Anda di halaman 1dari 14

KARYA ILMIAH

Mata Kuliah : Bahasa Indonesia

Disusun Oleh :
Kelompok 9

 Aghna Fara Hamdalla 1311311087


 Dahlia lara Sikumalay 1311312012
 Isny Shafira Aulia 1311311025
 Melly Elya Yeriza 1311311022
 Puti Kulindam Suto 1311311043
 Sonia Mestika Hernandez 1311311053
 Siti Khadijah Al-Madany 1311311035
 Tria Wulandari 1311312006
 Uci Sri Wahyuni 1311311082

FAKULTAS KEPERAWATAN

UNIVRSITAS ANDALAS

2013
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah


melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
penulisan makalah yang berjudul “KARYA ILMIAH”, yang mana makalah ini
merupakan tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia.

Penulis mengucapkan terimakasih banyak kepada semua pihak yang telah


membantu dalam pembuatan makalah ini.

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan baik
dari penulisan maupun kelengkapan materinya, untuk itu penulis mengaharapkan
kritikan dan saran dari pembaca untuk kesempurnaan yang akan datang. Penulis
berharap semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca.

Padang, 29 Agustus 2013

Penulis

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................................ i

DAFTAR ISI ............................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ......................................................................................... 1

B. Tujuan ....................................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Karya Ilmiah.......................................................................... 2

B. Ciri-ciri Karya Ilmiah ............................................................................. 3

C. Tujuan Penulisan Karya Ilmiah .............................................................. 4

D. Syarat-syarat Penulisan Karya Ilmiah...................................................... 4

E. Macam-macam Karya Ilmiah.................................................................. 5

F. Hal-hal Yang Perlu Diperhatikan

Dalam Pengmbangan Karya Ilmiah......................................................... 5

G. Sistematika Penulisan Karya Ilmiah........................................................ 6

H. Tahap Penulisan Karya Ilmiah................................................................. 7

I. Manfaat Penulisan Karya Ilmiah Bagi Penulis........................................ 8

J. Menulis Karya Ilmiah Sesuai Dengan Target Pembaca.......................... 9

BAB III KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ............................................................................................. 10

B. Saran........................................................................................................ 10

DAFTAR PUSTAKA

ii

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Hasil pemikiran, baik konseptual maupun empirik tidak akan berguna bila
tidak disebarluaskan. Berbagai cara atau ragam untuk dapat menyebarluaskan
hasil pemikiran. Media yang banyak digunakan untuk mengkomunikasikan adalah
adalah media cetak melalui tulisan. Makin efektif tulisan yang dibuat, makin
tinggi tulisan dapat dipahami orang. Untuk menghasilkan tulisan yang baik,
dibutuhkan ketrampilan teknik menulis, artinya membicarakan cara mengemas ide
dalam bentuk tulisan sedemikian rupa, sehingga pembaca tulisan dapat memahami
atau menangkap ide yang ingin disampaikan .

Penguasaan teknik menulis berkaitan dengan kemampuan berpikir ilmiah,


kaitan keduanya itu terletak pada tantangan yang ada dalam proses menyampaikan
ide secara tertulis dengan menerapkan kaidah ilmiah seperti kelayakan ide,
kelengkapan materi, keaslian, dan kejelasan.

B. TUJUAN

Tujuan penulisan karya tulis ini adalah bagaimana memahami konsep-


konsep teknik menulis, kemampuan berpikir ilmiah, sehingga diharapkan penulis
dapat melahirkan tulisan –tulisan atau artikel ilmiah baik, sederhana, dan mudah
dipahami oleh pembaca.

BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN KARYA ILMIAH

Karya ilmiah dapat disebut juga sebagai karangan ilmiah atau laporan
ilmiah. Menurut beberapa ahli karangan ilmiah yaitu :

