Anda di halaman 1dari 29

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)


Satuan pendidikan : SMK/MAK
Kelas/Semester : X/I
Alokasi Waktu : 6 JP
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan
standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan
gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
1.1 Menghayati hakikat bangsa dan negara sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
2.1 Responsif terhadap hakikat bangsa dan negara.
3.1 Menganalisis hakikat bangsa dan negara.
4.1 Menyaji hasil analisis hakikat bangsa dan negara
C. Indikator
1. Menjelaskan hakikat dan unsur-unsur terbentuknya bangsa.
2. Menjelaskan bentuk-bentuk negara.
3. Menjelaskan makna Negara Kesatuan Republik Indonesia.
4. Menjelaskan fungsi Negara Kesatuan Republik Indonesia.
5. Menjelaskan cita-cita dan tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran, diharapkan siswa mampu:
1. Menjelaskan hakikat dan unsur-unsur terbentuknya bangsa
2. Menjelaskan bentuk-bentuk negara.
3. Menjelaskan makna Negara Kesatuan Republik Indonesia.
4. Menjelaskan fungsi Negara Kesatuan Republik Indonesia.
5. Menjelaskan cita-cita dan tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

E. Materi Pembelajaran
1. Hakikat Bangsa
2. Hakikat Negara dan Bentuk-Bentuk Kenegaraan
3. Hakikat Negara Kesatuan Republik Indonesia

F. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran


1. Model Pembelajaran : Saintifik
2. Strategi Pembelajaran : Kooperatif
3. Metode : Ceramah, diskusi, tanya jawab, penugasan.

G. Kegiatan Pembelajaran
Tahap Rincian Kegiatan
Pendahuluan Apersepsi:
 Guru mengawali pertemuan di kelas dengan berdoa, lalu menanyakan
kabar siswa.
Motivasi :
 Siswa diberi pertanyaan mengenai apa bentuk negara Indonesia.
Informasi:
 Guru menyampaikan informasi mengenai pembelajaran yang akan
dilaksanakan untuk menjawab pertanyaan tersebut melalui
pembelajaran hakikat bangsa dan negara.
 Guru menyampaikan informasi mengenai indikator dan tujuan
pembelajaran ini.
Inti Mengamati
 Membaca artikel tentang benuk-bentuk negara dari berbagai literatur dan
media cetak.
 Menyimak penjelasan guru tentang pembentukan bangsa Indonesia.
 Membaca Pembukaan UUD 1945 tentang cita-cita dan tujuan Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
Menanya
 Mengidentifikasi pertanyaan tentang pengertian bangsa dan unsur-unsur
terbentuknya bangsa.
 Mengajukan pertanyaan tentang makna Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
Mengumpulkan informasi
 Mewawancarai para tokoh pemuka di lingkungan sekitar tentang hakikat
Negara Kesatuan Republik Indonesia.
 Mengumpulkan data dari berbagai sumber termasuk media cetak dan
elektronik tentang bentuk-bentuk negara.
Menalar/Mengasosiasi
 Menentukan hubungan antara fungsi dan cita-cita Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
 Menyimpukan hasil temuannya tentang makna Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
Mengomunikasikan
 Mempresentasikan analisis terhadap artikel tentang hakikat bangsa dan
negara.
 Menyampaikan presentasi rangkuman materi tentang hakikat bangsa
dan negara dalam bentuk power point.
Penutup  Siswa bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
 Siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
 Guru menyampaikan informasi tentang topik pembelajaran untuk
pertemuan yang akan datang.
 Siswa dan guru merencanakan tindak lanjut pembelajaran untuk
pertemuan selanjutnya.
H. Penilain Hasil Belajar
Tes Tertulis
Menjawab pertanyaan (pilihan ganda, isian, dan uraian)

Tes Unjuk Kerja


Mengerjakan tugas-tugas, seperti pengamatan, praktik, diskusi, menulis laporan, dan melaporkannya.

Pengamatan Sikap
Adab peserta didik selama mengikuti pelajaran.
Contoh:
Nama : ….
No. Kriteria Terlihat Belum Terlihat
1 Menunjukkan sikap yang baik sebagai peserta ... ...
didik
2 Aktif dalam kegiatan kelas (diskusi, tanya jawab, ... ...
praktik)
(Rasa ingin tahu, bersahabat/komunikatif,
mandiri, tanggung jawab, kerja keras, disiplin)

I. Contoh Instrumen untuk Penilaian


1. Bangsa adalah sebagai persekutuan hidup masyarakat yang berdiri sendiri. Setiap anggota
persekutuan hidup merasa satu kesatuan ras, bahasa, agama, dan adat istiadat. Hal ini
merupakan pengertian bangsa secara ....
a. historis
b. ekonomis
c. sosial budaya
d. politis
e. sosiologis-antropologis

J. Sumber Belajar
Sumber :
 Buku Pelajaran PPKn SMA Kelas X
 Buku penunjang lainnya
 Media cetak dan elektronik

......................, ..........

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

__________________ __________________
NIP. NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)


Satuan pendidikan : SMK/MAK
Kelas/Semester : X/I
Alokasi Waktu : 6 JP
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan
standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan
gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
1.2 Mensyukuri fungsi dan peran Pancasila dalam kehidupan bangsa dan negara Indonesia.
2.2 Proaktif melaksanakan fungsi dan peran Pancasila dalam kehidupan bangsa dan negara Indonesia.
3.2 Menganalisis fungsi dan peran Pancasila dalam kehidupan bangsa dan negara Indonesia.
4.2 Menyaji hasil analisis fungsi dan peran Pancasila dalam kehidupan bangsa dan negara Indonesia

C. Indikator
1. Menjelaskan fungsi dan peranan Pancasila.
2. Menjelaskan sikap positif terhadap fungsi dan peranan Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara.

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran, diharapkan siswa mampu:
1. Menjelaskan fungsi dan peranan Pancasila.
2. Menjelaskan sikap positif terhadap fungsi dan peranan Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara.

