Anda di halaman 1dari 7

TUGAS TATAP MUKA 2

MATA KULIAH : STRATEGI PEMBELAJARAN di SD


KODE MATA KULIAH : PDGK4105
TUTOR : ERWIN ARMEIDI, M.Pd
NAMA : RAHMAWATI
NIM 856733162
KELAS : 1B

1. Jelaskan yang dimaksud dengan pendekatan, strategi, metode dan teknik


yang digunakan dalam pembelajaran ?
Jawab :
 Pendekatan Pembelajaran
Cara memandang terhadap pembelajaran. Sebagai contoh, pendekatan
sistem memandang pemebelajaran terdiri atas unsur – unsur yang saling
berkaitan dan memiliki hubungan sistematis. Dengan menerapkan
pendekatan sistem, guru hendaknya merancang dan melaksanakan
pembelajaran dengan memperhatikan hubungan antarkomponen
pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran pendekatan siswa aktif
memandang pembelajaran akan terjadi apabila siswa terlibat aktif dalam
pembelajaran. Dengan menerapkan pendekatan siswa aktif dalam
pembelajaran, guru hendaknya mengembangkan pembelajaran yang
memungkinkan dapat dijadikan wahana bagi siswa untuk terlibat aktif dalam
memahami berbagai kekomplekan dunia
 Startegi Pembelajaran
Menurut Joni (1992/1993) strategi adalah ilmu atau kiat di dalam
memanfaatkan segala sumber yang demikian dan atau yang dapat
dikerahkan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan,
Dimyati & Soedjono (Tim Dosen MKDK Kurikulum dan Pembelajaran, 1996)
mengemukakan bahwa strategi dalam pembelajaran adalah kegiatan guru
untuk memikirkan dan mengupayakan terjadinya konsistensi antara aspek –
aspek dari komponen pembentukan sistem pembelajaran.
Strategi pembelajaran pada dimensi perencanaan mengacu pada upaya
secara strategis dalam memilih, menetapkan, dan merumuskan komponen –
komponen pembelajaran. Dalam dimensi pelaksanakan, strategi
pembelajaran merupakan upaya mengaktualisasikan berbagai gagasan yang
telah dirancang dengan memodifikasi dan memberikan perlakuan yang
selaras dan bersiasat sehingga komponen – komponen pembelajaran
berfungsi mengembangkan potensi siswa
 Metode Pembelajaran
Joni (1992/1993) mengemukakan bahwa metode adalah berbagai cara kerja
yang bersifat relatif umum yang sesuai untuk mencapai tujuan tertentu
beberapa bentuk metode mengajar yang kita kenal yaitu ceramah, diskusi,
tanya jawab, simulasi pemberian tugas, kerja kelompok, demonstrasi
(modelling), eksperimen, pemecahan masalah, inkuiri, dan lain – lain
 Teknik Pembelajaran
Mengacu pada ragam khas penerapan suatu metode sesuai dengan latar
penerapan tertentu, seperti kemampuan dan kebiasaan guru, ketersediaan
peralatan, kesiapan siswa dan sebagainya (Joni,1992/1993)

