Anda di halaman 1dari 29

55

BAB IV

LAPORAN HASIL PENELITIAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Sejarah Berdirinya MI MA’ARIF AT–TAQWA Randusongo

Kesambenkulon Wringinanom Gresik

Sejarah berdirinya sekolah ini di awali dengan ide para pengurus

Ta’mir masjid At-Taqwa, karena pada mulanya para pengurus sudah

mendirikan Taman Kanak-kanak Muslimat NU 227 AT – TAQWA.

sehingga muncul inisiatif ketua pengurus untuk mendirikan Madrasah

Ibtidaiyah untuk menampung anak lulusan dari TKM NU 227 AT-

TAQWA. sehingga atas hasil kesepakatan musyawarah bersama para

pengurus, tepatnya pada tanggal 15 Juli 2004 akhirnya mendirikan

Madrasah Ibtidaiyah yang di beri nama MI MA’ARIF AT–TAQWA,

alhamndulillah ternyata sebagian besar masyarakat di susun Randusongo

desa Kesambenkulon banyak yang mendukungnya.

Setelah 2 tahun kemudian beroprasional akhirnya Departemen

Agama Kabupaten Gresik telah menurunkan Surat Keputusan Pendirian

Madrasah tepatnya pada tanggal 15 Juli 2006. Madrasah Ibtidaiyah Ma’arif

AT – TAQWA merupakan Madrasah terbaru di antara madrasah – madrasah

yang ada di kecamatan Wringinanom.

Yayasan Pendidikan Islam Ma’arif AT-TAQWA ini mengelolah

pendidikan Formal dan Non formal yakni sebagai berikut :

a. Taman Pendidikan Al–Qur’an ( TPQ ) AT–TAQWA

b. Kelompok Bermain ( KB ) AT-TAQWA


56

c. Taman Kanak–kanak Muslimat ( TKM ) NU 227 AT–TAQWA

d. Madrasah Ibtidaiyah ( MI ) Ma’arif AT–TAQWA

2. Visi, Misi dan Tujuan MI MA’ARIF AT–TAQWA Kesambenkulon

Wringinanom Gresik

a. Visi

Terwujudnya siswa yang unggul IMTEK dan IMTAQ serta

sanggup mengamalkan Agama menurut norma–norma Akhlakul

Karimah dalam kehidupan sehari-hari

b. Misi

1 ) Menumbuhkan penghayatan terhadap nilai-nilai ajaran agama,

sehingga menjadi kearifan dalam bertindak

2 ) Menumbuhkan kreatifitas saiwa tentang ilmu agama dan nilai-nilai

Ilmu Pengetahuan Umum

3 ) Mewujudkan Anak didik yang berakhlaqul karimah

4 ) Memberikan ketauladanan dalam kehidupan atas dasar nilai-nilai

islam

c. Tujuan

Warga MI Ma’arif AT-TAQWA Kesambenkulon diharapkan

mampu :

1. Mengamalkan ajaran agama melalui proses pembelajaran dan

pengembangan diri

2. Meningkatkan rasa ketaqwaan terhadap Tuhan yang Maha Esa (

IMTAQ )

3. Meraih prestasi dibidang akademik maupun non akademik


57

4. Mengantarkan peserta didik untuk menguasai IPTEK sebagai bekal

melanjutkan ke jenjang sekolah yang lebih tinggi

5. Siswa berprestasi baik tingkat Kecamatan maupun Kabupaten

3. Profil MI Ma’arif At- Taqwa Kesambenkulon Wringinanom Gresik

Adapun profil Madrasah Ibtidaiyah AT-TAQWA Kesambenkulon

Wringinanom Gresik sebagai berikut :

PROFIL MADRASAH

1. Nama Sekolah : MI MA’ARIF AT - TAQWA

2. Jumlah Siswa : 110 Siswa

3. Nomor Identitas Sekolah ( NIS) : 110130

4. Nomor Statistik Sekolah (NSS) : 111 235 250 352

5. Alamat Sekolah :

Jalan : Jl Randusongo

Desa : Kesambenkulon

Kecamatan : Wringinanom

Kabupaten/kota : Gresik

Propinsi : Jawa Timur

Kodepos : 61176

6. Status Sekolah : Terakriditasi B

7. Tahun Berdiri : 2004

8. Luas Tanah Sekolah : 432 cm

9. Luas Bangunan Sekolah : 180 cm

10. Status Tanah : Milik sendiri

11. Status Bangunan : Milik sendiri


58

12. Nomor Sertifikat Tanah :-

4. Srtuktur Organisasi Madrasah Ibtidaiyah Ma’arif At-Taqwa Tahun

Pelajaran 2014/205
Kepala Madrasah Ketua Komite
------------
Suhadi S.Pd.I Sanadi, S.Pd
Unit perpus
TU
Luluk, S.Pd
Nur Wenda

Unit UKS Jabatan Guru


M.Muslim,S.Pd.I

Kls 1 Kls 2 Kls 3 Kls 4 Kls 5 Kls 6


Santi I, S.Pd Rikha F. Susi, S.Pd.I Luluk I , Suliama , Iska R, S.Pd
S.Pd.i S.Pd S.Pd.SD