E. Materi Pembelajaran
1. Fungsi dan peranan Pancasila
2. Sikap positif terhadap fungsi dan peranan Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

F. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran


1. Model Pembelajaran : Saintifik
2. Strategi Pembelajaran : Kooperatif
3. Metode : Ceramah, diskusi, tanya jawab, penugasan.

G. Kegiatan Pembelajaran
Tahap Rincian Kegiatan
Pendahuluan Apersepsi:
 Guru mengawali pertemuan di kelas dengan berdoa, lalu menanyakan
kabar siswa.
Motivasi :
 Siswa diberi pertanyaan mengenai apa fungsi dan peranan Pancasila.
Informasi:
 Guru menyampaikan informasi mengenai pembelajaran yang akan
dilaksanakan untuk menjawab pertanyaan tersebut melalui pembelajaran
fungsi dan peran Pancasila dalam kehidupan bangsa Indonesia.
 Guru menyampaikan informasi mengenai indikator dan tujuan
pembelajaran ini.
Inti Mengamati
 Membaca dari berbagai buku referensi tentang fungsi dan peranan
Pancasila.
 Menyimak penjelasan guru tentang sikap positif dalam mengamalkan
fungsi dan peranan Pancasila.
 Melihat video tentang contoh penerapan fungsi dan peranan Pancasila
dalam kehidupan sehari-hari.
Menanya
 Mengidentifikasi pertanyaan tentang fungsi dan peranan Pancasila.
 Mengajukan pertanyaan tentang sikap positif dalam mengamalkan fungsi
dan peranan Pancasila.
Mengumpulkan informasi
 Mencari informasi tentang fungsi dan peranan Pancasila bagi bangsa
Indonesia.
 Mengumpulkan data dari berbagai sumber termasuk media cetak dan
elektronik tentang sikap positif terhadap fungsi dan peranan Pancasila
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Menalar/Mengasosiasi
 Menganalisi sikap proaktif terhadap fungsi dan peranan Pancasila dalam
kehidupan sehari-hari.
 Menyimpulkan hasil diskusi tentang sikap positif terhadap fungsi dan
peranan Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Mengomunikasikan
 Mempresentasikan rangkuman materi tentang fungsi dan peranan
Pancasila dalam kehidupan bangsa Indonesia dalam bentuk power
point.
Penutup  Siswa bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
 Siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
 Guru menyampaikan informasi tentang topik pembelajaran untuk
pertemuan yang akan datang.
 Siswa dan guru merencanakan tindak lanjut pembelajaran untuk
pertemuan selanjutnya.
H. Penilain Hasil Belajar
Tes Tertulis
Menjawab pertanyaan (pilihan ganda, isian, dan uraian)

Tes Unjuk Kerja


Mengerjakan tugas-tugas, seperti pengamatan, praktik, diskusi, menulis laporan, dan melaporkannya.

Pengamatan Sikap
Adab peserta didik selama mengikuti pelajaran.
Contoh:
Nama : ….
No. Kriteria Terlihat Belum Terlihat
1 Menunjukkan sikap yang baik sebagai peserta ... ...
didik
2 Aktif dalam kegiatan kelas (diskusi, tanya jawab, ... ...
praktik)
(Rasa ingin tahu, bersahabat/komunikatif,
mandiri, tanggung jawab, kerja keras, disiplin)

I. Contoh Instrumen untuk Penilaian


1. Dasar negara bagi suatu negara merupakan suatu dasar untuk ….
a. mengatur penyelenggaraan negara
b. mengatur kehidupan warga negara
c. menciptakan peraturan perundang-undangan
d. mengekang kebebasan berpendapat
e. mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur

J. Sumber Belajar
Sumber :
 Buku Pelajaran PPKn SMA Kelas X
 Buku penunjang lainnya
 Media cetak dan elektronik

......................, ..........

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

__________________ __________________
NIP. NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)


Satuan pendidikan : SMK/MAK
Kelas/Semester : X/I
Alokasi Waktu : 4 JP
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan
standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan
gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
1.3Mensyukuri nilai-nilai Pancasila dalam praktik penyelenggaraan pemerintahan negara sebagai salah
satu bentuk pengabdian kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2.3 Menunjukkan sikap peduli terhadap penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara.
3.3 Menganalisis nilai-nilai Pancasila dalam praktik penyelenggaraan pemerintahan negara.
4.3 Menyaji hasil analisis nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
negara.

C. Indikator
1. Menjelaskan konsep pembagian kekuasaan negara Republik Indonesia.
2. Menjelaskan tugas dan wewenang lembaga-lembaga negara.
3. Menjelaskan pengertian sistem nilai dalam Pancasila.
4. Menjelaskan pelaksanaan Pancasila dalam penyelenggaraan pemerintahan negara.
5. Menjelaskan nilai-nilai Pancasila dalam penyelenggaraan pemerintahan negara.

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran, diharapkan siswa mampu:
1. Menjelaskan konsep pembagian kekuasaan negara Republik Indonesia.
2. Menjelaskan tugas dan wewenang lembaga-lembaga negara.
3. Menjelaskan pengertian sistem nilai dalam Pancasila.
4. Menjelaskan pelaksanaan Pancasila dalam penyelenggaraan pemerintahan negara.
5. Menjelaskan nilai-nilai Pancasila dalam penyelenggaraan pemerintahan negara.

E. Materi Pembelajaran
1. Sistem pembagian kekuasaan negara Republik Indonesia
2. Nilai-Nilai Pancasila dalam penyelenggaraan pemerintahan negara.

F. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran


1. Model Pembelajaran : Saintifik
2. Strategi Pembelajaran : Kooperatif
3. Metode : Ceramah, diskusi, tanya jawab, penugasan.

