PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Magang kependidikan merupakan kegiatan akademik yang tercantum
dalam kurikulum semua program studi jenjang S1 yang ada di lingkungan FKIP
Universitas Widya Dharma berupa kegiatan belajar sambil melakukan (learning
by doing) dalam rangka pembentukan pengetahuan, keterampilan, dan sikap.
Pasal 1 ayat (1) PP No 74/2008 tentang guru, menyatakan bahwa guru adalah
pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada jalur
pendidikan formal di tingkat pendidikan dasar, menengah pertaa, dan menengah
ke atas. Sejalan dengan pernyataan itu seorang guru harus memiliki kompetensi
yang diharapkan yaitu dapat melaksanakan peran, tugas, dan fungsinya sebagai
guru professional
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 tahun 2005
mengamanatkan bahwa guru harus memiliki kompetensi professional, kepribadian
dan sosial sesuai dengan bidang studi dan keilmuan yang terkait. Dalam rangka
menyiapkan calon guru yang memiliki kompetensi tersebut perlu dilakukan upaya
peningkatan, antara lain peningkatan awal siswa baru, peningkatan kompetensi
guru, pengembangan isi kurikulum, peningkatan kualitas pembelajaran dan
penilaian hasil belajar siswa, penyediaan bahan ajar yang memadai, dan
penyediaan sarana belajar.
Dari semua cara tersebut, peningkatan kualitas pendidik menduduki posisi
yang sangat sentral dan akan berdampak positif. Dampak positif itu berupa :
Peningkatan kemampuan dalam menyelesaikan masalah pendidikan dan
pembelajaran yang dihadapi secara nyata.
Peningkatan kualitas masukan, proses dan hasil belajar.
Peningkatan keprofesionalan pendidik.
Penerapan prinsip pembelajaran berbasis penelitian.
Salah satu upaya dalam mencapai hal tersebut perlunya program
pengembangan melalui magang mahasiswa disekolah mitra dengan cara
mengamati kultur budaya sekolah, mengamati peserta didik dalam proses
pembelajaran.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru dan siswa di
sekolah?
2. Bagaimanakah keadaan kultur sekolah?
C. Tujuan
Magang 1 bertujuan membangun landasan jati diri pendidik dan
menghasilkan pendidik pemula yang unggul dalam kecerdasan spritual,
intelektual, emosional, dan sosial untuk penyelenggaraan pendidikan dan
pengajaran, baik di sekolah mupun di luar sekolah dengan cara:
1. Pengamatan lansung kultur sekolah.
2. Pengamatan untuk membangun kompetensi dasar, pedagogik,
keperibadian, dan sosial.
3. Pengamatan untuk memperkuat pemahaman peserta didik.
4. Pengamatan lansung proses belajar dikelas.
5. Refleksi hasil pengamatan proses pembelajaran.
D. Manfaat Magang
1. Bagi Peserta
a. Menambah pemahaman dan penghayatan tentang proses pendidikan
dan pembelajaran di sekolah.
b. Memperoleh pengalaman tentang cara berpikir dan bekerja secara
interdisipliner, sehingga dapat memahami adanya keterkaitan ilmu
dalam mengatasi permasalahan pendidikan yang ada di sekolah.
c. Memperoleh daya penelaran dalam melakukan penelaahan,
perumusan, dan pemecahan masalah pendidikan yang ada di sekolah.
d. Memperoleh pengalaman k\dan keterampilan untuk melaksanakan
pembelajaran dan kegiatan manajerial di sekolah.
2. Bagi sekolah
a. Memperoleh kesempatan untuk ikut dalam menyiapkan pendidik
pemula yang berdedikasi dan profesional.
b. Mendapatkan bantuan pemikiran, tenaga, ilmu, dan teknologi dalam
merencanakan, serta melaksanakan pengembangan sekolah.
3. Bagi FKIP UNWIDHA
a. Memperoleh umpan balik dari pelaksanaan Program Magang di
sekolah, guna pengembangan kurikulum perguruan tinggi yang
disesuiakan dengan kebutuhan masyarakat.
b. Memperoleh berbagai sumber belajar dan menemukan berbagai
permasalahan untuk pengembangan penelitian dan pendidikan.
c. Terjalin kerjasama yang baik dengan pemerintah daerah, instansi
terkait, dan sekolah untuk pengembangan tridarma perguruan tinggi.
