Anda di halaman 1dari 35

AKUNTANSI

BIAYA (B3)
Judul Activity Based Costing
Nama Dosen Dr. Dra. Gayatri, M.Si., Ak., CA., ACPA
Bidang Ilmu Manajemen
Nama Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Integrity, Innovation, Collaboration


feb.unud.ac.id
KELOMPOK 5
Ni Nyoman Mirah Sri Gandari
(14 / 2007521135)
Putu Pratiwi Octaviani
(17 / 2007521145)

Christine Natalie Wakkary


(21 / 2007521167)

Ni Luh Gede Anjeli Sasmitha Feby


(22 / 2007521168)
Integrity, Innovation, Collaboration
feb.unud.ac.id
DEFINISI ACTIVITY BASED COSTING

Activity Based Costing adalah


sebuah metode akuntansi yang
mengidentifikasi dan menetapkan
biaya untuk aktivitas overhead dan
kemudian menetapkan biaya tersebut
untuk produk. Sistem activity based
costing mempunyai hubungan antara
biaya, aktivitas overhead, dan poduk
yang diproduksi.

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
SYARAT PENERAPAN ACTIVITY BASED COSTING

Perusahaan memiliki tingkat


diversitas tinggi

Tingkat persaingan yang tinggi

Biaya pengukuran rendah

Period Cost Allocation

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN

KELEBIHAN:
1) Memudahkan manajemen untuk mendapatkan informasi product cost-
assignment secara akurat.
2) Membantu manajemen untuk menelusuri dan mengidentifikasi cost-
driver ke dalam Pool Activity.
3) Mempermudah aktivitas perencanaan dan pengendalian overhead cost
dengan adanya “Pooling-Cost Activity”.
4) Meningkatkan kemmapuan manajemen dalam Menyusun cashflow
perusahaan dengan memisahkan biaya ke dalam Cost Pooling Activity.
5) Sistem biaya ini cukup fleksibel untuk menelusuri biaya ke proses,
pelanggan, area tanggung jawab manajerial, dan juga biaya produk.
Integritas, Inovasi, Kolaborasi
feb.unud.ac.id
KEKURANGAN:
1) Metode untuk melakukan implementasi dan pengembangan activity based
costing terbilang mahal.
2) Waktu untuk implementasi activity based costing dari mulai hingga
selesai membutuhkan waktu yang lama, biasanya lebih dari satu tahun
sampai bisa berhasil.
3) Metode activity based costing belum termasuk biaya iklan, promosi, dan
riset.

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
UNDERCOSTING DAN OVERCOSTING

Perataan biaya dapat menyebabkan undercosting atau overcosting produk atau


layanan :
• Pengurangan biaya produk (product undercosting)
Sebuah produk mengkonsumsi tingkat sumber daya yang relatif tinggi
tetapi dilaporkan memiliki biaya total yang relatif rendah.
• Biaya produk yang terlalu tinggi (product overcosting)
Sebuah produk mengkonsumsi tingkat sumber daya yang relatif rendah
tetapi dilaporkan memiliki biaya total yang relatif tinggi.

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
SUBSIDI SILANG BIAYA PRODUK

Subsidi silang biaya produk (product-cost cross-subsidisation) berarti bahwa


perusahaan yang salah satu produknya mengalami kekurangan biaya akan
mengalami kelebihan biaya pada produk yang lain.

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
SISTEM BIAYA DI PLASTIM CORPORATION
Plastim Limited adalah perusahaan yang
memproduksi lensa untuk lampu belakang
mobil. Di bawah kontraknya dengan Giovanni
Motors, produsen mobil besar, Plastim
membuat dua jenis lensa, yaitu lensa
kompleks CL5 dan lensa sederharana S3.

Plastim Limited memproduksi lensa untuk


lampu belakang mobil, dimana langkah-
langkahnya sebagai berikut:
1) Desain produk dan proses
2) Operasi manufaktur
3) Pengiriman dan distribusi Integritas, Inovasi, Kolaborasi
feb.unud.ac.id
Untuk biaya produk, Plastim saat ini menggunakan sistem job-
costing dengan tarif biaya tidak langsung tunggal atau single indirect-
cost rate. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

1. Identifikasi objek biaya yang dipilih

2. Identifikasi biaya langsung produk

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
3. Pilih dasar alokasi biaya yang akan digunakan untuk
mengalokasikan biaya tidak langsung ke produk.

4. Identifikasi biaya tidak langsung yang terkait dengan


setiap dasar alokasi biaya

5. Hitung tarif per unit atau setiap basis alokasi biaya


yang digunakan untuk mengalokasikan biaya tidak
langsung ke produk.

