Anda di halaman 1dari 31

LAPORAN PELAKSANAAN

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN


(PPL)

Lokasi di SD Negeri 013 Pematang Reba


Kecamatan Rengat Barat
Kabupaten Indragiri Hulu

Oleh :
Maslaini
(11718200552)
Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Dosen Pembimbing
NIKI DIAN PERMANA. P, M.Pd
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang
Program Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan kegiatan
pembelajaran yang diberikan kepada mahasiswa sebagai calon guru untuk berlatih
secara bertahap dan sistematis dalam mengenal pendidikan dilapangan.Program
Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan salah satu kegiatan intrakurikuler yang wajib
diikuti dengan baik dan wajib lulus. Kegiatan yang dilakukan oleh setiap mahasiswa
strata 1 Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim
Riau dalam rangka mengintegrasi pengetahuan teoritis yang diperoleh dari perkuliahan
di kampus dengan Program Pengalaman Lapangan (PPL).
Program Pengalaman Lapangan (PPL) bagi mahasiswa Fakultas
Tarbiyah dan keguruan Universitas Negeri Sultan Syarif Kasim Riau merupakan
keberhasilan suatu bangsa tergantung pada mutu sumber daya manusia yang diperoleh
dari jenjang pendidikan. Keberhasilan suatu pendidikan dipengaruhi oleh tenaga-tenaga
pendidikan, sebagai guru sebelum terjun langsung kedunia pendidikan sebaiknya sudah
memiliki pengalaman mengajar, oleh karena itu Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK)
UIN Sultan Syarif Kasim Riau sebagai salah satu lembaga pendidikan dan kebudayaan
melaksanakan Program Pengalaman Lapangan (PPL) bagi calon guru.
Ruang Lingkup
 Kegiatan mengajar yang terdiri atas pembelajaran
intrakurikuler dan ekstrakurikuler.
 Kegiatan administratif sekolah yang terdiri dari
administratif kurikulum, administratif kesiswaan, dan
administratif perkantoran.
 Semua yang menyangkut dilingkungan sekolah.
Tujuan
Program Pengalaman Lapangan (PPL) bertujuan memberikan
pengalaman pembelajaran kepada mahasiswa tentang kegiatan
pembelajaran dikelas, layanan bimbingan konseling, administrasi
madrasah/sekolah, menciptakan suasana religius di madrasah/sekolah,
dan tugas-tugas keguruan lain yang terkait untuk menjadi guru yang
profesional.
Manfaat
 Mengakrabkan mahasiswa dengan dunia madrasah/sekolah.
 Mengembangkan kemampuan untuk menguasai dan menerapkan berbagai
keterampilan dasar mengajar dan ilmu-ilmu pendidikan di lapangan.
 Mengembangkan kemampuan untuk mengajar mata pelajaran serta melaksanakan
tugas lain sebagai guru madrasah/sekolah dengan memanfaatkan bantuan
profesioanal dari para pembimbing dan guru pamong.
 Mengembangkan kemampuan untuk mengajar dan melaksanakan tugas lain sebagai
guru madrasah/sekolah secara mandiri.
BAB II DESKRIPSI SEKOLAH LOKASI
PPL-DARING PLUS
Sejarah sekolah
Sekolah Dasar Negeri 013 didirikan pada 22 Desember 1981. Dengan luas bangunan awalnya 516 m 2
dan luas tanahnya sebesar 2.285 m 2. Pada tahun 2011, Sekolah Dasar Negeri 013 memiliki akreditasi dengan
nilai B. Kemudian pada tahun 2018, akreditasinya berubah menjadi A. Hingga saat ini Sekolah Dasar Negeri
013 memiliki akreditasi A.

Sekitar tahun 2008-2010 Sekolah Dasar Negeri 013 memiliki 300 siswa. Hal ini dipengaruhi oleh
transmigrasi dari beberapa daerah seperti KM 6 Pematang Reba dan KM 7 Talang Jerinjing sehingga
menyebabkan grafik kurva naik dalam penerimaan siswa baru.

