Anda di halaman 1dari 2

Diskusi 7 Pengantar Akuntansi

Nama : Rabia Dipa Anggraina


Nim : 041171568

Gambarkan arus biaya dengan Metode Biaya Pesanan dan Metode Biaya Proses?
Arus biaya system biaya pesanan

Bahan Baku Sediaan BDP


Tenaga Kerja Pesanan 111
Sediaan barang Harga pokok
Overhead Pesanan 112
Pabrik Pesanan 113 jadi penjualan

Arus biaya system biaya proses

BB BDP
BDP HPP
BTL Dept B
Dep A
BOP

Persamaan antara sistem biaya pesanan dan sistem biaya proses adalah sebagai berikut.
1. unsur biaya produksi.kedua sistem biaya tersebut melacak ketiga elemen biaya
produksi, yaitu bahan biaya baku, biaya tenaga kerja dan biaya overhead pabrik.
2. pengumpulan biaya bahan, tenaga kerja langsung dan overhead pabrik.dalam kedua
sistem biaya , seluruh bahan baku di debet pada upah pabrik, dan seluruh overhead
pabrik di debet pada overhead pabrik.
3. Arus biaya. Seperti di jelaskan diatas , seluruh biaya produksi dikumpulkan dengan
mendebet akun sediaan bahan baku , upah pabrik, dan overhead pabrik.Biaya- biaya
tersebut kemudian dibebankan pada akun sediaan barang dalam proses, sediaan
barang jadi dan harga pokok penjualan pada sistem biaya pesanan maupun pada
sistem biaya proses . Namun metode pembebanannya amat berbeda seperti akan di
jelaskan pada bagian berikut ini.
Perbedaan antara sistem biaya pesanan dan sistem biaya proses.
1. jumlah akun barang dalam proses yang di gunakan.Dalam sistem biaya pesanan hanya
digunakan satu akun barang dalam proses, sedangkan dalam sistem biaya proses
jumlah akun barang dalam proses disesuaikan dengan jumlah tahapan proses
produksi.untuk setiap tahap proses produksi disediakan satu akun barang dalam
proses.misalnya pada perusahaan tekstil yang tahapan produksinya tiga tahap (1)
Pemintalan kapas menjadi benang (2) Penenunan benang menjadi kain blacu (3)
Pemutihan kain blacu menjadi kain mori,dapat disediakan tiga akun barang dalam
proses yaitu (1) BDP pintal , (2) BDP tenun, dan (3) BDP Pemutihan.
2. Dokumen yang digunakan untuk melacak biaya produksi.Dalam sistem biaya pesanan
,biaya produksi dibebankan pada setiap pesanan dan diikhtisarkan dalam kartu biaya
pesanan.Dalam setiap biaya proses , biaya produksi diikhtisarkan dalam laporan biaya
produksi untuk setiap departemen .
3. saat biaya produk dijumlah .Dalam setiap biaya pesanan biaya produksi di hitung saat
pesanan di selesaikan , sedangkan dalam sistem biaya proses biaya produksi dihitung
pada saat akhir periode akuntansi,akhir bulan atau akhir tahun.
4. penghitungan biaya produksi per unit.Dalam sistem biaya pesanan , biaya produksi
per unit di hitung dengan membagi total biaya produksi setiap pesanan dengan jumlah
unit yang dihasilkan . Sedangkan dalam sistem biaya proses , biaya produksi per unit
dihitung dengan membagi total biaya produksi per periode ( bulan atau tahun) dengan
jumlah unit yang dihasilkan dalam periode yang sama.

Perbedaan pokok kedua sistem biaya tersebut dapat diikhtisarkan sebagai berikut.

Ciri-ciri Sistem biaya pesanan Sistem biaya proses


Akun BDP Satu untuk setiap pesanan Satu untuk setiap proses
Dokumen yang digunakan Kartu Biaya pesanan Laporan biaya produksi
Penentuan total biaya Setiap pesanan Setiap periode
produksi
Penghitungan biaya per unit Biaya setiap pesanan dibagi Total biaya produksi selama
dengan unit yang dihasilkan periode
dari pesanan tersebut
Akuntansi dibagi dengan
unit yang dihasilkan selama
periode yang sama.

Sumber : BMP EKMA 4115 Pengantar Akuntansi

Anda mungkin juga menyukai