Soal 1

Masa pakai (x) dan terangnya (y) sejenis bola lampu memiliki fungsi distribusi
gabungan :

FXY ( x, y ) = 1 − e −0.001x − e −0.002 y + e −0.001x −0.002 y

untuk x ≥ 0, y ≥ 0
a. Tentukan fungsi distribusi marginal untuk masa pakai dan terangnya bola
lampu
b. Tentukan fungsi kepadatan gabungan
c. Tentukan fungsi kepadatan tepi untuk masa pakai dan terangnya bola lampu
d. Apakah masa pakai bola lampu dan terangnya bola lampu independen

Jawaban Soal 1
a. X= masa pakai bola lampu
Y= terangnya bola lampu

FX ( x ) = P[X ≤ x ] = FXY (x, ∞ )

= 1 − e −0.001x − 0 − 0 = 1 − e −0.001x

FY ( y ) = FXY (∞, y ) = 1 − 0 − e −0.002 y = 1 − e −0.002 y

b. Fungsi kepadatan gabungannya

∂ 2 FX Y ( x, y )
f X Y ( x, y ) =
∂ x∂ y

= 0 − 0 − 0 + (− 0.001)(0.002 ).e −0.001x .e −0.002 y

 = 2.10 −6.e −0.001x −0.002 y
c. Fungsi kepadatan tepi untuk masa pakai dan terangnya bola lampu
∞ ∞
−6 −0.001x −0.002 y
f X (x ) = ∫ f XY (x, y )dy = 2.10 ∫e dy
−∞ 0

= 10 −3.e −0.001x
∞
fY ( y) = ∫ f X Y ( x, y)dx.
−∞

∞
−6 −0.001x −0.002 y
= 2.10 ∫ e dx
0

= 2.10 −3 e −0.002 y

d. X dan Y independen bila :

f XY (x, y ) = f X (x ). f Y ( y )
= 10 −3.e −0.001x .2.10 −3.e −0.002 y
= 2.10 −6 e −0.001x −0.002 y

Soal 2
Pada soal contoh sebelumnya tentang masa pakai dan terangnya bola lampu
yang memiliki fungsi distribusi gabungan :

FXY = 1 − e −0.001x − e −0.002 y + e −0.001x −0.002 y untuk x ≥ 0, y ≥ 0

a. Berapa probabilitas lampu tersebut dapat dipakai lebih dari 1000 jam bila
diketahui terangnya lampu tersebut adalah lebih dari 500 lumen.
b. Berapa probabilitas lampu tersebut dapat dipakai lebih dari 1000 jam bila
diketahui terangnya lampu tersebut adalah 500 lumen.
Jawaban Soal 2
P( X > 1000danY > 500 )
P( X > 1000 Y > 500 ) =
P(Y > 500 )
a.

1 − FX (1000) − FY (500) + FXY (1000,500 )

=
1 − FY (500 )

=
( ) ( ) (
1 − 1 − e −1 − 1 − e −1 + 1 − e −1 − e −1 + e −1 .e −1 )
1 − (1 − e )−1

e −2
= −1 = e −1
e

500

1000 x

∞
b. P( X > 1000 Y = 500 ) = ∫ f X (x Y = 500)dx
1000

f XY (x,500 )
f X (x Y = 500 ) =
f Y (500 )

2.10 −6 e −0.001x .e −0.002 x500

=
2.10 −3.e −0.002 x500

= 10 −3 e −0.001x
 ∞
P( X > 1000 Y = 500 ) = 10 −3
∫e
−0.001x
dx
1000

∞
= 10 −3.10 3.e −0.001x
1000

(
= −1 0 − e −1 = e −1 )
Soal 3
Sinyal acak dengan distribusi eksponensial dengan mean sama dengan 100,
mendapat gangguan noise additive dengan distribusi eksponensial dg. mean =
10. Noise independen terhadap sinyal.
a. Tentukan fungsi kepadatan dari sinyal terukur.
b. Tentukan bahwa probabilitas sinyal yang diterima bernilai lebih dari
110.
c. Bila sinyal yang terukur bernilai 110, berapa probabilitas sinyal
sebenarnya bernilai kurang dari 100.

Jawaban Soal 3
Y = S + N,
S ~ eksponensial dengan mean 100
1
f S (s) = e −s /100 s ≥0
100
N ~ eksponensial dengan mean 10
1 −n/10
f N ( n) = e n ≥0
10
a. Fungsi kepadatan sinyal terukur.
f Y ( y ) = f S ( s )* f N ( n )
∞
fY ( y) = ∫ f S ( s ) f N ( y − s )ds
−∞
y
1 − s /100 1 −( y − s ) / 10
fY ( y) = ∫ e e ds
0
100 10
y
1 1
= ∫ e − y / 10 e 9 s /100 ds / = e − y / 10 [ e 9 y / 100 − 1]
1000 0 90
 1 − y / 100
fY ( y) = [e − e − y / 10 ] y≥0
90
b. Probabilitas sinyal terukur bernilai lebih dari 110.
P[Y > 110] = 1 − P[Y ≤ 110] = 1 − FY (110 )

