1. Karakter ancaman
Sistem Peringatan Dini Inklusif & Rencana Evakuasi – Desa Wotansari, Kec. Balongpanggang, Kab. Gresik
hal : 1
2. Rancangan sistem peringatan dini
Sistem Peringatan Dini Inklusif & Rencana Evakuasi – Desa Wotansari, Kec. Balongpanggang, Kab. Gresik
hal : 2
- TOA (pengeras) masjid diumumkan untuk status siaga
banjir
Bentuk peringatan
- Kondisi ketinggian sungai serta pasang surut air sunngai
- Kentongan dibunyikan di masing-masing titik (kode titir)
Respon/tindakan terhadap peringatan
Memantau kesiapan :
- Siaga I waspada
Tindakan RT/RW
- Siaga II peringatan evakuasi
- Siaga III proses evakuasi harus dilakukan
Merespon
- Siaga I - waspada, tetap terjaga dan berdiam diri di
rumah sambil memantau status
Tindakan masyarakat - Siaga II - persiapan evakuasi, bersiap-siap untuk
melakukan proses evakuasi dan menunggu status
selanjutnya
- Siaga III proses evakuasi harus dilakukan
Sumber: Kajian Partisipatif Desa Wotansari 2021
Sistem Peringatan Dini Inklusif & Rencana Evakuasi – Desa Wotansari, Kec. Balongpanggang, Kab. Gresik
hal : 3
4. Rancangan sistem KomunikasiPenjelasan Standar Komunikasi
HP
HP HP PKK
HP
Kepala Desa Takmir Masjid
TIM VAKUASI Wotansari
RW
HP RT Pengeras
Suara
Pengeras Masjid
LINMAS Suara Masjid,
Kentongan
HP & HT
MASYARAKAT
DESA WOTANSARI
Karang Taruna
Sistem Peringatan Dini Inklusif & Rencana Evakuasi – Desa Wotansari, Kec. Balongpanggang, Kab. Gresik
hal : 4
Status SIAGA I ke SIAGA II diinformasikan dan disiarkan dengan menggunakan
pengeras suara (masjid dan musholla) dan dikomunikasikan melalui alat
komunikasi HP. Apabila listrik padam, maka informasi status SIAGA disiarkan
melalui kentongan dengan kode titir.
SIAGA I: o…oooo...o....oooo dan SIAGA II: oo…oo…oo..oo.
Status SIAGA II ke SIAGA III dikomunikasikan lewa alat komunikasi HP.
Status ini kemudian ditandakan/disampaikan dengan pengeras suara
(masjid & mushola) dengan menyampaikan secara jelas perintah untuk
evakuasi dan menjauh dari lokasi rawan. Informasi disampaikan juga
melalui kentongan (sekaligus antisipasi listrik mati) dengan kode titir;
SIAGA III -> Evakuasi ; oooooooooooo.
- Status BAHAYA/ANCAMAN:
Normal: Musim Kemarau & masuk awal musim penghujan
Aktivitas lokasi lokasi rawan berdasarkan pengamatan masih normal.
Pengamatan berkala bisa dilakukan untuk mengontrol kondisi sungai di
lokasi-lokasi rawan oleh warga di lokasi rawan berkoordinasi dengan petugas
peringatan dini. Apabila diperlukan, bisa dilakukan simulasi kesiapsiagaan.
SIAGA I: Awal Musim Penghujan, Intensitas Hujan rendah
Pengamatan di lokasi-lokasi rawan terutama melihat sekilas kondisi debit air
sungai serta pantauan cuaca. Pengecekan juga dilakukan oleh warga di lokasi
rawan berkoordinasi dengan petugas peringatan dini. Pada tingkat ini TIM
Siaga Wotansari bisa mulai berkoordinasi dengan RT dan Takmir Masjid agar
bersiap-siap untuk memantau dan menyampaikan status saat ini dan
kemungkinan perubahan status. Saat hujan datang, masyarakat di lokasi
rawan disiagakan dengan menyampaikan status SIAGA I, baik melaui
‘pengeras suara’ maupun kentongan ‘kode SIAGA I’.
SIAGA II; Awal Musim Penghujan, Hujan Intensitas Hujan tinggi sudah mulai
tinggi
Pengamatan di lokasi-lokasi rawan terutama melihat kemungkinan adanya
perubahan debit air serta pantauan cuaca. Tim peringatan memantau lokasi-
lokasi rawan . Tim siaga Wotansari berkoordinasi dengan RT dan Takmir
Masjid agar bersiap-siap untuk memantau dan menyampaikan status saat ini
dan kemungkinan perubahan status. Masyarakat di lokasi rawan disiagakan
dengan menyampaikan status SIAGA II, baik melaui ‘pengeras suara’ maupun
kentongan ‘kode SIAGA’.
SIAGA III; Memasuki Pertengahan musim Penghujan, Hujan dengan
intensitas tinggi serta durasi lama dan Sirine alat peringatan dini di jembatan
Sekayu berbunyi. Pengamatan untuk melihat kemungkinan luapan sungai
mulai masuk di lokasi-lokasi rawan banjir. Pada kondisi ini skenario evakuasi
dilakukan. Warga, ternak, barang berharga, serta dokumen penting yang ada
di lokasi rawan segera dievakuasi dengan memberi peringatan status SIAGA
III melalui pengeras suara (masjid dan mushola) serta bunyi kenthongan.
Sistem Peringatan Dini Inklusif & Rencana Evakuasi – Desa Wotansari, Kec. Balongpanggang, Kab. Gresik
hal : 5
5. Struktur Bidang Tanggap Darurat (TIM SIAGA DESA)
Tim Logistik & Dapur Umum : ANGGOTA PKK -> SOLIHATUL, SRI JAENI, SOFI,
NANIK IDA PURWATI, JUWARIYAH, SRI WAENI,
AMINAH, MUSRIFAH, SUHARNI
Sistem Peringatan Dini Inklusif & Rencana Evakuasi – Desa Wotansari, Kec. Balongpanggang, Kab. Gresik
hal : 6
B. Rancangan Rencana Evakuasi
1. Peta evakuasi
Sistem Peringatan Dini Inklusif & Rencana Evakuasi – Desa Wotansari, Kec. Balongpanggang, Kab. Gresik
hal : 7
2. Rencana evakuasi
Sistem Peringatan Dini Inklusif & Rencana Evakuasi – Desa Wotansari, Kec. Balongpanggang, Kab. Gresik
hal : 8
Tabel Identifikasi Daya Dukung Tempat Evakuasi
Sistem Peringatan Dini Inklusif & Rencana Evakuasi – Desa Wotansari, Kec. Balongpanggang, Kab. Gresik
hal : 9
Tabel Identifikasi Kapasitas untuk Evakuasi
KETNTONGAN *
LAMPU SENTER
MOBIL PICK-UP
HANDPHONE
SEPATU BOT
JAS HUJAN
TAMBANG
GEROBAG
MASKER
TANDU
Dusun / RW
01. Dusun Wotansari
RW I 2 2 1 1 1 2 1 0 1 v v v v
02. Dusun Tlatah
RW I 1 1 1 0 1 1 1 0 1 v v v v
03. Dusun Soko Guru
RW I 1 1 1 0 1 1 0 0 1 v v v v
* Kentongan berada di pos ronda
V Hujan hampir semua ada (swadaya)
Sumber: Kajian Partisipatif Desa Wotansari 2021
Sistem Peringatan Dini Inklusif & Rencana Evakuasi – Desa Wotansari, Kec. Balongpanggang, Kab. Gresik
hal : 10