Anda di halaman 1dari 10

LEMBAR PENUGASAN BORANG 002.

Kode Mata Ajaran Semester SKS Jumlah Jam Studio/Minggu Ratio Pembimbing/ Mhs Semester/ Tahun Kuliah
TAR - 203 3 4 16 1/7-8 Ganjil/2020-2021
Dosen Penanggung Jawab: Ar. Dr. Bachtiar Fauzy, IAI.
Dosen Kelas:
Ar. Dr. Bachtiar Fauzy, IAI., Ar. Dr. Purnama Salura, IAI., Ar. Dr. Rumiati Rosaline Tobing, IAI., Ar. Dr. Ir. Yuswadi
Saliya M.Arch. IAI., Ir. F. X. Budiwidodo Pangarso, MSP, IAP., Ir. Mimie Purnama, MT.
Koordinator Studio: Rochana Esti Pramesti, ST. MSc.
Ir. Erwin Handra Panji, MSIE., Ir. Yanita Budiono, Ar. Tine Abrianti, M.Ars., IAI., Aldyfra Luhulima Lukman, Ph.D.,
Ar. Marcelina Saragih ST. IAI., Ar. Yuda Gynandra, ST, IAI., Ar. Dedi Sudharmawan, Ir., IAI., Suwardi Tedja ST.
Asisten Dosen: MT., Ir. Andi Kumala Sakti MT, IAI., Ir. Tito Gunawan Wigono, MSA., Dr. Ir. Hartanto Budijuwono, MT., Ar. Dewi
Mariana, ST. MT. IAI., Ar. Georgius Budi Y, ST. MT. IAI. AA., Ar. Lola Charista, ST. MT. IAI., Dr. Alfred, Yonand
Wahyu, ST.
Judul Tugas: Waktu Pengerjaan Tugas:

Tugas 1: Pusat Komunitas / Community Center 10 x Studio @ 8 jam

Capaian Pembelajaran
Kode Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
S9 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.
P4 Memiliki pengetahuan tentang arsitektur lokal dan dunia (mencakup pemaknaan dalam arsitektur).
KU1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau
implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora
yang sesuai dengan bidang keahlian arsitektur dan lingkungan binaan;
KU7 Mampu menyusun laporan hasil dan proses kerja perancangan arsitektur secara akurat dan sahih serta
mengkomunikasikannya secara efektif kepada pihak lain yang membutuhkan.
KU12 Mampu menyelesaikan pekerjaan perancangan arsitektur berlingkup luas dan menganalisis data dengan
beragam metode yang sesuai, baik yang belum maupun yang sudah baku.
KK1 Mampu berimajinasi, berpikir kreatif, berinovasi dan memimpin desain.
Kode Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
CPMK1 Mampu menyusun konsep, tema rancangan arsitektural dan gubahan massa bangunan berdasarkan
prinsip prinsip tatanan (ordering principle)
CPMK2 Mampu mengembangkan konsep kedalam rancangan arsitektural berdasarkan relasi fungsi
(berdasarkan aktifitas) dan bentuk arsitektural
CPMK3 Mampu membuat gubahan fungsi, bentuk dan struktur konstruksi dan material kedalam rancangan
arsitektural
CPMK4 Mampu mengembangkan dan menyajikan rancangan arsitektural berdasarkan penjabaran konsep ruang
dan bentuk arsitektural, penerapan struktur konstruksi dan pengembangan rancangan tapak secara
komprehensif
Materi Studio Rincian
Substansi Desain : Mampu mengembangkan tema / gagasan dan menerapkan ke dalam rancangan.
Tema, Bentuk dan
Fungsi, Hubungan Mampu menciptakan order ruang yang jelas (hirarki dan orientasi) dalam rancangan
Bentuk dan Ruang
Pemahaman fungsi publik dan privat.
Mampu membuat organisasi ruang / zoning ruang berdasarkan fungsi.
Mampu merancang dengan memperhatikan ergonomi dan antropometri.
Substansi Keteknikan Mampu memahami konsekuensi logis struktur bangunan bertingkat rendah : prinsip pembalokan dan
tangga
Mampu merancang skema utilitas sederhana : air bersih, air kotor dan air hujan
Memahami dan menerapkan aturan bangunan KDB, KDH, KLB dan GSB
Proses Pembelajaran Mampu menjelaskan konsep rancangan dalam asistensi dan atau sidang/presentasi.
Mampu menunjukkan kemandirian dan kepemimpinan dalam proses perancangan.
Mampu menyelesaikan tugas dan mengikuti seluruh kegiatan studio.
Penyajian Tugas Mampu mengkomunikasikan rancangan melalui gambar manual 2 dimensi dan 3 dimensi serta maket
studi.
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 3, PROGRAM STUDI ARSITEKTUR, UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN 1
Uraian Permintaan Tugas:

