Anda di halaman 1dari 4

PRINSIP DALAM ILMU

EKONOMI

Secara umum, pengertian prinsip ekonomi adalah panduan


dalam kegiatan ekonomi untuk mencapai perbandingan
rasional antara pengorbanan yang dikeluarkan dan hasil yang
diperoleh. Prinsip ekonomi memberi kita beberapa manfaat,
yang pertama adalah memaksimalkan keuntungan di mana
kita mendapatkan hasil yang sebesar-besarnya, dan
meminimalkan kerugian dengan pengorbanan yang sekecil-
kecilnya. Prinsip ekonomi berlaku dalam tiga kegiatan
ekonomi yaitu produksi, distribusi, dan konsumsi. Terdapat
10 prinsip ekonomi yang merupakan salah satu landasan
untuk digunakan dalam penerapan ilmu ekonomi.
Gregory mankw mengidentifikasi 10 prinsip ekonomi yang
dikelompokan menjadi 3 bagian yaitu :

1.bagaimana kita membuat keputusan

2.bagaiimana orang berinteraksi

3.bagaimana perekonomian secara keseluruan bekerja

Adapun salah satu contoh prinsip ekonomi

sebagai berikut :

A.Prinsip yang Berhubungan dengan

Bagaimana Orang berinteraksi

1. Perdagangan dapat membuat semua orang

menjadi lebih baik

Perdagangan memungkinkan orang untuk mengkhususkan pada apa


yang mereka lakukan. Dengan berdagang, setiap orang kemudian
dapat membeli berbagai barang atau jasa. Misalnya, Anda mungkin
menjadi konsultan manajemen yang terampil. Uang yang Anda
hasilkan melalui pekerjaan konsultasi Anda mungkin digunakan untuk
membangun rumah meskipun Anda mungkin tidak memiliki
keterampilan untuk membangun rumah sendiri.

2. Pasar biasanya merupakan cara yang baik

untuk mengatur kegiatan ekonomi

Individu dan perusahaan yang beroperasi dalam ekonomi pasar


merespons harga dan dengan demikian bertindak seolah-olah dipandu
oleh “tangan tak terlihat” yang mengarahkan pasar untuk
mengalokasikan sumber daya secara efisien.

Misalnya, jika ada kelebihan pasokan gandum di pasar dunia maka


masing-masing petani akan menurunkan harga yang mereka tetapkan
sampai mereka dapat menjual semua gandum mereka. Harga gandum
yang lebih rendah kemungkinan juga akan mengurangi jumlah total
gandum yang petani putuskan untuk produksi. Harga pasar dapat
menyesuaikan untuk menyamakan penawaran dan permintaan tanpa
perlu perencanaan pusat.

3. Terkadang pemerintah dapat

meningkatkan hasil produksi

Kadang-kadang pasar mungkin gagal mengalokasikan sumber daya


secara efisien, dan peraturan pemerintah dapat digunakan untuk
meningkatkan hasilnya. Kegagalan pasar dapat terjadi karena
keberadaan barang publik, monopoli, dan eksternalitas.

Misalnya, pemasok listrik Indonesia yaitu PLN mungkin memiliki


monopoli, namun pemerintah membuat peraturan dan regulasin untuk
memastikan bahwa pemasok tidak menyalahgunakan kekuatan
pasarnya.

Anda mungkin juga menyukai