E. Profil Sekolah
1. Visi dan Misi Sekolah
Visi:
Menjadi SMK Terunggul dan Berwawasan Lingkungan di
Indonesia Tahun 2020.
Misi :
1. Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan yang memenuhi standar
nasional pendidikan dengan menambahkan pembekalan melalui
Teaching Factory dan Community Collage.
2. Menghasilkan tenaga kerja terampil sesuai bidang keahliannya yang
mampu bersaing di pasar kerja nasional / internasional atau menjadi
wirausahawan yang tangguh dan mampu menyediakan lapangan kerja
bagi orang lain.
3. Menata manajemen sekolah yang responsif terhadap perubahan
tuntutan masyarakat, DU/DI dan Stakeholder.
4. Secara bertahap mendorong tiap-tiap program keahlian menjadi
lembaga diklat berstandar nasional / internasional.
5. Menerapkan manajemen mutu menuju manajemen mutu stantar ISO
9001:2008.
6. Menjadikan sekolah sebagai sumber informasi dan pusat kebudayaan.
2. Identitas Sekolah
- Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Trucuk
- Status Sekolah : Negeri
- Kurikulum : Kurikulum 2013
- Alamat : Jl. DPU Ngaran Mlese Km. 04, Sabranglor,Trucuk
- Kode Pos : 57467
- No. Telepon : (0272) 3102057
- Email Sekolah : smkn_1_trucuk@yahoo.com
- Web Sekolah : www.smkn1trucuk.sch.id
F. Sejarah Singkat
SMK Negeri 1 Trucuk, salah satu institusi pendidikan di Kabupaten
Klaten dengan alamat lengkap di Jl. DPU Ngaran Mlese Km. 04, Sabranglor,
Trucuk. Lembaga ini pada awalnya tidak di Trucuk, tetapi mempunyai sejarah.
Didirikan pada tahun 1964 di Desa Banaran, Delanggu oleh siswa Pertanian UGM
Delanggu dan sekitarnya dengan STM Pertanian Delanggu. Selama era ini, sektor
pertanian merupakan pokok utama mendasari bidang ekonomi, ide untuk
membangun sebuah institusi pendidikan di bidang pertanian sangat penting.
Karena berbagai pembangunan dan perbaikan mengalami STM Pertanian
Delanggu.
Seiring dengan perhatian pemerintah dalam bidang pendidikan, pada tahun
1965 STM Pertanian Delanggu mendapatkan surat keputusan (SK) Pendirian dan
diotorisasi untuk menjadi SMT Pertanian Delanggu. Awalnya, hanya satu jenis
program pendidikan, yaitu pertanian. Dan pada tahun 1988 ada sedikit perubahan,
yaitu BTPH Budidaya dan Peternakan. Setiap perubahan dan perkembangan
mungkin telah dirasakan. Dengan perubahan peraturan di bidang pendidikan,
maka pada tahun 1990 namanya diubah lagi menjadi STM Pertanian Delanggu
dengan 2 program keahian Agronomi dan Peternakan.
Karena faktor tanah wilayah dan ketersediaan fasilitas infrastruktur dalam
pengembangan pendidikan, pada tahun 1993 bagian dari pembelajaran untuk
beralih ke Trucuk Klaten. Dengan bergerak, nama instansinya juga akan berubah
di STM Delanggu di Trucuk. Dan pada tahun 1999 berubah lagi menjadi SMK
Negeri 1 Trucuk.
Sektor pendidikan menjadi yang paling penting dalam pengembangan
pembangunan negeri ini, dan semakin meningkatnya kebutuhan dan untuk
meningkatkan teknologi dan perkembangan zaman. Pada tahun 2000 program
menambahkan 1 keahlian yaitu Teknik Mesin Otomotif, tapi di sini tidak
menyimpang dari arah yang awal pertanian. Otomotif Teknik Mesin pada saat ini
ke Mekanika Otomotif mesin pertanian.
Pada tahun 2004 program keahlian, yaitu dengan menambahkan 1 Kimia
Industri program fakultas. Dan karena itu, sampai 4 saat ini terdapat program yang
keahlian Budidaya Tanaman [Pertanian], Budidaya Peternakan, Teknik Mekanik
Otomotif dan Kimia Industri.
