1. PENDAHULUAN
Berbagai upaya harus dilakukan oleh seorang pimpinan untuk dapat menarik, memelihara
maupun mempertahankan karyawan yang ada untuk tetap berada dalam Perusahaan dengan
produktivitas kerja yang tinggi. Pemberian gaji akan berpengaruh terhadap semangat kerja
karyawan, ini disebabkan karena uang merupakan motivator yang kuat bagi karyawan. Maka setiap
Perusahaan perlu memperhatikan mengenai gaji dan tunjangan kesejahteraan yang banyak
diharapkan dari pada karyawan[1].
Kantor Imigrasi Kelas 1 Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Mataram adalah salah satu
Kantor Imigrasi yang merupakan faktor penting dalam pelaksanaan pelayanan dan pengawasan
keimigrasian di wilayah Nusa Tenggara Barat. Berdasarkan Permenkumham Nomor 19 Tahun
2018 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Imigrasi, Kantor Imigrasi Kelas I Tempat
Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Mataram mempunyai tugas dan fungsi. Kantor Imigrasi mempunyai
peran dalam melaksanakan sebagian tugas pokok dan fungsi dari Departemen Hukum dan HAM
(Hak Asasi Manusia) RI (Republik Indonesia) di bidang imigrasi[2].
Dalam menentukan proses penetapan kelayakan kenaikan gaji pegawai Kantor Imigrasi
Kelas 1 Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Mataram terdapat masalah yaitu proses yang berjalan
sekarang memerlukan waktu dan sumber daya yang banyak dalam melakukan perhitungan atau
menentukan kenaikan gaji pegawai karena masih menggunakan aplikasi Microsoft Excel yang
memuat proses Sasaran Kerja Pegawai (SKP) dan proses penentuan kenaikan gaji karyawan
harus melewati beberapa tahapan yaitu lembar penilaian pegawai harus diberikan dan validasi oleh
penguji sehingga file nilai yang digunakan harus diserahkan ke penguji hal ini tentunya
memerlukan waktu kurang lebih satu minggu dalam melakukan rekapitulasi, perhitungan data
pegawai yang kurang lebih sekitar 50 (Lima Puluh) pegawai yang akan diinputkan dalam proses
penilaian. Untuk menanggulangi permasalahan yang ada penulis membuat suatu sistem pendukung
keputusan kelayakan kenaikan gaji karyawan dengan menggunakan metode Multi-objective
Optimization on The Basis of Ratio Analysis (MOORA) yang nantinya dapat mempercepat proses
rekapitulasi dan perhitungan karena sistem akan berjalan secara online.
2
Multi-Objective Optimization on the basis of Ratio Analysis (MOORA) adalah sistem multi-
objektif yang mengoptimalkan dua atau lebih atribut yang saling bertentangan secara bersamaan.
Metode ini diterapkan untuk memecahkan masalah dengan perhitungan matematika yang
kompleks[3].
Melihat permasalahan tersebut, penulis akan mempercepat proses rekapitulasi dan
perhitungan penilaian kinerja karyawan sebagai penentuan kenaikan gaji karyawan dengan
Membuat Sistem Pendukung Keputusan penentuan kenaikan gaji karyawan menggunakan metode
Multi-objective Optimization on The Basis of Ratio Analysis (MOORA). Dengan memanfaatkan
metode Multi-objective Optimization on The Basis of Ratio Analysis (MOORA) akan memudahkan
bagi pihak pengambilan keputusan untuk menentukan kenaikan gaji karyawan dan juga sebagai
pertimbangan serta masukan mengenai sistem pendukung keputusan yang dapat membantu
penyelesaian untuk seleksi kenaikan gaji karyawan.
2. METODOLOGI PENELITAN
Berdasarkan pembahasan pada bab sebelumnya bahwa metodologi penulis gunakan adalah
metodologi waterfall. Adapun tujuan dari penulis dalam menggunakan metode ini agar penulisan
lebih terarah dan sistematis.
Menurut [4] tahapan-tahapan dalam metodologi waterfall adalah tahap analisa
kebutuhanperangkat lunak, desain, koding dan pengujian.
3
staf bisa melakukan semua proses ke dalam sistem kecuali menambah pengguna baru karena untuk
menambah pengguna baru adalah tugas dari admin. Bagian pimpinan hanya bisa melihat hasil dari
perhitungan SPK MOORA sebagai pengambilan keputusan apakah hasil yang diharapkan sudah
sesuai atau tidak.
