Dalam gambar teknik digunakan beberapa jenis garis, yang masing-masing mempunyai arti dan kegunaan tersendiri. Beberapa jenis garis, ukuran, dan contoh penggunaannya menurut ISO ditunjukkan pada table 2.3. penunjukan contoh penggunaan garis-garis tersebut diperjelas dengan gambar 2.4
Tabel 2.3 Jenis-jenis garis dan penggunaannya
Kertas Gambar No Contoh Garis Keterangan Fungsi Garis A4, A1 , A0 A3,A2 1 Garis tebal konti 1.Garis nyata 0,5 0,7 nyu 2. Garis tepi kertas gambar
2 Garis tipis konti 1. Garis ukuran 0,25 O,35
nyu 2. Garis proyeksi 3. Garis penunjuk - 4. Garis arsir - 5. Garis sumbu pendek
3 Garis tipis bebas 1.Garis batas dari suatu 0,25 0,35
kontinyu bagian yang di potong bila pemo tongannya tidak tepat di garis sumbu
4 Garis tipis zig - 1. Sama dengan garis tipis 0,25 0,35
zag - bebas kontinyu lebih tepat - untuk gambar yang di - produksi dengan mesin
5 Garis putus- - 1. Garis nyata terhalang 0,25 0,35
putus tipis - 2. Garis tepi terhalang.
6 Garis Strip titik - 1. Garis Sumbu 0,25 0,35
tipis - 2. Garis Simetri - 3. Garis lintasan 7 Garis strip titik - 1. Garis bidang potong 0,5/ 0,35/ tipis,ditebalkan padakedua 0,25 0,7 ujung dan belokannya 8 Garis strip titik 1. Garis untuk penun jukan 0,5 0,7 tebal permukaan yang akan mendapat pengerjaan tam bahan
9 Garis strip titik - 1.Garis batas kedudu 0,25 0,35
Ganda tipis kan - benda yang ber gerak - 2. Bentuk semula sebelum di - bentuk (di tekuk).
Gbr 2.4 Contoh penggunaan garis
Ketentuan tambahan: (lihat gambar 2.5)
a. Garis putus-putus tipis dan garis strip titik tipis yang berpotongan atau bertemu, harus diperlihatkan dengan jelas titik perpotongan atau pertemuannya. b. Panjang garis strip tipis dan jarak antaranya pada satu gambar harus sama. c. Jarak antara garis strip tipis atau garis strip titik tipis harus seragam. Gambar 2.5 Contoh ketentuan penggunaan garis
2.2.Standar Huruf dan Angka pada Gambar Teknik
Huruf dan angka dipergunakan untuk memperjelas maksud informasi yang disajikan gambar. Penggunaan huruf dan angka dalam gambar biasanya untuk menunjukkan besarnya ukuran, keterangan bagian gambar dan catatan kolom etiket gambar. Untuk itu semua ukuran, keterangan dan catatan hendaknya ditulis tangan dengan gaya yang terang, dapat dibaca dan dapat dibuat dengan cepat. Ada beberapa ciri yang perlu diperhatikan dalam penulisan huruf dan angka pada gambar teknik agar dapat berfungsi sebagaimana mestinya, yaitu: jelas, seragam, dapat dibuat microfilm, atau lain cara reproduksi. Gambar 2.6 Huruf dan angka tipe A tegak
Gambar 2.7 Huruf dan angka tipe A miring
Gambar 2.8 Huruf dan angka tipe B tegak
Gambar 2.9 Huruf dan angka tipe B miring
Tabel 2.4 Ukuran dan perbandingan huruf yang dianjurkan ISO
Folding Architecture Merupakan Salah Satu Cara Yang Dapat Digunakan Dalam Menemukan Dan Menyelesaikan Suatu Permasalahan Arsitektural Terutama Pada Segi Bentuk Tampilan Bangunan