2. Jelaskan 1 model pembelajaran yang anda gunakan dikelas ? jawaban disertai


dengan skenario strategi pembelajaran dikelas!
Jawab :
Model pembelajaran Student Facilitator and explaining
Menurut Huda (2013:228) Model pembelajaran student facilitator and explaining
merupakan penyajian materi ajar yang diawali dengan penjelasan secra terbuka,
memberi kesempatan kepada siswa untuk menjelaskan kembali kepada rekan –
rekannya, dan diakhiri dengan penyampaian semua materi kepada siswa
Tujuan pembelajaran : siswa dapat menguraikan manfaat muka bumi diwilayah
Indonesia yang terdiri dari daratan, pantai, dataran rendah,
dataran tinggi dan perairan
Bahan pelajaran : Wilayah Negara Indonesia
Poses pembelajaran :
Sebelum pembelajaran berlangsung guru telah mempelajari materi pelajaran dari
berbagai sumber yang ada, kemudian membuat rangkuman antara lain
a. Guru menyampaikan materi dan kompetensi yang ingin dicapai
b. Guru mendemonstrasikan / menyajikan garis – garis besar materi pembelajaran
c. Guru memberikan kesempatan kepada siswa lainnya misal melalui bagan dataran
tinggi dan dataran rendah, Lalu melaksanakan tanya jawab untuk mengetahui
pemahaman siswa terhadap penjelasan yang diberikan
d. Guru menyimpulkan ide atau pendapat dari siswa dan meminta siswa untuk
mempelajari kembali materi tersebut di rumah masing masing
e. Penutup
3. Sebutkan dan jelaskan faktor – faktor penentu dalam pemilihan strategi
pembelajaran ?
Jawab :
 Tujuan Pembelajaran
Tujuan pembelajaran menyangkut tiga kelompok prilaku, yakni pengetahuan,
keterampilan, dan sikap. Untuk masing – masing kelompok prilaku diperlukan
penggunaan strategi pembelajaran yang berbeda sesuai dengan aspek
kegiatan yang dituntut untuk penguasaan jenis – jenis tujuan pembelajaran
tersebut. Berkaitan dengan kategori tujuan pembelajaran, Gagne, Briggs,
&Wager (1992)mengelompokkan kemampuan – kemampuan sebagai hasil
belajar kedalam lima kelompok. Yakni,
a) keterampilan intelektual
 diskriminasi – diskriminasi
kemampuan membandingkan benda – benda secara fisik,
apakah benda – benda yang diamati itu sama atau berbeda
dengan yang lainnya
 konsep – konsep konkret
konsep konkret menunjukkan suatu sifat objek atau atribut
objek (umpamanya warna, bentuk, ukuran)
 konsep terdefinisi
 seseorang dikatakan telah memahami suatu konsep terdefinisi
bila orang tersebut dapat menjelaskan dengan cara
memberikan contoh atau mendemonstrasikan atribut – atribut
objek, peristiwa, atau hubungan – hubungan
 aturan – aturan
seseorang dikatakan telah dapat menggunakan aturan –
aturan, apabila prilakunya atau ia melakukan pekerjaan telah
sesuai dengan aturan perbutan tersebut
 aturan – aturan tingkat tinggi - pemecahan masalah
aturan – aturan yang mendasarinya harus telah dikuasai
terlebih dahulu, dan aturan tingkat tinggi tersebut ditemukan
dalam pemecahan masalah.
b) strategi kognitif
suatu proses kontrol, yaitu suatu proses internal yang digunakan
seseorang untuk memilih dan mengubah cara – cara memberikan
perhatian, belajar, mengingat, dan berfikir
c) informasi verbal
nama atau label, fakta dan pengetahuan. Seseorang anak dianggap telah
menguasai informasi verbal apabila anak tersebut telah mampu
mengingat objek yang dilihat atau didengarnya.
d) keterampilan motorik
tidak hanya mencakup kegiatan – kegiatan fisik, tetapi juga digabung
dengan keterampilan – keterampilan psikis
e) sikap
salah satu ranah prilaku manusia atau siswa yang merupakan bagian dari
tujuan pendidikan yang tidak dapat dipisahkan dari ranah kognitif dan
psikomotorik
 Bahan Pelajaran
Apabila materi yang akan dibahas merupakan materi baru bagi siswa maka
guru hendaknya memulai kegiatan pembelajaran dengan menjelaskan secara
singkat atau melakukan demonstrasi yang menarik perhatian siswa.
Sebaliknya apabila materi yang akan di bahas merupakan materi yang sudah
dikenal siswa maka guru dapat meminta siswa untuk mengemukakan
pengetahuannya yang berkenaan dengan materi yang dibahas atau
mengajukan permasalahan yang harus diselesaikan oleh siswa.
 Siswa
Yang paling berkepentingan dalam proses pembelajaran ialah siswa
mengingat tujuan yang harus dicapai dari proses tersebut ialah prubahan
prilaku siswa. Oleh karena itu, di dalam memilih dan menggunakan strategi
pembelajaran, faktor siswa tidak boleh diabaikan.
 Guru
Setiap guru memiliki perbedaan ada yang memiliki kelebihan dan ada yang
memiliki kekurangan, hal tersebut perlu menjadi pertimbangan dalam
memilih dan menggunakan strategi
 Sarana
Alat yang menjadi pertimbangankita dalam memilih dan menggunakan
strategi pembelajaran ialah alat peraga, seperti peta, globe, gambar, foto,
chart, grafik, dan sebagainya serta alat – alat pelajaran, seperti alat untuk
praktik. Jumlah dan karakteristik alat - alat tersebut dapat dijadikan bahan
pertimbangan kita didalam memilih dan menggunakan strategi pembelajaran.
Selain itu waktu juga menjadi bahan perimbangan agara penggunaan strategi
pembelajaran yang digunakan sesuai.