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
6. Hitung biaya tidak langsung yang dialokasikan ke
produk

7. Hitung total biaya produk dengan menambahkan


semua biaya langsung dan tidak langsung yang
dibebankan ke produk.

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
ACTIVITY-BASED
COSTING SYSTEM

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
Activity Based Costing

Salah satu perhitungan biaya yang dianggap paling kredibel untuk menghitung
harga tetap adalah Activity Based Costing System (ABC System). Aktivitas adalah
peristiwa, tugas, atau unit kerja dengan tujuan tertentu, misalnya merancang produk,
menyiapkan mesin, mengoperasikan mesin, dan mendistribusikan produk. ABC
sistem menghitung biaya aktivitas individu dan membebankan biaya ke objek biaya
seperti produk dan jasa atas dasar kegiatan yang dilakukan untuk menghasilkan
setiap produk atau jasa. ABC System juga merupakan suatu sistem perhitungan
harga pokok dari kumpulan biaya overhead yang dialokasikan menggunakan suatu
basis yang terdiri dari satu atau lebih faktor-faktor yang tidak berhubungan
dengan volume.

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
Kerangka Dasar Sistem ABC

Penetapan Harga Pokok Penetapan Harga Pokok dengan


Tradisional ABC System
Biaya Biaya
Pemacu (Drivers)
Dikonsumsi : Sumber Daya
Oleh
Dikonsumsi
Oleh Kegiatan
Pemacu (Drivers)
Dikonsumsi : Kegiatan
Oleh

Produk Produk

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
Activity Level (Tingkat Aktivitas)

01
• Unit

02
• Batch

03
• Product

04
• Plant

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
Activity Level (Tingkat Aktivitas)

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
Menyempurnakan Sistem Penetapan Biaya
(Refining a Costing System)
Sistem penetapan biaya yang mengurangi penggunaan rata-
rata luas untuk menetapkan biaya sumber daya untuk objek
biaya (seperti pekerjaan, produk, dan layanan) dan
memberikan pengukuran yang lebih baik dari biaya sumber
daya tidak langsung yang digunakan oleh objek biaya yang
berbeda, tidak peduli betapa berbedanya perbedaannya objek
biaya menggunakan sumber daya tidak langsung.
Menyempurnakan sistem penetapan biaya membantu manajer
membuat keputusan yang lebih baik tentang bagaimana
mengalokasikan sumber daya dan produk mana yang akan
diproduksi.

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
Tiga Alasan Utama

Meningkatkan Persaingan di
diversity produk 2 pasar produk

1 3
Meningkatkan indirect
cost dengan beberapa
cost driver yang berbeda.

Integrity, Innovation, Collaboration


feb.unud.ac.id
No Guidelines for Refining a Costing System
1 Direct-cost tracing Mengidentifikasi biaya langsung sebanyak
  mungkin, bertujuan untuk mengurangi jumlah
biaya yang diklasifikasikan sebagai indirect,
sehingga meminimalkan tingkatnya dimana
biaya harus dialokasikan daripada ditelusuri.
2 Indirect-cost pools Memperbanyak jumlah kumpulan biaya tidak
langsung hingga masing-masing kumpulan
lebih homogen. Semua biaya dalam kumpulan
biaya homogen memiliki hubungan sebab-
akibat (atau manfaat yang diterima) dengan
driver biaya tunggal yang digunakan sebagai
basis alokasi biaya.
3 Cost-allocation bases Bila memungkinkan, manajer harus
menggunakan pemicu biaya (penyebab biaya
tidak langsung) sebagai basis alokasi biaya
untuk masing-masing kumpulan biaya tidak
langsung homogen (efeknya).

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
CONTOH SOAL
ACTIVITY-BASED
COSTING SYSTEM

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
  Cookies Roti Tawar
Volume Produksi 15.000 Unit 10.000 Unit
Direct Material $100.000 $80.000
Direct Labor $50.000 $30.000
Direct Labor Hours 3.000 jam 5.000 jam
Machine Hours 10.000 jam 10.000 jam
Inspection Hours 500 jam 500 jam
Number of units 2.500 unit 10.000 unit

Processing costs $40.000


Inspection costs $35.000

Packing costs $25.000

Total $100.000

Hitunglah biaya yang diperlukan untuk membuat cookies dan roti tawar, serta
unit cost nya dengan metode ABC!
Integritas, Inovasi, Kolaborasi
feb.unud.ac.id
1. Pertama-tama cari terlebih dahulu tarifnya berdasarkan aktivtas yang
ada dan dilakukan.

