Mollusca Description

UNIVERSITAS GADJAH MADA ACARA / MODUL PRAKTIKUM
LABORATORIUM PALEONTOLOGI Moluska

LEMBAR LAPORAN PRAKTIKUM
NAMA PRAKTIKAN NO. MHSW. ROMB./KELOMPOK NAMA FOSIL YANG DIPERIKSA
Salsabila Aura Rosyid 19/443757/TK/48953 Kelompok 4 Turitella cooperi (Carpenter, 1864)
HARI/TGL JAM ASISTEN YANG BERTUGAS PHYLUM Moluska
Selasa, 17 09.00 Bunga Fitri Sartika
November 2020
KELAS Gastropoda
JENIS FOSIL YANG DIAMATI
BODI UTUH FRAGMEN TRACE MOLD CAST LAIN-LAIN
ORDO Sorbeoconcha
√
GEJALA PROSES PEMFOSILAN LAIN YANG TERAMATI
Pengawetan bagian keras asli FAMILI Turritelidae
NO PERAGA :
KETERANGAN:
Peraga G02 berwarna coklat muda, berukuran tinggi 5.5 cm dan lebar 1 cm,
berbentuk spiral memanjang. Kondisi peraga baik, jenis fosil yang diamati adalah bodi
utuh, dan gejala pemfosilan yang dialami adalah pengawetan bagian keras asli.
1. Pada tampak ventral, terdapat apex, suture, dan aperture
2. Pada tampak dorsal, terdapat apex dan suture
3. Pada tampak apex, terdapat apex dan suture
GAMBAR REFERENSI:
UMUR GEOLOGI: Pleistocene (Moore, 1952)

LINGKUNGAN HIDUP:
Neritik tengah 20-100 m (tipsword, 1966)
DAFTAR PUSTAKA : TANGGAL PARAF
Doyle, Peter. 1996. Understanding Fossils: an Introduction to Invertebrate. New
York: John Wiley & Sons Ltd. pp. 148
Moore, C. R., Lalicker, C. G., & Fisher, A. G. 1952. Invertebrate Fossils. New
York: McGraw-Hill Book Company. pp. 327
Salsabila Aura Rosyid 19/443757/TK/48953 Kelompok 4 Cosmonautilus dilleri
(Hyatt and Smith, 1905)
November 2020
KELAS Cephalopoda
ORDO Nautilida
√
Pengawetan bagian keras asli FAMILI Clydonautilidae
NO PERAGA :
Peraga CE06 berwarna coklat dan hitam, berukuran tinggi 10 cm dan lebar 5.5 cm,
KETERANGAN:
berbentuk melingkar. Kondisi peraga baik, jenis fosil yang diamati adalah bodi utuh,
dan gejala pemfosilan yang dialami adalah pengawetan bagian keras asli.
1. Pada tampak ventral, terdapat aperture dan siphuncle
2. Pada tampak dorsal, terdapat suture line, saddle, lobe, camera, dan
umbilicus
3. Tampak aperture tidak tersedia
GAMBAR REFERENSI:
UMUR GEOLOGI: Upper triassic (Moore, 1952)
LINGKUNGAN HIDUP: Neritik luar 100-200 m (tipsword, 1966)

York: McGraw-Hill Book Company. pp. 362-365.
Salsabila Aura Rosyid 19/443757/TK/48953 Kelompok 4 Dosiniopsis lenticularis (Conrad, 1866)
November 2020
KELAS Bivalvia
ORDO Cardiida
√
Pengawetan bagian keras asli FAMILI Veneridae
NO PERAGA :
KETERANGAN:
Peraga P10 berwarna coklat muda, berukuran tinggi 1.5 cm, lebar 2 cm, panjang
2 cm, berbentuk tangkup. Kondisi peraga baik, jenis fosil yang diamati adalah bodi
utuh, dan gejala pemfosilan yang dialami adalah pengawetan bagian keras asli.
1. Pada tampak ventral, terdapat growth line dan beak
2. Pada tampak dorsal, terdapat growth line, umbo, dan lunule
3. Pada tampak perifer, terdapat growth line
GAMBAR REFERENSI:
UMUR GEOLOGI: Eocene (Moore, 1952)
LINGKUNGAN HIDUP: Neritik dalam - tengah 0-100 m (tipsword, 1966)

