MAKALAH
Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Bahasa Indonesia
pada semester genap tahun 2017/2018 yang diampu oleh Dr. Moh Thamrin,M.Pd
Oleh
Iqbal Zulfikar A.U
NIM 1641220002 – 2C
JULI 2018
BAB 1
PENDAHULUAN
Pada bab 1 ini dibahas 3 hal, yaitu (1) latar belakang masalah, (2) rumusan
masalah, (3) rumusan tujuan.
Pada bab II ini akan dibahas tiga hal, yaitu (1) Cara kerja radiator, (2)
Mendeteksi kerusakan radiator dan (3) Memperbaiki radiator .
Gambar: radiator
2.2 Mendeteksi kerusakan radiator
Radiator merupakan komponen terpenting sistem pendinginan mesin
mobil. Oleh karena itu kita harus bisa mendeteksi kerusakan pada radiator agar
suhu mesin mobil normal dan mencegah overheating. Proses pendinginan pada
mesin dapat terganggu apabila terdapat gangguan operasional pada komponen
sistem pendinginan mesin itu sendiri. Hal ini dapat diidentifikasikan melalui
pemeriksaan kebocoran yang dilakukan, diantaranya :
a) Kebocoran pada tutup radiator
Air pendinginan yang bocor melalui tutup radiator dapat diakibatkan oleh
perkaitan antara radiator dengan tutupnya yang tidak rapat, sehingga seal yang ada
pada tutup radiator tidak mampu n=mencegah kebocoran air pendinginan. Hal ini
terutama jika air pendingin telah mencapai temperatur tertentu sehingga tekanan
didalam radiator juga akan mengalami kenaikan. Akibatnya, uap air akan lebih
jelas terlihat jika ada goncangan pada radiator.
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Oleh karena itu kita harus melakukan perawatan pada radiator agar
kendaraan kita agar tidak mengalami overheating yang disebabkan oleh
kerusakan pada radiator.
3.2 Saran
Daryanto. 2001. Reparasi Sistem Pendinginan Mesin Mobil: Bumi Aksara. Jakarta