Anda di halaman 1dari 8

KERANGKA ACUAN KERJA

(KAK)

PENGAWASAN PEMBANGUNAN
USB SMAN 14 SAMARINDA

PENGGUNA ANGGARAN
ANWAR SANUSI, M.Pd.

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


PROVINSI KALIMANTAN TIMUR
TAHUN 2021
JALAN. BASUKI RAHMAT NO. 5 SAMARINDA
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

Uraian Pendahuluan

1. Latar Belakang Setiap bangunan gedung yang bersumber dana dari negara
adalah milik Negara dan harus diwujudkan sebaik-baiknya,
sehingga mampu memenuhi secara optimal fungsi
bangunannya, andal dan dapat menjadi teladan bagi
lingkungannya, serta berkontribusi positif bagi perkembangan
arsitektur Indonesia. Setiap bangunan gedung negara harus
direncanakan, dirancang dan dipelihara dengan sebaik-
baiknya sehingga dapat memenuhi kriteria teknis bangunan
yang layak dari segi mutu, biaya dan kriteria administrasi bagi
bangunan gedung negara. Penyedia jasa pengawasan untuk
bangunan gedung negara perlu diarahkan secara baik dan
menyeluruh sehingga hasil karya perencanaan dapat
terlaksana sesuai dengan dokumen perencanaan yang ada.
Kerangka Acara kerja (KAK) untuk pekerjaan pengawasan
perlu dipersiapkan secara matang sehingga mampu
mendorong perwujudan karya perencanaan yang sesuai
dengan kepentingan kegiatan.
Pekerjaan Pengawasan Pembangunan Gedung Negara Tidak
Sederhana 10 milyar s/d 15 milyar – Indonesia adalah proyek
pembangunan sebuah kawasan disertai saranan gedung
Kantor dan gedung pendidikan dan prasarana pendukung
lainnya serta fasilitas mekanikal dan elektrikal yang memadai
yang diharapkan Sekolah ini secara kualitas maupun
kuantitas diharapkan mampu melengkapi apa yang di
inginkan pada kebutuhan unit sekolah baru (USB).
Kegiatan pembangunan tersebut adalah upaya untuk
mengimplementasikan program Kegiatan Pembangunan
Sarana, Prasarana dan Utilitas Sekolah dalam skala
pembangunan fisik yang cukup besar, sehingga harus dapat
perhatian penuh dalam pelaksanaan pembangunannya
agar mencapai sasaran akhir yang tepat guna dan memenuhi
fungsinya secara optimal dan dapat manjadi spread effecy
bagi pertumbuhan dikawasan tersebut dan secara langsung
dapat meningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Oleh karena itu pengendalian dan pengarahan dari proses
pekerjaan Pengawasan Pembangunan Gedung Negara Tidak
Sederhana 10 milyar s/d 15 milyar – Indonesia ini
diperlukan sejak dini atau sejak proses awal hingga
akhir penutupan proyek atau serah terima gedung, guna
mendukung kesuksesan pelaksanaan pembangunan secara
keseluruhan nantinya.
Kerangka Acuan Kerja (KAK) merupakan suatu pengarahan
tugas untuk Penyedia Jasa Konsultan Pengawasan
Pembangunan Gedung Negara Tidak Sederhana 10 milyar s/d
15 milyar – Indonesia, dipersiapkan sebagai pendorong dan
pengendali pelaksanaan pekerjaan konstruksi fisik, sehingga
dapat mewujudkan hasil yang sesuai dengan kepentingan dan
tujuan program Pemerintah Provinsi Kalimantan Tiumr.

Pekerjaan kegiatan Konsultan Pengawasan dan Supervisi


merupakan pekerjaan yang berfungsi sebagai kontrol
pengelolaan kegiatan yang menyeluruh dan terintegrasi,
sehingga hasilnya dapat terealisasi dengan baik dan dapat
memenuhi secara optimal baik secara aspek fungsi, estetika
dan keandalan bangunan dan lingkungannya, serta dapat
memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. Oleh
karenanya, diperlukan suatu Jasa Konsultansi sebagai
Konsultan Pengawasan dan Supervisi yang berbadan hukum,
sesuai dengan bidang pekerjaannya, yang dapat mengawasi
dan merealisasikan Pembangunan Gedung Negara Tidak
Sederhana 10 milyar s/d 15 milyar - Samarinda yang
memenuhi kriteria pengawasan teknis yang berstandar, layak
dari segi kriteria perencanaan, kualitas, kuantitas, biaya dan
administrasi kegiatan pekerjaan dalam rangkaian proses
kegiatan tersebut hingga proses serah terima dan
pemanfaatan gedung nantinya..
Konsultan Pengawasan dan Supervisi harus mampu
melaksanakan dan memahami kegiatan perencanaan dan
pengawasan dan Konsultan Pengawasan dan Supervisi secara
teori dan teknis, serta cakap, handal, memadai dan layak
untuk dapat diterima menurut hirarkhi, kaidah, norma serta
standar pekerjaan yang berlaku.