1. LATAR BELAKANG

Pusat Komunitas atau Community Center disini diinterpretasikan sebagai ruang binaan yang mewadahi kegiatan komunal
masyarakat pada suatu wilayah. Kegiatan komunal yang ditampung tergantung kepada masyarakat yang berada di wilayah tersebut.
Bangunan ini terletak di area kota Bandung di area permukiman Gang Cemara V, Jl. Cemara yang cukup padat. Pusat Komunitas
Gang Cemara ini merupakan suatu area publik dengan bangunan dan ruang terbuka yang menampung kegiatan sosial masyarakat
setempat pada skala RT dan RW. Kegiatan yang diwadahi bisa dikategorikan dalam fungsi olah raga dan seni budaya, serta fungsi
formal komunitas (seperti rapat, penyuluhan dan acara formal skala RT/RW). Pusat Komunitas juga menjadi bagian dalam kegiatan
sehar-hari masyarakat sekitarnya, dengan menyediakan ruang terbuka yang bisa digunakan untuk sosialisasi informal warga dan
bermain anak-anak sekitar. Pusat Komunitas ini diharapkan bisa mewadahi kegiatan komunal karena keterbatasan ruang, sarana dan
prasarana di area permukiman tersebut.
Pada dasarnya kebutuhan ruang utama yang diperlukan pada Pusat Komunitas ini bisa dikategorikan sebagai berikut :
1. Ruang terbuka yang bisa digunakan untuk kegiatan olah raga, sosialisasi, bermain dan acara ruang luar. Ruang ini juga
dilengkapi dengan area cuci tangan untuk menjaga kebersihan.
2. Ruang dalam yang bisa digunakan untuk acara pertemuan warga dan pelatihan. Ruang dalam dan luar ini terhubung baik
dengan pencapaian maupun orientasi bukaan.
Masyarakat pengguna Pusat Komunitas ini diasumsikan sebagian besar datang berjalan kaki, sehingga akses masuk pejalan kaki
perlu direncanakan dengan baik. Diperlukan juga akses kendaraan roda dua dan roda empat (seperti mobil pengangkut barang)
untuk masuk kedalam tapak. Bangunan Pusat Komunitas mempunyai jam operasional hingga malam hari, dan ruang terbukanya
selalu ramai di sore hari dan akhir minggu.

2. PENUGASAN

a. Bangunan
Merancang bangunan 1 (satu) massa, dengan fungsi Pusat Komunitas yang memiliki ketinggian bangunan 2 (dua) lantai,
rentang luas bangunan minimum 200 m2 dan maksimum 250 m2. Sistem struktur menggunakan sistem rangka kaku (rigid frame)
berbahan beton bertulang, kayu, atau kombinasi beton dan kayu. Bentuk, sistem struktur dan konstruksi atap untuk massa lain
tersebut dibebaskan, sepanjang menggunakan atap rangka/atap miring dan material yang sesuai dengan konteks lokasi dan iklim.

Fungsi : Pusat Komunitas (Community Center)


Pengguna : Masyarakat umum dan dua orang staff pengelola.
Batasan : Gubahan terdiri dari 1 (satu) massa, 2 (dua) lantai dengan luas 200 - 250 m2
Gubahan Massa

Kebutuhan ruang adalah sebagai berikut :

Fungsi Ruang :  Satu buah ruang utama kegiatan komunitas yang multifungsi sebagai ruang pertemuan formal, seperti
Dalam pertemuan dan penyuluhan RT/RW (bukan struktur bentang besar). Minimum bisa menampung
pertemuan 25 orang.
 Beberapa ruang kegiatan pelatihan kesenian atau keterampilan (kegiatan pelatihan yang akan
ditentukan sendiri oleh mahasiswa, misal memasak, teater atau musik). Besaran ruang disesuaikan
peralatan ketrampilan / pelatihan dan kegiatan didalamnya.
 Satu buah ruang staff pengelola (2 orang)
 Satu gudang kecil untuk menyimpan peralatan
 Dua toilet dan tempat cuci tangan

Fungsi  Ruang terbuka untuk kegiatan olah raga bebas dan sosialisasi, berbentuk lapangan dengan
RuangLuar pengerasan (paving block), sirkulasi dan penghijauan sederhana, serta area cuci tangan. Diperlukan
area parkir sepeda dan sepeda motor (minimum 8 parkir) , serta akses mobil untuk mengangkut
barang atau keperluan insidentil.