Sementara itu pada tahun 2013, grafik kurva dalam penerimaan siswa baru mulai turun 30% lalu
naik kembali hingga tahun 2020. Saat ini Sekolah Dasar Negeri 013 memiliki 216 siswa. Penerimaan siswa baru
inipun dipengaruhi oleh zonasi, sertifikasi guru, kualifikasi guru kelas ataupun pembagian jam kerja yang
sesuai dengan Permendiknas Kependidikan tahun 2012. Pada tahun 2020 ini, jumlah tenaga pengajar di
Sekolah Dasar Negeri 013 Sebanyak 22 orang dengan Kepala Sekolah yaitu ibuk Misvida Yetti, M.Pd.
Struktur organisasi madrasah/sekolah
 Kepala Sekolah :Misvida Yetti,M.Pd
 Wakil Kurikulum : Alfiatri, S.Pd.SD
 Tata Usaha/Operator Sekolah : Ismarika, S.Pd
 Wali Kelas 1 A : Nurhayati, S.Pd
 Wali Kelas 1 B : Yulidarni, S.Pd
 Wali Kelas 2 A : Saerah, A.Ma. Pd.
 Wali Kelas 2 B : Sari Rahayu, S.Pd.SD
 Wali Kelas 3 : Elva Retnita, S.Pd
 Wali Kelas 4 A : Razak Syafawi, S.Pd
 Wali Kelas 4 B : Rosdina Tinambunan A.Ma. Pd
 Wali Kelas 5 A : Nila Roswita, S.Pd. SD
 Wali Kelas 5 B : Alfiatri, S.Pd .SD
 Wali Kelas 6 A : Rahmaniar, S.Pd
 Wali Kelas 6 B : Asrowi, S.Pd.
 Guru Bidang Studi B.Inggris : Desi Wahyuni, S.Pd.
 Guru Bidang Studi BMR : Ria Octarina, S.Pd.SD
 Guru PAI Kelas 1-3 : Barlian, S.Ag
 Guru PAI Kelas 4-6 : Rosnita, S.Pd. I
 Guru Olahraga Kelas 1-2 : Octavernia Asvi, S.Pd
 Guru Olahraga Kelas 3 : Maftah Syukrianda, S.Pd
 Guru Olahraga Kelas 4-6 : Hervandi, S.Pd
 Pustakawan : Sari Rahayu, S.Pd.SD
 Penjaga Sekolah : L.Suwardi Untung
 Tenaga Kebersihan : Ofriani
Kurikulum
Kurikulum yang digunakan di Sekolah Dasar Negeri 013
Pematang Reba adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 (K13) ini sudah
diterapkan sejak tahun 2013. Kurikulum 2013 adalah kurikulum yang
berlaku dalam Sistem Pendidikan Indonesia. Kurikulum ini merupakan
kurikulum tetap diterapkan pemerintah untuk menggantikan Kurikulum
2006 yang telah berlaku selama kurang lebih 6 tahun.
Sumber daya manusia
 Pimpinan
SD Negeri 013 Pematang Reba Dipimpin oleh seorang Kepala Sekolah yaitu buk Misvida Yetti.

 Tenaga pengajar
SD Negeri 013 Pematang Reba memiliki tenaga pengajar sebanyak 18 orang dan didalamnya termasuk
pegawai tetap dan honorer.

 Tenaga administrasi
SD Negeri 013 Pematang Reba memiliki tenaga administrasi hanya satu orang yaitu buk Ismarika, S.Pd.

 Pustakawan
SD Negeri 013 Pematang Reba hanya memiliki 1 orang pustakawan yaitu buk Sari Rahayu, S.Pd.SD

 Siswa
SD Negeri 013 Pematang Reba saat ini memiliki siswa sebanyak 216 siswa.
Sarana dan Prasarana
NO SARANA dan PRASARANA JUMLAH

1 Ruang Kepala Sekolah 1

2 Ruang Kantor/TU 1

3 Ruangan Belajar 6

4 WC 7

5 Perpustakaan 1

6 Ruangan Majelis Guru 1

7 Gudang 1

8 Bangku /Meja Murid 156

9 Almari /Buku Perpustakaan 818

10 Almari Prakarya 2

11 Rak Buku 2
12
Filing Cabinet 12

13
Meja/Kursi Guru Kep. SD 1
14
Meja/Kursi Guru 18

15
Papan Tulis 7
16
Kursi Tamu 1
17
Jam Dinding 7
181
Lonceng 1

19
Sound System 1
20
Radio Tape 1
21
Bendera Merah Putih 9
22
Mesin Tulis 2

23
Tiang Bendera Besi / Kayu 2
24
Microfon Toa 2

25
Komputer 1
BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN PPL
DARING PLUS
Praktik Pembelajaran
1. Pembelajaran Intrakurikuler
 Mengamati pembelajaran daring yang dilakukan oleh guru pamong melalui
media sosial Whatsapp.
 Praktik mengajar terbimbing daring kelas yang diawasi langsung oleh guru
pamong.
 Praktek mengajar mandiri daring melalui media sosial Whatsapp maupun
Youtube.
 Ujian praktek mengajar oleh guru pamong dengan menggunakan instrumen
yang telah disediakan melalui video yang diupload ke Youtube.
 Menyusun silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang
diarahkan oleh guru pamong ketika kegiatan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
2. Pembelajaran Ekstrakulikuler
Kegiatan ekstrakulikuler yang ada di SD Negeri 013 Pematang Reba diantaranya
yaitu:
 Pramuka
 Silat
 Catur
 Sepak bola
 Seni
Praktik Administrasi Sekolah