G. Kegiatan Pembelajaran
Tahap Rincian Kegiatan
Pendahuluan Apersepsi:
 Guru mengawali pertemuan di kelas dengan berdoa, lalu menanyakan
kabar siswa.
Motivasi :
 Siswa diberi pertanyaan mengenai nilai-nilai Pancasila dalam praktik
penyelenggaraan pemerintahan negara.
Informasi:
 Guru menyampaikan informasi mengenai pembelajaran yang akan
dilaksanakan untuk menjawab pertanyaan tersebut melalui pembelajaran
nilai-nilai Pancasila dalam praktik penyelenggaraan pemerintahan
negara.
 Guru menyampaikan informasi mengenai indikator dan tujuan
pembelajaran ini.
Inti Mengamati
 Membaca dari berbagai sumber (media cetak dan elektronik) tentang
tugas dan wewenang lembaga-lembaga negara.
 Mengamati dari video/film/gambar tentang lembaga-lembaga negara.
 Mendengar radio atau melihat televisi tentang nilai-nilai Pancasila dalam
penyelenggaraan pemerintahan negara.

Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang penerapan pembagian kekuasaan di
Indonesia.
 Mengidentifikasi pertanyaan tentang tugas dan wewenang lembaga-
lembaga negara di Indonesia.
Mengumpulkan informasi
 Mengumpulkan data dari berbagai sumber tentang nilai-nilai Pancasila
dalam penyelenggaraan pemerintahan negara.
 Mengumpulkan data dari berbagai sumber termasuk media cetak dan
elektronik tentang pelaksanaan Pancasila dalam penyelenggaraan
pemerintahan negara.
Menalar/mengasosiasi
 Menganalisis pembagian kekuasaan secara horizontal dan vertikal di
Indonesia.
 Menyimpulkan nilai-nilai Pancasila dalam penyelenggaraan
pemerintahan negara.
Mengomunikasikan
 Menyajikan hasil kajian tentang peran, kedudukan, dan fungsi
kementerian negara dan Lembaga Pemerintahan NonKementerian
 Mempresentasikan kliping tentang nilai-nilai
 Pancasila dalam praktik penyelenggaraan pemerintahan negara.
Penutup  Siswa bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
 Siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
 Guru menyampaikan informasi tentang topik pembelajaran untuk
pertemuan yang akan datang.
 Siswa dan guru merencanakan tindak lanjut pembelajaran untuk
pertemuan selanjutnya.

H. Penilain Hasil Belajar


Tes Tertulis
Menjawab pertanyaan (pilihan ganda, isian, dan uraian)

Tes Unjuk Kerja


Mengerjakan tugas-tugas, seperti pengamatan, praktik, diskusi, menulis laporan, dan melaporkannya.

Pengamatan Sikap
Adab peserta didik selama mengikuti pelajaran.
Contoh:
Nama : ….
No. Kriteria Terlihat Belum Terlihat
1 Menunjukkan sikap yang baik sebagai peserta ... ...
didik
2 Aktif dalam kegiatan kelas (diskusi, tanya jawab, ... ...
praktik)
(Rasa ingin tahu, bersahabat/komunikatif,
mandiri, tanggung jawab, kerja keras, disiplin)

I. Contoh Instrumen untuk Penilaian


1. Berikut yang bukan pengertian Pancasila sebagai kesatuan yang bulat dan utuh adalah ....
a. sila-sila Pancasila saling berkaitan
b. sila yang satu tidak lebih menonjol peranannya dibanding sila yang lain
c. masing-masing sila boleh terlepas dari sila yang lain
d. Pancasila harus dilaksanakan dan diamalkan secara bulat dan utuh
e. sila-sila Pancasila merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisah-pisahkan

J. Sumber Belajar
Sumber :
 Buku Pelajaran PPKn SMA Kelas X
 Buku penunjang lainnya
 Media cetak dan elektronik

....................., ..........

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

__________________ __________________
NIP. NIP.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)


Satuan pendidikan : SMK/MAK
Kelas/Semester : X/I
Alokasi Waktu : 4 JP
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan
standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan
gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
1.4 Mengamalkan ketentuan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur tentang
wilayah negara, warga negara dan penduduk, agama dan kepercayaan, serta pertahanan dan
keamanan sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2.4 Peduli terhadap penerapan ketentuan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur
tentang wilayah negara, warga negara dan penduduk, agama dan kepercayaan, serta pertahanan
dan keamanan.
3.4 Menganalisis ketentuan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur tentang wilayah
negara, warga negara dan penduduk, agama dan kepercayaan, serta pertahanan dan keamanan.
4.4 Menyaji hasil analisis tentang ketentuan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur
tentang wilayah negara, warga negara dan penduduk, agama dan kepercayaan, serta pertahanan
dan keamanan.

C. Indikator
1. Menjelaskan ketentuan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur tentang wilayah
negara.
2. Menjelaskan ketentuan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur tentang warga
negara dan penduduk.
3. Menjelaskan ketentuan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur tentang agama
dan kepercayaan.
4. Menjelaskan ketentuan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur tentang
pertahanan dan keamanan.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran, diharapkan siswa mampu:
1. Menjelaskan ketentuan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur tentang wilayah
negara.
2. Menjelaskan ketentuan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur tentang warga
negara dan penduduk.
3. Menjelaskan ketentuan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur tentang agama
dan kepercayaan.
4. Menjelaskan ketentuan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur tentang
pertahanan dan keamanan.

E. Materi Pembelajaran
1. Ketentuan tentang wilayah negara Indonesia.
2. Ketentuan tentang warga negara dan penduduk.
3. Ketentuan tentang agama dan kepercayaan.
4. Ketentuan tentang pertahanan dan keamanan negara Indonesia.

F. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran


1. Model Pembelajaran : Saintifik
2. Strategi Pembelajaran : Kooperatif
3. Metode : Ceramah, diskusi, tanya jawab, penugasan.