2. Maksud dan Kerangka Acuan Kerja ini merupakan petunjuk bagi Konsultan
Tujuan Pengawasan dan Supervisi yang berisi masukan, azas, kriteria
keluaran dan proses yang harus dipenuhi dan diperhatikan
serta diinterprestasikan ke dalam pelaksanaan tugasnya.
Konsultan Pengawasan dan Supervisi diharapkan dapat
menjalin kerjasama dengan konsultan perencana dan
kontraktor pelaksana untuk dapat berkoordinasi sehingga
dapat merealisasikan Pembangunan Gedung Negara Tidak
Sederhana 10 milyar s/d 15 milyar - Samarinda yang
representatif dan optimal sesuai dengan harapan fungsinya
dan dapat diterima dengan baik oleh pihak pemberi tugas
(owner) dan khalayak lainnya yang terkait.
Konsultan Pengawasan dan Supervisi diharapkan dapat
melaksanakan tanggung jawabnya dengan baik untuk
menghasilkan keluaran yang memadai, sesuai KAK ini.

3. Sasaran Pengawasan Pembangunan USB SMAN 14 Samarinda

4. Lokasi Kegiatan Jl. Rapak Indah - Kota Samarinda.

5. Sumber Paket pekerjaanini dibiayai dari sumber pendanaan Dokumen


Pendanaan Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA-
SKPD) Kegiatan Pembangunan Sarana, Prasarana dan Utilitas
Sekolah, Tahun Anggaran 2021 dengan nilai Pagu sebesar
Rp.1.018.500.000,00

6. Nama dan Pengguna Anggaran : Anwar Sanusi, S.Pd,. M.Pd


Organisasi
Kegiatan Kegiatan : Pembangunan Sarana, Prasarana dan
Utilitas Sekolah
Paket Pekerjaan : Pengawasan Pembangunan USB SMAN
14 Samarinda

Data-data Penunjang

7. Data Dasar Perencanaan Pembangunan SMAN 14 Samarinda

8. Standar Teknis 1. Gambar – gambar pelaksanaan


2. Rencana Kerja dan Syarat (RKS) / Spesifikasi Teknis.
3. Rencana Anggaran Biaya (RAB).
4. Dokumen Kontrak Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi.

9. Studi-Studi -
Terdahulu

10. Referensi Hukum 1. UU No. 02 tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi.


2. Peraturan Pemerintah RI No. 28 tahun 2000 tentang
Usaha dan Peran Masyarakat Jasa Konstruksi.
3. 3.Peraturan Pemerintah RI No. 29 tahun 2000 tentang
Penyelenggaraan Usaha Jasa Konstruksi.
4. Perubahan Peraturan Presiden RI No. 12 Tahun 2021
tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
5. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat Republik Indonesia Nomor 22/PRT/M/2018,
tanggal 14 September 2018 tentang Pedoman Teknis
Pembangunan Bangunan Gedung Negara.
6. Biaya tenaga ahli tersebut mengacu dan mengikuti
pedoman dalam keputusan Menteri Pekerjaan Umum
Nomor 897/KPTS/M/2017 tanggal 13 November 2017
tentang Besaran Remunerasi Minimal Tenaga Konstruksi
pada jenjang jabatan Ahli untuk layanan jasa konsultansi
Konstruksi
7. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2020 Tentang
Standar dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi Melalui
Penyedia
Ruang Lingkup

11. Lingkup Kegiatan Lingkup pekerjaan pengawasan yang akan dilaksanakan pada
Pekerjaan Pengawasan Pembangunan USB SMAN 14 Samarinda ini
meliputi hal-hal sebagai berikut:
1. Memeriksa dan mempelajari dokumen untuk pelaksanaan
konstruksi yang akan dijadikan dasar dalam pengawasan
pekerjaan di lapangan.
2. Mengawasi pemakaian bahan, peralatan dan metode
pelaksanaan serta mengawasi ketepatan waktu dan biaya
pekerjaan kontruksi.
3. Mengawasi pelaksanaan pekerjaan konstruksi dari segi
kualitas, kuantitas dan laju pencapaian volume / realisasi fisik.
4. Mengumpulkan data dan informasi di lapangan untuk
memecahkan persoalan yang terjadi selama pelaksanaan
konstruksi.
5. Menyelenggarakan rapat – rapat lapangan secara berkala,
membuat laporan harian, mingguan, dan bulanan pekerjaan
pengawasan, dengan masukan hasil rapat – rapat lapangan,
laporan harian, mingguan dan bulanan yang dibuat oleh
kontraktor pelaksana.
6. Menyusun berita acara kemajuan pekerjaan, pemeliharaan
pekerjaan, serah terima pertama dan kedua pekerjaan
konstruksi.
7. Meneliti gambar – gambar pelaksanaan (shop drawing) yang
diajukan oleh kontraktor pelaksana.
8. Meneliti gambar – gambar yang telah sesuai dengan
pelaksanaan (as built drawings) sebelum serah terima
pertama.
9. Menyusun daftar cacat/kerusakan sebelum serah terima
pertama, mengawasi perbaikannya pada masa pemeliharaan,
laporan akhir pekerjaan pengawasan.
10. Bersama konsultan perencana menyusun petunjuk
pemeliharaan dan penggunaan bangunan gedung.

