Anda di halaman 1dari 19

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Berdasarkan keputusan hasil rapat dewan guru dan keputusan Kepala
Madrasah bahwa untuk merealisasikan hasil pembelajaran di akhir Semester ll
untuk tingkat Madrasah Tsanawiyah Yaspi Cantayan Khususnya kelas IX
(Sembilan) untuk dapat mengikuti kegiatan Study Observasi Lapangan (SOL)
dan melaksanakan penelitian mengenai bagaimana pendidikan pada SDN Cihaur
yang katagorinya dalam kondisi pendidikan yang ada di wilayah Desa Cicantayan
dan sekitarnya, dalam hal ini difokuskan di SDN Cihaur yang berada di Desa
Cantayan .
Praktek Study Observasi Lapangan (SOL) adalah kegiatan yang bersifat
tahunan untuk kali ini dilaksanakan menjelang akhir semester II ( dua ) bulan
Maret 2017 bagi siswa/i kelas IX yang di laksanakan di Madrasah Tsanawiyah
Yaspi Cantayan yang termasuk keterkaitan dengan Mata Pelajaran Bahasa
Indonesia. .
Mengingat ternyata banyak sekali lulusan Madrasah Tsanawiyah Yaspi
Cantayan ini mendominasi menjadi siswa/i yang berkiprah dimasyarakat dan
didunia pendidikan dengan Kegiatan ini memiliki maksud agar siswa/i
mendapatkan pengalaman sebelum mereka memasuki dunia pendidikan dan
kemasyarakatan yang sesungguhnya, sehingga mereka akan mendapatkan bekal
dari Praktek Studi Observasi Lapangan (SOL) yang sudah dilaksanakan. Dengan
adanya Praktek Observasi Lapangan ini, para siswa/i tersebut diharapkan akan
mengetahui ketrampilan bagaimana memberikan pengajaran dan pengalaman
pendidikan yang di lihat pada observasi di SDN Cihaur semoga menjadikan
pengalaman yang berguna dan bermannfaat bagi siswa/siswi tersebut yang
sebenarnya, serta menerapkan ilmu pengetahuan yang mereka terima dari bangku
sekolah yang perlu dikembangkan dan perlu dipertahankan.
Salah satu upaya peningkatan sumber daya manusia khususnya dalam
pendidikan Madrasah Tsanawiyah Yaspi Cantayan adalah melalui Program

1
Praktek Observasi Lapangan (SOL) yang merupakan sarana penting bagi mereka
untuk dapat menerapkan pengetahuannya dalam pengembangan diri baik dalam
dunia pendidikan maupun pemerintahan di masa yang akan datang.
Jadi kegiatan SOL ini dapat memberikan kontribusi yang berarti bagi
perkembangan siswa/i MTs Yaspi Cantayan untuk mempersiapkan diri sebaik
baiknya sebagai tenaga pendidik dan masyarakat pada khususnya sebelum
memasuki dunia kerja dan perkembangan kompetensi dalam pendidikan dan
pemeritahan, mudah-mudahan dengan adanya penegenalan SOL di Madrasah
Tsanawiyah ini diharapkan adanya suatu kontribusi yang sangat berarti baik bagi
madrasah ataupun untuk masyarakat pada umunya dan semoga program ini terus
berlanjut tiap tahun guna mendapat kepercayaan masyarakat.

1.2 Tujuan Study Observasi Lapangan (SOL)


Dalam melaksanakan Praktek Study Observasi Lapangan (SOL) terdapat
beberapa tujuan. Yang ingin dicapai diantaranya sebagai berikut :
a. Sebagai salah satu upaya mengaplikasikan Mata Pelajaran hasil selama
pembelajaran dibangku sekolah
b. Mempererat silaturrahmi dengan masyarakat
c. Mempraktekkan secara langsung dengan ketrampilan yang dimiliki
dan di dapat dari bangku sekolah khususnya dalam bidang wawancara
dan observasi di lapangan
d. Menyiapkan generasi-generasi muda yang terampil, cekatan dan
professional

1.3 Manfaat Study Observasi Lapangan


a. Mendapatkan pengetahuan yang sesungguhnya sehingga Siswa/i tidak
merasa canggung bila memasuki dunia pendidikan baik pendidikan
formal atoupun non-formal.
b. Dapat mempraktekkan pengetahuan secara teori yang telah diajarkan
pada bangku sekolah, khususnya materi teknik wawancarea dan
tekhnik observasi secara langsung