G. Kegiatan Pembelajaran
Tahap Rincian Kegiatan
Pendahuluan Apersepsi:
 Guru mengawali pertemuan di kelas dengan berdoa, lalu menanyakan
kabar siswa.
Motivasi :
 Siswa diberi pertanyaan mengenai contoh ketentuan UUD Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur tentang wilayah negara.
Informasi:
 Guru menyampaikan informasi mengenai pembelajaran yang akan
dilaksanakan untuk menjawab pertanyaan tersebut melalui pembelajaran
Ketentuan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 tentang
Wilayah, Warga Negara, Agama, dan Pertahanan Keamanan
 Guru menyampaikan informasi mengenai indikator dan tujuan
pembelajaran ini.
Inti Mengamati
 Membaca pasal-pasal dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun
1945 yang mengatur tentang wilayah negara, warga negara dan
penduduk, agama dan kepercayaan, serta pertahanan dan keamanan.
 Mengamati penjelasan guru tentang pasal-pasal dalam UUD Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur tentang wilayah negara,
warga negara dan penduduk, agama dan kepercayaan, serta pertahanan
dan keamanan.
 Mendengar radio atau melihat video dan televisi tentang pasal-pasal
dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang mengatur
tentang wilayah negara, warga negara dan penduduk, agama dan
kepercayaan, serta pertahanan dan keamanan.

Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang ketentuan tentang wilayah negara
Indonesia.
 Mengidentifikasi pertanyaan tentang ketentuan menjadi Warga Negara
Indonesia (WNI).
Mengumpulkan informasi
 Mengumpulkan data dari berbagai sumber tentang makna kebebasan
memeluk agama dan kepercayaan di Indonesia.
 Mewawancarai masyarakat sekitar tentang cara membangun kerukunan
umat beragama.
 Mengumpulkan berita dari berbagai media cetak dan internet tentang
bentuk-bentuk keikutsertaan warga negara dalam usaha pembelaan
negara.

Menalar/mengasosiasi
 Menganalisis penentuan wilayah Indonesia berdasarkan Konferensi Meja
Bundar (KMB) dan Deklarasi Djuanda.
 Menyimpulkan pengertian dan kedudukan warga negara.
 Menganalisis ketentuan tentang agama dan kepercayaan di Indonesia.
Mengomunikasikan
 Menyajikan hasil kajian tentang ketentuan tentang pertahanan dan
keamanan Negara Indonesia.
 Mempresentasikan rangkuman mengenai ketentuan UUD Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 yang meliputi wilayah negara, agama
dan kepercayaan, warga negara dan penduduk, serta pertahanan dan
keamanan dalam bentuk power point.
Penutup  Siswa bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
 Siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
 Guru menyampaikan informasi tentang topik pembelajaran untuk
pertemuan yang akan datang.
 Siswa dan guru merencanakan tindak lanjut pembelajaran untuk
pertemuan selanjutnya.

H. Penilain Hasil Belajar


Tes Tertulis
Menjawab pertanyaan (pilihan ganda, isian, dan uraian)

Tes Unjuk Kerja


Mengerjakan tugas-tugas, seperti pengamatan, praktik, diskusi, menulis laporan, dan melaporkannya.

Pengamatan Sikap
Adab peserta didik selama mengikuti pelajaran.
Contoh:
Nama : ….
No. Kriteria Terlihat Belum Terlihat
1 Menunjukkan sikap yang baik sebagai peserta ... ...
didik
2 Aktif dalam kegiatan kelas (diskusi, tanya jawab, ... ...
praktik)
(Rasa ingin tahu, bersahabat/komunikatif,
mandiri, tanggung jawab, kerja keras, disiplin)
I. Contoh Instrumen untuk Penilaian
1. Menurut Pasal 26 Ayat (1) UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang menjadi warga
negara Indonesia adalah ….
a. semua penduduk asli Indonesia
b. semua orang Indonesia asli maupun orang asing yang tinggal menetap di Indonesia
c. orang yang tinggal di Indonesia sejak Indonesia merdeka
d. orang Indonesia asli dan semua keturunannya
e. orang-orang bangsa Indonesia asli dan orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan
undang-undang

J. Sumber Belajar
Sumber :
 Buku Pelajaran PPKn SMA Kelas X
 Buku penunjang lainnya
 Media cetak dan elektronik

......................, ..........

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

__________________ __________________
NIP. NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)


Satuan pendidikan : SMK/MAK
Kelas/Semester : X/I
Alokasi Waktu : 4 JP
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan
standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan
gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
1.5 Menghayati sistem politik Indonesia sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2.5 Responsif terhadap sistem politik Indonesia.
3.5 Menganalisis sistem politik di Indonesia.
4.5 Menyaji hasil analisis tentang sistem politik di Indonesia.

C. Indikator
1. Menjelaskan pengertian sistem politik.
2. Menjelaskan macam-macam sistem politik.
3. Menjelaskan sistem politik Indonesia.
4. Menjelaskan suprastruktur dan infrastruktur politik.
5. Menjelaskan bentuk-bentuk partisipasi politik.
6. Menjelaskan peran serta dalam sistem politik.

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran, diharapkan siswa mampu:
1. Menjelaskan pengertian sistem politik.
2. Menjelaskan macam-macam sistem politik.
3. Menjelaskan sistem politik Indonesia.
4. Menjelaskan suprastruktur dan infrastruktur politik.
5. Menjelaskan bentuk-bentuk partisipasi politik.
6. Menjelaskan peran serta dalam sistem politik.

E. Materi Pembelajaran
1. Pengertian sistem politik
2. Suprastruktur dan infrastruktur politik
3. Peran serta dalam sistem politik di Indonesia

F. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran


1. Model Pembelajaran : Saintifik
2. Strategi Pembelajaran : Kooperatif
3. Metode : Ceramah, diskusi, tanya jawab, penugasan.