12. Keluaran Laporan pengawasan yang meliputi : laporan pengawasan


mingguan/bulanan ; laporan akhir ; Harddisk (HD) 1 TB.

13. Peralatan , 1. Peralatan (tidak ada)


material, personil, 2. Material (tidak ada)
dan fasilitas dari 3. Fasilitas (tidak ada)
Kuasa Pengguna 4. PPK akan mengangkat tenaga pengawas dari unsur kegiatan
Anggaran dan instansi/badan terkait yang bertindak sebagai pengawas
atau pendamping dalam pelaksanaan pengawasan.

14. Peralatan dan • Peralatan dengan cara sewa


Material dari
Penyedia Jasa
Konsultansi
15. Lingkup Kewenangan penyedia jasa melaksanakan lingkup kegiatan adalah
Kewenangan sebagai berikut :
Penyedia Jasa a. Memeriksa, mengevaluasi, memberikan saran,
menyetujui atau tidak menyetujui jadwal pelaksanaan
pekerjaan dan rencana kerja yang diajukan oleh
Rekanan/Kontraktor Pelaksana;
b. Melakukan pengawasan dan memberi arahan kepada
Rekanan/Kontraktor Pelaksana pada setiap tahapan
pelaksanaan fisik pekerjaan, dan membuat instruksi yang
diperlukan untuk perbaikan-perbaikan;
c. Memeriksa, mengklarifikasi dan mengkonfirmasi,
menyetujui atau tidak semua gambar kerja (shop
drawing), katalog, spesifikasi, contoh material, sertifikasi
yang diajukan oleh Rekanan/Kontraktor Pelaksana dan
mendistribusikan kembali kepada kontraktor dan semua
pihak terkait untuk dilaksanakan;
d. Memeriksa, menyetujui atau tidak kuantitas dan kualitas
material dan peralatan yang didatangkan oleh
Rekanan/Kontraktor Pelaksana berdasarkan dokumen
kontrak;
e. Melakukan kajian terhadap dokumen perencanaan teknis
yang ada selama pelaksanaan berlangsung yang
disebabkan karena perubahan – perubahan kondisi
lapangan dan atau usulan rekayasa engineering yang
diajukan oleh Rekanan/Kontraktor Pelaksana;
f. Melakukan monitoring atas kemajuan pekerjaan,
memberi arahan dan instruksi kepada
Rekanan/Kontraktor Pelaksana apabila terjadi
keterlambatan pelaksanaan pekerjaan;
g. Memeriksa, menyetujui atau tidak hasil pelaksanaan
pekerjaan oleh Rekanan/Kontraktor Pelaksana, dan
membuat instruksi penting kepada Rekanan/Kontraktor
Pelaksana untuk mengganti atau memperbaiki pekerjaan
apabila terjadi ketidaksesuaian dengan dokumen kontrak;
h. Memeriksa, menyetujui atau tidak laporan kemajuan
pekerjaan (Laporan Harian, Mingguan, dan Bulanan)
selama pelaksanaan pekerjaan berlangsung yang dibuat
oleh Rekanan/Kontraktor Pelaksana;
i. Mengadakan, atau mengkoordinir pertemuan/rapat
koordinasi dengan unsur kegiatan, institusi terkait dan
kontraktor pelaksana, baik secara rutin maupun khusus
untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan serta
memperhatikan / mempertahankan jadwal pelaksanaan;
j. Memeriksa dan mengevaluasi keberatan-keberatan yang
diajukan oleh Rekanan/Kontraktor Pelaksana dan
melaporkannya kepada KPA/PPTK;
k. Mengikuti/melakukan pemeriksaan barang/material di
pabrik yang diajukan oleh Rekanan/Kontraktor
Pelaksana, bilamana diperlukan atau ditentukan lebih
lanjut oleh KPA/PPTK;
l. Memeriksa, memberi arahan, menyetujui atau tidak As
Built Drawing / Gambar Terlaksana yang dibuat oleh
Rekanan/Kontraktor Pelaksana;
m. Melakukan pemeriksaan akhir terhadap seluruh
pekerjaan; serta
n. Melakukan pengarahan, pengawasan, evaluasi terhadap
kegiatan serta memberikan rekomendasi perbaikan
sesuai dengan spesifikasi dalam dokumen kontrak.