4. Jelaskan karakteristik pembelajaran disekolah dasar ?


Jawab :
a. Karakteristik pembelajaran dikelas rendah
- Pembelajaran dikelas rendah dilaksanakan berdasarkan rencana pelajaran
(silabus) yang telah dikembangkan oleh guru. Pembelajaran konkret lebih
sesuai diberikan pada siswa kelas randah (kelas 1,2,3) disekolah dasar.
- Proses pembelajaran ini harus dirancang oleh guru sehingga kemampuan
siswa, bahan ajar, proses belajar dan sistem penilaian sesuai dengan taraf
perkembangan siswa,
- proses belajar harus dikembangkan secara interaktif dalam hal ini guru
memegang peranan penting dalam menciptakan stimulus - respon agar siswa
menyadari kejadian disekita lingkungannya
- siswa dikelas rendah masih banyak membutuhkan perhatian karena kurang
terfokus dalam konsentrasi, serta kurang memperhatikan kecepatan dan
aktivitas belajar sehingga memerlukan kegigihan guru untuk menciptakan
proses belajar yang lebih menarik dan efektif
- banyak strategi belajar yang digunakan dalam proses belajar di kelas rendah
sekolah dasar, diantaranya adalah ceramah, tanya jawab, latihan atau driil,
belajar kelompok observasi atau pengamatan, penggunaan atau pemilihan
strategi belajar harus mempertimbangkan variabel – variabel yang terlibat
dalam suatu proses belajar mengajar
- pengembangan sikap ilmiah pada siswa kelas rendah sekolah dasar dapat
dilakukan dengan cara menciptakan pembelajaran yang memungkinka siswa
berani mengemukakan pendapat, memiliki rasa ingin mengetahui, memiliki
sikap jujur terhadap dirinya dan orang lain, dan mampu menjaga kebersihan
diri dan lingkungan
- dalam perkembangan kreativitas siswa proses pembelajaran dapat diarahkan
supaya siswa melakukan kegiatan kreativitas yang sesuai dengan tingkat
perkembangannya
- menggunakan beberapa metode mengajar yang memungkinkan siswa
beraktivitas tinggi dalam belajar.
- Pembelajaran tematik merupakan strategi pembelajaran untuk memberikan
pengalaman bermakna kepada siswa dengan melibatkan beberapa mata
pelajaran. Prioritas pembelajaran tematik adalah terciptanya pembelajaran
bersahabat, menyenangkan, dan bermakna. Karakteristik pembelajaran
tematik adalah pada siswa, fleksibel tidak ada pemisahan mata pelajaran dan
dapat mengembangkan bakat sesuai minat siswa, menumbuhkembangkan
kreativitas siswa, kemampuan sosial, belajar bertahan lama, dan
menumbuhkan kemampuan memecahkan masalah
b. Karakteristik pembelajaran dikelas tinggi
- Esensi proses pembelajaran dikelas tinggi (kelas 4,5,6) adalah suatu
pembelajaran yang dilaksanakan secara logis dan sistematis untuk
membelajarkan siswa tentang kosep dan generalisasi sehingga penerapannya
(menyelesaikan soal, menggabungkan, menghubungkan, memisahkan,
menyusun, menderetkan, melipat dan membagi
- Banyak strategi belajar yang dapat digunakan dalam proses belajar dikelas
tinggi sekolah dasar, diantaranya ceramah, tanya jawab, latihan atau drill,
belajar kelompok, observasi atau pengamatan, inquiri, pemecahan masalah,
dan diskaveri. Siswa dapat dibimbing dengan mengggunakan pembelajaran
koknstruktivis yaitu mencari, menemukan, menggolongkan, menyusun,