G. Kegiatan Pembelajaran
Tahap Rincian Kegiatan
Pendahuluan Apersepsi:
 Guru mengawali pertemuan di kelas dengan berdoa, lalu menanyakan
kabar siswa.
Motivasi :
 Siswa diberi pertanyaan mengenai apa sistem politik di negara Indonesia.
Informasi:
 Guru menyampaikan informasi mengenai pembelajaran yang akan
dilaksanakan untuk menjawab pertanyaan tersebut melalui pembelajaran
sistem politik Indonesia.
 Guru menyampaikan informasi mengenai indikator dan tujuan
pembelajaran ini.
Inti Mengamati
 Membaca dari berbagai literatur tentang pengertian dan macam-macam
sistem politik.
 Mendengar radio atau melihat video dan televisi tentang bentuk-bentuk
partisipasi politik

Menanya
 Mengidentifikasi pertanyaan tentang suprastruktur dan infrastruktur
politik di Indonesia.
 Saling bertanya jawab tentang bentuk-bentuk peran serta dalam sistem
politik di Indonesia.
Mengumpulkan informasi
 Mengumpulkan berita dari buku dan internet tentang sistem politik
demokrasi di Indonesia.
 Mencari contoh peran serta masyarakat dalam sistem politik Indonesia.
Menalar/Mengasosiasi
 Menganalisis perbedaan antara suprastruktur dan infrastruktur politik.
 Menyimpulkan sistem politik Indonesia.
 Membandingkan partisipasi politik yang berbentuk konvensional dan
nonkonvensional.
Mengomunikasikan
 Mempresentasikan rangkuman tentang sistem politik demokrasi di
Indonesia.
 Mempresentasikan makalah dengan tema sistem politik di berbagai
negara.
Penutup  Siswa bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
 Siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
 Guru menyampaikan informasi tentang topik pembelajaran untuk
pertemuan yang akan datang.
 Siswa dan guru merencanakan tindak lanjut pembelajaran untuk
pertemuan selanjutnya.

H. Penilain Hasil Belajar


Tes Tertulis
Menjawab pertanyaan (pilihan ganda, isian, dan uraian)

Tes Unjuk Kerja


Mengerjakan tugas-tugas, seperti pengamatan, praktik, diskusi, menulis laporan, dan melaporkannya.

Pengamatan Sikap
Adab peserta didik selama mengikuti pelajaran.
Contoh:
Nama : ….
No. Kriteria Terlihat Belum Terlihat
1 Menunjukkan sikap yang baik sebagai peserta ... ...
didik
2 Aktif dalam kegiatan kelas (diskusi, tanya jawab, ... ...
praktik)
(Rasa ingin tahu, bersahabat/komunikatif,
mandiri, tanggung jawab, kerja keras, disiplin)

I. Contoh Instrumen untuk Penilaian


1. Berbagai macam kegiatan dan proses dari segenap lembaga atau struktur yang bekerja sama
dalam suatu unit kesatuan (negara) disebut ….
a. sistem politik
b. kebijakan politik
c. kepentingan politik
d. kinerja politik
e. pendidikan politik

J. Sumber Belajar
Sumber :
 Buku Pelajaran PPKn SMA Kelas X
 Buku penunjang lainnya
 Media cetak dan elektronik

......................, ..........

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

__________________ __________________
NIP. NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)


Satuan pendidikan : SMK/MAK
Kelas/Semester : X/I
Alokasi Waktu : 4 JP
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan
standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan
gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
1.6 Menghayati nilai-nilai terkait fungsi dan kewenangan lembaga-lembaga negara menurut Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai bentuk sikap beriman dan bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2.6 Peduli terhadap fungsi dan kewenangan lembaga-lembaga negara menurut Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
3.6 Menganalisis fungsi dan kewenangan lembaga-lembaga negara menurut Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
4.6 Menyaji hasil analisis tentang fungsi dan kewenangan lembaga-lembaga negara menurut Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

C. Indikator
1. Menjelaskan fungsi dan kewenangan lembaga negara menurut UUD Negara Republik Indonesia tahun
1945.
2. Menjelaskan sikap positif terhadap fungsi dan kewenangan lembaga-lembaga negara.

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran, diharapkan siswa mampu:
1. Menjelaskan fungsi dan kewenangan lembaga negara menurut UUD Negara Republik Indonesia tahun
1945.
2. Menjelaskan sikap positif terhadap fungsi dan kewenangan lembaga-lembaga negara.

E. Materi Pembelajaran
1. Fungsi dan kewenangan lembaga negara menurut UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
2. Sikap positif terhadap fungsi dan kewenangan lembaga-lembaga negara.

F. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran


1. Model Pembelajaran : Saintifik
2. Strategi Pembelajaran : Kooperatif
3. Metode : Ceramah, diskusi, tanya jawab, penugasan.

G. Kegiatan Pembelajaran
Tahap Rincian Kegiatan
Pendahuluan Apersepsi:
 Guru mengawali pertemuan di kelas dengan berdoa, lalu menanyakan
kabar siswa.
Motivasi :
 Siswa diberi pertanyaan mengenai apa saja lembaga negara di
Indonesia.
Informasi:
 Guru menyampaikan informasi mengenai pembelajaran yang akan
dilaksanakan untuk menjawab pertanyaan tersebut melalui pembelajaran
lembaga-lembaga negara menurut UUD Negara Republik Indonesia
tahun 1945.
 Guru menyampaikan informasi mengenai indikator dan tujuan
pembelajaran ini.
Inti Mengamati
 Membaca dari berbagai literatur tentang lembaga-lembaga negara di
Indonesia.
 Mendengar radio atau melihat televisi tentang fungsi dan wewenang
lembaga-lembaga negara di Indonesia.
 Melihat tayangan video tentang sikap positif terhadap fungsi dan
kewenangan lembaga negara.
Menanya
 Mengidentifikasi pertanyaan tentang fungsi dan wewenang lembaga-
lembaga negara di Indonesia.
 Saling bertanya jawab tentang sikap positif terhadap kedaulatan rakyat.
Mengumpulkan informasi
 Mengumpulkan berita dari buku dan internet tentang fungsi dan
wewenang lembaga-lembaga negara di Indonesia.
 Mencari contoh sikap positif terhadap sistem pemerintahan Indonesia.
Menalar/Mengasosiasi
 Menganalisis hubungan antar lembaga-lembaga negara di Indonesia.
 Menyimpulkan sikap positif terhadap kedaulatan rakyat.
 Membandingkan fungsi dan wewenang lembaga-lembaga negara di
Indonesia.
Mengomunikasikan
 Mempresentasikan kliping artikel tentang fungsi dan kewenangan
lembaga-lembaga negara sesuai dengan UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945.
 Mempresentasikan hasil diskusi tentang hubungan antar lembaga-
lembaga negara di Indonesia.
Penutup  Siswa bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
 Siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
 Guru menyampaikan informasi tentang topik pembelajaran untuk
pertemuan yang akan datang.
 Siswa dan guru merencanakan tindak lanjut pembelajaran untuk
pertemuan selanjutnya.