Guru Mapel

Agama PPKN B.indonesia B.inggris IPA IPS


Kodir Susilowati, Luluk I.S.Pd Iska R. S.Pd Yulianah . Sulima .
,S.Pd.I S.Pd.i S.Pd.SD S.Pd. SD

MTK Kertakes Penjaskes B.Daerah Olahraga Pramuka


Sulima . Santi I. M.Muslim, M.Muslim, M.Muslim, M.Muslim,
S.Pd. SD S.Pd S.Pd.I S.Pd.I S.Pd.I S.Pd.I

Penjaga Madrasah SISWA Keterangan :


H. Jumali
------ : Garis Koordinasi

: Garis Komando
Masyarakat
59

5. Data Keadaan Guru dan Tenaga Administrasi MI Ma’arif At-Taqwa

Keadaan Guru

Tenaga pendidik atau Guru yang ada di MI Ma’arif At-Taqwa

Kesambenkulon Wringinanom Gresik yang ada saat ini berjumlah 12 orang

untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 4.1

Data keadaan Guru dan Tenaga Administrasi

MI Ma’arif At – Taqwa KesambenkulonWringinanom Gresik

NO NAMA PENDIDIKAN JABATAN

1 SUHADI, S.Pd.I S1 Kepala madrasah

2 SANTI INDRAYANI, S.Pd S1 Guru Kelas I

3 RIKHA FARIKHA, S.Pd.I S1 Guru Kelas II

4 SUSILOWATI, S.Pd.I S1 Guru Kelas III

5 LULUK ISTIKOMAH, S.Pd S1 Guru Kelas IV

6 SULIMA, S.Pd.SD S1 Guru Kelas V

7 ISKA RASITASARI, S.Pd S1 Guru Kelas VI

8 YULIANAH, S.Pd.SD S1 Guru IPA

9 M.MUSLIM. S.Pd.I S1 Guru Penjaskes

10 KODIR, S.Pd.I S1 Guru b.Arab

12 NUR WENDA KUSUMA N SLTA Tenaga Administrasi

Sumber : Data Sekolah Tahun Pelajaran 2014/2015


60

6. Data Keadaan Siswa MI Ma’arif At-Taqwa Kesambenkulon Wringinnom Gresik

Tabel 4.2

Data Keadaan Siswa MI Ma’arif At – Taqwa

Kesambenkulon Wringinanom Gresik

NO KELAS LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH

1 I 9 12 21

2 II 8 7 15

3 III 7 10 17

4 IV 12 7 19

5 V 8 9 17

6 VI 12 9 21

JUMLAH 56 54 110

Sumber : Data Sekolah Tahun Pelajaran 2014/2015

7. Keadaan Sarana dan Prasarana

Sarana adalah segala sesuatu yang mendukung secara langsung terhadap

kelancaran proses pembelajaran, misalnya media pembelajaran, alat-alat

pemebelajaran, perlengkapan Madrasah, dan lain sebagainya. sedangkan

prasarana adalah segala sesuatu yang secara tidak langsung dapat membantu

keberhasilan proses pembelajaran, misalnya jalan menuju Madrasah,

penerangan Madrasah, kamar kecil, dan lain sebagainya. kalengkapan sarana dan
61

prasarana akan membantu guru dalam penyelenggaraan proses pembelajaran,

Adapun kondisi sarana dan prasarana tampak dalam tabel dibawah ini.

Tabel . 4.3
Kondisi Sarana dan Prasarana MI Ma,arif At-Taqwa
2014/2015

KONDISI
NO JENIS BARANG Jumlah
BAIK RUSAK
1 Kantor Kepala 1 Baik -
Sekolah
2 Ruang Tata Usaha 1 Baik -
3 Ruang Guru 1 Baik -
5 Ruang Belajar (kelas) 6 Baik -
6 Ruang BK 1 Baik -
7 Ruang UKS 1 Baik -
8 Perpustakaan 1 Baik -
10 Kantin 1 Baik -
11 Toilet Guru 1 Baik -
12 Toilet Siswa 1 Baik -
14 Masjid 1 Baik -
14 Komputer 2 Baik -
15 Lapangan Olahraga 1 Baik -
16 Alat-alat Olah Raga: Baik -
1. Bola Volly 2 Baik -
2. Bulu Tangkis 2 Baik -
3. Bola Kasti 1 Baik -

Jumlah 24

Sumber : Data Sekolah Tahun Pelajaran 2014/2015


62

B. PENYAJIAN DATA HASIL PENELITIAN

1. Penyajian data variable X ( Slogan lingkungan hidup )

Data yang diperoleh dari angket yang disebarkan kepada responden

yaitu siswa MI Ma’arif At-Taqwa Kesambenkulon Wringinanom Gresik

Tahun Pelajaran 2014/2015 yang menyangkut variabel X (Kebersihan

lingkungan sekolah) sebanyak 15 soal dan tersedia lima alternatif jawaban

yang masing-masing jawaban mempunyai skor berdasarkan ketentuan-

ketentuan sebagai berikut:

