Pelaporan Segmen dan Evaluasi

Kinerja

Materi Pertemuan ke - IX
 Perhitungan Biaya Variabel Vs Biaya Absorpsi

Keterangan Biaya Absorpsi Biaya Variabel

Biaya Produk Bahan baku Bahan baku
langsung langsung
Tenaga kerja Tenaga kerja
langsung langsung
Overhead variabel Overhead variabel
Overhead tetap
Biaya Periode Beban penjualan Overhead Tetap
Beban administrasi Beban penjualan
Beban administratif
 Penilaian Persediaan
Unit Persediaan Awal 0
Unit yang diproduksi 10.000
Unit yang dijual ($ 300 per unit) 8.000
Volume normal 10.000
Biaya variabel per unit :
• Bahan baku langsung $ 50
• Tenaga kerja langsung $ 100
• Overhead variabel $ 50
• Penjualan dan administratif variabel $ 10
Biaya tetap :
• Overhead tetap $ 250.000
• Penjualan dan administratif tetap $ 100.000
Maka :
Keterangan Perhitungan Perhitungan
Biaya Variabel Biaya Absorpsi
Bahan baku $ 50 $ 50
langsung
Tenaga kerja $ 100 $ 100
langsung
Overhead variabel $ 50 $ 50
Overhead tetap - $ 25
($ 250.000/10.000)

Total biaya per unit $ 200 $ 225

Maka nilai persediaan akhir berdasarkan perhitungan biaya

variabel adalah sebesar $ 400.000, sedangkan nilai persediaan
akhir berdasarkan perhitungan biaya absorpsi adalah sebesar $
450.000
 Perhitungan Laba-Rugi :
PT. XXX
Laporan Laba-Rugi menurut Perhitungan Biaya Variabel
Penjualan $ 2.400.000
Beban Variabel :
HPP Variabel $ 1.600.000
Penjualan dan Adm Variabel $ 80.000 $ 1.680.000
Margin Kontribusi $ 720.000
Beban Tetap :
Overhead Tetap $ 250.000
Penjualan dan Administratif Tetap $ 100.000 $ 350.000
Laba Bersih $
370.000
 Perhitungan Laba-Rugi :
PT. XXX
Laporan Laba-Rugi menurut Perhitungan Biaya Absorpsi
Penjualan $ 2.400.000
HPP $ 1.800.000
Margin Kotor $ 600.000
Beban Penjualan dan Administratif $ 180.000
Laba Bersih $ 420.000
 Hubungan antara
Produksi, Penjualan dan Laba
No. Jika Maka
1. Produksi > Laba Bersih Absorpsi > Laba Bersih
Penjualan Variabel
2. Produksi < Laba Bersih Absorpsi < Laba Bersih
Penjualan Variabel
3. Produksi = Laba Bersih Absorpsi = Laba Bersih
Penjualan Variabel
Pembuktian :
Data operasi Belnip, Inc pada tahun 2004 – 2006
Biaya variabel per unit :
• Bahan baku langsung $ 4,00
• Tenaga kerja langsung $ 1,50
• Overhead variabel (estimasi dan aktual) $ 0,50
• Penjualan dan administratif variabel $ 0,25
Estimasi overhead tetap adalah $ 150.000 per tahun. Overhead
tetap aktual adalah $ 150.000. Volume produksi normal adalah
150.000 unit per tahun. Harga jual masing-masing tahun adalah $
10 per unit. Beban penjualan dan administratif tetap adalah $
50.000 per tahun. Data operasi lainnya adalah sebagai berikut :
2004 2005 2006
Persediaan awal - - 50.000
Produksi 150.000 150.000 150.000
Penjualan 150.000 100.000 200.000
Persediaan akhir - 50.000 -
 Laporan Laba-Rugi
Perhitungan Biaya Absorpsi

Keterangan 2004 2005 2006

Penjualan $ 1.500.000 $ 1.000.000 $ 2.000.000
HPP $ 1.050.000 $ 700.000 $ 1.400.000
Margin Kotor $ 450.000 $ 300.00 $ 600.000
Beban $ 87.500 $ 75.000 $ 100.000
Penjualan dan
Administratif
Laba Bersih $ 362.500 $ 225.000 $ 500.000
 Laporan Laba-Rugi
Perhitungan Biaya Variabel

Keterangan 2004 2005 2006

Penjualan $ 1.500.000 $ 1.000.000 $ 2.000.000
Beban Variabel
HPP Variabel ( 900.000) (600.000) (1.200.000)
P & A Variabel (37.500) (25.000) (50.000)
Margin $ 562.500 $ 375.000 $ 750.000
Kontribusi
Beban Tetap :
Overhead (150.000) (150.000) (150.000)
tetap (50.000) (50.000) (50.000)
P & A tetap
Laba Bersih $ 362.500 $ 175.000 $ 550.000
SOAL :

Philippe Company memproduksi 15.000 unit selama tahun pertama operasional

dan menjual 14.700 unit seharga $ 22 per unitnya. Perusahaan memilih aktivitas
praktis dengan 15.000 unit untuk menghitung tarif overhead yang ditentukan
terlebih dahulu. Biaya manufaktur adalah sebagai berikut :

Bahan baku langsung $ 97.500

Tenaga Kerja langsung $ 76.500
Overhead Variabel yang diharapkan dan aktual $ 17.400
Overhead tetap yang diharapkan dan aktual $ 51.000

Diminta :

1. Hitunglah biaya per unit dan biaya persediaan barang jadi dengan perhitungan
biaya absorpsi
2. Hitunglah biaya per unit dan biaya persediaan barang jadi dengan perhitungan
biaya variabel
3. Hitunglah laba rugi baik dengan perhitungan biaya absorpsi maupun biaya
variabel