2
c. Mendapat pengalaman baru yang belum pernah didapat di bangku
sekolah
d. Belajar beradaptasi dan berkomunikasi dengan Kepala Sekolah dan
guru di SDN Cihaur yang menjadi pengamalan baru bagi mereka
e. Mengetahui situasi dan kondisi SDN Cihaur sebagai Objek

1.4 Ruang Lingkup Kegiatan


Adapun ruang lingkup kegiatan SOL yang dilaksanakan berkisar sewilayah
Desa Cicantayan dan Desa Sukadamai yang tidak jauh dari tempat tinggal
praktikan dan bisa terjangkau baik dengan jalan kaki atau kendaraan roda dua,
dengan kegiatan pelaksanaannya berkisar mulai pukul 07.30 WIB sampai dengan
menjelang waktu asar atau pukul 12.00 WIB. Dengan materi pelajaran mengikuti
materi Observasi yang sudah disiapkan dimadrasah tersebut, baik materi
pengetahuan dan pemerintahan dan kondisi masyarakat Desa Cantayan pada
khususnya.

3
BAB II
KONDISI OBJEKTIF SEKOLAH SDN CIHAUR

2.1 Letak Geografis SDN Cihaur


SDN Cihaur bertempat di Kampung Cihaur Rt 02 Rw 04 Desa
Cantayan Kecamatan Cicantayan Kabupaten Sukabumi. SDN Cihaur ini
berada sebelah Timur Kantor Kecamatan Cicantayan dan berada pada
perbatasan sebelah Barat Madrasah Tsanawiyah Ulul Albab dan sebelah
Selatan Madrasah Tsanawiyah Yaspi Cantayan yang terletak di jalur jalan
raya yang menghubungkan kota kabupaten kecamatan dan desa lainnya
yang berdekatan.

2.2 Sejarah Perkembangan SDN Cihaur


SDN Cihaur ini berdiri pada tahun 1979, sekolah ini dibangun atas
kemauan warga dan masyarakat yang berada di Kampung Cihaur serta
berdasarkan Intruksi Presiden mengenai pembangunan Negeri Impres.
Sekolah ini memiliki luas bangunan 2000 m2 diatas tanah milik desa.
Dengan rata-rata luas ruangan 8x7.
Pada awal berdiri sekolah ini dipimpin oleh Bapak Hari Riswanto
kemudian selanjutnya dipimpin oleh bapak Uju Basuki Selamet, Bapak
Apandi, Bapak Hadi, Bapak Oma,S.Pd dan sekarang dipimpin oleh Bapak
Ade Hilman,S.Pd. Beliau mulai memimpin sekolah ini sejak 21 April
2016 sampai sekarang. Kemudian pihak sekolah mengangkat ketua komite
yaitu Bapak M.Dadang. Karena sekolah ini merupakan sekolah negeri
yang berada dibawah naungan Dinas Pendidikan dan dibiayai oleh negara
sehingga sekolah ini tidak berada dibawah Yayasan.
Meskipun pemerintah sudah mulai memberlakukan pengajaran
kurikulum berbasis integrasi yaitu Kurikulum 2013, namun hingga saat ini
sekolah ini masih menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pembelajaran
(KTSP). Dengan memuat mata pelajaran PAI, Bahasa Indonesia,
Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Ilmu Pengetahuan Sosial

4
(IPS), Pendidikan Kewarganegaraan (PKn), Bahasa Inggris dan Muatan
Lokal (Mulok) yaitu Bahasa Sunda. Selain mata pelajaran pokok, juga
terdapat Ekstrakulikuler yang dilaksanakan setelah mata pelajaran pokok.
Diantaranya ekstrakulikuler olahraga yaitu Catur, Tenis Meja dan Futsal.
Juga kepramukaan.
Sekolah ini menyelenggarakan pendidikan pada waktu pagi hari
dari mulai pukul 07.30 WIB sampai pukul 12.00 WIB.