16. Jangka Waktu Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan adalah 180 (Seratus Delapan
Penyelesaian puluh) hari kalender atau 6 (Enam) bulan terhitung sejak
Kegiatan diterbitkannya Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) oleh Kuasa
Pengguna Anggaran.

17. Personil
Kualifikasi
Posisi Tingkat Status
Jurusan Keahlian Pengalaman
Pendidikan Tenaga Ahli
Tenaga Ahli Profesional :
Team Leader S1 Teknik Sipil SKA Ahli Madya Pengalaman Tetap/tidak
Teknik Bangunan mimnimal 5 tetap
Gedung (201) tahun
Ahli Struktur S1 Teknik Sipil SKA Ahli Muda Pengalaman Tetap/tidak
Teknik Bangunan mimnimal 5 tetap
Gedung (201) tahun
Ahli S1 Teknik SKA Ahli Muda Pengalaman Tetap/tidak
Mekanikal Listrik/ Teknik Tenaga mimnimal 5 tetap
Elektrikal Elektro Listrik (401) tahun
Ahli K3 S1 Teknik Sipil SKA Ahli Muda Pengalaman Tetap/tidak
Konstruksi K3 Konstruksi mimnimal 3 tetap
(603) tahun
Tenaga Ahli Sub Profesional :
Inspector D3 Teknik Sipil - Pengalaman Tetap/tidak
mimnimal 3 tetap
tahun
Tenaga Pendukung :
Administrasi D3 Ekonomi/s - Pengalaman Tetap/tidak
/ Sekretaris ekertaris mimnimal 3 tetap
tahun
Operator D3 Ekonomi/s - Pengalaman Tetap/tidak
Komputer ekertaris mimnimal 3 tetap
tahun

18. Jadwal Tahapan 180 (Seratus delapan puluh) hari Hari Kalender
Pelaksanaan
Kegiatan
LAPORAN

19. Laporan -
Pendahuluan

20. Laporan Laporan Pengawasan Mingguan/bulanan berisi kegiatan


Mingguan/Bulanan konsultan pengawas, kegiatan pelaksanaan pekerjaan, kemajuan
fisik pekerjaan, perubahan-perubahan desain yang terjadi,
masalah-masalah yang terjadi dan pemecahannya selama
pelaksanaan pekerjaan berlangsung serta dokumentasi
pelaksanaan pengawasan pekerjaan. Laporan dibuat rangkap 5
(lima) buku, diserahkan setiap bulan kepada Kuasa Pengguna
Anggaran.

21. Laporan Antara -

22. Laporan Akhir


Laporan akhir pelaksanaan berisi hasil dari seluruh pelaksanaan
pekerjaan pengawasan dan rangkuman atas perubahan –
perubahan yang dilaksanakan. Laporan akhir ini diserahkan
paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum berakhirnya kontrak, dan
dibuat rangkap 5 (lima) Seluruh hasil laporan pelaksanaan
pengawasan dan foto-foto kondisi 0%, 50% dan 100%

HAL – HAL LAIN

21. Produksi dalam negeri Semua kegiatan jasa konsultansi berdasarkan KAK ini harus
dilakukan di dalam wilayah Negara Republik Indonesia kecuali
ditetapkan lain dalam angka 4 KAK

22. Persyaratan Jika kerjasama dengan penyedia jasa konsultansi lain diperlukan
Kerjasama untuk pelaksanaan kegiatan jasa konsultansi ini maka persyaratan
berikut harus dipatuhi :
Tidak diperlukan

23. Pedoman Pengumpulan data lapangan harus memenuhi persyaratan


Pengumpulan Data sebagai berikut :
Lapangan 1. Data merupakan asli/salinan
2. Berasal dari Dinas/Instansi terkait
3. Dapat dipertanggungjawabkan
4. Disetujui oleh pengguna jasa

24. Alih Pengetahuan Jika diperlukan, Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban untuk
menyelenggarakan pertemuan dan pembahasan dalam rangka
alih pengetahuan kepada Pemberi Tugas.

Samarinda, 10 Maret 2021


Pengguna Anggaran,

Anwar Sanusi, S.Pd,. M.Pd


NIP. 19650906 198903 1 010

Anda mungkin juga menyukai