DISUSUN OLEH :
1
KATA PENGANTAR
Penulis
2
DAFTAR ISI
Kata Pengantar 2
Daftar isi 3
Bab I Pendahuluan 4
A. Latar Belakang 4
Bab II Pembahasan 5
A. Pengertian Manajemen Berdasarkan Aktivitas 5
B. Manajemen Berdasarkan Aktivitas dan Hubungan ABC 6
C. Hubungan ABM dengan Perhitungan ABC 7
D. Keragaman Produk 8
E. Menilustrasikan Hubungan Keragaman Produk 8
F. Ilustrasi Kegagalan Dari Tarif Overhead Berdasarkan Unit 9
G. Menghitung Rasio Konsumsi 9
H. Tarif Aktivitas 11
I. Biaya Per Unit Berdasarkan Aktivitas 11
J. Perbandingan Biaya Produk Berdaarkan Fungsi dan Aktivitas
13
K. Perhitungan Biaya Produk Berdasarkan Aktivitas 14
L. Analisis Nilai Proses 21
Daftar Pustaka 26
3
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
4
BAB II
PEMBAHASAN
5
dilaksanakan secara efisien. Dengan demikian focus manajemen berbasis
aktivitas adalah penyebab terjadinya biaya itu sendiri.
Hiearki ABC
6
Product Barubah mengikuti Biaya penanganan
sustainaing jumlah lini produk persediaan dan layanan
garansi dari berbagai
merek oleh toko
elektronik Bst Buy
Facility Diperlukan untuk Biaya gaji manajer pabrik
sustaining mengoperasikan General Motor
fasilitas pabrik, tetapi
tidak berubah mengikuti
unit,batch, atau lini
produk.
7
c) Mengakumulasi biaya langsung dari semua aktifitas dan memisahkan biaya
langsung tersebut kedalam katgori biaya variabel dan biaya tetap.
d) Menentukan pemacu biaya untuk setiap aktifitas.
e) Menghitung biaya per unit untuk setiap aktifias dengan membagi biaya
aktifitas total dengan pemacu biaya yang dipilih
f) Mengalokasikan biaya ke segmen tertentu untuk menganalisis profitabilitas
segmen tersebut.
g) Membagikan biaya yang dianggarkan (biaya mandor) dengan biaya actual
untuk setiap aktifitas pemasaran dan menghitung selisih harga & efisiensi.
D. Keragaman Produk
8
dengan aktivitas tingkat unit. Semakin besar keragaman pola konsumsinya,
semakin besar potensi terjadinya distorsi pada biaya produksi. Hubungan
Keragaman akurasi dapat dilihat dari contoh Rio Novo
Produk Deluxe dan Reguler sama-sama memiliki rasio konsumsi (masing-
masing) sebesar 0,20 dan 0,80) untuk aktivias tingkat unit ( peemesinan
dan perakitan )
Biaya Aktivitas tingkat nonunit set up dan perpindahan keduanya sama
($1.000 untuk setiap aktivitas )
Total biaya aktivitas, baik tingkat unit maupun nonunit sebesar $2.000.
Dapat dihitung dengan rumus :
Biaya Overhead = rasio konsumsi rata-rata x total biaya dari setiap
rangkaian aktivitas
9
diasumsikan hanya terdapat empat jenis aktivitas overhead dan dilakukan oleh
empat departemen pendukung yang berbeda, yaitu sebagai berikut :
Set-up peralatan untuk setiap batch ( konfigurasi ) yang berbeda
diperlukan bagi komponen elektronik yang terkai dengan setiap model)
Memindahkan batch
Permesinan
Perakitan ( dilakukan setelah operasi setiap depatemen )
Contoh Soal :
Data Perhitungan Biaya Produksi untuk pabrik Porto Behlo pada Rio Novo
Ukuran penggunaan Aktivitas Data Biaya Aktivitas (Aktivitas
Overhead )
Deluxe Reguler Total Aktivitas
Biaya Aktivitas
Unit yang diproduksi 10 100 110 Set up
peralatan $1.000
Biaya Utama $ 800 $8.000 $8.800 Memindah
Barang 1.000
Jam tenaga kerja Langsung 20 80 100 Permesinan
1.500
Jam mesin 10 40 50 Perakitan
5.000
Jam setup 3 1 4 Total
$ 4.000
Jumlah pemindahan 6 4 10
10
Diminta : Hitunglah rasio konsumsi untuk setiap produk
Solusi :
Langkah 1 : identifikasi pemicu akticitas untuk setiap aktivitas
Langkah 2 : bagi jumlah pemicu yang digunakan untuk setiap produk
dengan total kuantitas pemicu.