Pemerintah juga tidak mengabaikan dunia pendidikan, perlahan mencoba
untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Pada tahun 2005, lembaga ini
mempunyai kesempatan nominasi sebagai SSN (Sekolah Standar Nasional).
Langkah demi langkah dan kemudian berkembang di tahun 2007 memiliki
peringkat sebagai Swadaya SMK SBI (sekolah internasional). Selain itu, pada
2008 memiliki badan sertifikasi penerapan manajemen mutu ISO 9001:2000.
Pada tahun 2015 SMK Negeri 1 Trucuk menambahkan 1 program keahlian
yaitu Multimedia, sehingga sampai saat ini terdapat 5 program keahlian yaitu
keahlian Budidaya Tanaman [ Pertanian], Budidaya Peternakan, Teknik Mekanik
Otomotif, Kimia Industri dan Multimedia.
BAB II
PROSEDUR PELAKSANAAN MAGANG
A. Metode Penelitian
Metode (Lapangan) Adalah metode penelitian dimana proses
pengumpulan data dilakukan dengan terjun langsung kelapangan, metode ini
meliputi:
1. Metode Observasi adalah metode dimana penulis mengadakan tinjauan
langsung kelokasi.
2. Metode wawancara (interview) adalah metode dimana penulis
mengadakan tinjauan langsung kelokasi untuk mengadakan tanya jawab
(wawancara) secara langsung dengan pihak yang menguasai bidangnya
serta ikut dalam kegiatan pelaksanaan dilapangan.
B. Tempat dan Waktu Pelaksanaan
a. Tempat Pelaksanaan
Tempat magang dilaksanakan di SMK N 1 Trucuk lokasi di Jl.
Mlese-Cawas, Sabrang Lor, Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah,
Kode pos 57467
b. Waktu
Kegiatan magang di SMK N 1 Trucuk dilaksanakan selama 4 hari,
dari hari Senin sampai Kamis yaitu 16 Oktober 2017 - 19 – Oktober
2017.
C. Langkah-langkah Melakukan Pengamatan
1. Pertemuan dengan kepala sekolah sekaligus membicarakan waktu
pelaksanaan magang (13 Oktober 2017).
2. Mengamati lingkungan dan fasilitas sekolah (16 Oktober 2017).
3. Mengamati secara langsung proses pembelajaran di kelas ( 17 Oktober
2017-18 Oktober 2017).
4. Mengamati kultur sekolah ( 17 Oktober 2017-19 Oktober 2017).
5. Wawancara dengan guru dan murid ( 17 Oktober 2017-18 Oktober 2017).
6. Pengesahan kegiatan magang (09 November 2017).
BAB III
A. Kesimpulan
Dari beberapa uraian di atas dapat disimpulkan bahwa SMK N 1 Trucuk
merupaka sekolah yang berstatus Negeri yang guru-grunya mampu memahami
peserta didiknya meskipun tidak semua guru. Mereka menempatkan dirinya
sebagai guru pada saat mengajar dan mampu mengajak siswanya lebih aktif.
B. Saran
1. Sebagai sekolah yang berstatus Negeri sebaiknya meningkatkan lagi
kedisiplinan siswanya terutama dalam keterlambatan siswanya.
2. Sarana Prasarana dan alat-alat penunjang kegiatan belajar mengjar yang
diperlukan harap disediakan agar tidak tertinggal dari sekolah sekolah
lain.
DAFTAR PUSTAKA
Syamsuri, Andi Sukri. (dkk). 2013. Buku Panduan Magang 1. Makassar : FKIP
Universitas Muhammadiyah Makassar.
Latifiarni, Khilma. “Pendidikan membangun kultur sekolah”
<http://tifiacerdikia.wordpress.com/lecture/lecture 6/pendidikan/membangun-
kultur-sekolah-berbasis-kepemimpinan/. 28 Oktober 2017.
Tim Operator. www.smkn1trucuk.sch.id . 28 Oktober 2017.
Erlan, Tegas. Laporan Magang 1.
http://tegaserlan.blogspot.co.id/2016/07/laporan-magang-1.html. 28 Oktober
2017.
LAMPIRAN
Tempat Parkir
Lab. Kimia
Perpustakaan
PBM
PBM
Materi Belajar kelas X TKR3
Media Belajar
Presentasi
Diskusi Kelompok
Pemantauan Belajar
Foto Bersama
Materi Pembelajaran kelas X Tanaman 3