1. Menurut Brotowidjoyo karangan ilmiah adalah karangan ilmu


pengetahuan yang menyajikan fakta dan ditulis menurut metodologi
penulisan yang baik dan benar.
2. Drs.Totok Djuroto dan Dr. Bambang Supriyadi dijelaskan bahwa karya
ilmiah merupakan serangkaian kegiatan penulisan berdasarkan hasil
penelitian, yang sistematis berdasar pada metode ilmiah, untuk
mendapatkan jawaban secara ilmiah terhadap permasalahan yang
muncul sebelumnya.
3. Menurut Hery Firman, karya ilmiah adalah laporan tertulis dan di
publikasikan dipaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah
dilakukan oleh seorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan
etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.
Dari beberapa pendapat ahli diatas dapat disimpulkan bahwa karya ilmiah
adalah hasil penelitian atau pengkajian dari serangkaian kegiatan yang dilakukan
seseorang atau sebuah tim yang sistematis berdasarkan pada metode ilmiah, etika
keilmuan, memenuhi kaidah dan menurut metodolog penulisan yang baik dan
benar agar mendapatkan jawaban secara ilmiah terhadap permasalahan yang ada.
Karya ilmiah juga berarti hasil rangkaian gagasan yang merupakan hasil
pemikiran yang didasarkan pada fakta, peristiwa, dan gejala yang disampaikan
secara akurat dan dapat dipertanggung jawabkan. Disamping itu karya tulis ilmiah
dapat dianggap sebagai karya tulis ilmiah yang baik, apabila tulisan tersebut
merupakan aplikasi dari hukum alam pada situasi yang spesifik, cermat, tepat,
jujur, tidak bersifat keterkaitan, sistematis, dilengkapi dengan pembuktian, tulus,
dan bersifat ekspositoris.
2
B. CIRI-CIRI KARYA ILMIAH
 Objektif. Keobjektifan ini menampak pada setiap fakta dan data yang
diungkapkan berdasarkan kenyataan yang sebenarnya, tidak dimanipulasi.
Juga, setiap pernyataan atau simpulan yang disampaikan berdasarkan bukti
yang bisa dipertanggungjawabkan. Dengan demikian, siapa pun dapat
mengecek kebenaran dan keabsahanya.
 Netral. Kenetralan ini bisa terlihat pada setiap pernyataan atau penilaian
bebas dari kepentingan-kepentingan tertentu baik kepentingan pribadi
maupun kelompok. Oleh karena itu, pernyataan-pernyataan yang bersifat
‘mengajak’, ‘membujuk’, atau ‘mempengaruhi’ pembaca dihindarkan.
 Sistematis. Uraian yang terdapat pada karya ilmiah dikatakan sistematis
apabila mengikuti pola pengembangan tertentu, misalnya pola urutan,
klasifikasi, kausalitas, dan sebagainya. Dengan cara demkian, pembaca
akan bisa mengikutinya dengan mudah alur uraiannya.
 Logis. Kelogisan ini bisa dilihat dari pola nalar yang digunakannya, pola
nalar induktif atau deduktif. Kalau bermaksud menyimpulkan suatu fakta
atau data digunakan pola induktif. Sebaliknya, kalau bermaksud
membuktikan suatu teori atau hipotesis digunakan pola deduktif.
 Menyajikan fakta (bukan emosi atau perasaan). Setiap pernyataan, uraian,
atau simpulan dalam karya ilmiah harus faktual, yaitu menyajikan fakta.
Oleh karena itu, pernyataan atau ungkapan yang emosional (menggebu-
gebu seperti orang berkampanye, perasaan sedih seperti orang berkabung,
perasaan senang seperti orang mendapatkan hadiah, dan perasaan marah
seperti orang bertengkar) hendaknya dihindarkan. 

C. TUJUAN PENULISAN KARYA ILMIAH


i. Sebagai wahana melatih mengungkapkan pikiran atau hasil
penelitiannya dalam bentuk tulisan ilmiah yang sistemastis dan
metodologis.
ii. Menumbuhkan etos ilmiah di kalangan mahasiswa, sehingga
tidak hanya menjadi konsumen pengetahuan, tetapi juga
mampu menjadi penghasil (produsen) pemikiran dan karya
tulis dalam bidang ilmu pengetahuan, terutama setelah
penyelesaian studinya.
iii. Karya ilmiah yang telah ditulis itu diharapkan menjadi wahana
transformasi pengetahuan antara sekolah dengan masyarakat,
atau orang –orang yang berminat membacanya.
iv. Membuktikan potensi dan wawasan ilmiah yang dimiliki
mahasiswa dalam menghadapi dan menyelesaikan masalah
dalam bentuk karya ilmiah setelah yang bersangkutan
memperoleh pengetahuan dan pendidikan dari jurusannya.
v. Melatih keterampilan dasar untuk melakukan penelitian.