Rasio Konsumsi
Aktivitas
Model Duluxe Model reguler Pemicu Aktivitas
Overhead
Set-up peralatan 3 / 4 = 0,75 1 / 4 = 0,25 Jam set-up
Pemindahan
6 / 10 = 0,60 4 / 10 = 0,40 Jumlah Pemidahan
Barang
H. Tarif Aktivitas
Tarif aktivitas adalah alat untuk membankan biaya aktivits ke produk. Tarif
untuk setiap aktivitas dihitung dengan cara membagi biaya aktivitas dengan
pemicu aktivitas. Sehubung hubungan sebab akibat menjadi dasar penentuan
pemicu aktivitas yang digunakan dalam perhitungan tarif.
Contoh Soal :
Biaya aktivitas dan data pemicu Pabrik Porto di Rio Novo disajikan sbb :
Aktivitas Biaya Pemicu Kuantitas
Aktivitas ( $ ) Pemicu
Set-up peralatan 1.000 Jam set-up 4
Pemindahan 1.000 Jumlah 10
barang pemindahan
Permesinan 1.500 Jam mesin 50
11
Perakitan 500 Jam TKL 100
Tarif setup $ 1.000 / 4 jam setiap setup = $ 250 per jam set up
Tarif penanganan bahan baku $ 1.000 / 10 pemindahan = $ 100 per pemindahan
Tarif mesin $ 1.500 / 50 jam mesin = $ 30 per jam mesin
Tarif perakitan $ 500 / 100 jam TKL = $ 5 per jam TKL
Tarif aktivitas x jumlah yg digunakan oleh setiap aktivitas = jumlah biaya aktivitas
yg dibebankan ke suatu produk
Contoh soal :
Data tarif aktivitas pabrik Parto Behlo di Rio Novo untuk model duluxe dan
reguler disajikan sbb:
12
Diminta : Hitunglah biaya per unit untuk model duluxe dan reguler
Solusi :
Duluxe Reguler
Biaya Utama $ 800 $ 8.000
Biaya Overhead :
Setup :
$ 250 x 3 jam setup $ 750
$ 250 x 1 jam setup $ 250
Pemindahan bahan baku
$ 100 x 6 pemindahan $ 600
$ 100 x 4 pemindahan $ 400
Permesinan
$ 30 x 10 jam mesin $ 300
$ 30 x 40 jam mesin $ 1.200
Perakitan
$ 5 x 20 jam TKL $ 100
$ 5 x 80 jam TKL $ 400
Total Biaya Produksi $ 2.550 $ 10.250
Jumlah unit yang 10 100
diproduksi
Biaya per unit $ 255 $ 103
Tarif pabrik berdasarkan jam tenaga kerja langsung dihitung sebagai berikut
Diambil dari contoh soal diatas bahwa dalam mencari tarif overhead
13
Tarif Overhead = Total Biaya Overhead = $ 4.000
Deluxe Reguler
Biaya utama $ 800 $ 8.000
Biaya Overhead
$ 40 x 20 800
$ 40 x 80 3.200
Total Biaya $ 1.600 $ 11.200
Jumlah yang diproduksi ÷160 ÷ 100
Biaya per unit $ 160 $ 112
Biaya produk untuk setiap produk dengan menggunakan tarif overhead tunggal
tersebut dihitung sebagai berikut :
14
Kamus Aktivitas untuk Departemen Kartu Kredit Bank Hemingway
Contoh Soal :
Matriks distribusi kerja untuk dept, kartu kredit Bank Hemingway
15
Aktivitas Prosentase Waktu per Aktivitas
Pemrosesan transaksi 40 %
Pembuatan Laporan 30 %
Menjawab pertanyaan 30 %
Diminta :
Bebankan biaya tenaga kerja ke setiap aktivitas dept kartu kredit. Apakah
pembebanan tsb menggunakan pemicu atau penelusuran langsung ?