Tabel 4.4

Skala Guttman

ALTERNATIF JAWABAN BOBOT

SANGAT SETUJU ( SS ) 5

SETUJU ( S ) 4

RAGU – RAGU ( RR ) 3

TIDAK TAHU ( TH ) 2

TIDAK TAHU SAMA SEKALI ( THS ) 1


63

Rekapitulasi hasil angket variabel X (Slogan lingkungan hidup)

dapat diketahui pada tabel berikut ini:

TABEL 4.5

DATA HASIL ANGKET TENTANG SLOGAN LINGKUNGAN HIDUP


KELAS I s/d III MI MA’ARIF AT – TAQWA

NO SCOR UNTUK ITEM NOMOR :


Res Jml
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
p
1 5 2 3 4 5 3 5 5 4 5 3 5 5 4 5 63
2 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 61
3 4 5 4 5 3 4 4 3 5 4 4 4 3 5 4 61
4 3 3 5 4 4 5 3 4 4 3 5 3 4 4 3 57
5 3 5 2 5 5 2 3 5 5 3 2 3 5 5 3 56
6 5 5 3 5 3 3 3 3 5 3 3 3 3 5 3 55
7 5 5 3 5 3 3 5 3 5 5 3 5 3 5 5 63
8 3 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 62
9 3 3 3 2 4 3 5 4 2 5 3 5 4 2 5 53
10 3 5 2 3 5 2 4 5 3 4 2 4 5 3 4 54
11 3 3 2 5 2 2 5 2 5 5 2 5 2 5 5 53
12 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 71
13 3 3 3 2 4 3 3 4 2 3 3 3 4 2 3 45
14 5 4 3 5 4 3 5 4 5 5 3 5 4 5 5 65
15 3 2 3 4 4 3 2 4 4 2 3 2 4 4 2 46
16 4 3 4 3 3 4 1 3 3 1 4 1 3 3 1 41
17 4 5 3 2 5 3 5 5 2 5 3 5 5 2 5 59
18 3 2 3 3 4 3 2 4 3 2 3 2 4 3 2 43
19 3 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 5 4 69
20 3 2 3 5 3 3 3 3 5 3 3 3 3 5 3 50
21 3 3 3 2 4 3 3 4 2 3 3 3 4 2 3 45
22 3 5 2 5 5 2 3 5 5 3 2 3 5 5 3 56
23 3 3 2 3 5 2 3 5 3 3 2 3 5 3 3 48
24 5 5 3 5 5 3 3 5 5 3 3 3 5 5 3 61
25 3 2 3 5 3 3 3 3 5 3 3 3 3 5 3 50
26 5 5 3 5 5 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 69
27 5 5 5 5 3 5 5 3 5 5 5 5 3 5 5 69
28 5 4 3 5 5 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 68
29 3 3 2 2 4 2 5 4 2 5 2 5 4 2 5 50
30 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 71
31 3 3 2 2 4 2 5 4 2 5 2 5 4 2 5 50
32 3 5 5 5 3 5 4 3 5 4 5 4 3 5 4 63
33 3 3 2 2 4 2 5 4 2 5 2 5 4 2 5 50
34 3 3 3 2 4 3 3 4 2 3 3 3 4 2 3 45
64

NO SCOR UNTUK ITEM NOMOR :


Res Jml
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
p
35 3 3 2 2 5 2 5 5 2 5 2 5 5 2 5 53
36 3 3 3 4 5 3 3 5 4 3 3 3 5 4 3 54
37 3 2 3 5 3 3 3 3 5 3 3 3 3 5 3 50
38 5 2 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 65
39 3 2 3 5 4 3 3 4 5 3 3 3 4 5 3 53
40 5 4 3 5 5 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 68
41 5 5 3 5 5 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 69
42 3 3 2 3 5 2 3 5 3 3 2 3 5 3 3 48
43 5 5 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 65
44 4 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 5 4 70
45 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
46 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 4 5 4 5 5 68
47 3 5 5 3 4 5 3 4 3 3 5 3 4 3 3 56
48 3 5 5 3 4 5 3 4 3 3 5 3 4 3 3 56
49 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 71
50 3 5 4 3 5 4 3 5 3 3 4 3 5 3 3 56
51 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 71
52 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
53 4 3 4 5 3 4 5 3 5 5 4 5 3 5 5 63
54 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 59
55 5 4 4 3 2 4 5 5 3 2 4 5 5 3 2 56
56 3 5 5 3 3 2 4 4 3 3 2 4 4 3 3 51
57 4 5 5 4 3 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 63
58 4 3 4 3 4 3 3 4 3 2 3 3 4 3 2 48
Jumlah 3355
65

Berdasarkan ketentuan-ketentuan alternatif jawaban diatas, kemudian

dianalisis frekuensi menggunakan program SPSS 15 Analisis frekuensi

digunakan untuk menghitung frekuensi data pada variabel. Langkah-langkahnya

adalah berikut:

