HASIL OBSERVASI
kegiatan tersebut, baik secara fisik maupun non fisik. Upaya dapat dilakukan dengan
permasalahan ini.
pengamatan terhadap berbagai situasi dan aspek yang berkaitan dengan Madrasah
Lapangan (PPL) didapatkan bahwa bentuk dan keadaan fisik Madrasah MTs Al-
Intishor yang dibangun dengan permanen dan memiliki fasilitas yang cukup
lengkap.
oleh Kakanwil Departemen Agama Provinsi Nusa tenggara Barat dengan nomor
1
berdasarkan partisipasi masyarakat dalam memajukan pendidikan di desa
Beliau wafat pada tahun 1884 dan digantikan oleh putra pertamanya yang
B. Peserta Didik
MTs Al-Istishor yang terletak di jalan sultan Salahuddin no. 141 Bendega
Tanjung Karang Sekarbela Mataram yang merupakan salah satu lembaga institut
Peserta didik merupakan salah satu komponen yang sangat penting dan tidak
bisa dilepaskan dalam sebuah institute pendidikan. Karena tanpa adanya peserta
didik, maka Madrasah itu tidak berarti apa-apa dimata masyarakat. Sehingga
utama dalam membentuk watak (Akhlak) dan karakternya, baik pada aspek
2
Berdasarkan pengamatan yang telah dilaksanakan, saya melihat bahwa pada
umumnya siswa dan siswi MTs Al-Intishor cukup pintar dan berbakat, namun
Adapun jumlah siswa di MTs Al-Intishor Bedega Tanjung Karang pada tahun
pelajaran 2017yang terdaftar yaitu berjumlah 54 siswa. Berikut ini perincian dari
L P
3 IX 16 3 19 Aswadi, S. Pd
Jumlah 54 3
C. Pendidik
selain itu juga guru merupakan figur dalam dunia pendidikan yang akan dicontoh
dan di teladani. Oleh karna itu, kedudukan guru untuk selalu mengembangkan
Guru merupakan salah satu kebutuhan vital dalam proses belajar mengajar
3
Guru bertugas mengelola pembelajaran, bertanggung jawab kepada kepala
untuk mencapai target kurikulum yang sudah ditentukan. Guru adalah faktor
adanya kehadiran seorang guru, proses belajar mengajar tidak akan berjalan
dengan baik, karna tidak akan mungkin siswa dapat belajar sendiri tanpa
Kesadaran akan tanggung jawab sebagai guru yaitu pendidik dan pengajar
sangat di perhatikan dan di pegang teguh. Guru guru di MTs al-Intishor Bendega
sangat bagus, baik dalam hal mengajar yaitu memberikan ilmu pengetahuan
Dukungan para guru MTs al-Intishor dari segi pendidikan, memiliki antusias
yang tinggi, terbukti dari program diniyah yang setiap hari rutin dilakukan baik
dari segi spiritual, dan dari segi pengatahuan, dimana guru-guru MTs al-Intishor
dari luar yaitu pembelajaran tidak hanya dilakukan dikelas namun beberapa
yang berjalan secara rutin setiap minggu seperti bimbingan Tilawati Qur’an,
4
gerakan pramuka, dan drum band. Keterampilan ini tidak hanya untuk
itu dalam bentuk dukungan materi, saran, masukan ide, dan kesempatan.
Tanggung jawab sebagai pendidik dan yang begitu besar sangat dijunjung
tinggi. Hal ini terlihat dari guru-guru yang rajin masuk, mereka mengajar kepada
siswa atau siswinya untuk taat kepada peraturan madrasah untuk datang tepat
1. Keadaan Guru
Jam Jm Tugas
3. Dra. IPA 5 5 5 15 15
Sukraeni
5
7. Sumiyati, BK 2 2 2 6 6
S.Pd
11. Siti B. 6 6 6
Syuryani, Indonesia
S.Pd
6
a) Perencanaan.