Solusi :
Jumlah biaya tenaga kerja yang dibebankan ke setiap aktivitas disajikan tsb :
Tenaga kerja adalah sumber yang digunakan secara bersama- sama dan
dibebankan dengan menggunakan pemicu sumber daya ( menggunakan rasio
konsumsi tenaga kerja )
Contoh soal :
16
Dengan asumsi bahwa kapasitas aktivitas praktis sama dengan total
pemakaian aktivitas oleh seluruh produk, data aktual berikut dikumpulkan untuk
departemen kartu kredit bank hemingway
Contoh Soal :
17
Membebankan biaya untuk Departemen Kartu Kredit Bank Hemingway
( Dilanjutakn dari soal yang sebelumnya / di atas )
18
laba yang cukup besar. Kemungkinan bagi perusahaan untuk emmiliki pelanggan
yang beragam sama besar dengan kemungkinan untuk mewakili produk yang
beragam. Para pelanggan dapat mengonsumsi aktivitas-aktivitas yang dipicu oleh
pelanggan dalam proposi yang berbeda. Pengetahuan mengenai jumlah biaya
biaya yang dikeluarkan dalam melayani berbagi pelanggan dapat menjadi
informasi penting untuk keperluan berikut ini yaitu :
Penetapan harga
Penentuan bauran pelanggan
Peningkatan keuntungan
Contoh Soal :
Milan company memproduksi satu suku cadang untuk 11 pembeli utama. Dari 11
pelanggan terebut satu diantaranya menyumbangkan 50 persen dari total
penjualan, dan sisa penjualan dilakukan oleh 10 pelanggan lainnya. Sebanya 10
pelanggan yang lebih kecil tersebut membeli suku cadang dalam kualitas yang
hampir sama. Besarnya pesanan yang dimasukaan oleh para pelanggan yang lebih
kecil memiliki ukuran yang hampir sama. Data terkait aktivitas pelanggan milan
disajikan sebagai
19
contoh :
Saat ini, biaya-biaya yang dipicu oleh pelangan dibebankan kepada para
pelanggan berdasarkan jumlah unit yang terjual, pemicu tingkat unit.
Diminta :
Bebankan biaya kepada para pelanggan dengan menggunakan pendekatan ABC
Solusi :
Pemicu yang tepat adalah pesanan yang ditetapkan dan jumlah panggilan
penjualan. Tarif aktivitas adalah
$ 404.000 / 202 pesanan = $2.000 per pesanan
$ 220.000 / 220 panggilan = $ 1.000 per panggilan
Dengan menggunakan informasi ini, biaya yang dipicu oleh pelanggan dapat
diberikan ke setiap kelompok pelanggan sebagai berikut :
20
Biaya tenaga 10.000
penjualan 210.000
( $1.000 x 10 )
( $1.000 x 210 ) $ 14.000 $610.000
Contoh soal
Asumsikan bahwa manajer pembelian menggunakan dua pemasok,yaitu
Murray Inc dan Plata Associates,sebagai pangkalan dua suku cadang mesin. Suku
cabang A1 dan suku cabang B2. Perhatikan dua aktivitas yaitu perbaikan produk
(dengan garansi) dan percepatan produk. Perbaikan produk terjadi karena
kerusakan suku cabang(dibeli dari pemasok). Percepatan produk terjadi karena
pemsok terlambat dalam mengirimkan suku cabang yang dibutuhkan. Informassi
biaya aktivitas dan data ainnya yang dibutuhkan untuk perhitungan biaya pemasok
disajikan sebagai berikut :
I. Biaya Aktivitas yang disebabkan oleh pemasok (misalnya,kerusakan suku
cabang atau keterlambatan pengiriman)
21
Aktivitas Biaya
Perbaikan produk $ 800.000
Percepatan produk $ 200.000
II. Data Pemasok
Murray Plata
Inc Associates
Suku Cabang Suku Suku Cabang Suku
Cabang Cabang
A1 B2 A1
B2
Harga Beli $20 $52 $24 $56
Diminta :
Tentukan biaya dari setiap pemasok dengan menggunakan ABC.
Solusi :
Dengan menggunakan data tersebut,tarif aktivitas untuk membebankan
biaya ke pemasok dihitung sebagai berikut.