melakukan, mengkaji dan menyimpulkan sendiri atau berkelompok dari
substansi yang dipelajari
- Menurut Piaget, siswa kelas 6 SD yang telah mencapai usia 11 tahun, telah
memahami fase perkembangan operasional formal. Artinya suatu
perkembangan kognitif yang menunjukkan bahwa siswa sudah memiliki
kemampuan berfikir tinggi atau ilmiah.
- Pengembangan sikap ilmiah pada siswa kelas tinggi di sekolah dasar dapat
dilakukan dengan cara menciptakan pembelajaran yang memungkinkan siswa
berani berargumentasi dan mengajukan pertanyaan – pertanyaan,
mendorong siswa supaya memiliki rasa ingin mengetahui, memiliki sikap jujur
terhadap dirinya dan orang lain.
- Pembelajaran dikelas tinggi mengahadapkan siswa pada konsep dan
generalisasi hingga penerapannya yaitu meliputi menyelesaikan tugas –
tugas, menggabungkan, menghubungkan, memisahkan, menyusun,
mendesain, mengekspresikan, menderetkan, menafsirkan, memprediksi,
menyimpulkan dan mengumpulkan data.
- Pembelajaran diupayakan agar siswa mampu melakukan pemecahan masalah
melalui kerja saintifik, menghasilkan teknologi bermanfaat yang ramah
lingkungan, serta melakukan kreativitas yang sesuai dengan tingkat
perkembangannya
- Pembelajarn disekolah dasar khususnya kelas tinggi banyak menggunakan
pembelajaran yang berbasis masalah, menggunakan pendekatan
konstruktivis, melakukan aktivitas menyelidiki, meneliti, dan membandingkan
disamping masih tetap menggunakan metode – metode yang lain seperti
ceramah, diskusi, dan tanya jawab.
- Karakteristik pembelajaran disekolah dasar pada pada kelas tinggi terlihat
bahwa selain dituntut tingginya aktivitas siswa, kemampuan siswa dalam
melakukan kegiatan pembelajaran seperti melakukan tahapan penyelidikan,
melakukan pemecahan masalah dan sebagainya.
5. Dalam proses pembelajaran adanya keterkaitan antar metode pembelajaran. Apa
yang anda lakukan dalam pembelajaran dengan beberapa metode pembelajaran!
Jawab :
Metode mengajar merupakan salah satu komponen yang harus digunakan dalam
kegiatan pembelajaran karena untuk mencapai tujuan pembelajaran maupun dalam
upaya membentuk kemampuan siswa diperlukan adanya suatu metode atau cara
mengajar yang efektif, lalu apa yang harus saya lakukan dalam pembelajaran dengan
beberapa metode pembelajaran? saya harus melihat terlebih dahulu tujuan yang
akan dicapai dalam materi tersebut maupun kompetensi yang akan dicapai /
ditempuh siswa serta harus memahami karakteristik metode mengajar yang akan
dipilih sekaligus dampak kemampuan dari metode tersebut.
Contoh :
tujuan pembelajaran siswa mampu menjelaskan aturan yang berlaku disekolah dan
dirumah
kegiatan yang dilakukan siswa mendengarkan penjelasan guru tentang aturan –
aturan disekolah dan dirumah, lalu siswa melakukan tanya jawab dengan guru
tentang aturan disekolah dan dirumah.
Dari kegitan di atas diperlukan dua metode seperti metode ceramah dan tanya
jawab dan dalam metode tersebut mampu mencapai kompetensi yang di inginkan
serta tidak lupa memperhatikan waktu yang seefektif mungkin agar sesuai dan
tujuan pembelajaran tercapai.

Anda mungkin juga menyukai