior dan pembantu penelitian
untuk mencari keuntungan, kepentingan pribadi, mencari, dan/atau memperoleh
pengakuan atas hasil kerja pihak lain
Injustice
perbuatan tidak adil sesama Peneliti dalam pemberian hak kepengarangan dengan
cara tidak mencantumkan nama pengarang dan/atau salah mencantumkan urutan
nama pengarang sesuai sumbangan intelektual seorang Peneliti.
Peneliti juga melakukan perbuatan tidak adil dengan mempublikasi data dan/atau
hasil penelitian tanpa izin lembaga penyandang dana penelitian atau menyimpang
dari konvensi yang disepakati dengan lembaga penyandang dana tentang hak milik
karya intelektual (HKI) hasil penelitian
Intended careless
kecerobohan yang disengaja
Dapat berupa : tidak menyimpan data penting selama jangka waktu sewajarnya,
menggunakan data tanpa izin pemiliknya, atau tidak mempublikasikan data penting
atau penyembunyian data tanpa penyebab yang dapat diterima.
Duplication
pempublikasian temuan-temuan sebagai asli dalam lebih dari 1 (satu) saluran, tanpa
ada penyempurnaan, pembaruan isi, data, dan/atau tidak merujuk publikasi
sebelumnya.
Pempublikasian pecahan-pecahan dari 1 (satu) temuan yang bukan merupakan hasil
penelitian inkremental, multi-disiplin dan berbeda-perpektif adalah duplikasi atau
salami publication.
Daftar pustaka
Makalah Etika Penulisan Ilmiah oleh ; DR. Sutopo Purwo Nugroho, MSi., APU (Kepala
Pusat Data Informasi dan Humas BNPB)
Makalah Kode Etik Penulisan Karya Ilmiah, oleh Setiawan; (Bahan TOT Penuisan Karya
Ilmiah, 2011)
Permendiknas No. 17 Tahun 2010 Tentang Pencegahan dan Penanggulangan Plagiat di
Perguruan Tinggi.
Peraturan Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Nomor 06/E/2013 tentang Kode
Etika Peneliti
Gupta, Seema. 2010. “A Multidimensional Ethics Scale for Indian Managers' Moral
Decision Making” dalam Electronic Journal of Business Ethics and Organization Studies
Vol.15, No.1. Tersedia: http://ejbo.jyu.fi/pdf/ejbo_vol15_no1.pdf. (19 Desember 2014)
Gustina. 2008. Artikel “Etika Bisnis Suatu Kajian Nilai dan Moral dalam Bisnis” dalam
jurnal Jurnal Ekonomi dan Bisnis Volume 3 No 8.
LAMPIRAN SCREENSHOOT