H. Penilain Hasil Belajar


Tes Tertulis
Menjawab pertanyaan (pilihan ganda, isian, dan uraian)

Tes Unjuk Kerja


Mengerjakan tugas-tugas, seperti pengamatan, praktik, diskusi, menulis laporan, dan melaporkannya.

Pengamatan Sikap
Adab peserta didik selama mengikuti pelajaran.
Contoh:
Nama : ….
No. Kriteria Terlihat Belum Terlihat
1 Menunjukkan sikap yang baik sebagai peserta ... ...
didik
2 Aktif dalam kegiatan kelas (diskusi, tanya jawab, ... ...
praktik)
(Rasa ingin tahu, bersahabat/komunikatif,
mandiri, tanggung jawab, kerja keras, disiplin)

I. Contoh Instrumen untuk Penilaian


1. Kedudukan MPR setelah amendemen UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 adalah
sebagai lembaga ….
a. legislatif
b. eksekutif
c. yudikatif
d. tinggi negara
e. kekuasaan kehakiman

J. Sumber Belajar
Sumber :
 Buku Pelajaran PPKn SMA Kelas X
 Buku penunjang lainnya
 Media cetak dan elektronik

......................, ..........

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

__________________ __________________
NIP. NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)


Satuan pendidikan : SMK/MAK
Kelas/Semester : X/I
Alokasi Waktu : 4 JP
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan
standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan
gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
1.7 Melaksanakan budaya politik Indonesia sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2.7 Peduli terhadap budaya politik Indonesia
3.7 Menganalisis budaya politik di Indonesia.
4.7 Menyaji hasil analisis tentang budaya politik di Indonesia

C. Indikator
1. Menjelaskan budaya politik di Indonesia.
2. Menjelaskan hasil analisis tentang budaya politik di Indonesia.

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran, diharapkan siswa mampu:
1. Menjelaskan budaya politik di Indonesia.
2. Menjelaskan hasil analisis tentang budaya politik di Indonesia.

E. Materi Pembelajaran
1. Hakikat Budaya Politik
2.Karakteristik Budaya Politik Masyarakat Indonesia
3. Hakikat Kesadaran Politik Contoh Budaya Politik Partisipan

F. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran


1. Model Pembelajaran : Saintifik
2. Strategi Pembelajaran : Kooperatif
3. Metode : Ceramah, diskusi, tanya jawab, penugasan.

G. Kegiatan Pembelajaran
Tahap Rincian Kegiatan
Pendahuluan Apersepsi:
 Guru mengawali pertemuan di kelas dengan berdoa, lalu menanyakan
kabar siswa.
Motivasi :
 Siswa diberi pertanyaan mengenai budaya politik masyarakat Indonesia.
Informasi:
 Guru menyampaikan informasi mengenai pembelajaran yang akan
dilaksanakan untuk menjawab pertanyaan tersebut melalui pembelajaran
budaya politik di Indonesia.
 Guru menyampaikan informasi mengenai indikator dan tujuan
pembelajaran ini.
Inti Mengamati
 Membaca dari berbagai sumber tentang pengertian Hakikat Budaya Politik
Mengamati dari video/film/gambar tentang budaya politik di Indonesia
 Membaca dari berbagai sumber tentang Karakteristik Budaya Politik
Masyarakat Indonesia
 Mengamati video/film/gambar tentang Karakteristik Budaya Politik
Masyarakat Indonesia
 Membaca dari berbagai sumber tentang Hakikat Kesadaran Politik
 Mengamati video/film/gambar tentang Hakikat Kesadaran Politik
 Membaca dari berbagai sumber tentang Budaya Politik Partisipan
 Mengamati video/film/gambar tentang Budaya Politik Partisipan

Menanya
 Mengajukan pertanyaan dan melakukan dialog dengan praktisi politik
setempat berkaitan macam-macam budaya politik di Indonesia
 Mengidentifikasi pertanyaan berkaitan dengan budaya politik di Indonesia
 Mengajukan pertanyaan tentang Karakteristik Budaya Politik Masyarakat
Indonesia
 Mengajukan pertanyaan tentang Hakikat Kesadaran Politik
 Mengidentifikasi pertanyaan dengan menggunakan high order thinking
skills (HOTS) tentang Hakikat Kesadaran Politik
 Mengajukan pertanyaan tentang kasus Budaya Politik Partisipan
 Mengidentifikasi pertanyaan dengan menggunakan high order thinking
skills (HOTS) tentang Budaya Politik Partisipan

Mengumpulkan informasi
 Menentukan sumber data misal: megumpulkan informasi dengan
mendatangi lembaga politik atau pakar politik setempat untuk mendalami
tentang budaya politik di Indonesia
 Mengumpulkan data dari berbagai sumber tentang budaya politik di
Indonesia
 Mengidentifikasi pertanyaan dengan menggunakan high order thinking
skills (HOTS) tentang Karakteristik Budaya Politik Masyarakat Indonesia
 Menentukan jenis data tentang arakteristik Budaya Politik Masyarakat
Indonesia
 Mengumpulkan data dari berbagai sumber tentang Karakteristik Budaya
Politik Masyarakat Indonesia
 Menentukan jenis data tentang Hakikat Kesadaran Politik
 Mengumpulkan data dari berbagai sumber tentang Hakikat Kesadaran
Politik
 Menentukan jenis data tentang Budaya Politik Partisipan
 Mengumpulkan data dari berbagai sumber tentang Budaya Politik
Partisipan