2.3 Struktur Organisasi Sekolah


Struktur organisasi di SDN Cihaur yaitu:
Ketua komite : M.Dadang W
Kepala Sekolah : Ade Hilman,S.Pd

Keuangan : Nia Nurmiati,S.Pd


Personalia : Chotib, Ama,Pd
Kesiswaan : Tina Kurniawati,S.Pd
Perpustakaan : Heti Yuliati,S.Pd
Pengajaran : Jemiyo,S.Pd.SD
Humas : Sri Dewi Gunawati,S.Pd
Sarana/Prasarana : Wangsa Dijaya,S.Pd

Bidang Ekstrakulikuler :
Kepramukaan : Chotib, Ama,Pd
UKS/Dokter Kecil : Tina Kurniawati,S.Pd
Kesenian : Titi Nurhayati,S,Pd.SD

Wali Kelas :
Kelas I : Nia Nurmiati,S.Pd
Kelas II : Heti Yuliati,S.Pd
Kelas III : Tina Kurniawati,S.Pd
Kelas IV : Sri Dewi Gunawati,S.Pd

5
Kelas V : Titi Nurhayati,S,Pd.SD
Kelas VI : Jemiyo,S.Pd.SD
Guru PJOK : Wangsa Dijaya,S.Pd

2.4 Visi, Misi Tujuan dan Strategi


VISI
BERFREDIKSI ( Beriman, Berprestasi, Disiplin Kreatif Sukses Untuk
Individu )
MISI
 Membina dan mengembangkan rasa keimanan dan ketaqwaan
 Membina dan mengembangkan prestasi akademik dan non
akademik
 Meningkatkan disiplin dalam kegiatan belajar mengajar
 Memotivasi kreatifitas siswa melalui pendekatan ketahanan hidup (
Life Skill )
 Melaksanakan pendekatan dengan komite sekolah agar
berpartisipasi aktif dalam pelaksanaan KBM
STRATEGI
 Memotivasi semua guru dan memberdayakan guru agama
 Melaksanakan kegiatan dan mengikuti lomba-lomba
 Memberikan keteladanan dalam melaksanakan kegiatan
 Melaksanakan latihan-latihan dan memberikan motivasi
 Meningkatkan pengarahan mengenai pendidikan dan tranparansi
 Membimbing dalam tugas dan memberikan kepercayaan
kemampuan kepada tiap individu.

6
2.5 Sarana Prasarana
a. Tanah dan Bangunan
SDN Cihaur berdiri diatas tanah bangunan seluas 2000 m2 dengan
status tanah milik desa. Sekolah ini memiliki 8 ruangan kelas dengan
rata-rata luasnya 8x7 m, 1 ruangan kantor, perum, perpustakaan, 2 wc
untuk guru, 3 wc untuk siswa, ruang UKS dan 1 ruangan untuk
gudang.
Untuk sumber air sekolah ini memiliki sumber air dari sumur yang
terlindungi sehingga memiliki fasilitas air yang bersih. Selain itu,
sumber listrik di sekolah ini berasal dari PLN dengan daya 900 watt.

b. Sarana Pendukung Pembelajaran


Selain memiliki 8 ruang kelas, sekolah ini memiliki sarana
pembelajaran pendukung yang memadai. Diantaranya :
1. Sarana pendukung di kelas I : 15 meja siswa, 30 kursi siswa, 1
meja guru, 1 kursi guru, 1 tempat sampah, 2 papan tulis dan 1
lemari.
2. Sarana pendukung di kelas II : 17 meja siswa, 34 kursi siswa, 1
meja guru, 1 kursi guru, 1 tempat sampah, 2 papan tulis dan 1
lemari.
3. Sarana pendukung di kelas III : 15 meja siswa, 30 kursi siswa, 1
meja guru, 1 kursi guru, 1 tempat sampah, 2 papan tulis dan 1
lemari.
4. Sarana pendukung di kelas IV : 18 meja siswa, 36 kursi siswa, 1
meja guru, 1 kursi guru, 1 tempat sampah, 1 papan tulis dan 1
lemari.
5. Sarana pendukung di kelas V : 22 meja siswa, 44 kursi siswa, 1
meja guru, 1 kursi guru, 1 tempat sampah, 2 papan tulis dan 1
lemari.