Semua fungsi harus memperhitungkan kebutuhan ruang sirkulasi yang sesuai dengan standard rujukan.

b. Data tapak :
Tapak dengan topografi landai, area urban Bandung (peta tapak menyusul)
Luas tapak : 560 m2 GSB samping :2m
KDB Maksimum : 70% GSB Cemara V :6m
KLB Maksimum : 1,5
KDH Minimum : 10%

3. TEMA UMUM RANCANGAN:


Merancang obyek arsitektur secara integral-komprehensif (mencakup fungsi, konteks, bentuk, struktur dan konstruksi).

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 3, PROGRAM STUDI ARSITEKTUR, UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN 2


UNSUR-UNSUR AMATAN / RINCIAN POKOK BAHASAN:
 Dasar-dasar perancangan arsitektur tanggap lingkungan
 Dasar-dasar sistem struktur dan konstruksi bangunan bertingkat 2 (dua) lantai
 Prinsip-prinsip penataan tapak, khususnya dalam menentukan orientasi, posisi dan dimensi massa serta ruang yang diciptakan,
terkait kemiringan tanah, sirkulasi dan vegetasi eksisting, utilitas tapak, dan lain-lain
 Pengetahuan dasar, pemilihan dan pemanfaatan material bangunan
 Estetika terkait dengan bentuk, proporsi, penggunaan elemen dan material serta warna.

4. KELUARAN/ PRODUK

KONSEP  Ide, gagasan untuk memenuhi kebutuhan fungsional (needs) dan Catatan :
PERANCANGAN / keinginan (wants)yang diwujudkan melalui gubahan ruang dan massa  Setiap asistensi
DESIGN (bobot arsitektural. mahasiswa wajib
50%)  Studi Tapak & hubungannya dengan konteks lokalitas, utilitas tapak menyiapkan bahan
dan kenyamanan termal-visual sesuai dengan
 Studi Fasade & hubungannya dengan kenyamanan termal & visual permintaan studio
 Studi gubahan/rancangan dengan metode perancangan yang pada hari tersebut.
diasistensikan melalui media: Tanpa bahan asistensi
- Maket studi (analog & digital) wajib tersebut, mentor
- Sketsa arsitektural (tapak, ruang, massa, detil, dan lain-lain) regu berhak menolak
GAMBAR dan  Gambar manual yang menjadi media penyajian utama gubahan sesi asistensi dengan
MAKET arsitektural yang dirancang: peserta yang tidak
PERANCANGAN - Konsep Rancangan mampu menunjukkan
(bobot 25%) - Rencana Tapak skala 1:100 menggambarkan penataan tapak, bahan asistensi
- Denah Lantai 1 dan 2 skala 1:50 (gambar teknikal) wajibnya sesuai
- Potongan Memanjang dan Melintang skala 1:50 (gambar teknikal) dengan target Keluaran
- Tampak dua sisi terbaik skala 1:50, pada Jadwal Studio di
- Perspektif Eksterior dengan teknik pewarnaan cat air bawah
- Skema Utilitas sederhana menunjukkan prinsip pengaturan air bersih,  Setiap peserta
air kotor dan air hujan menunjukkan maket
 Bila diperlukan untuk menjelaskan rancangan, dapat dilengkapi studi lengkap dengan
Gambar Struktur, Utilitas Dokumen laporan konsep, menjelaskan alas maket dan tapak
proses pertimbangan desain perancangannya
 Foto maket studi skala 1: 100 monochrome, maksimum 2 bahan
PROSES (bobot  KAT 1 : Studi Fungsi dan Aktivitas Community Center berdasarkan KAT 1 dan 2 adalah
25%) referensi dan survey lapangan fungsi sejenis bagian terstruktur dari
 KAT 2 : Gagasan / Tema Rancangan, perwujudan kedalam bentuk materi asistensi dengan
berkaitan dengan analisa tapak dan studi fungsi ketentuan merujuk pada
 Survey dan Analisa Tapak ketentuan asistensi diatas.