Menalar/mengasosiasi
 Menentukan hubungan hasil pencermatan literatur dengan hasil dialog
dengan narasumber
 Menyimpulkan tentang budaya politik di Indonesia
 Menganalisis Karakteristik Budaya Politik Masyarakat Indonesia
 Mengelompokkan Karakteristik Budaya Politik Masyarakat Indonesia
 Menganalisis Hakikat Kesadaran Politik
 Membandingkan berbagai Kesadaran Politik
 Menganalisis kasus-kasus Budaya Politik Partisipan
 Mengelompokkan berbagai bentuk Budaya Politik Partisipan

Mengomunikasikan
 Menyajikan hasil kajian tentang budaya politik di Indonesia di depan
teman-temannya baik lisan maupun tulisan
 Menerapkan budaya politik yang sesuai dengan lingkungannya
 Menyajikan hasil telaah tentang Karakteristik Budaya Politik Masyarakat
Indonesia
 Menyajikan tulisan ilmiah tentang Karakteristik Budaya Politik Masyarakat
Indonesia
 Menyajikan hasil telaah tentang Hakikat Kesadaran Politik
 Menyajikan tulisan ilmiah tentang Hakikat Kesadaran Politik
 Menyajikan hasil telaah tentang Budaya Politik Partisipan
 Menyajikan tulisan ilmiah tentang Budaya Politik Partisipan
Penutup  Siswa bersama guru menyimpulkan pembelajaran.
 Siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
 Guru menyampaikan informasi tentang topik pembelajaran untuk
pertemuan yang akan datang.
 Siswa dan guru merencanakan tindak lanjut pembelajaran untuk
pertemuan selanjutnya.

H. Penilain Hasil Belajar


Tes Tertulis
Menjawab pertanyaan (pilihan ganda, isian, dan uraian)

Tes Unjuk Kerja


Mengerjakan tugas-tugas, seperti pengamatan, praktik, diskusi, menulis laporan, dan melaporkannya.

Pengamatan Sikap
Adab peserta didik selama mengikuti pelajaran.
Contoh:
Nama : ….
No. Kriteria Terlihat Belum Terlihat
1 Menunjukkan sikap yang baik sebagai peserta ... ...
didik
2 Aktif dalam kegiatan kelas (diskusi, tanya jawab, ... ...
praktik)
(Rasa ingin tahu, bersahabat/komunikatif,
mandiri, tanggung jawab, kerja keras, disiplin)

I. Contoh Instrumen untuk Penilaian


Melakukan aksi demonstrasi menentang kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah merupakan
salah satu contoh konkret dari penerapan budaya politik ….
a. parokial d. militan
b. subjek e. partisipan
c. kaula

J. Sumber Belajar
Sumber :
 Buku Pelajaran PPKn SMA Kelas X
 Buku penunjang lainnya
 Media cetak dan elektronik

......................, ..........

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

__________________ __________________
NIP. NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)


Satuan pendidikan : SMK/MAK
Kelas/Semester : X/I
Alokasi Waktu : 4 JP
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan
standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan
gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
1.8 Menghayati hubungan pemerintah pusat dan daerah menurut Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
2.8 Peduli terhadap hubungan pemerintah pusat dan daerah yang harmonis di daerah setempat.
3.8 Menganalisis hubungan pemerintah pusat dan daerah menurut Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945.
4.8 Menyaji hasil analisis tentang hubungan pemerintah pusat dan daerah setempat menurut
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

C. Indikator
1. Menjelaskan hubungan pemerintah pusat dan daerah menurut Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 .
2. Menjelaskan hasil analisis tentang hubungan pemerintah pusat dan daerah setempat menurut Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran, diharapkan siswa mampu:
1. Menjelaskan hubungan pemerintah pusat dan daerah menurut Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 .
2. Menjelaskan hasil analisis tentang hubungan pemerintah pusat dan daerah setempat menurut Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
E. Materi Pembelajaran
1. Desentralisasi atau otonomi daerah

2. Kedudukan dan peran pemerintah pusat


3. Kedudukan dan peran pemerintah daerah
4. Hubungan struktural dan fungsional pemerintah pusat dan daerah

F. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran


1. Model Pembelajaran : Saintifik
2. Strategi Pembelajaran : Kooperatif
3. Metode : Ceramah, diskusi, tanya jawab, penugasan.

G. Kegiatan Pembelajaran
Tahap Rincian Kegiatan
Pendahuluan Apersepsi:
 Guru mengawali pertemuan di kelas dengan berdoa, lalu menanyakan
kabar siswa.
Motivasi :
 Siswa diberi pertanyaan mengenai hubungan pemerintah pusat dan
daerah menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945.
Informasi:
 Guru menyampaikan informasi mengenai pembelajaran yang akan
dilaksanakan untuk menjawab pertanyaan tersebut melalui pembelajaran
hubungan pemerintah pusat dan daerah menurut Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
 Guru menyampaikan informasi mengenai indikator dan tujuan
pembelajaran ini.
Inti Mengamati
 Membaca dari berbagai sumber tentang desentralisasi pemerintahan
atau otonomi daerah di Indonesia
 Mengamati video/film/gambar tentang desentralisasi pemerintahan atau
otonomi daerah di Indonesia
 Membaca dari berbagai sumber (media cetak dan elektronik) tentang
kedudukan dan peran pemerintah pusat
 Mengamati dari video/film/gambar tentang kedudukan dan peran
pemerintah pusat
 Membaca dari berbagai media massa tentang kedudukan dan peran
pemerintah daerah
 Menyimak penjelasan guru tentang kedudukan dan peran pemerintah
daerah
 Mendengar/melihat dari Radio/TV tentang kedudukan dan peran
pemerintah daerah
 Membaca dari berbagai sumber tentang hubungan struktural dan
fungsional pemerintah pusat dan daerah di Indonesia
 Menyimak penjelasan guru tentang hubungan struktural dan fungsional
pemerintah pusat dan daerah di Indonesia
 Mendengar/melihat dari Radio/TV tentang hubungan struktural dan
fungsional pemerintah pusat dan daerah di Indonesia