2.3. Desain Interface
Adapun desain interface yang merupakan rancangan desain pada aplikasi yang akan
dibangun Berikut desain interface yang dibangun :
2.3.8 Halaman Login
Desain halaman login sebagai tempat dimana pengguna/user menginputkan username dan
password untuk bisa masuk kedalam sistem, berikut tampilan dari desain halaman login.
4
2.3.3 Desain Halaman Home Staf
5
2.3.8 Halaman Data Kategori Kriteria
Halaman data kategori kriteria adalah halaman yang digunakan untuk menampilkan data
kriteria, pada halaman ini terdapat tindakan untuk menambah, mengubah dan menghapus data
kategori kriteria, desain halaman data kategori kriteria seperti terlihat pada gambar dibawah ini.
6
Gambar 9 Desain Halaman Perhitungan
7
Gambar 11 Halaman home untuk admin
8
Gambar 14 Halaman data kriteria
3.2.5. Halaman Data Kategori Kriteria
Pada halaman data kategori kriteria terdapat proses tambah data, ubah data dan
hapus data, berikut tampilan halaman data kategori kriteria:
9
Gambar 17 Halaman perhitungan
3.3. Perbandingan Hasil
Dari 9 (Sembilan) data sampel yang diolah dan dihitung menggunakan SPK MOORA
maka dipilih nilai yang tertinggi dengan keterangan layak, karena sesuai dengan proses
perhitungan menggunakan Microsoft Excel sesuai format SKP (Sasaran Kerja Pegawai),
sehingga hasil perhitungan yang ada di program sesuai dengan yang di manual dengan akurasi
100%, adapun hasil perhitungan terdapat pada Gambar 3.8.
10
3 Data Kriteria Tambah, Ubah & Data Kriteria ● Sukses
Hapus Data ● Menampilkan Pesan
3 Data Kategori Tambah, Ubah & Data Kategori Kriteria ● Sukses
Kriteria Hapus Data ● Menampilkan Pesan.
4 Data Nilai Tambah, Ubah & Data Nilai Alternatif ● Sukses
Alterantif Hapus Data ● Menampilkan Pesan
5 Proses Perhitungan Data Nilai Alternatif ● Sesuai
Perhitungan dan Data Kriteria ● Nilai atau yang
diharapkan
6 Data Tambah, Ubah & Data Pengguna ● Sukses
Pengguna Hapus Data ● Menampilkan pesan
11
4. KESIMPULAN
Dari hasil penyusunan laporan skripsi ini yang berjudul “Sistem Pendukung Keputusan
kelayakan kenaikan gaji karyawan dengan menggunakan metode Multi-objective Optimization on
The Basis of Ratio Analysis (MOORA).”, maka penulis dapat membuat kesimpulan sebagai berikut.
a. Aplikasi yang dibuat membantu pihak kantor imigrasi kelas 1 Tempat Pemeriksaan
Imigrasi (TPI) Mataram dalam menentukan kenaikan gaji karyawan atau pegawai bisa
digunakan sebagai landasan penilaian karyawan atau pegawai yang memang benar-benar layak
diberikan kenaikan gaji melalui beberapa kriteria yang sudah ditentukan.
b. Metode SPK MOORA bisa digunakan untuk melakukan pemilihan atau pengambilan
keputusan yang baik dalam menentukan kenaikan gaji karyawan atau pegawai pada Kantor
Imigrasi Kelas 1 Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Mataram.
c. Hasil atau output dari aplikasi SPK (Sistem Pendukung Keputusan) yang dibuat adalah
berupa nilai perangkingan siapa yang layak diberikan kenaikan gaji karyawan berdasarkan
kriteria dan bobot kriteria yang sudah ditentukan pada Kantor Imigrasi Kelas 1 Tempat
Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Mataram.
d. Perhitungan yang lakukan sistem merupakan perhitungan sewaktu (ketika kegiatan seleksi
dilakukan). Jika dilakukan perhitungan yang berbeda maka sistem di reset ulang atau data
penilaian terlebih dahulu dihapus.
e. Pengujian pada sistem menggunakan pengujian black box, dan dari hasil pengujian
dinyatakan bahwa implementasi dari aplikasi sesuai dengan rancangan yang disusun.