7
6. Sarana pendukung di kelas VI : 19 meja siswa, 36 kursi siswa, 1
meja guru, 1 kursi guru, 1 tempat sampah, 1 papan tulis dan 1
lemari.
7. Sarana pendukung di ruang perpustakaan : 3 rak buku, 1 meja
kerja/sirkulasi dan 1 kursi kerja.
8. Sarana pendukung di ruang UKS : 1 tempat tidur, 1 kotak P3K, 1
timbangan badan, 1 meja guru, 1 kursi guru, 1 meja siswa dan 2
kursi siswa.
9. Sarana pendukung di ruang kelas lain : 3 meja guru, 6 kursi guru,
3 komputer, 1 printer, 1 papan pengumuman, 1 kursi pimpinan dan
1 meja pimpinan.

2.6 Pendidik dan Tenaga Kependidikan


SDN Cihaur memiliki pendidik dan tenaga kependidikan yang
berkompeten di bidangnya. Diantaranya 6 guru PNS dan 3 guru
honorer serta satu orang penjaga sekolah. Semua tenaga pendidik di
SDN Cihaur berpendidikan S1 dengan gelar S,Pd dan S.Pd.SD.
Selain diberi tugas untuk menjadi wali kelas, guru tersebut diberi
tugas tambahan yang memuat 6-18 jam. Yaitu mengurusi bidang
bidang tertentu sebagai staf di sekolah ini.
Dalam menjalankan tugasnya mengelola pendidikan banyak suka
dan duka yang dilalui oleh tenaga pendidik di SDN Cihaur. Namun,
berbagai kejadian tersebut tidak menjadikan penghalang dalam
memajukan pendidikan di SDN Cihaur. Justru hal itu menjadi
semangat pendorong dalam menjalankan tugas. Apalagi ketika
menghasilkan siswa siswa yang berprestasi dan memiliki sopan santun
yang baik.
Diantara prestasi yang pernah di capai oleh siswa SDN Cihaur
yaitu juara I mendongeng tingkat nasional, lomba kaligrafi pada
pentas PAI tingkat kecamatan yang bertempat di kec. Sukabumi,
Salabintana dan lomba MIPA kelas 5.

8
Adakalanya ketika semua staf disibukkan dengan pekerjaan, saat
itu mendadak kedatangan tamu yang tak diundang. Sehingga
mengganggu konsentrasi terhadap pekerjaan.

2.7 Keadaan Siswa


a. Jumlah siswa berdasarkan jenis kelamin :
Laki-laki Pereempuan Total
84 76 160
b. Jumlah siswa berdasarkan tingkat pendidikan :
Tingkat Pendidikan L P Total
Tingkat 1 11 19 30
Tingkat 2 16 14 30
Tingkat 3 9 6 15
Tingkat 4 21 13 34
Tingkat 5 16 13 29
Tingkat 6 11 11 22
Total 84 76 160
c. Jumlah siswa berdasarkan usia :
Usia L P Total
< 6 tahun 0 1 1
6 – 12 tahun 83 74 157
13 – 15 tahun 1 1 2
Total 84 76 160
d.Jumlah siswa berdasarkan agama :
Agama L P Total
Islam 84 76 160
Kristen 0 0 0
Katholik 0 0 0
Hindu 0 0 0
Budha 0 0 0
Konghucu 0 0 0

9
Total 84 76 160

e.Jumlah siswa berdasarkan penghasilan orang tua/wali :


Penghasilan L P Total
Tidak di isi 23 24 47
< Rp. 500.000 21 16 37
Rp. 500.000 – Rp. 999.999 27 22 49
Rp. 1.000.000 – Rp. 1.999.999 11 13 24
Rp. 2.000.000 – Rp. 4.999.999 2 1 3
>Rp. 4.999.999 0 0 0
Total 84 76 160

10
BAB III
PELAKSANAAN STUDY OBSERVASI LAPANGAN (SOL)

3.1 Tempat dan Waktu


Kami melaksanakan Study Observasi Lapangan (SOL) di SDN Cihaur
mulai dari tanggal 17 s.d. 18 Maret 2017 pukul 07:15 sampai dengan selesai jam
kerja, selama SOL kami di tempatkan di ruang kantor dan di ruang kelas VI.
Sebelum pelaksanaan SOL kami harus memahami dan mematuhi segala
peraturan dan tata tertib yang sudah disepakati kelompok II serta kami harus
beradaptasi dan menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja yang ada, baik
aktivitas individu yang berada di lingkungan kerja.
Dengan beradaptasi dan bantuan dari pembimbing serta pegawai yang ada,
kami dapat melaksanakan tugas yang diberikan oleh pembimbing dengan sebaik-
baiknya.