Menanya
 Mengajukan pertanyaan tentang desentralisasi pemerintahan atau
otonomi daerah di Indonesia
 Mengidentifikasi pertanyaan tentang desentralisasi pemerintahan atau
otonomi daerah di Indonesia
 Mengajukan pertanyaan tentang kedudukan dan peran pemerintah
pusat di Indonesia
 Mengidentifikasi pertanyaan tentang contoh-contoh kedudukan dan
peran pemerintah daerah
 Mengajukan pertanyaan tentang kedudukan dan peran pemerintah
daerah
 Mengidentifikasi pertanyaan tentang kedudukan dan peran pemerintah
pusat di Indonesia
 Mengidentifikasi pertanyaan tentang hubungan struktural dan fungsional
pemerintah pusat dan daerah di Indonesia
 Mengajukan pertanyaan tentang hubungan struktural dan fungsional
pemerintah pusat dan daerah di Indonesia

Mengumpulkan informasi
 Mengumpulkan data dari berbagai sumber tentang desentralisasi
pemerintahan atau otonomi daerah di Indonesia
 Menentukan sumber data berkaitan dengan desentralisasi pemerintahan
atau otonomi daerah di Indonesia
 Mengumpulkan data dari berbagai sumber tentang kedudukan dan peran
pemerintah pusat di Indonesia
 Menentukan jenis data tentang kedudukan dan peran pemerintah pusat
di Indonesia
 Mewawancarai para pejabat daerah untuk mendapatkan informasi
tentang kedudukan dan peran pemerintah daerah
 Mengumpulkan data dari berbagai sumber termasuk media cetak dan
elektronik tentang kedudukan dan peran pemerintah daerah
 Mewawancarai para tokoh masyarakat tentang hubungan struktural dan
fungsional pemerintah pusat dan daerah di Indonesia
 Mengumpulkan data dari berbagai sumber termasuk media cetak dan
elektronik tentang hubungan struktural dan fungsional pemerintah pusat
dan daerah di Indonesia

Menalar/mengasosiasi
 Menanalisis bentuk desentralisasi pemerintahan atau otonomi daerah di
Indonesia
 Menyimpulkan bentuk desentralisasi pemerintahan atau otonomi daerah
di Indonesia
 Menganalisis peran pemerintah pusat dalam pelaksanaan otonomi
daerah
 Menyimpulkan kedudukan dan peran pemerintah pusat di Indonesia
 Mengelompokkan kedudukan dan peran pemerintah daerah di beberapa
daerah di Indonesia
 Menyimpukan hasil temuannya tentang kedudukan dan peran
pemerintah daerah  Membandingkan kedudukan dan peran
pemerintah daerah di beberapa daerah di Indonesia
 Menganalisis hubungan struktural dan fungsional pemerintah pusat dan
daerah di Indonesia
 Menyimpukan hubungan struktural dan fungsional pemerintah pusat dan
daerah di Indonesia

Mengomunikasikan
 Menyajikan hasil pengumpulan data tentang desentralisasi pemerintahan
atau otonomi daerah di Indonesia
 Mempresentasikan makalah tentang desentralisasi pemerintahan atau
otonomi daerah di Indonesia dan ditempelkan di dinding kelas
 Menyajikan hasil kajian tentang kedudukan dan peran pemerintah pusat
di Indonesia
 Mempresentasikan karya ilmiah tentang kedudukan dan peran
pemerintah pusat di Indonesia
 Melakukan sosiodrama tentang kedudukan dan peran pemerintah
daerah di Indonesia
 Menyajikan hasil leaflet/brosur/booklet tentang kedudukan dan peran
pemerintah daerah di Indonesia dan ditempelkan di dinding
kelas
 Mempresentasikan hasil temuannya tentang hubungan struktural dan
fungsional pemerintah pusat dan daerah di Indonesia
 Menyajikan makalah tentang hubungan struktural dan fungsional
pemerintah pusat dan daerah di Indonesia

Penutup  Siswa bersama guru menyimpulkan pembelajaran.


 Siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.
 Guru menyampaikan informasi tentang topik pembelajaran untuk
pertemuan yang akan datang.
 Siswa dan guru merencanakan tindak lanjut pembelajaran untuk
pertemuan selanjutnya.

H. Penilain Hasil Belajar


Tes Tertulis
Menjawab pertanyaan (pilihan ganda, isian, dan uraian)

Tes Unjuk Kerja


Mengerjakan tugas-tugas, seperti pengamatan, praktik, diskusi, menulis laporan, dan melaporkannya.

Pengamatan Sikap
Adab peserta didik selama mengikuti pelajaran.
Contoh:
Nama : ….
No. Kriteria Terlihat Belum Terlihat
1 Menunjukkan sikap yang baik sebagai peserta ... ...
didik
2 Aktif dalam kegiatan kelas (diskusi, tanya jawab, ... ...
praktik)
(Rasa ingin tahu, bersahabat/komunikatif,
mandiri, tanggung jawab, kerja keras, disiplin)

I. Contoh Instrumen untuk Penilaian


Hubungan antara daerah provinsi dan daerah kabupaten/kota bersifat ....
a. hierarkis
b. konsultatif
c. mitra kerja
d. konstitutif
e. koordinatif

J. Sumber Belajar
Sumber :
 Buku Pelajaran PPKn SMA Kelas X
 Buku penunjang lainnya
 Media cetak dan elektronik

......................, ..........

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

__________________ __________________
NIP. NIP.

Anda mungkin juga menyukai