1. Administrasi Kurikulum
 Pembuatan RPP
 Pembuatan silabus
 Pembuatan kalender pendidikan
 Pembuatan program semester dan program tahunan
 Pembuatan rincian minggu efektif
 Membantu menjalankan absen guru-guru di jam pagi maupun siang.
 Membantu menyusun jadwal pelajaran dan piket guru.
 Membantu mengawasi proses pembelajaran daring yang dilakukan di sekolah.
2. Administrasi Kesiswaan
 Memperhatikan kedispilinan siswa dalam mengikuti proses
pembelajaran sekolah meskipun daring.
 Membantu proses kelancaran pembelajaran.
 Membantu merekap tugas yang diberi dan dikumpulkan kesekolah.
 Membantu dalam proses penilaian ujian mid dan semester siswa.
 Membantu merekap absen siswa yang diambil dari masing-masing
 kelas
 Membantu rekapitulasi jumlah siswa per tahun pelajaran.
3. Administrasi Perkantoran
 Membantu pengelolaan administrasi kepegawaian
 Membantu administrasi perlengkapan
 Membantu administrasi perpustakaan dan UKS.
 Membantu merekap nilai siswa
 Membantu menginput data pribadi siswa, manual dan online
 Membantu memasukkan identitas siswa secara online
 Membantu membuat surat menyurat
 Membantu mengisi buku induk siswa.
BAB IV ANALISIS DAN TEMUAN
ANALISIS
1. Faktor Pendukung
 Dapat bersosialisasi dengan warga sekolah, seperti kepala sekolah, wakil
kepala sekolah, staf tata usaha, guru-guru, pegawai dan seluruh siswa-siswi
SD Negeri 013 Pematang Reba.
 Dapat melaksanakan proses mengajar daring yang baik dengan di bimbing
oleh guru pamong.
 Mendapatkan pengalaman mengajar yang dapat dijadikan batu pijakan awal
untuk menjadi guru yang professional di bidangnya masing-masing.
 Dapat melaksanakan proses mengajar dengan lancar dibantu dengan
prasarana yang ada disekolah seperti computer, wifi, dll.
 Mendapat nilai yang bagus selama proses mengajar daring yang dibimbing
oleh guru pamong.
2. Faktor Penghambat
 Adanya siswa yang kurang disiplin, tidak memperhatikan dan tidak
mengerjakan tugas selama proses belajar mengajar daring.
 Kesulitan dalam menerapkan metode dan penguasaan kelas dikarenakan
sistem belajar daring melalui Whatsapp.
 Kurangnya motivasi dan semangat belajar siswa dalam mengikuti proses
pembelajaran daring.
 Beberapa siswa tidak mempunyai Handphone pribadi melainkan milik orangtua
maupun saudaranya sehingga sulit untuk belajar dengan optimal.
 Sulitnya mengembangkan aplikasi belajar yang efektif dikarenakan siswa buta
teknologi atau tidak memiliki alat untuk belajar seperti Handphone ataupun
computer serta jaringan internet yang memadai.
TEMUAN
 Terdapat guru yang mengajar bukan dari fakultas kependidikan, akan tetapi dari
fakultas lain.
 Terdapat guru yang kekurangan jam mengajar yang di tugaskan mengajar mata
pelajaran yang lain untuk memenuhi syarat jam mengajar dan terdapat guru yang
menambah jam mengajar di sekolah lain.
 Kepala sekolah yang berwibawa, bertanggung jawab, dan mau bersosialisasi dengan
seluruh warga sekolah, baik dengan guru, staf TU, mahasiswa, dan seluruh siswa-
siswi SD Negeri 013 Pematang Reba.
 Adanya sarana dan prasarana yang tidak lengkap seperti laboratorium sekolah.
 Adanya guru yang mengambil jam guru lain untuk kepentingan sebagai wali kelas
siswa tersebut.
 Adanya kegiatan penyuluhan, dan acara penting yang diadakan dari pihak luar
seperti Vaksinasi oleh Puskesmas.
 Pemberian tugas melalui Whatsapp atau bagi siswa yang tidak memiliki
handphone maka tugas diambil kesekolah.
 Pengantaran tugas setiap minggunya oleh siswa atau orangtua/wali siswa.
 Adanya acara wirid bulanan, sumbangan guru terkena musibah, infaq Jum’at
yang diterapkan di SD Negeri 013 Pematang Reba.