11
3.2 Profil Anggota SOL
Nama Lengkap : Nadila Putri Azkiya
Tempat, Tanggal Lahir : Sukabumi, 13-02-2003
Jenis Kelamin : Perempuan
NISN : 0033183550
No. Induk : 121232020114147047
Alamat Lengkap : Jl. KH Daman Huri Km 5
Kp. Salagombong Rt 01/04 Desa
Sukadamai
Kecamatan Cicantayan
Kabupaten Sukabumi
Nama Orang Tua :
Ayah : Misbahudin
Ibu : Ela Nurlaela
Cita-cita : Ustadzah

Nama Lengkap : Ani Sumarni


Tempat, Tanggal Lahir : Sukabumi, 04-08-2002
Jenis Kelamin : Perempuan
NISN : 0028406488
No. Induk : 121232020114147008
Alamat Lengkap : Jl. KH Daman Huri Km 4
Kp. Kemang Rt 01/03
Desa Sukadamai
Kecamatan Cicantayan
Kabupaten Sukabumi

12
Nama Orang Tua :
Ayah : Nanang
Ibu : Eti Nurhayati
Cita-cita : Ustadzah

Nama Lengkap : Firda Nuraeni


Tempat, Tanggal Lahir : Sukabumi, 05-04-2002
Jenis Kelamin : Perempuan
NISN : 0026400436
No. Induk : 121232020114147022
Alamat Lengkap : Jl. KH Daman Huri Km 5
Kp. Cimuncang Rt 05/04
Desa Sukadamai
Kecamatan Cicantayan
Kabupaten Sukabumi
Nama Orang Tua :
Ayah : Iim Ibrahim
Ibu : Rita Rosita
Cita-cita : Mubaligoh

Nama Lengkap : Darcy Oktafira


Tempat, Tanggal Lahir : Sukabumi, 18-10-2002
Jenis Kelamin : Perempuan
NISN : 0023381353
No. Induk : 121232020114147017
Alamat Lengkap : Jl. KH Daman Huri Km 4
Kp. Cantayan Rt 01 /06
Desa Cicantayan
Kecamatan Cicantayan
Kabupaten Sukabumi
Nama Orang Tua :

13
Ayah : Andi Krisnata
Ibu : Siti Fitriah
Cita-cita : Guru

Nama Lengkap : Neng Silvi Maharani


Tempat, Tanggal : Sukabumi, 06-10-2001
Lahir
Jenis Kelamin : Perempuan
NISN : 0019126020
No. Induk : 121232020114147051
Alamat Lengkap : Jl. KH Daman Huri Km 3
Kp. Kutabatu Rt 07/02
Desa Cantayan
Kecamatan Cicantayan
Kabupaten Sukabumi
Nama Orang Tua :
Ayah : Jamaludin
Ibu : Yayah
Cita-cita : Perawat

Nama Lengkap : Mia Hermawati


Tempat, Tanggal Lahir : Sukabumi, 13-03-2001
Jenis Kelamin : Perempuan
NISN : 0019541555
No. Induk : 121232020114147040
Alamat Lengkap : Jl. KH Daman Huri Km 3
Kp. Kutabatu Rt 07/02
Desa Cantayan
Kecamatan Cicantayan
Kabupaten Sukabumi

14
Nama Orang Tua :
Ayah : Bubuh
Ibu : Nenih
Cita-cita : Ustadzah

Nama Lengkap : Moh. Ibnu Zein


Tempat, Tanggal Lahir : Sukabumi, 11-04-2002
Jenis Kelamin : Laki-laki
NISN : 0025648754
No. Induk : 121232020114147041
Alamat Lengkap : Jl. KH Daman Huri Km 4 Kp.
Cantayan Rt 04 /01
Desa Cantayan
Kecamatan Cicantayan
Kabupaten Sukabumi
Nama Orang Tua :
Ayah : Zainal Abidin
Ibu : Sairoh
Cita-cita : Polisi

Nama Lengkap : Raply Syaripudin


Tempat, Tanggal Lahir : Sukabumi, 18-08-2001
Jenis Kelamin : Laki-laki
NISN : 0014020430
No. Induk : 121232020114147059
Alamat Lengkap : Jl. KH Daman Huri Km 4
Kp. Pasir Pogor Rt 03/02
Desa Cantayan
Kecamatan Cicantayan
Kabupaten Sukabumi