. PENYAJIAN:
Draft : kertas roti ukuran A2, kop standar SPA . Scan atau foto gambar dengan kualitas yang baik (tidak miring
atau blur) diunggah sesuai waktu dan tautan yang disediakan (google drive).
Opzet : kertas gambar putih ukuran A2, kop standar SPA yang dikerjakan secara manual, menggunakan tinta
hitam dengan rapi, dijilid dengan paper fastener. Scan atau foto gambar dengan kualitas yang baik (tidak
miring atau blur) diunggah sesuai waktu dan tautan yang disediakan (IDE Unpar).
Sampul : kertas linen kuning ukuran A2, kop standar SPA yang dikerjakan secara manual, menggunakan tinta
hitam dengan rapi.
Alat gambar : tinta hitam, media pewarnaan bebas.
Maket : bahan maket studi dan presentasi : monochrome (maksimum 2 bahan). Foto maket diunggah sesuai waktu
dan tautan yang disediakan (IDE Unpar/ google drive).

6. PENILAIAN:
a. Kriteria Nilai
Grade Skor Penilaian
Sangat Baik A Rancangan yang disajikan sistematis, menyelesaikan masalah, dapat
diimplementasikan dan inovatif
Baik B Rancangan yang disajikan sistematis, menyelesaikan masalah, dapat
diimplementasikan, kurang inovatif
Cukup C Rancangan yang disajikan sistematis, menyelesaikan masalah, namun tidak dapat
diimplementasikan
Kurang D Rancangan yang disajikan tidak teratur atau tidak menyelesaikan permasalahan
Sangat kurang E Rancangan yang disajikan tidak teratur dan tidak menyelesaikan permasalahan

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 3, PROGRAM STUDI ARSITEKTUR, UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN 3


b. Komponen Nilai Akhir
Tugas 1 Tugas 2 UTS UAS
30% 40% 10% 20%

c. Komponen Nilai Tugas


Lingkup Desain : Tapak dan Massa Bangunan
Ketepatan Ordering Principle 50%
Hubungan Bentuk dan Ruang, Form and Function
Keteknikan (prinsip struktur dan utilitas sederhana, aturan bangunan)
Ide / Gagasan / Tema
Lingkup Penyajian
Maket : kebenaran, kelengkapan dan kerapihan 25%
Gambar : kelengkapan, kerapihan, kebenaran gambar, teknik penggambaran dan
penyajian informasi ruang (notasi, dimensi, lay out)
Proses
KAT1 dan 2 25%
Proses studio : asistensi dan produk studio (gagasan awal, laporan survey)

Total 100%

7. JADWAL KEGIATAN STUDIO SPA 3 – TUGAS 1

URUTAN
HARI BLN TGL SATUAN ACARA STUDIO KELUARAN / Upload BENTUK PERKULIAHAN
STUDIO

1. Selasa Sep 15 Sesi Pleno : Laporan Survey dan hasil Kuliah Umum Daring :
 Pembukaan dan Perkenalan mulai 07.30 WIB Analisa Tapak beregu
(absensi mulai 07.00 – 07.30) (dimasukkan pk.19.00 Lokalitas Dalam
 Penjelasan Tugas dan Sistem Perkuliahan Online melalui IDE oleh ketua Desain oleh Ar. Dr.
 Kuliah Umum mengenai Lokalitas Dalam Desain regu) Bachtiar Fauzy, IAI
dan Met oda Perancangan dan Kriteria Penilaian
Sesi Regu: Metoda Perancangan
 Pertemuan online masing-masing regu :
dan Kriteria Penilaian
perkenalan dengan asisten, pengaturan jadwal
oleh Ar. Dr. Purnama
dan media asistensi
 Pembekalan awal untuk survey tapak
Salura, IAI.
 Melakukan survey dan analisa tapak beregu
Asistensi daring
2. Jumat
1 Sep 18 Sesi Pleno KAT 1 : Studi fungsi dan Kuliah Umum Daring :
 Kuliah Umum Perancangan Tapak pukul 07.30 s/d Aktivitas (dimasukkan Perancangan Tapak
selesai pk.19.00 melalui IDE oleh Ir. F. X.
Sesi Regu secara perseorangan) Budiwidodo Pangarso,
 Asistensi bersama, diskusi regu:analisa tapak MSP, IAP.
 Memasukkan laporan Studi Fungsi dan Aktivitas,
Asistensi daring
3. Selasa
3 Sep 22  Asistensi bersama, diskusi regu:studi fungsi dan KAT 2 : Gagasan Desain Asistensi daring
analisa aktivitas (dimasukkan pk.19.00
 Memasukkan Gagasan Awal Rancangan melalui IDE secara
perseorangan)
4. Jumat
4 Sep 25 Asistensi konsep desain dengan asisten regu, Unggah draft Studi Asistensi daring
Gagasan Awal, Fungsi, Bentuk dan Ruang Massa, Site Plan,
Gubahan bentuk dan
ruang ke google drive
5. Selasa
5 Sep 29 Asistensi konsep desain dengan asisten regu : prinsip Unggah draft denah, Asistensi daring
keteknikan tapak, struktur dan utilitas tampak, potongan ke
google drive
6. Jumat
6 Okt 2 Review Desain Keseluruhan (persetujuan Opzet) Unggah keseluruhan draft Asistensi daring
ke google drive
7. Selasa
7 Okt 6 Opzet dan Pemasukan Gambar Perancangan
8. Jumat Okt 9 Opzet dan Pemasukan Gambar Perancangan
9. Selasa Okt 13 Opzet dan Pemasukan Gambar Perancangan
10. Jumat Okt 16 Opzet dan Pemasukan Gambar Perancangan Pemasukan file gambar Pemasukan file gambar
pk. 19.00 melalui IDE pk. 19.00 melalui IDE