UCAPAN TERIMAKASIH
Dengan selesainya skripsi ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak – pihak
yang telah banyak membantu dalam penyelesaian skripsi ini. Dalam kesempatan ini penulis
menyampaikan ucapan terimakasih kepada:
1. Bapak Dr. Ir. Anthony Anggrawan, M.T., Ph.D selaku Rektor Universitas Bumigora
Mataram.
2. Ibu Ni Gusti Ayu Dasriani, M.Kom selaku Wakil Rektor I Universitas Bumigora.
3. Bapak Ahmat Adil, M.Sc selaku Dekan Fakultas Teknik dan Desain.
4. Ibu Lilik Widvawati M.kom Program selaku Ketua Studi S1 IlmuKomputer.
5. Bapak Ahmat Adil, M.Sc selaku dosen pembimbing dalam mengerjakan skripsi ini.
6. Bapak/Ibu Dosen yang telah memberikan ilmu selama dalam perkuliahan.
7. Tak terlupakan kedua orang tua tercinta yang selalu mencurahkan do’anya serta saudara dan
keluarga yang telah memberikan dukungan moril dan materi serta memberikan semangat dan
dorongan dalam penyelesaian skripsi ini.
8. Dan teman-teman angkatan 2016 Reguler Sore semuanya yang banyak memberikan dukungan
pada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
9. Serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang turut membantu dan
mendukung kelancaran penyusunan skripsi ini.
12
REFRENSI
[1] Attri R, Grover S (2013) Decision Making Over the Production System Life Cycle:
MOORA Method. International Journal of System Assurance Engineering Management
5(3), pp. 320–328
[2] Brauers, W., Zavadskas, E. (2006) The MOORA Method and Its Application to
Privatization in a Transition Economy by a New Method : the MOORA method, Control
and Cybernetics, 35, pp. 445-469 Manurung, Samuel. (2018). Sistem Pendukung
Keputusan Pemilihan Guru Dan Pegawai Terbaik Menggunakan Metode Moora. Simetris:
Jurnal Teknik Mesin, Elektro dan Ilmu Komputer. 9. 701-706. 10.24176/simet.v9i1.1967.
[3] Brauers, W., Zavadskas, E. (2006) The MOORA Method and Its Application to
Privatization in a Transition Economy by a New Method : the MOORA method, Control
and Cybernetics, 35, pp. 445-469
[4] Brauers, W., Zavadskas, E. (2006) The MOORA Method and Its Application to
Privatization in a Transition Economy by a New Method : the MOORA method, Control
and Cybernetics, 35, pp. 445-469
[5] Brauers, W., Zavadskas, E., Peldschus, F. and Turskis Z.,(2008) Multi objective
Decision-Making for Road Design Transport, 23(3),pp. 183-
193,.DOI:10.3846/1648-4142.2008.23.183-193
[6] Chakraborty S., (2011) Application of the MOORA method for Decision Making in
Manufacturing Environment The International Journal of Advanced Manufacturing
Technology 54
[7] Edytus Adisu. (2008). Hak karyawan atas gaji & pedoman menghitung: Gaji pokok, uang
lembur, gaji sundulan, insentif-bonus-THR, pajak atas gaji, iuran pensiun-pesangon, iuran
jamsostek/dana sehat. Jakarta: Forum Sahabat.
[8] El-Santawy,M.F., Ahmed, A.N. (2012) Analysis of Project Selection by Using
SDVMOORA Approach, Life Science Journal, 9-2s,129-13
[9] Gadakh. V.S. (2011). Application of MOORA Method for Parametric Optimization of
Milling Process. Vol 1, no 4, India: Martinus Nijhoff
[10] Irwana, Chintya & Harahap, Zaki & Windarto, Agus. (2018). SPK: Analisa Metode Moora
Pada Warga Penerima Bantuan Renovasi Rumah. Jurnal Teknologi Informasi MURA. 10.
47. 10.32767/jti.v10i1.290.
[11] Kalibatas, D. and Turskis (2008) Multi Criteria Evaluation of Inner Climate by Using
MOORA method, Information Technology and Control 37(1),pp. 79-83
[12] Kanim Kelas 1 Mataram. 2017.”Profil Kantor Imigrasi Kelas 1 TPI Mataram:Mataram.
http://mataram.imigrasi.go.id/ diakses tanggal 29 Juli 2020.
