CUT SITTI RAFIDATUL HILDAYANI

1704101010016
PEMODELAN GEOTEKNIK

1. Jelaskan apa yang saudara ketahui tentang Software Plaxis dan

Midas/GTSNX!
Jawaban:
Plaxis merupakan piranti lunak (software) yang berbasis metode
elemen hingga untuk analisis deformasi dan stabilitas dalam permasalahan
geoteknik. Plaxis dikembangkan oleh Delft University, Belanda pada
tahun 1987. Kondisi sesungguhnya dapat dimodelkan dalam regangan
bidang (plane strain) maupun secara axisymetris. Program ini menerapkan
metode antarmuka grafis yang mudah digunakan sehingga pengguna dapat
dengan cepat membuat model geometri dan jaring elemen berdasarkan
penampang melintang dari kondisi yang ingin dianalisis. Program ini
terdiri dari  empat buah sub-program yaitu masukan, perhitungan, 
keluaran, dan kurva.
Midas GTS/NX sebenarnya merupakan perangkat lunak berbasis
pendekatan elemen hingga yang digunakan untuk menganalisis berbagai
aplikasi geoteknik.

2. Kasus-kasus apa saja yang bisa diselesaikan oleh kedua software tersebut,
sebutkan perbedaan antara kedua software tersebut!
Jawaban:
a. Plaxis
Semua permasalahan geoteknik dapat dimodelkan dan dianalisis
dengan menggunakan Plaxis seperti stabilitas lereng, seepage,
konsolidasi, timbunan, dsb. Selain itu Plaxis juga dapat memodelkan
dan menganalisis struktur geoteknik dan interaksi tanah dengan
struktur seperti pondasi dangkal, pondasi dalam, dinding penahan
tanah, angkur, dsb. Contoh analisis kasus Geoteknik dengan Plaxis
  Penurunan akibat beban
 Konstruksi galian di atas muka air
 Konstuksi tanggul sungai
 Galian kering dengan angkur
 Konstruksi timbunan untuk jalan
 Konstruksi terowongan

b. Midas GTS/NX
Kasus-kasus yang bisa diselesaikan dengan Midas GTS/NX yaitu
pondasi tiang abutmen, dinding penahan, koneksi terowongan,
stabilitas bendungan, konsolidasi, stabilitas lereng, lapisan
terowongan, dll.

Perbedaan antara Plaxis dan Midas GTS/NX ialah Plaxis hanya mampu
untuk memodelkan elemen struktur bawah, sedangkan Midas GTS/NX
mampu memodelkan eleme struktur bawah dan struktur atas.

3. Jelaskan dan uraikan masing-masing bagian dari worksheet Software

Plaxis berikut ini:

Jawaban:
a. Input
Pada bagian ini, dimasukkan semua parameter yang dibutuhkan pada
perencanaan konstruksi geoteknik yang akan dihitung menggunakan
software Plaxis. Parameter tanah yang digunakan dalam plaxis
diantaranya yaitu berat volume tanah kering, berat volume tanah basah,
permeabilitas arah horizontal, permeabilitas arah vertical, modulus
young, poisson’s ratio, kohesi, sudut geser, dan sudut dilatasi.
 b. Calculations
Calculations merupakan tahap perhitungan yang dilakukan setelah
proses input parameter selesai
c. Output
Output merupakan tahap yang menampilkan hasil dari perhitungan
yang dilakukan pada tahap calculation
d. Curves
Menu curves digunakan untuk membuat kurva dengan meninjau pada
beberapa poin tertentu yang juga disebut dengan nodal (nodes).

4. Pada General Setting terdapat analisis model PLANE STRAIN dan

AXISYMMETRY, jelaskan apa perbedaannya!
Jawaban:
Model plane strain merupakan suatu analisis yang digunakan untuk
model geometri untuk penampang melintang yang kurang lebih seragam
dengan kondisi tegangan dan kondisi pembebanan yang cukup panjang
dalam arah tegak lurus terhadap penampang tersebut (arah z).
Model axisymmetry merupakan suatu analisis yang digunakan
pada struktur berbrntuk lingkaran yang berpenampang melintang radial
yang kurang lebih seragam dan kondisi pembebanan mengelilingi sumbu
aksial, dimana deformasi dan kondisi tegangan diasumsikan sama di setiap
arah radial.