 Guru datang sesuai Shift untuk mencegah penyebaran Covid-19 dimana guru
kelas tinggi datang pada hari Senin-Rabu dan guru kelas rendah datang pada
hari Kamis-Sabtu. Sementara itu, guru bidang studi bebas memilih hari
sebanyak 3 hari kehadiran saja.
 Guru kesulitan mengukur kemampuan dan keberhasilan siswa dalam belajar
dikarenakan tugas yang diberikan terkadang dikerjakan oleh orangtua atau
saudara siswa.
BAB V PENUTUP
Kesimpulan
Kegiatan praktik pengalaman lapangan DARING PLUS di SD
Negeri 013 Pematang Reba sudah dapat dikatakan dijalankan dengan baik.
Meskipun dilapangan masih terdapat kekurangan baik secara internal maupun
eksternal tetapi tidak menyurutkan semangat dan kinerja sebagai seorang
calon guru, administrator pendidikan, dan juga seorang guru bimbingan
konseling. Dalam pelaksanaan PPL-DARING PLUS, pihak sekolah menyambut
dan menerima dengan tangan terbuka dan memberikan pemaparan yang baik
tentang system kerja dan struktur sekolah kepada peserta PPL sehingga
pelaksanaan kegiatan PPL dapat berjalan sesuai dengan yang dikehendaki
pihak sekolah. Praktik pengalaman lapangan daring plus telah memberikan
wawasan dan pengalaman yang luas bagi mahasiswa mengenai dunia
pendidikan, memberikan pengetahuan praktis, meningkatkan rasa tanggung
jawab terhadap profesi dan membina kerjasama antar personil sekolah.
Selain itu juga membantu mahasiswa dalam mengembangkan kemampuannya
mengelola teknologi dalam inovasi pembelajaran.
Saran
 Saran untuk Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN SUSKA RIAU Sebaiknya ada komunikasi
antara kampus dan sekolah dalam hal mata pelajaran, sehingga memudahkan mahasiswa
PPL yang menghadapi kesulitan karena adanya perbedaan pelajaran di kampus dengan
disekolah. Dan juga diharapkan pihak dari panitia PPL-DARING PLUS memberikan
pengetahuan kepada peserta PPL tentang jenjang pendidikan tempat mereka PPL dengan
detail sehingga peserta dapat lebih mudah dalam mempersiapkan perangkat
pembelajaran sesuai dengan jenjang dan jenis lembaga pendidikan yang akan dimasuki.
 Saran untuk SD Negeri 013 Pematang Reba : Upayakan terus peningkatan dan pengadaan
sarana dan prasarana belajar di SD Negeri 013 Pematang Reba dan upayakan wadah
penyalur bakat yang lebih banyak agar memotivasi siswa untuk belajar, serta upayakan
pembimbingan guru untuk mengajar lebih kreatif yang disukai oleh siswa sehingga bisa
menciptakan proses belajar mengajar yang lebih menarik. Selain itu, diharapkan kepada
para guru mengembangkan media pembelajaran berbasis teknologi mengingat zaman
semakin canggih dan dalam keadaan belajar online karena Covid-19. Kepada siswa
diharapkan selalu giat dan semangat belajar meskipun ditengah pandemic serta dapat
menjaga nama baik sekolah tercinta.
 Kritik dan Saran bagi pelaksanaan PPL selanjutnya
 Selalu bertanya kekurangan setelah mengajar dikelas, agar
pengetahuan kita sebagai mahasiswa PPL akan bertambah
 Jika ada tugas mengajar diusahakan hadir tepat waktu,
mempersiapkaan RPP serta menguasai materi yang akan diajarkan
 Kekompakan sesama anggota PPL lebih ditingkatkan lagi agar
memberikan kesan yang baik untuk sekolah
 Interaksi antara guru dan mahasiswa/ I PPL harus dijaga
 Kedisiplinan harus lebih ditingkatkan demi menjaga nama baik
Universitas Islam Negri Sultan Syarif Kasim Riau
 Jika ada mahasiswa PPL dari Universitas lain, mohon dijaga
silaturahmi dan kekompakan sesama mahasiswa PPL.
 Belajar menguasai teknologi agar tidak butek (buta teknologi)
terutama dalam kegiatan belajar mengajar online.

Anda mungkin juga menyukai