13
[13] Karel, Willem & Brauers, Willem & Zavadskas, Edmundas & Turskis, Zenonas &
Vilutienė, Tatjana. (2008). Multi-objective contractor's ranking by applying the MOORA
method. Journal of Business Economics and Management - J BUS ECON MANAG. 9.
10.3846/1611-1699.2008.9.245-255.
[14] Kusrini. (2007). Konsep dan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan. Yogyakarta: Penerbit
Andi.
[15] Kusrini.(2007). Konsep dan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan. Yogyakarta, Andi
Offset.
[16] Kusumadewi, S., Hartati, S., Harjoko, A., dan Wardoyo, R. (2006). Fuzzy Multi- Attribute
Decision Making (FUZZY MADM). Yogyakarta: Penerbit Graha Ilmu.
[17] Lootsma FA (1999) Multi-criteria Decision Analysis via Ratio and Application of the
MOORA method, Proceedings of the 25th difference judgement. Springer, London
[18] Mandal, U.K., and Sarkar, B. (2012) Selection of Best Intelligent Manufacturing System
(IMS) Under Fuzzy MOORA Conflicting MCDM Environment, International Journal of
Emerging Technology and Advanced Engineering, 2, pp. 301-310
[19] Marpaung, N. (2018). Penerapan Metode Simple Additive Weighting Pada Sistem
Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Kenaikan Gaji Karyawan. Jurteksi.
https://doi.org/10.33330/jurteksi.v4i2.Myers, G., 1979. The Art of Software Testing,
Wiley. Dalam Pressman, Roger S.2002. Rekayasa Perangkat Lunak Pendekatan
Praktisi (Buku Satu).Yogyakarta:Andi.
[20] Myers, G., 1979. The Art of Software Testing, Wiley. Dalam Pressman, Roger S.2002.
Rekayasa Perangkat Lunak Pendekatan Praktisi (Buku
Satu).Yogyakarta:Andi.
[21] Ozcelik, G., Aydogan, E.K., Gencer, c. 2014. A hybrid MOORA-Fuzzy Algorithm for
Special Education and Rehabilitation Center Selection, Journal of Military and Information
Science, 2(3), pp. 53 – 63. German.
[22] Pressman, Roger, S. 2012. Rekayasa Perangkat Lunak.Pendekatan Praktisi. Edisi 7.
Yogyakarta : Andi
[23] Revi, Ahmad & Parlina, Iin & Wardani, Sri. (2018). Analisis Perhitungan Metode MOORA
dalam Pemilihan Supplier Bahan Bangunan di Toko Megah Gracindo Jaya. InfoTekJar
(Jurnal Nasional Informatika dan Teknologi Jaringan). 3. 95-99.
10.30743/infotekjar.v3i1.524.
[24] Safrizal, M. (2015). Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Karyawan Teladan dengan
Metode SMART (Simple Multi Attribute Rating Technique). In Jurnal CoreIT.
[25] Sari, W. E., & Juni Rianto, E. (2019). Kenaikan Gaji Berkala Pegawai Negeri Sipil
Menggunakan Fuzzy Simple Additive Weighting. Informatika Mulawarman : Jurnal Ilmiah
Ilmu Komputer. https://doi.org/10.30872/jim.v14i2.2564
[26] Setiyo Utomo. (2019). Analisis pengaruh gaji dan tunjangan kesejahteraan terhadap
produktivitas kerja karyawan operation department pt. Export leaf indonesia. Parameter,
4(1). https://doi.org/10.37751/parameter.v4i1.27
14
[27] Sidik, Betha.(2006). Pemrograman Web Dengan PHP.Bandung Informatika
Bandung
[28] Simarmata, Janner. (2010). Rekayasa Perangkat Lunak. Yogyakarta, Andi Offset. Sutanta,
Edhy. (2004). Sistem Basis Data. Yogyakarta, Graha Ilmu.
[29] Turban, E., Aronson, J.E., dan Liang, T.P., 2005, Decision Support System and Intelligent
System, 7th Ed, Jilid 1 (Sistem Pendukung Keputusan dan Sistem Cerdas, diterjemahkan
oleh: Dwi Prabantini, Andi Offset, Yogyakarta.
15