1. Masukkan skor tiap item dan total variable X pada lembar SPSS 15

2. Klik Analyze----- Discriptive Statistics -----Frequencies

3. Masukkan seluruh item dan total variabel X ke Variable(s)

4. Buka statistics

5. Ceklis Mean, Median, Mode, pada kotak Central Tendencykemudian klik

Continue

6. Ceklis Display Frequency Tables

7. Klik OK

Maka hasil yang didapat dapat dilihat pada (Lampiran) dan

kesimpulannya dapat dilihat pada tabel di bawah ini

TABEL 4.6

DISTRIBUSI FREKUENSI SLOGAN LINGKUNGAN HIDUP

TAHUN PELAJARAN 2014/2015

No Interval Kategori Frekwensi Prosentase

1 61 – 75 Sangat Baik 24 41, 4 %

2 46 – 60 Baik 29 50 %

3 31 – 45 Cukup Baik 5 8, 6 %

4 16 – 30 Rendah 0 0%

5 0 – 15 Sangat rendah 0 0%
66

Berdasarkan tabel di atas, dapat dijelaskan bahwa slogan lingkungan

hidup di MI Ma’arif At-Taqwa Kesambenkulon Wringinanom Gresik dalam

keadaan baik. karena rata-rata responden berada pada kelas interval 46-60.

Hal ini diunjukkan oleh prosentase responden yang memiliki skor 46-60

sebesar 50 % (29 responden) atau dalam kategori Baik. Selebihnya berada

pada kelas interval 61-75 sebesar 41,4 % ( 24 responden ) atau dalam

kategori sangat baik. Pada kelas interval 31-45 sebesar 8,6 % ( 5 responden

), kelas interval 16-30 sebesar 0 %, kelas interval 0-15 sebesar 0 %.

2. Penyajian data variabel Y (Kebersihan lingkungan sekolah)

Data yang diperoleh dari angket yang disebarkan kepada responden

yaitu siswa MI Ma’arif At-Taqwa Kesambenkulon Wringinanom Gresik Tahun

Pelajaran 2014/2015. yang menyangkut variabel Y (Kebersihan lingkungan

sekolah) sebanyak 15 soal dan tersedia lima alternatif jawaban yang masing-

masing jawaban mempunyai skor berdasarkan ketentuan-ketentuan sebagai

berikut:

Tabel 4.7

Skala Guttman

ALTERNATIF JAWABAN BOBOT


SANGAT SETUJU ( SS ) 5
SETUJU ( S ) 4
RAGU – RAGU ( RR ) 3
TIDAK TAHU ( TH ) 2
TIDAK TAHU SAMA SEKALI ( THS ) 1

Rekapitulasi data hasil angket variabel Y (Kebersihan lingkungan

sekolah) dapat diketahui pada tabel berikut ini :


67

TABEL 4.8

DATA HASIL ANGKET TENTANG KEBERSIHAN LINGKUNGAN


SEKOLAH KELAS IV s/d VI MI MA’ARIF AT – TAQWA

NO SCOR UNTUK ITEM NOMOR :


Rs Jml
p 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 5 2 3 2 5 3 5 5 2 3 3 5 5 2 3 53
2 5 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 56
3 4 5 4 5 3 4 4 3 5 3 4 4 3 5 3 59
4 3 3 5 3 4 5 3 4 3 2 5 3 4 3 2 52
5 3 5 2 5 5 2 3 5 5 4 2 3 5 5 4 58
6 5 5 3 2 3 3 3 3 2 5 3 3 3 2 5 50
7 5 5 3 5 3 3 5 3 5 4 3 5 3 5 4 61
8 3 4 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 65
9 3 3 3 4 4 3 5 4 4 5 3 5 4 4 5 59
10 3 5 2 3 5 2 4 5 3 5 2 4 5 3 5 56
11 3 3 2 1 2 2 5 2 1 4 2 5 2 1 4 39
12 5 1 5 3 5 5 5 5 3 4 5 5 5 3 4 63
13 3 3 3 5 4 3 3 4 5 4 3 3 4 5 4 56
14 5 4 3 3 4 3 5 4 3 4 3 5 4 3 4 57
15 3 2 3 3 4 3 2 4 3 4 3 2 4 3 4 47
16 4 3 4 3 3 4 1 3 3 4 4 1 3 3 4 47
17 4 5 3 3 5 3 5 5 3 4 3 5 5 3 4 60
18 3 2 3 2 4 3 2 4 2 2 3 2 4 2 2 40
19 3 5 5 2 5 5 4 5 2 4 5 4 5 2 4 60
20 3 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 41
21 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 3 4 4 3 52
22 4 5 2 5 5 2 3 5 5 3 2 3 5 5 3 57
23 5 3 2 3 5 2 3 5 3 3 2 3 5 3 3 50
24 2 5 3 5 5 3 3 5 5 3 3 3 5 5 3 58
25 3 2 3 5 3 3 3 3 5 3 3 3 3 5 3 50
26 3 5 3 4 5 3 5 5 4 5 3 5 5 4 5 64
27 4 5 5 4 3 5 5 3 4 5 5 5 3 4 5 65
28 3 4 3 5 5 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 66
29 2 3 2 5 4 2 5 4 5 5 2 5 4 5 5 58
30 2 1 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 65
31 5 3 2 5 4 2 5 4 5 5 2 5 4 5 5 61
32 3 5 5 4 3 5 4 3 4 4 5 4 3 4 4 60
33 3 3 2 4 4 2 5 4 4 5 2 5 4 4 5 56
34 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 48
35 4 3 2 3 5 2 5 5 3 5 2 5 5 3 5 57
36 3 3 3 4 5 3 3 5 4 3 3 3 5 4 3 54
37 3 2 3 5 3 3 3 3 5 3 3 3 3 5 3 50
38 5 2 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 5 5 4 65
68