5. Apa perbedaan analisis yang menggunakan elemen berbentuk segitiga

dengan 6 nodes dan 15 nodes pada metode elemen hingga?
Jawaban:
Pada analisis menggunakan elemen segitiga dengan 6 nodes dapat
dilakukan interpolasi dan peralihan nodal dengan menggunakan turunan
berderajat dua. 6 nodes segitiga tersedia untuk perhitungan cepat terhadap
serviceability states. Elemen hingga dengan 6 nodes pada ordo interpolasi
adalah dua dan integrasi numerik melibatkan tiga buah titik Gauss.
Penggunaan 15 nodes elemen akan memberikan hasil yang lebih akurat
 pada hasil perhitungan tegangan maupun keruntuhan. Elemen segitiga
dengan 15 nodes adalah elemen pra-pilih yang menggunakan interpolasi
dengan ordo empat untuk perpindahan dan integrasi numerik melibatkan
12 titik Gauss.

6. Jelaskan bagaimana proses untuk mendapatkan web authentication dari

Software Midas/GTSNX.
Jawaban:
Hal yang harus dilakukan pertama kali untuk mendapatkan web
authentication ialah mengunjungi webste http://en.midasuser.com. Lalu
klik pada bagian Geotechnical dan pilih GTS NX. Lakukan pendaftaran
pada bagian “get free trial”. Setelah pendaftaran selesai maka akan
dikirimkan “free trial license key” melalui email yang didaftarkan.
Selanjutnya lakukan penginstalan program. Pada tahap terakhir
penginstalan program, pada bagian “type of license” pilihlah “web
license”.
Selanjutnya untuk mendapatkan account ID dan password,
kunjungi website https://account.midasuser.com/user_en/join.asp. Setelah
berhasil mendapatkan account ID dan password, jalankan sotware GTS
NX, pada bagian menu tools, klik options. Selanjutnya pada tab general
pilih license dan pilih web authentication. Masukkan account ID dan
password serta license PKID pada kotak pre/post key dan solver key yang
sudah didapat melalui email, lalu klik options.
Tahap selanjutnya ialah masukkan PID yang sudah dikirimkan
melalui email pada kotak yang tersedia dan lakukan verifikasi. Klik update
dan OK. Lalu pada menu options pilih analysis/results, masukkan number
of processors, lalu OK.

7. Sebutkan link yang bisa diakses untuk software Plaxis dan Midas/GTS
NX!
Jawaban:
  Untuk Plaxis bisa diakses melalui website
https://www.virtuosity.com/product/plaxis-2d/.
 Untuk aplikasi Midas GTS/NX bisa diakses melalui website
https://www.midasgeotech.com/solution/gtsnx.

8. Buat Tabulasi untuk Parameter Input pada Software Plaxis untuk kasus
Stabilitas Lereng berikut ini: (Geometri modelling tidak perlu
digambarkan lagi hanya Input Parameter).

Jawaban:
Low
High
Weather
Silty Weather
Parameter Name Fill ed Unit
Clay ed Clay-
Clay-
Shale
Shale
Material
Model MC MC MC MC -
model
Type of
Type
behaviour
Dry soil
γdry 8 15 12 kN/m3
weight
Wet soil
γsat 11 18 18 kN/m3
weight
Horizotal
permeabilit Kx 1.10-4 1.10-4 1.10-4 m/day
y
Vertical
permeabilit Ky 1.10-4 1.10-4 1.10-4 m/day
y
Young’s
Eref 10 5 5 mPa
modulus
Poisson’s
v 0,3 0,3 0,3 -
ratio
Cohession cref 80 10 5 kPa
Friction
φ 13˚ 2˚ 15 -
angle
Dilatacy
ψ 0 0 0 -
angle