Bunga merupakan seorang istri dari Yewen Latuwen karyawan teladan perusahaan ternama
di Jakarta. Mereka berdua memutuskan menikah dengan restu orang tua dan berharap untuk
bahagia selamanya. Namun demikian, malang tak dapat dilawan, musibah datang
menghampiri rumah tanga mereka, di saat hendak membeli keperluan rumah tangga mereka,
Yewen ditabrak mobil pengangkut sampah dan dinyatakan cacat permanen oleh Dokter.
Sudah jatuh tertimpa tangga pula, atas kondisinya tersebut, Yewen diberhentikan dari
perusahaan tempatnya bekerja. Namun, karena kekuatan cinta, Bunga tetap bertahan dengan
kondisi ini dan berusaha keras untuk menggantikan peran Yewen sebagai “bread winner”
dalam rumah tangga. Adapun data ekonomi keluarga Yewen dan Bunga adalah sebagai
berikut
Sebagai karyawan PT. Cinta Abadi (NPWP: 01.234.567.8-910.000). Bunga menerima
penghasilan Netto RP 120.000.000 (berdasarkan bukti potong A1) dan dipungut PPh 21
oleh PT Cinta Abadi sebesar Rp 3.325.000 dengan Nomor bukti potong 1.1-12-2016-054
tanggal 6 Januari 2020.
Pada tahun 2019, ia 5 kali ditugaskan untuk dinas luar kota dengan uang saku harian total
sebesar Rp10.000.000,- yang belum dipotong PPh Pasal 21.
Ia menyewakan sebagian rumahnya untuk dijadikan gudang oleh salah satu distributor
baju, dimana tahun 2019 ia mendapatkan uang sebesar Rp5.000.000,- dan telah dipotong
PPh sesuai ketentuan.
Untuk berobat Yewen, ia mendapatkan klaim asuransi kesehatan untuk berobat bulanan
dengan total nilai klaim asuransi sebesar Rp50.000.000,-
e. 25 Juni membeli Elpiji Gas kepada PT Pertamina senilai Rp 200.000.000 untuk keperluan
mesin produksi.
f. Melakukan pemabayaran dividen kepada pemegang saham dengan nilai total dividen
500.000.000 dimana 100.000.000 dibagi kepada Budi (Orang pribadi). Kepemilikan saham
30% 100.000.000 kepemilikan saham 30% kepada PT Intan berlian kepemilikan saham
30% 200.000.000 kepada PT Jika mampu kepemilikan saham 20% dan 100.000.000
kepada Wayne Interprice.LTD perusahaan dari negara Gotham tidak memiliki perjanjian
P3b dengan Indonesia kepemilikan saham 20%
-Selamat Mengerjakan-
454