Tarif Perbaikan = $ 800.000/2.000* unit
= $ 400 per unit suku cabang yang rusak
Tarif Percepatan = $ 200.000/100** pengiriman barang yang terlambat
= $2.000 per keterlambatan pengiriman
Dengan menggunakan tarif-tarif tersebut,total biaya pembelian per unit
dari setiap suku cabang dihitung sebagai berikut.
22
$20 × $1.600.00
600.000
$52 ×40.000 $2.080.000
$24× 10.000 $240.000
$56× 10.000 $560.00
Perbaikan
Produk:
$400× 1.600 640.000
$400× 380 152.000
$400× 10 4.000
$400× 10 4.000
Percepatan
Produk
$2.000× 60 120.000
$2.000 × 40 80.000
Total biaya $ $2.312.000 $ 244.000 $564.000
2.360.000
Jumlah unit : 80.000 : 40.000 :10.000 ;10.000
Total biaya $29,50 $57,80 $24,40 $56,40
per unit
23
c. Aktivitas Tidak Bernilai Tambah
Semua aktivitas selain aktivitas penting yang tetap harus ada di perusahaan
dianggap sebagai aktivitas yang tidak diperlukan sehingga disebut sebagai
aktivitas tidak bernilai tambah.
d. Aktivitas tidak bernilai tambah
Adalah biaya biaya yang disebabkan baik oleh aktivitas tidak bernilai tambah
maupun kinerja yang tidak mampu efisien dari aktivitas bernilai tambah. Untuk
aktivitas tidak bernilai tambah tidak efisien biaya tidk bernilai tambah adalah
biaya dari aktivitas tersebut.
Contoh aktivitas tidak bernilai tambah pemesanan ulang suku cadang percepatan
produksi,dan pengerjaan ulang karena adanya bagian yang rusak adalah contoh
aktivitas tidak bernilai tambah.
Informasi:
Diminta:
Solusi:
24
(perbandingan). Biaya perpesanan pembelian adalah $20
($100.000/5.000). Biaya tidak bernilai tambah dihitung sebagai berikut:
Informasi:
Diminta:
Solusi:
25
dikonsumsi oleh aktivitas dalam menghasilkan output. Output aktivitas (activity
output) adalah hasil atau produk dari suatu aktivitas. Misalnya aktivitasnya adalah
memindahkan bahan buku, input-nya bisa jadi merupakan sesuatu seperti forklift,
pengemudi forklift, bahan bakar, dan peti kayu. Output nya adalah barang dan
bahan baku yang berpindah tempat.
26
BAB III
KESIMPULAN
Kesimpulan
27
piutang pelanggan adalah kamus aktifitas yang dapat didefinisikan dan
dibuatkan urutannya.
Analisis nilai proses melibatkan analisis penggerak biaya, analisis
aktivitas, dan pengukuran kinerja. Analisis nilai proses adalah hal
mendasar dalam manajemen berdasarkan aktivitas. Manajemen
berdasarkan aktivitas (activity-based management) adalah pendekatan
sistem yang terintegrasi yang memfokuskan perhatian manajemen pada
aktivitas-aktivitas dengan tujuan meningkatkan nilai pelanggan dan laba
yang diperoleh dengan memberikan nilai tersebut. Analisis nilai proses
fokus pada pengurangan biaya, bukan pada pembebanan biaya, dan
menekankan pada pemaksimalan kinerja semua sistem. Dimensi ini lah
yang menghubungkan analisis volume proses dengan konsep perbaikan
lanjutan. Kinerja aktivitas dievaluasi dengan menggunakan tiga dimensi:
efesiensi, kualitas dan waktu. Penulusuran biaya yang digerakkan
pelanggan kepada pelanggan dapat menyediakan informasi penting untuk
manajer. Keakuratan biaya pelanggan memungkinkan para manajer untuk
membuat keputusan penentuan harga, keputusan bauran pelanggan, dan
keputusan yang berhubungan dengan pelanggan secara lebih baik,
sehingga dapat memperbaiki profitabilitas. Sama halnya, penulusuran
biaya yang digerakkan pemasok kepada pemasok akan memungkiinkan
manajer untuk memilih pemasok yang benar-benar berbiaya rendah
sehingga menghasilkan keunggulan bersaing yang lebih tinggi dan
meningkatkan profitabilitas.
28
DAFTAR PUSTAKA
29