York: John Wiley & Sons Ltd. pp. 144-145
York: McGraw-Hill Book Company. pp. 438
Salsabila Aura Rosyid 19/443757/TK/48953 Kelompok 4 Nautilus linnaeus (Linnaeus, 1758)
November 2020
KELAS Chepalopoda
ORDO Nautilida
√
Pengawetan bagian keras terubah (permineralisasi) FAMILI Nautilidae
NO PERAGA :
KETERANGAN:
Peraga berwarna coklat muda, berukuran tinggi 2 cm, lebar 1 cm, panjang 2 cm,
berbentuk tangkup. Kondisi peraga kurang baik, jenis fosil yang diamati adalah
fragmen, dan gejala pemfosilan yang dialami adalah pengawetan bagian keras terubah
(permineralisasi).
1. Pada tampak drosal, terdapat aperture dan sipuncle
2. Pada tampak perifer, terdapat suture
3. Pada tampak aperture, terdapat aperture dan sipuncle
Late cretaceous - eocene (mindat.org)

UMUR GEOLOGI:
LINGKUNGAN HIDUP: Neritik luar 100-200 m (tipsword, 1966)

York: McGraw-Hill Book Company. pp. 362-365.
SOAL PRAKTIKUM: PERBEDAAN PLANISPIRAL DAN TROCHOSPIRAL
Ada dua bentuk dasar cangkang gastropoda, yaitu serial yang morfologinya
seperti deretan manik-manik dan spiral yang morfologinya seperti pilinan tali. Bentuk
spiral dibagi menjadi dua, yaitu yang berpilin pada satu bidang (planispiral) dan yang
berpilin secara helical (trochospiral).
Morfologi cangkang (Doyle, 1996. pp. 279)
Untuk menjelaskan perbedaan planispiral dan trochospiral dapat digunakan

penggambaran 3D morphospace yang menggunakan variabel expansion rate (W),
generating curve (D), dan translasi (T). Diagram ini mengukur bagaimana spiral
bergerak dalam suatu sumbu. Cangkang dengan nilai translasi 0 tidak bergerak pada
sumbunya namun pada bidang, ini disebut planispiral. Kebalikannya, cangkang
dengan nilai translasi tinggi bergerak sepanjang sumbu pilin, disebut trochospiral.
3D morphospace (R. Prothero, 2004. pp. 100)

DAFTAR PUSTAKA
R. Prothero D. 2004. Bringing Fossils to Life: An Introduction to Paleobiology 2nd

Edition. New York: McGraw Hill Companies. pp. 98-100
S. Doyle, Peter. 1996. Understanding Fossils: An Introduction to Invertebrate

Palaeontology. New York: John Wiley & Sons. pp. 279-281

Mollusca Description

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Mollusca Description

Diunggah oleh

Hak Cipta:

UNIVERSITAS GADJAH MADA ACARA / MODUL PRAKTIKUM

LABORATORIUM PALEONTOLOGI Moluska

UMUR GEOLOGI: Pleistocene (Moore, 1952)

UMUR GEOLOGI: Upper triassic (Moore, 1952)

LINGKUNGAN HIDUP: Neritik luar 100-200 m (tipsword, 1966)

UMUR GEOLOGI: Eocene (Moore, 1952)

LINGKUNGAN HIDUP: Neritik dalam - tengah 0-100 m (tipsword, 1966)

Late cretaceous - eocene (mindat.org)

LINGKUNGAN HIDUP: Neritik luar 100-200 m (tipsword, 1966)

DAFTAR PUSTAKA : TANGGAL PARAF

Morfologi cangkang (Doyle, 1996. pp. 279)

Untuk menjelaskan perbedaan planispiral dan trochospiral dapat digunakan

3D morphospace (R. Prothero, 2004. pp. 100)

R. Prothero D. 2004. Bringing Fossils to Life: An Introduction to Paleobiology 2nd

S. Doyle, Peter. 1996. Understanding Fossils: An Introduction to Invertebrate

Anda mungkin juga menyukai