Anda di halaman 1dari 6

UJIAN TENGAH SEMESTER

PUBLIKASI ILMIAH

Noviani Rahmadiah
052 0015 00081

Dosen :
Prof. Dr. Ing. Ir Dedes Nur Gandarum MSA

JURUSAN ARSITEKTUR
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
UNIVERSITAS TRISAKTI
2019
STRUKTUR PENULISAN JURNAL STRUKTUR PRESEDEN JURNAL USULAN

JUDUL Pengaruh Bayangan Bangunan dan Vegetasi pada Strategi Penghawaan Alami terhadap ruang kerja pada
Judul makalah harus spesifik, jelas, singkat, Suhu Udara di Kampus A, Universitas Trisakti Bangunan Pusat Riset Energi Terbarukan di Bali.
informatif, dan menggambarkan substansi (penerapan judul masih dalam satu Bahasa)
dari tulisan serta tidak perlu diawali dengan The Strategy of Natural Cooling on Office Room in
kata penelitian/analisis/ studi, kecuali kata Agus Budi Purnomo Research Center of Renewable Energy Buildings in
tersebut merupakan pokok bahasan dan (nama ditulis tanpa gelar) Bali
ditulis dalam dua bahasa (Bahasa Indonesia
dan Bahasa Inggris). Diketik dengan huruf Pusat Studi Perkotaan Universitas Trisakti Noviani Rahmadiah, Popi Puspitasari
besar, di-bold, kecuali pada nama latin. (nama instansi) Jurusan Arsitektur, Universitas Trisakti, Jakarta.
Email : nrahmadiah@gmail.com
Nama Penulis Agusbudi@dnet.net.id
ditampilkan dengan jelas; lengkap tanpa (alamat email penulis)
menyebutkan gelar; nama asli; penulisan
nama sebaiknya tidak disingkat, bila
penyingkatan nama harus mengikuti kaidah
dan konsisten; nama penulis utama berada
pada urutan paling depan.

Alamat Penulis
Alamat penulis berisi nama
instansi/lembaga tempat penulis bekerja dan
alamat e-mail penulis (tidak boleh alamat e-
mail instansi).
STRUKTUR PENULISAN JURNAL STRUKTUR PRESEDEN JURNAL USULAN

ABSTRAK Abstrak pada penelitian “Pengaruh Bayangan Bangunan dan • Permasalahan Pokok
• Abstrak ditulis dalam dua bahasa, Vegetasi pada Suhu Udara di Kampus A, Universitas Trisakti.” Pengurangan fungsi AC pada ruang sebagai
yaitu Bahasa Indonesia yang Terdiri dari dua Bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa bentuk penghematan energi dengan
memuat tidak boleh lebih dari Inggris. Dengan jumlah kata pada Bahasa Indonesia, 100 kata dan pengendalian penghawaan alami.
250 kata dan Bahasa Inggris yang Bahasa Inggris, 141 kata. • Tujuan Penelitian
memuat tidak boleh lebih dari • Permasalahan Pokok Untuk mengetahui strategi penghawaan alami
200 kata. Bersifat mandiri (stand Suhu udara dipengaruhi oleh beberapa variabel seperti vegetasi dan pada bangunan sehingga menghemat energi
alone). karakteristik permukaan bumi. bangunan
• Abstrak harus berisi • Tujuan Penulisan • Metode Penelitian
permasalahan pokok; tujuan memahami pengaruh pola bayangan vegetasi dan bangunan pada Kuantitatif berdasarkan jurnal dan data dari
penelitian atau kajian/review suhu udara ruang luar internet
dilakukan dan metode penelitian • Metode Penelitian • Prospek Penelitian
atau kajian/review serta Menggunakan metode kuantitatif berdasarkan data survey. (Data Bukaan, vegetasi dan unsur air pada ruang luar.
pernyataan singkat hasil dan suhu udara yang diukur pada 100 titik acak dalam kampus adalah Mempengaruhi penghawaan pada ruang dalam.
prospeknya. hasil studi penulis pada tahun 2002) • Kata Kunci
• Kata kunci ditulis dalam dua • Prospek Penelitian Penghawaan, bukaan bangunan, sistem bukaan.
bahasa (Bahasa Indonesia dan Dari penelitian bisa diketahui bahwa ada pengaruh yang signifikan
Bahasa Inggris), ditempatkan di bayangan pohon dan bangunan kepada suhu udara.
bawah abstrak, dapat berupa kata • Kata Kunci
tunggal dan kata majemuk yang Abstrak ini memiliki 3 kata kunci, yaitu : Suhu, bayangan pohon,
terdiri dari 3 - 5 (tiga sampai bayangan vegetasi.
lima).