NO SCOR UNTUK ITEM NOMOR :


Rs Jml
p 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
39 3 2 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 47
40 5 4 3 5 5 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 68
41 5 5 3 5 5 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 69
42 3 3 2 3 5 2 3 5 3 3 2 3 5 3 3 48
43 5 5 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 65
44 4 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 5 4 70
45 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
46 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 4 5 4 5 5 68
47 3 5 5 3 4 5 3 4 3 3 5 3 4 3 3 56
48 3 5 5 3 4 5 3 4 3 3 5 3 4 3 3 56
49 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 71
50 3 5 4 3 5 4 3 5 3 3 4 3 5 3 3 56
51 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 71
52 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
53 4 3 4 5 3 4 5 3 5 5 4 5 3 5 5 63
54 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 59
55 5 4 4 3 2 4 5 5 3 2 4 5 5 3 2 56
56 3 5 5 3 3 2 4 4 3 3 2 4 4 3 3 51
57 4 5 5 4 3 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 63
58 4 3 4 3 4 3 3 4 3 2 3 3 4 3 2 48
Jumlah 3325

Berdasarkan ketentuan-ketentuan alternatif jawaban diatas, kemudian

dianalisis frekuensi menggunakan program SPSS 15 Analisis frekuensi

digunakan untuk menghitung frekuensi data pada variabel. Langkah-langkahnya

adalah berikut:

1. Masukkan skor tiap item dan total variable X pada lembar SPSS 15

2. Klik Analyze----- Discriptive Statistics -----Frequencies

3. Masukkan seluruh item dan total variabel X ke Variable(s)

4. Buka statistics

5. Ceklis Mean, Median, Mode, pada kotak Central Tendencykemudian klik

Continue

6. Ceklis Display Frequency Tables


69

7. Klik OK

Maka hasil yang didapat dapat dilihat pada (Lampiran) dan

kesimpulannya dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

TABEL 4.9

DISTRIBUSI FREKUENSI KEBERSIHAN LINGKUNGAN SEKOLAH

TAHUN PELAJARAN 2014/201

No Interval Kategori Frekwensi Prosentase

1 61 – 75 Sangat Baik 17 29,3 %

2 46 – 60 Baik 38 65,5 %

3 31 – 45 Cukup Baik 3 5,2 %

4 16 – 30 Rendah 0 0%

5 0 – 15 Sangat Rendah 0 0%

Berdasarkan tabel di atas, dapat dijelaskan bahwa kebersihan

lingkungan sekolah di MI Ma’arif At-Taqwa Kesambenkulon Wringinanom

Gresik dalam keadaan baik. karena rata-rata responden berada pada kelas

interval 46-60. Hal tersebut ditunjukkan oleh prosentase responden yang

memiliki skor 46-60 sebesar 65,5 % (38 responden) atau dalam kategori

Baik. Selebihnya berada pada kelas interval 61-75 sebesar 29,3 % (17

responden) atau dalam kategori sangat baik. Pada kelas interval 31-45

sebesar 5,2 % ( 3 responden ), kelas interval 16-30 sebesar 0 %, kelas

interval 0-15 sebesar 0 %.


70

C. ANALISIS DATA

1. Uji instrumen

Langkah awal untuk menguji kebenaran hipotesis adalah menguji

validitas dan reliabilitas alat ukur yang digunakan dalam penelitian. Pada

penelitian ini pengujian validitas dan reliabilitas dilakukan pada variabel x

dan y, yaitu Slogan lingkungan hidup dan kebersihan lingkungan sekolah.

a. Uji Validitas

Uji validitas dilakukan untuk menguji valid atau tidaknya butir-butir

soal pada instrumen penelitian yang digunakan untuk mengukur

variabel x (slogan lingkungan hidup). Kriteria uji validitas butir adalah

apabila r hitung pada taraf signifikan 5% setelah dikonsultasikan

dengan r tabel nilainya lebih besar, maka butir tersebut dinyatakan

valid. Dengan N = 57, besarnya nilai kritik (critical value) dari

koefisien korelasi (r) Product Moment pada tarap signifikan 5%

diperoleh angka r tabel = 0, 2564. Dengan demikian butir instrumen

yang dinyatakan valid adalah butir yang memiliki koefisien korelasi

lebih besar dari (>) 0,2564 dari nilai kritik tersebut.

Langkah-langkah untuk melakukan uji validitas menggunakan

SPSS 15 adalah sebagai berikut :

1. Masukkan skor tiap dan total variabel X pada lembar SPSS 15

2. Klik Analyze > Correlate > Bivarriate

3. Masukkan skor tiap item dan total variabel X ke kolom

Variables
71

4. Klik Correlation Coefficients > Person. Test of Significance >

Two-tailed. Centang Flag significant correlation.