D. SYARAT-SYARAT PENULISAN KARYA ILMIAH


1. Penulisanya berdasarkan penelitian.
2. Pembahasan masalahnya objektif sesuai dengan fakta.
3. Karangan mengandung masalah yang sedang dicarikan.
4. Bahasanya harus lengkap, terperinci, teratur dan cermat.
5. Bahasa yang digunakan hendaklah benar,  jelas, ringkas, dan tepat
sehingga tidak  terbuka kemungkinan bagi pembaca untuk salah tafsir.
6. Menguasai cara-cara ilmiah dan mengikutinya dengan jujur.
7. Bebas mengatakan kenyataan-kenyataan atau kesimpulan-kesimpulan
yang didapat.
8. Menghargai rekan-rekannya dalam satu lapangan atau satu bidang.
9. Menguasai tata bahasa dengan baik dan menguasai perbendaharaan
kata terutama istilah di bidang lainnya.
4
E. MACAM-MACAM KARYA ILMIAH
1.Makalah (dalam seminar atau symposium) yaitu suatu karya ilmiah
yang membahas suatu pokok permasalahan yang digunakan sebagai
hasil penelitian yang disampaikan secara ilmiah (seminar).
2. Artikel yaitu suatu karya tulis atau karangan yang dimuat dalam
media massa, karangan yang bertujuan untuk meyakinkan, membahas
isu – isu tertentu, mendidik, atau kasus yang berkembang dalam
masyarakat.
3. Skripsi ( tugas akhir ) yaitu karya ilmiah yang ditulis berdasarkan
suatu hasil penelitian lapangan atau kajian pustaka dan dapat
dipertahankan di depan sidang ujian dalam rangka penyelesaian studi
tingkat Strata Satu (S1) untuk memperoleh gelar Sarjana.
4. Tesis yaitu karya ilmiah yang ditulis dalam rangka penyelesaian
studi pada tingkat program Strata Dua (S2), yang diajukan untuk
dinilai oleh tim penguji guna memperoleh gelar Magister dan
mencoba membahas mengungkapkan persoalan ilmiah secara kristis.
5. Disertasi yaitu karya ilmiah yang ditulis dalam rangka penyelesaian
studi pada tingkat Strata Tiga (S3) yang dipertahankan di depan
sidang ujian promosi untuk memperoleh gelar Doktor (Dr.).

F. HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM


PENGEMBANGAN KARYA ILMIAH
 Tema tulisan
 Syarat tema
 Kejelasan : Ada gagasan sentral dan ada perinciannya.
 Kesatuan : Gagasan sentralnya harus memayungi seluruh
tulisan.
 Keaslian : Pilihan pokok persoalan , pendekatan,
rangkaian kalimat, pilihan kata.
 Logis : Judul yang cocok, provokatif, relevan, dan
singkat.
5
 Syarat pemilihan topik : Menarik perhatian penulis, diketahui
penulis, harus cukup sempit dan terbatas, jangan terlalu baru,
teknis, kontroversi.
 Tujuan : sesuatu yang ingin disampaikan pengarang yang
berlandaskan topik yang dipilih,maksud pengarang dalam
menguraikan topik.
 Bentuk tulisan yang dilihat dari tujuan.
 Kerangka tulisan.
Kerangka tulisan bermanfaat untuk :
a) Memudahkan penulis menciptakan kalimat yang berbeda-
beda.
b) Menghindari topic sampai dua kali atau lebih.
c) Memudahkan penulis mencari materi pembantu.
d) Merupakan miniatur atau prototype tulisan yang
memudahkan pembaca melihat wujud, gagasan struktur,
serta nilai umum tulisan tersebut.

G. SISTEMATIKA PENULISAN KARYA ILMIAH


1. Bagian awal (pembuka) : halaman sampul (cover), halaman judul,
halaman pengesahan, abstraksi, kata pengantar, daftar isi, dan
ringkasan isi.
2. Bagian inti
Terdiri atas tiga unsur pokok, yaitu pendahuluan, pembahasan
topic-topik dan penutup. Ada tiga macam cara penulisan yang
dapat digunakan dalam menulis karya ilmiah yaitu : penulisan
dengan menggunakan angka (romawi atau arab), penulisandengan
angka yang dikombinasikan dengan abjad dan penulisan tanpa
mengguakan abjad atau angka.
3. Bagian akhir : berisi daftar pustaka, lampiran-lampiran, dan daftar
tabel.
6
H. TAHAP PENULISAN KARYA ILMIAH

Tahap Penulisan merupakan perwujudan tahap persiapan ditambah dengan


pembahasan yang dilakukan selama dan setelah penulisan selesai.