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 3, PROGRAM STUDI ARSITEKTUR, UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN 4


8. KALENDER AKADEMIK SPA 3 Semester Ganjil 2020-2021
September 2020 Oktober 2020 November 2020 Desember 2020 Januari 2021
Selasa Jumat Selasa Jumat Selasa Jumat Selasa Jumat Selasa Jumat
1 4 2 1 4 1
1.6 2.7 2.8
8 11 6 9 3 6 8 11 5 8
1.7 1.8 2.3 2.4 2.9 2.10 2.13 2.14
15 Awal 18 13 16 10 UTS 13 UTS 15 18 12 15
Tugas 1 1.1 1.2 1.9 1.10 2.11 2.12 2.15 2.16
22 24 20 Review 23 Awal 17 UTS 20 UTS 22 25 19 22
1.3 1.4 / Presentasi Tugas 2 2.1 2.17 2.18
29 27 30 24 27 29 26 UAS 29 UAS
1.5 2.2 2.5 2.6

9. BUKU RUJUKAN

 Ching, Francis D. K., (1979), Architecture: Form, Space & Order, Van Nostrand Reinhold, Co., New York
 De Chiara, Joseph; E. Koppelman, Lee., (1978), Site Planning Standard, McGraw-Hill Inc, USA
th
 Neufert, Ernst (2012), Architect’s Data, 4 Edition, Blackwell Publishing, West Sussex, UK
 Smithies, K.W. (1981), Priciples of Design in Architecture, Van Nostrand Reinhold, Co., New York

LAIN-LAIN
 Pelanggaran terhadap ketentuan studio akan berakibat dikenakannya sanksi sesuai dengan jenisnya (dari sanksi
ringan berupa pembatalan gambar hingga sanksi berat berupa pembatalan mata kuliah SPA 3).

Bandung, 11 September 2020

Ar. Dr. Bachtiar Fauzy, IAI.


Dosen Penanggung Jawab SPA 3

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 3, PROGRAM STUDI ARSITEKTUR, UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN 5


TAPAK

Foto satelit diakses dari maps.google.id menunjukkan lokasi Tapak

Foto dari Jl. Cemara, arah menuju Jl. Sukajadi

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 3, PROGRAM STUDI ARSITEKTUR, UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN 6


Foto akses ke arah gang Cemara V

Foto menunjukkan batas kavling tapak di area yang berbatasan dengan gang Cemara V

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 3, PROGRAM STUDI ARSITEKTUR, UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN 7


Suasana gang Cemara V di sore hari, dan batas tapak saat ini berupa pagar beton

Tampak gang Cemara V dan gapura, tapak berada di sebelah kanan

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 3, PROGRAM STUDI ARSITEKTUR, UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN 8


STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 3, PROGRAM STUDI ARSITEKTUR, UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN 9
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 3, PROGRAM STUDI ARSITEKTUR, UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN 10

Anda mungkin juga menyukai