5. Klik OK.

Maka hasil yang didapat dapat dilihat pada (lampiran) dan

kesimpulannya dapat dilihat pada tabel berkut ini :

Tabel 4.10

Hasil Uji Validitas

Variabel slogan lingkungan hidup

No. Soal r hitung r tabel Keterangan


1 0.711 0.256 Valid
2 0.388 0.256 Valid
3 0.466 0.256 Valid
4 0.665 0.256 Valid
5 0.317 0.256 Valid
6 0.532 0.256 Valid
7 0.655 0.256 Valid
8 0.337 0.256 Valid
9 0.665 0.256 Valid
10 0.668 0.256 Valid
11 0.532 0.256 Valid
12 0.655 0.256 Valid
13 0.337 0.256 Valid
14 0.665 0.256 Valid
15 0.668 0.256 Valid
72

Tabel 4.11

Hasil Uji Validitas

Variabel kebersihan lingkungan sekolah

No. Soal r hitung r tabel Keterangan


1 0.361 0.256 Valid
2 0.395 0.256 Valid
3 0.342 0.256 Valid
4 0.684 0.256 Valid
5 0.410 0.256 Valid
6 0.403 0.256 Valid
7 0.633 0.256 Valid
8 0.447 0.256 Valid
9 0.684 0.256 Valid
10 0.611 0.256 Valid
11 0.403 0.256 Valid
12 0.633 0.256 Valid
13 0.447 0.256 Valid
14 0.684 0.256 Valid
15 0.611 0.256 Valid
Berdasarkan hasil uji validitas butir seperti tersebut di atas nilai

r hitung masing-masing butir > 0.256. Dengan demikian seluruh butir

angket tersebut dapat dinyatakan valid dan dapat digunakan sebagai

instrumen penelitian.

b. Uji Reliabilitas

Uji Reliabilitas dilakukan menyangkut masalah ketepatan alat

ukur. Ketepatan ini dapat dinilai dengan analisis statistik untuk

mengetahui kesalahan ukur. Suatu instrumen dianggap reliabel apabila

instrumen tersebut dapat dipercaya sebagai alat ukur data penelitian.

Dalam aplikasinya, reliabilitas instrumen dinyatakan oleh

koefisien reliabilitas yang angkanya berada dalam rentang dari 0 sampai

dengan 1,00. Semakin tinggi koefisien reliabilitas mendekati angka 1,00

maka semakin tinggi reliabilitasnya, dan sebaliknya koefisien yang


73

semakin rendah mendekati angka 0 maka semakin rendah pula

reliabilitasnya.

Tabel 4.12

Tingkat Reliabilitas

No. Persentasi Keterangan

1 0,0 -0,19 Menunjukan reliabilitas rendah

2 0,2 -0,39 Menunjukan reliabilitas sedang

3 0,4 -0,59 Menunjukan reliabilitas cukup

4 0,6 -0,79 Menunjukan reliabilitas tinggi

5 0,8 -1,00 Menunjukan reliabilitas sangat tinggi

Dari data hasil angket yang penulis peroleh kemudian dilakukan

uji reliabilitas terhadap varibel X terlebih dahulu dengan program SPSS

15 dengan langkah-langkah sebagai berikut :

1. Masukkan skor tiap item x.1 sampai dengan x.15 pada lembar SPSS

15

2. Klik Analyze > Scale > Reliability Analysis

3. Pindahkan semua item variabel ke kolom Items

4. Pada Model pilih Alpha

5. Tekan OK

Maka data yang dihasilkan seperti ini:


74

Tabel 4.13

Reliability
Slogan-slogan lingkungan hidup
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary

N %
Cases Valid 58 100,0
Excluded(
0 ,0
a)
Total 58 100,0
a Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's
Alpha N of Items
,837 15

Reliability
kebersihan lingkungan sekolah
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary

N %
Cases Valid 58 100,0
Excluded(
0 ,0
a)
Total 58 100,0
a Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's
Alpha N of Items
,806 15

Berdasarkan hasil uji reliabilitas menggunakan program SPSS 15

terhadap instrumen slogan lingkungan hidup diperoleh nilai koefisien alpha

() sebesar 0, 837 dan untuk instrumen kebersihan lingkungan sekolah

diperoleh nilai koefisien alpha () sebesar 0, 806. Dengan demikian kedua

instrument tersebut dapat dinyatakan reliabel dan bisa digunakan sebagai

instrumen penelitian.
75

TABEL 4.14

Hasil Uji Reabilitas

Variabel Hasil Uji Keterangan

Slogan lingkungan hidup 0, 837 Variabel

Kebersihan lingkungan sekolah 0, 806 Variabel

1. Uji Asumsi

a. Uji Normalitas

Uji Normalitas dilakukan untuk memeriksa apakah populasi

berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas perlu dicek

keberlakuannya agar langkah-langkah selanjutnya dapat dipertanggung

jawabkan. Normalitas data akan ditentukan oleh nilai signifikansi yang

di dapatkan. Kriteria normal yang yang digunakan adalah data

dikatakan berdistribusi normal jika koefisien Asymp. Sig lebih besar

dari alpha (α). Pengujian normalitas data menggunakan uji SPSS15

dengan langkah-langkah sebagai berikut :

1. Masukkan hasil dari variabel X dan Variabel Y ke lembar SPSS 15

2. Klik Analyze > Nonparametric > Legacy Dialogs > 1-Sampel K-

3. Pindahkan ke kolom Test Variabel List

4. Pada Test Distribution centang Normal

5. Klik OK.

Maka data yang dihasilkan seperti ini :


76

Tabel 4.15

NPar Tests

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Slogan
lingkungan
hidup
N 58
Mean 57,8448
Normal Parameters(a,b)
Std. Deviation 8,36828
Most Extreme Absolute ,094
Differences Positive ,087
Negative -,094
Kolmogorov-Smirnov Z ,719
Asymp. Sig. (2-tailed) ,679
a Test distribution is Normal.
b Calculated from data.