15
Nama Orang Tua :
Ayah : Suhendra
Ibu : Neneng
Cita-cita : Dokter

Nama Lengkap : Algah Purboyo


Tempat, Tanggal Lahir : Sukabumi, 17-11-2001
Jenis Kelamin : Laki-laki
NISN : 0016354027
No. Induk : 121232020114147004
Alamat Lengkap : Jl. KH Mama Oyon
Kp. Cihaur Rt 03/04
Desa Cantayan
Kecamatan Cicantayan
Kabupaten Sukabumi
Nama Orang Tua :
Ayah : Agus Suherman
Ibu : Atin
Cita-cita : Polisi

16
3.3 Deskripsi Kerja / Rincian Kegiatan
Selama pelaksanaan Study Observasi Lapangan (SOL), Kami telah
melaksanakan beberapa tugas. Tugas tersebut merupakan pengaplikasian
ketrampilan dan pengetahuan yang diperoleh di bangku sekolah dan didukung
dengan hasil pengaplikasian dari materi pembelajaran mata pelajaran Bahasa
Indonesia adanya ketrampilan teknik wawancara, Observasi dan presentasi yang
sudah dilaksanakan di sekolah yang telah ditugaskan.

3.4 Masalah / Hambatan yang Dihadapi


Selama pelaksanaan Study Observasi Lapangan (SOL), kami menemui sedikit
masalah dalam pelaksanaan tugas diantaranya:
a) Kurang teliti dalam menginput maupun mengetri data;
b) Kebingungan saat menerima tugas baru yang diberikan;
c) Sering lupa akan pertanyaan yang akan ditanyakan.

3.5 Solusi
Solusi dari masalah yang dihadapi dalam pelaksanaan Study Observasi
Lapangan (SOL) yaitu:
a) Lebih teliti dan tidak tergesa-gesa saat menginput maupun mengentri data;
b) Mendengarkan dengan baik penjelasan dari kepala sekolah dan teliti saat
mengerjakan tugas yang dikerjakan baik pribadi maupun kelompok;
c) Bertanya kepada anggota kelompok yang lain atau kepada guru pembimbing
agar kelompok tersebut lebih memahami tugas-tugas yang ada.

17
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Dalam pelaksanaan Study Observasi Lapangan (SOL) ini kami mendapatkan
banyak pengetahuan secara nyata dalam menerapkan ilmu yang diperoleh di
bangku sekolah, sehingga dapat mewawancarai secara maksimal dan optimal
ketika melaksanakan Study Observasi Lapangan (SOL).
Selain itu Study Observasi Lapangan adalah sarana bagi siswa-siswi untuk
mengenal dunia pendidikan sekaligus mengenal lingkungan dan kondisi kerja
yang nantinya akan dihadapi siswa-siswi setelah lulus sekolah.
Berdasarkan uraian Laporan Study Observasi Lapangan (SOL), maka dapat
disimpulkan bahwa :
1. Teori-teori yang telah diajarkan saat di sekolah ternyata banyak yang di
terapkan pada saat Study Observasi Lapangan;
2. Tidak semua teori dalam sekolahan digunakan saat melakukan Study Observasi
Lapangan, hanya beberapa saja yang digunakan yaitu mewawancarai,
beradaptasi dengan siswa dan membuat laporan;
3. Keika mengalami kendala dalam melaksanakan Study Observasi Lapangan
maka kita harus bertanya pada kepala sekolah atau guru yang lain yang lebih
mengerti agar pekerjaan dapat diselesaikan dengan baik;
4. Dalam dunia kerja diperlukan tanggung jawab, ketelitian dan kesabaran yang
tinggi.

4.2 Saran

18
Demi terwujudnya keinginan yang kami harapkan, melalui laporan ini kami
memberi saran sebagai berikut:
1) Semua Siswa/Siswi MTs Yaspi Cantayan yang sedang menjalankan Study
Observasi Lapangan harap dipantau oleh para guru yang bersangkutan,
agar kemampuan dan keterampilannya dapat dilihat langsung oleh para
guru, dikarenakan SOL juga merupakan salah satu syarat mengikuti Ujian
Nasional (UN);
2) Selama kegiatan berlangsung kerjasama yang baik harus lebih
ditingkatkan agar menghasilkan hasil yang memuaskan.

19

Anda mungkin juga menyukai