 Tahap Pra Penulisan


1. Pemilihan dan pembatasan topik
2. Merumuskan tujuan
3. Mempertimbangkan bentuk karangan
4. Mempertimbangkan pembaca
5. Mengumpulkan data pendukung
6. Merumuskan judul
7. Merumuskan tesis
8. Penyusunan ide dalam bentuk karangan atau outline

 Pemilihan Topik

o Apa yang akan kita tulis.


o Topik dapat diperoleh dari berbagai sumber.
o Empat syarat: keterkuasaian, ketersediaan bahan, kemenarikan,
kemanfaatan.
o Agar lebih fokus, topik perlu dibatasi.

 Tahap Penulisan Draf

o Mengekspresikan ide-ide ke dalam tulisan kasar.


o Pengembangan ide masih bersifat tentatif.
o Pada tahap ini, konsentrasikan perhatian pada ekspresi atau gagasan,
bukan pada aspek-aspek  mekanik.

 Tahap Revisi
o Memperbaiki ide-ide dalam karangan, berfokus pada penambahan,
pengurangan, penghilangan, penataan isi sesuai dengan kebutuhan
pembaca.
o Kegiatan: (a) membaca ulang seluruh draf, (b) sharing atau berbagi
pengalaman tentang draf kasar karangan dengan teman, (c) merevisi
dengan memperhatikan reaksi, komentar/masukan.

 Tahap Penyuntingan

o Memperbaiki perubahan-perubahan aspek mekanik karangan.


o Memperbaiki karangan pada aspek kebahasaan dan kesalahan mekanik
yang lain.
o Aspek mekanik antara lain: huruf kapital, ejaan, struktur kalimat, tanda
baca, istilah, kosakata, format karangan.

 Tahap Publikasi

o Tulisan akan berarti dan lebih bermanfaat jika dibaca orang lain.
o Sesuaikan tulisan dengan media publikasi yang akan kita tuju.

I. MANFAAT PENULISAN KARYA ILMIAH BAGI PENULIS

 Melatih untuk mengembangkan keterampilan membaca yang efektif.


 Melatih untuk menggabungkan hasil bacaan dari berbagai sumber.
 Mengenalkan dengan kegiatan kepustakaan.
 Meningkatkan pengorganisasian fakta/data secara jelas dan sistematis.
 Memperoleh kepuasan intelektual.
 Memperluas cakrawala ilmu pengetahuan.
 Sebagai bahan acuan/penelitian pendahuluan untuk penelitian selanjutnya.

8
J. MENULIS KARYA ILMIAH SESUAI DENGAN TARGET
PEMBACA

Supaya pembaca dapat memahami tulisan yang disajikan, maka penulis


perlu memperhatikan beberapa hal :

(1) Penulis perlu memahami psikologi bagaimana pembaca memahami suatu


tulisan.
(2) Penulis perlu memahami target pembaca karya ilmiah dengan berbagai
karakteristiknya.

9
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
1. Menulis karya tulis ilmiah hendaklah mempedomani kaidah – kaidah
penulisan karya tulis ilmiah
2. Karya ilmiah dibuat didasasarkan kepada siapa target pembaca yang
kita tujukan

B. SARAN
Untuk menulis harus memperhatikan siapa target pembaca, untuk apa
tulisan ini dibuat, bagaimana proses penggarapan karya tulis itu sendiri ( apakah
sudah sesuai dengan kaidah-kaidah penulisan karya tulis ilmiah yang ada ).

10
DAFTAR PUSTAKA

http://skinhead4life-carigaragara.blogspot.com/2010/03/hakikat-karya-ilmiah-ciri-
ciri-karya.html

http://www.m-edukasi.web.id/2012/06/pengertian-karya-tulis-ilmiah.html

http://belajarpsikologi.com/karya-tulis-ilmiah/

  http://www.scribd.com/doc/48880445/Pengertian-Karya-Ilmiah

http://id.wikipedia.org/wiki/Karya_ilmiah

11

Anda mungkin juga menyukai