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test


Kebersihan
lingkungan
sekolah
N 58
Mean 57,2414
Normal Parameters(a,b)
Std. Deviation 7,63259
Most Extreme Absolute ,125
Differences Positive ,053
Negative -,125
Kolmogorov-Smirnov Z ,952
Asymp. Sig. (2-tailed) ,325
a Test distribution is Normal.
b Calculated from data.
Tabel 4.16
Hasil Uji Normalitas

No Variabel Asymp.Sig (p-value) Kondisi Alpha Keterangan


1 Slogan 0, 679 > 0,05 Distribusi
lingkungan Data
hidup Normal
2 Kebersihan 0, 325 > 0,05 Distribusi
lingkungan Data
sekolah Normal
77

Berdasarkan hasil uji normalitas menggunakan program SPSS 15

menunjukkan bahwa nilai signifikansi (Asymp.Sig.) untuk variabel slogan

lingkungan hidup adalah 0, 679 dan nilai signifikansi (Asymp.Sig.) untuk

variabel kebersihan lingkungan sekolah adalah 0, 325. Nilai signifikansi

untuk masing-masing variabel ternyata lebih besar dari alpha (α) 0.05.

Dengan demikian, dapat dinyatakan bahwa data dari masing-masing

variabel berdistribusi normal. Berikut adalah output SPSS grafik normal P-P

Plot hasil pengujian normalitas.

1) Variable Slogan lingkungan hidup

Normal P-P Plot of slogan-slogan lingkungan hidup

1.0

0.8
Expected Cum Prob

0.6

0.4

0.2

0.0
0.0 0.2 0.4 0.6 0.8 1.0
Observed Cum Prob

2) Variable Kebersihan lingkungan sekolah


78

Normal P-P Plot of kebersihan lingkungan sekolah

1.0

0.8
Expected Cum Prob

0.6

0.4

0.2

0.0
0.0 0.2 0.4 0.6 0.8 1.0
Observed Cum Prob

Dari gambar-gambar grafik diatas dapat diketahui bahwa titik-titik

berada disekitar garis dan mengikuti garis diagonal, maka dapat

disimpulkan bahwa data tersebut berdistribusi normal.

b. Uji Homogenitas

Uji Homoginitas digunakan untuk memberikan keyakinan bahwa

sekumpulan data dalam serangkaian analisis memang berasal dari populasi

yang tidak jauh berbeda keragamannya/ variansnya. Dengan kriteria nilai

signifikansi lebih besar dari 0,05.

Langkah-langkah uji homogenitas dengan SPSS 15 adalah sebagai

berikut :

1. Masukkan hasil dari variabel X dan Variabel Y ke lembar SPSS 15

2. Pilih Analyze > Compare Means > One Way ANOVA

3. Pindahkan item variabel X ke kolom Dependent List dan dan

variabel Y ke kolom Factor List

4. Pilih Option centang Homogenity Of Variance Test

5. Klik Continue
79

6. Klik OK

Maka data yang dihasilkan seperti ini :

Tabel 4.17

Tabel Test of homogenety of variance


Test of Homogeneity of Variances

Slogan-slogan lingkungan hidup


Levene
Statistic df1 df2 Sig.
1,656 13 34 ,118

ANOVA

slogan-slogan lingkungan hidup


Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups 3234,187 23 140,617 6,312 ,000
Within Groups 757,417 34 22,277
Total 3991,603 57

Berdasarkan hasil uji homogenitas menggunakan SPSS 15

menunjukkan bahwa nilai signifikansi(Sig.) adalah 0, 118. Jika nilai

Sig. lebih besar dari alpha (α) maka data tersebut termasuk data

homogen. Karena 0, 118 > 0,05 maka data diatas termasuk data

homogen.

2. Uji hipotesis

Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan Uji korelasi Product

moment dengan SPSS 15. Uji korelasi product moment adalah uji statistik

yang digunakan untuk menganalisis hubungan antara dua variabel atau

lebih yang bersifat kuantitatif. Dalam mengambil keputusan terhadap

hipotesis dilakukan dengan dua cara, yaitu:


80

1. membandingkan koefisien korelasi dengan r tabel dengan ketentuan:

a. Jika koefisien korelasi > r tabel maka ada korelasi yang signifikan (

Ha diterima/Ho ditolak)

b. Jika koefisien korelasi < r tabel maka tidak ada korelasi yang

signifikan ( Ha ditolak /Ho diterima)

2. Membandingkan nilai probabilitas (sig.) dengan nilai Alpha

a. Jika nilai Sig. < 0,05 maka ada korelasi yang signifikan ( Ha

diterima/Ho ditolak)

b. Jika nilai Sig. > 0,05 maka tidak ada korelasi yang signifikan ( Ha

ditolak /Ho diterima)

Dalam menentukan kekuatan hubungan atau korelasi penulis mengacu

pada tabel interpretasi koefisien korelasi product moment.