Machine Hours 10.000 jam 10.000 jam


Inspection Hours 500 jam 500 jam
Number of units 2.500 unit 10.000 unit

Processing costs $40.000


Inspection costs $35.000

Packing costs $25.000


Integritas, Inovasi, Kolaborasi
Total $100.000 feb.unud.ac.id
2. Selanjutnya kita bisa menghitung total biaya untuk masing-masing
produk.

  Cookies Rori Tawar


Direct Material $100.000 $80.000
Direct Labor $50.000 $30.000
FOH    
PSC $20.000 $20.000
IC $17.500 $17.500
PC $5.000 $20.000
Total $192.500 $167.500

Machine Hours 10.000 jam 10.000 jam


Inspection Hours 500 jam 500 jam
Number of units 2.500 unit 10.000 unit

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
3. Setelah itu, barulah kita bisa mencari unit costnya.

  𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 $ 192.500


C ookies= = =$ 12,83
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 15.000

  𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 $ 167.500


R oti Tawar = = =$ 16,75
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 10.000

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
  Kalkulator
  Matematika Keuangan
Jumlah Produksi 50.000 100.000
Direct Material $150.000 $300.000
Direct Labor $50.000 $100.000
     
Direct Labor Hours 2.500 5.000
Machine Hours 25.000 50.000
Number of Production Runs 50 50
Inspection Hours 1.000 500

Machine Costs $375.000


Setup Costs $120.000
Inspection Costs $105.000
Total FOH $600.000

Hitunglah biaya yang diperlukan untuk membuat kalkulator matematika dan


keuangan, serta unit cost nya dengan metode tradisional dan ABC!
Integritas, Inovasi, Kolaborasi
feb.unud.ac.id
Cara Tradisional
Matematika Keuangan
Direct Material 150.000 300.000
Direct Labor 50.000 100.000
FOH 200.000 400.000
Total 400.000 800.000

 
= 80

  Kalkulator

Machine Costs $375.000   Matematika Keuangan


Jumlah Produksi 50.000 100.000
Setup Costs $120.000
Direct Material $150.000 $300.000
Inspection Costs $105.000 Direct Labor $50.000 $100.000

Total FOH $600.000      

Direct Labor Hours 2.500 5.000 Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
Cari Unit Cost
Matematika Keuangan
Direct Material 150.000 300.000
Direct Labor 50.000 100.000
FOH 200.000 400.000
Total 400.000 800.000

  Kalkulator
  Matematika Keuangan   𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 $ 400.0 00
M atematika= = =$ 8
Jumlah Produksi 50.000 100.000
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 50.000
Direct Material $150.000 $300.000
Direct Labor $50.000 $100.000   𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 $ 800.0 00
K euangan= = =$ 8
      𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 100.000
Direct Labor Hours 2.500 5.000

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
1. Pertama-tama cari terlebih dahulu tarifnya berdasarkan aktivtas yang
ada dan dilakukan.

Machine Costs $375.000   Kalkulator


Setup Costs $120.000   Matematika Keuangan
Machine Hours 25.000 50.000
Inspection Costs $105.000
Number of Production Runs 50 50
Total FOH $600.000
Inspection Hours 1.000 500

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
2. Selanjutnya kita bisa menghitung total biaya untuk masing-masing
produk.

  Matematika Keuangan
Direct Material $150.000 $300.000
Direct Labor $50.000 $100.000
FOH    
PSC $125.000 $250.000
SC $60.000 $60.000
IC $70.000 $35.000
Total $455.000 $745.000

  Kalkulator
 
  Matematika Keuangan
Machine Hours 25.000 50.000
Number of Production Runs 50 50
Inspection Hours 1.000 500
Integritas, Inovasi, Kolaborasi
feb.unud.ac.id
3. Setelah itu, barulah kita bisa mencari unit costnya.

  Matematika Keuangan
Direct Material $150.000 $300.000
Direct Labor $50.000 $100.000
FOH    
PSC $125.000 $250.000
SC $60.000 $60.000
IC $70.000 $35.000
Total $455.000 $745.000

  𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 $ 455 . 0 00


M atematika= = =$ 9,1
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 50 .000

  𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 $ 745.00 0


𝐾𝑒𝑢𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛= = =$ 7,45
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 1 0 0.000
Integritas, Inovasi, Kolaborasi
feb.unud.ac.id
Integritas, Inovasi, Kolaborasi
feb.unud.ac.id
Traditional Costing System

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
ABC System

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id
Terima kasih!
Thank You!

Integritas, Inovasi, Kolaborasi


feb.unud.ac.id

Anda mungkin juga menyukai