PENDAHULUAN Isi makalah penelitian “Pengaruh Bayangan Bangunan dan • Pendahuluan


berisi latar belakang masalah atau Vegetasi pada Suhu Udara di Kampus A, Universitas Trisakti.” • Latar Belakang
alasan dipilihnya judul tersebut • Pendahuluan Bangunan penelitian energi terbarukan sebagai
untuk a. Latar Belakang bangunan percontohan hemat energi. Salah satu
diteliti. “Dalam mengubah sebuah setting arsitek harus memperhatikan hal yang diterapkan pada bangunan ini
Isi makalah penelitian terdiri dari: dampak rancangannya kepada iklim mikro. Dengan demikian meminimalisir penggunaan AC pada ruang.
• Pendahuluan (Latar Belakang, seorang arsitek mempunyai kewajiban untuk melengkapi • Tujuan
Tujuan) pengetahuan tentang hal-hal yang mempengaruhi iklim mikro Tulisan singkat ini akan menerangkan
sebuah setting” penelitian yang mencoba menjelaskan strategi
(menjelaskan dari penjelasan umum ke khusus) dalam penghawaan alami pada ruang
b. Tujuan
Tulisan singkat ini akan menerangkan penelitian yang mencoba
menjelaskan hubungan antara iklim mikro dengan setting kota.
STRUKTUR PENULISAN STRUKTUR PRESEDEN JURNAL USULAN
JURNAL

METODE PENELITIAN Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah • Metode Penelitian
Di bawah judul metode Metode Kuantitatif Metode penelitian yang akan digunakan pada penelitian ini
penelitian, penulis harus “Penelitian ini menggunakan hasil pengukuran suhu yang adalah Kuantitatif (Data, Jurnal, dan Internet)
memuat rancangan dilakukan oleh Agus (2002). Dalam penelitian Agus diukur tiga
penelitian, tempat dan jenis suhu (suhu bola, t1, suhu bola basah, t2, suhu radiasi, t3) di
waktu penelitian, populasi, 100 titik yang tersebar secara acak di Kampus A Universitas
dan sampling, teknik Trisakti”
pengumpulan data serta
analisa data pun harus
termuat di dalam bagian ini

HASIL PENELITIAN Hasil dan Pembahasan pada penelitian “Pengaruh Bayangan Hasil dan Pembahasan
Peneliti menjabarkan Bangunan dan Vegetasi pada Suhu Udara di Kampus A, Menampilkan ilustrasi gambar strategi peghawaan alami
temuan dengan teks naratif, Universitas Trisakti.”, yakni penjelasan singkat yang disertai
tabel atau gambar. Setiap gambar dan tabel. • Strategi crossing ventilation pada ruang dapat
tabel atau gambar harus diilustrasikan seperti pada gambar.
disertai dengan penjelasan Frekuensi bayangan (FByBg, FBYPh, FByBgPh) ke seratus alat
ukur suhu dapat dipetakan seperti yang dapat dilihat pada

Sumber gambar:
https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_penelitian_1_dir/388f852d9cd6abb771d
88d6ac1f5f638.pdf
STRUKTUR STRUKTUR PRESEDEN JURNAL USULAN
PENULISAN JURNAL

Hasil analisa regresi suhu pagi dan siang untuk ketiga termometer dapat dilihat • Night Ventilation Of Thermal Mass
pada Tabel 1 hingga Tabel 2.