(5) Silabus
(6) RPP
b) Melaksanakan
Pendidikbertugasuntukmelaksanakankegiatan pembelajaran
c) Menilai.
antara lain menilai sikap spiritual, sikap sosial peserta didik, penilaian
(Refleksi)
D. Tenaga Kependidikan
N L/
Nama Jabatan
o P
1 Ribaen, S.Pd P KTU
2 Aminulloh, S.Pd L Staff TU
3 Rizcha Okta Azari, S.Pd P Bendahara
4 Hujaefah, S.PdI P Kepala Perpustakaan
Fajri Mulya Permana,
5 S.PdI L Penjaga
7
6 Haeroni, S.Pd P Staff Perpustakaan
Tabel 1.2. Daftar nama tenaga kependidikan MTs Al-Intishor
Komponen pendidikan yang sangat penting selain manusia (guru dan siswa)
adalah sarana dan prasarana, yang difungsikan sebagi pendukung dalam kegiatan
mengajar tidak akan dapat berjalan dengan baik, adapun daftar sarana prasarana
Milik
Usia
Rusak Rusak Bangunan
Baik
Ringan Berat
No Jenis Prasarana
Luas Luas
Luas
Jml (cm2 Jml (cm2 jml
(cm2)
) )
1. R. Kepala Madrasah 16 1 11 th
2. R. Lab. IPA 36 1 6 th
3. R. Perpustakaan 36 1 7 th
4. R. Guru 56 1 6 th
5. R. Kelas 30 1 30 2 12 th
6. R. Tata Usaha 16 1 7 th
7. R. Konseling 16 1 6 th
8. R. UKS 16 1 7 th
9. R. Osis 16 1 7 th
10. R. Sirkulasi 23 2
8
11. Musolla 48 1 19 th
12. Gudang 6 1
14. WC Guru 8 1 1 th
15. WC Siswa 8 3 1 th
Organisasi Madrasah merupakan kumpulan dari dua orang atau lebih untuk
melakukan kerja sama dalam mencapai suatu tujuan. Organisasi Madrasah yang
1. Kepala Madrasah.
pengajaran.
9
2. Wakil kepala Madrasah Bidang Kurikulum.
yaitu :
yaitu :
10
Bertanggung jawab dalam melaksanakan segala urusan administrasi
7. Guru
a) Mendidik siswa berkaitan dengan sopan santun dan tata tertib Madrasah.
b) Membimbing dan mengarahkan siswa agar menjadi siswa yang baik dan
bertanggung jawab.
8. Siswa
BAB II
11
PENGALAMAN LATIHAN ADMINISTRASI SEKOLAH
bagaimana membuat administrasi tersebut. Apa saja yang dibutuhkan dan apa
Selain itu dengan adanya administrasi sekolah mahasiswa PPL nantinya ketika
menjadi guru tidak merasa canggung dengan administrasi yang ada disekolah
mahasiswa hanya menyesuaikan diri dengan administrasi sekolah yang sudah ada
di sekolah, Baik itu program tahunan, jadwal pelajarannya dan juga evaluasi
12
Komponen administrasi pendidikan di MTs al-Intishor BendegaTanjung Karang
a) Administrasi Kurikulum
b) Administrasi Kesiswaan
(2) Administrasi keuangan yang meliputi buku catatan keuangan Dana BOS
d) Administrasi Perlengkapan/Inventarisasi
Yang termasuk dalam kegiatan administrasi sarana dan prasarana ini antara
13
e) Administrasi dengan Masyarakat
f) Administarsi Keuangan
g) Administrasi Kepegawaian
yaitu mulai dari guru, karyawan oleh tata usaha. Penanganan administrasi
(3) Pengelompokan SK
14
h) Administrasi Perpustakaan
keadaan kelas setiap jam pelajaran sesuai dengan bidang studi yang diajarkan.
Mahasiswa PPL akan mengetahui dan menyimpulkan dalam setiap akhir bulan
siapa siswa yang paling rajin, malas, izin dan sakit. Selain itu dengan adanya
absensi, mahasiswa PPL akan lebih tahu nama-nama siswa yang diajarkan.
berikut:
15
9. 0344 Irfan Fauzi L VIII
16
BAB III
KESIMPULAN
menjadi guru mampu melaksanakan kegiatan seperti yang telah dibimbing pada
kegiatan PPL.
sekolah dan kelas dapat disimpulkan bahwa, segala sesuatunya berkenaan pada
sumber baik personal maupun material secara efektif dan efisien guna tercapainya
tujuan pendidikan.
pembelajaran secara aktif dan efisien serta dapat menciptakan input danoutput yang
17