Tabel 4.18

Interpretasi koefisien korelasi product moment

Interval Tingkat Hubungan


0,80-1,000 Sangat kuat/ sangat tinggi
0,60-0,799 Kuat/ tinggi
0,40-0,599 Sedang
0,20-0,399 Lemah/ rendah
0,00-0,199 Sangat lemah/ sangat rendah

Sedangkan langkah-langkah yang dilakukan untuk menguji korelasi

ini adalah sebagai berikut:

1. Jumlahkan skor soal nomer 1 hingga nomer 15 dari variabel X

2. Jumlahkan skor soal nomer 1 hingga nomer 15 dari variabel Y

3. Copy total variabel X dan total variable Y


81

4. Buka SPSS dan Paste

5. Klik Analyze ---- Correlate ---- Bivariate

6. Pindahkan variabel X1 dan Y1ke kolom variables

7. Centang pearson pada Correlation Coefficients

8. Pilih Two tailed pada Test of significance

9. Centang Flag significant correlation

10. Klik OK

Maka akan muncul output SPSS hasil pengujian korelasi product moment

seperti dibawah ini:

Tabel 4.19

Output Hasil Pengujian Korelasi Product Moment Tentang Slogan

Lingkungan Hidup Terhadap Kebersihan Lingkungan Sekolah di MI

Ma’arif At – Taqwa Kesambenkulon Wringinanom Gresik

Correlations

Correlations

slogan-slogan kebersihan
lingkungan lingkungan
hidup sekolah
slogan-slogan Pearson Correlation 1 ,825(**)
lingkungan hidup Sig. (2-tailed) ,000
N 58 58
kebersihan Pearson Correlation ,825(**) 1
lingkungan sekolah Sig. (2-tailed) ,000
N 58 58
** Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Pengaruh slogan-slogan lingkungan hidup terhadap kebersihan

lingkungan sekolah di MI Ma’arif At-Taqwa Kesambenkulon Wringinanom


82

Gresik tahun pelajaran 2014/2015 berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa r

tabel untuk 58 responden pada tingkat signifikansi 0,05 adalah sebesar 0,256.

Dari tabel hasil perhitungan, didapati bahwa r korelasi adalah sebesar 0,825,

ternyata lebih besar dari r tabel. Dengan demikian hipotesis alternatif (Ha)

diterima, yakni bahwa ada hubungan antara Slogan-slogan lingkungan hidup di

MI Ma’arif At-Taqwa Kesambenkulon Wringinanom Gresik tahun pelajaran

2014/2015. Berdasarkan tabel interpretasi koefisien korelasi, besarnya r korelasi

0,825 ini menjelaskan bahwa hubungan antara slogan-slogan lingkungan hidup

terhadap kebersihan lingkungan sekolah di MI Ma’arif At-Taqwa

Kesambenkulon Wringinanom Gresik tahun pelajaran 2014/2015 dinyatakan

sangat kuat. Selanjutnya nilai r korelasi yang ternyata positif menunjukkan

bahwa pada hubungan antara slogan-slogan lingkungan hidup terhadap

kebersihan lingkungan sekolah di MI Ma’arif At-Taqwa Kesambenkulon

Wringinanom Gresik tahun pelajaran 2014/2015 adalah hubungan positif. Hal

ini berarti bahwa semakin meningkat slogan-slogan lingkungan hidup maka

semakin meningkat pula kebersihan lingkungan sekolah. Selanjutnya dari tabel

didapati bahwa nilai signifikansi = 0,000 yang ternyata lebih kecil dari nilai

alpha = 0,05 (nilai tingkat signifikansi yang digunakan) menunjukkan bahwa

hubungan antara slogan-slogan lingkungan hidup terhadap kebersihan

lingkungan sekolah di MI Ma’arif At-Taqwa Kesambenkulon Wringinanom

Gresik tahun pelajaran 2014/2015 adalah signifikan. Dengan begitu dapat

disimpulkan Ha (Hipotesis Alternatif) yang menyatakan “Ada hubungan antara

slogan-slogan lingkungan hidup terhadap kebersihan lingkungan sekolah di MI

Ma’arif At-Taqwa Kesambenkulon Wringinanom Gresik tahun pelajaran


83

2014/2015” dinyatakan diterima. Sedangkan Ho (Hipotesis Nol) yang

menyatakan “Tidak ada hubungan antara slogan-slogan lingkungan hidup

terhadap kebersihan lingkungan sekolah di MI Ma’arif At-Taqwa

Kesambenkulon Wringinanom Gresik tahun pelajaran 2014/2015” dinyatakan

ditolak.

Berdasarkan Tabel 4.19 diketahui bahwa rxy : 0,825 adalah tergolong

korelasi yang sangat kuat/sangat tinggi. Atau dengan kata lain bahwa antara

variable x dan variable y terdapat korelasi yang sangan kuat/sangat tinggi.

Anda mungkin juga menyukai