PEMBAHASAN Dari hasil analisa diketahui beberapa hal tentang hubungan antara suhu sebagai Dari hasil analisa diketahui beberapa hal yang
Pembahasan berisi sebuah komponen iklim mikro dengan bayangan pohon dan bangunan sebagai berpengaruh terhadap penghawaan alami
hasil penelitian yang komponen setting buatan Manusia. terhadap ruang dalam bangunan, yaitu:
dikaitkan dengan teori- 1. t1 atau suhu ambien baik yang berupa hasil pengukuran pagi dan siang secara 1. Jenis dan Peletakkan Vegatasi pada ruang
teori yang mendukung negatif dan signifikan dipengaruhi oleh variabel FbyBgPh atau frekuensi luar bangunan
dan jika ada kaitkan bayangan bangunan dan pohon yang jatuh di atas alat pengukur suhu. 2. Letak bangunan terhadap arah angin.
dengan penelitian 2. t2 atau suhu bola basah hasil pengukuran siang yang merupakan indikator 3. Arah Bukaan dan Ukuran Bukaan
sebelumnya yang pengaruh evapotranspirasi secara negatif dan signifikan dipengaruhi oleh
relevan. Pembahasan bayangan pohon (FByPh). Pada poin pertama, Pengaruh peletakkan
harus mencakup semua 3. t2 yang diukur pada pagi hari tak dipengaruhi oleh bayangan. vegetasi pada ruag luar bangunan
hasil penelitian baik 4. t3 baik yang diukur di pagi dan siang hari tak dipengaruhi oleh bayangan. mempengaruhi perubahan suhu yang masuk
yang positif maupun ke dalam bangunan.
yang negatif. Butir pertama hasil analisa di atas menerangkan bahwa suhu ambien (t1) secara
signifikan dapat diatasi dengan memberi bayangan oleh pohon ataupun bangunan. Pada point kedua orientasi bukaan dan letak
Kenyataan ini memperkuat hasil penelitian Jacobson (2002) dan juga mendukung banguna berdasarkan arah angin,
asumsi yang digunakan oleh Emmanuel (2002) dalam usahanya mengurangi mempengaruhi banyaknya angin yang masuk
beban thermal suatu lingkungan dengan menggunakan vegetasi danbangunan. ke dalam bangunan.
STRUKTUR PENULISAN STRUKTUR PRESEDEN JURNAL USULAN
JURNAL

KESIMPULAN Pada bagian ini dari hasil penelitian dan diskusi di atas dapat disimpulkan Dari hasil penelitian dan pembahasan dapat
beberapa hal sebagai berikut: disimpulkan beberapa hal sebagai berikut :
1. Suhu ambien (t1) lebih dipengaruhi oleh bayangan pohon dan bangunan 1. Sistem bukaan pada ruang kerja dapat
daripada suhu bola basah (t2) dan suhu radian (t3). berupa crossing ventilation
2. Walau hasil analisa menunjukkan bahwa t2 siang secara signifikan 2. Jenis tanaman yang digunakan mampu
dipengaruhi oleh bayangan pohon, tapi bila letak pohon (XTREE) menurunkan suhu pada ruang dalam.
dimasukkan ke dalam analisa, t2 lebih dipengaruhi oleh XTREE daripada 3. Ukuran bukaan mempengaruhi
variabel bayangan. Dengan kata lain t2 lebih dipengaruhi oleh keberadaan penghawaan pada ruang kerja
pohon dan proses evapotranspirasi daripada bayangan.

DAFTAR PUSTAKA • Agus B.P., Suhu Udara, Vegetasi, dan pola Penggunaan Ruang Luar di • Kurniawan, Bagus. Dkk. Penerapan
Daftar pustaka berisi semua Kampus, Studi Kasus: Kampus A Universitas Trisakti dan ISTN, Prinsip Penghawaan Alamidengan
rujukan dalam penelitian. Proceedings, International Symposium, Building Research and Memanfaatkan Bentuk Konstruksi Atap
Spasi untuk satu sumber Sustainability of the Built Environment in the Tropics, Jakarta, 14-16 Joglo. Jurusan Arsitektur, Universitas
adalah 1 Oktober, 2003. Diponegoro, Semarang.
sedangkan untuk sumber • Agus BP, Shade Densityof Trees in University Trisakti, Campus A, • Sudiarta, I Nyoman. Penghawaan Alami.
berikutnya spasi 2. Grogol, Jakarta, 2003 (unpublish research report), University Trisakti Teknik Arsitekur, Universitas Udayana.
Sumber yang dicantumkan Research Institute, Jakarta, 2003. Bali.
dalam daftar • Eka, S R., Lintasan Matahari, Perletakan Bangunan dan Kenyamanan
pustaka hanya yang Thermal di Jakarta, Sebuah Laporan Simulasi, Proceedings,
digunakan dalam teori dan International Symposium, Building Research and Sustainability of the
pembahasan. Built Environment in the Tropics, Jakarta, 14-16 Oktober, 2003.

Anda mungkin juga menyukai