1. FPPHH : Formulir Permohonan Pembelian Hasil Hutan 2. SIPHH : Surat Ijin Penjualan Hasil Hutan 3. BP : Bon Penjualan 4. KW : Kwitansi 5. SKSHH : Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan 6. JKP : Jurnal Khusus Penjualan 7. BB : Buku Besar 8. BBP : Buku Besar Pembantu 9. BOP : Buku Order Penjulan 10. BPr : Buku Persediaan 11. BCPB : Buku Cadangan Pengiriman Barang 12. LM : Laporan Mingguan 13. LB : Laporan Bulanan 14. LPK : Laporan Penerimaan Kas Prosedur Audit Transaksi Penjualan Tunai No Tujuan Audit Prosedur Audit . 1. Keterjadian: Periksa transaksi transaksi yang tercatat dalam jurnal khusus penjualan dengan menelusuri Transaksi penjualan tunai yang dicatat dokumen pendukung yaitu Kwitansi, Bon penjualan dan Formulir Permohonan Pembelian adalah benar-benar terjadi. Hasil Hutan, untuk membuktikan bahwa transaksi penjualan tunai yang dicatat adalah benar-benar terjadi. 2. Otorisasi: Periksa Bon Penjualan apakah dibuat berdasarkan Formulir Permohonan Pembelian Hasil Transaksi penjualan tunai terjadi sesuai Hutan dan periksa juga barang yang telah dikeluarkan oleh bagian gudang apakah telah dengan ketentuan otorisasi. sesuai dengan dokumen Surat Ijin Penjualan Hasil Hutan dan Bon Penjualan serta dilengkapi dengan Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan yang telah melakukan otorisasi untuk membuktikan transaksi penjualan tunai terjadi sesuai dengan ketentuan otorisasi. 3. Kelengkapan: Periksa Bon Penjualan dan Kwitansi untuk meyakinkan bahwa semuanya telah dicatat Semua transaksi penjualan tunai dicatat dalam Jurnal Khusus Penjualan untuk membuktikan bahwa semua transaksi penjualan dengan lengkap. tunai dicatat dengan lengkap. 4. Akurasi: a. Periksa ketepatan matematis yang ada pada Jurnal Khusus Penjualan dengan dokumen Transaksi penjualan tunai dicatat pendukung yaitu Kwitansi dan Bon Penjualan untuk membuktikan bahwa transaksi dengan nilai yang tepat. penjualan tunai dicatat dengan nilai yang tepat. b. Lakukan juga pemeriksaan ketepatan matematis yang ada pada Jurnal Khusus Penjualan ke Buku Besar, Buku Besar Pembantu, Buku Order Penjualan, Buku Persediaan, Buku cadangan pengiriman barang, Laporan Mingguan, Laporan Bulanan, dan Laporan Penerimaan Kas untuk membuktikan bahwa transaksi penjualan tunai dicatat dengan nilai yang tepa t