∫ (e )
110 110
FY (110 ) = f Y ( y )dy =
1 − y / 100
∫ − e − y / 10 dy
0
90 0

1  − y / 10 110
P[Y > 110] =1−  − 100e − y / 100
+10e 
90  0 

=1−
1
90
[
− 100e −1.1 +10e −11 +90 ]
= 0.37

c. Probabilitas sinyal sebenarnya bernilai < 100, bila sinyal terukur = 110.
P(S < 100 | Y = 110)
Fungsi kepadatan S dengan syarat Y = 110 adalah :
f SY ( s,110)
f S ( s Y =110 ) =
f Y (110)
*) nilai f Y (110) didapat dari jawaban (a) dengan y = 110.

f Y (110 ) =
90
[
1 −110 / 100
e − e −110 / 10 = ]
1 −1.1
90
e [
− e −11 ]
*) Karena sinyal dan noise independen maka,
f SY (s,110 ) = f SN (s,110 − s )

= f S (s ). f N (110 − s )

f S ( s ) f N (110− s )
f S ( s Y =110 ) =
f Y (110)

0.01e − s / 100 0.1e −(11−0.1s)

f S ( s Y =110 ) =
f Y (110)

0.001e −11 e 9 s / 100

=
f Y (110)

maka,
 e −11
100 100
P[ S < 100 Y =110] = ∫ f S (s Y =110) ds. = ∫e
(9 / 100) s
ds.
0
100 f Y (110) 0

( )
−11
e −11 e
= (e 9 −1) = e9 − 1
90 f Y (110) 1
(
90. . e −1.1 − e −11
90
)
e −2 − e −11
=
e −1.1 − e −11

Soal 4

X adalah variabel acak dengan mean 10 dan varians 4. Variabel acak Y

diberikan
Y=2X+4
Tentukan :
a. Fungsi korelasi antara X dan Y.
b. Fungsi kovarians X dan Y.
c. Varians dari Y.
d. Koefisien korelasi antara X dan Y.

Jawaban Soal 4
a. R XY = E[XY] = E[X(2X + 4)]
= 2E[X 2 ] + 4E[X] = 2(σ2 X + E[X]2) + 4E[X]
= 2 (4 + 100) + 4 (10)
= 248
b. C XY = R XY - X Y
= 248 - 10 E[2X + 4] = 248 - 10 (2 E[X] + 4)
= 248 – 10 (20 + 4) = 8
c. σ 2 Y = E [(Y − Y ) 2 ]
= E [(( 2 X + 4 ) − 2( X + 4 ))2 ] = E [ 4( X − X )2 ]
= 4 σ X 2 = 4 .4 = 16
 C XY 8
d. ρ XY = = =1 (linier mutlak)
σ X σY 2 .4

Soal 5
Sinyal sebenarnya (X 1 ) ~ Gauss (100,16), Noise (X 2 ) ~ Gauss (10,9), dimana
X 1, X 2 tidak berkorelasi, serta sinyal terukur Y = X 1 + X 2.
a. Tentukan probabilitas bahwa sinyal terukur memberikan nilai lebih
dari 115.
b. Tentukan probabilitas sinyal sebenarnya kurang dr 100 dan noisenya
lebih dr 10.

Jawaban Soal 5
a. Y = X 1 + X 2
Y ~ Gauss (100 + 10,16 + 9)
Y ~ Gauss (110,25)
 Y − 110 115 − 110 
P(Y > 115) = P > 
 5 5 
= P( Z ≥ 1 ) = 1− P( Z ≤ 1 ) = 0 ,16

b. P[X 1 < 100 dan X 2 > 10] = P[X 1 < 100] P[X 2 > 10]
 X − 100 100 − 100   X 2 − 10 10 − 10 
= P 1 <  − P > 
 4 4   3 3 
= P[Z < 0] P[Z > 0] = (0,5).(1 - 0,5) = 0,25
Fungsi Kepadatan Normal Bivariate
Variabel acak X dan Y independent mempunyai distribusi Gauss dengan mean
nol dan varians sama. Fungsi kepadatan X dan Y adalah

f X (x ) =
1 2σ X2
e −x
2

2π σ X

fY ( y) =
1 2σ Y2
e−y
2

2π σ Y
fungsi kepadatan joint

f XY (x, y ) = f X (x ) f Y ( y ) =
1 2σ X2 1 2σ Y2
e −x e−y
2 2

2π σ X 2π σ Y

karena σ X2 = σ Y2 = σ 2 , maka

f XY ( x, y ) = e − (x )
1 2
+ y 2 2σ 2

2π σ 2
sketsa fungsi kepadatan normal bivariate:

fungsi kepadatan Gauss untuk dua variable acak tersebut mempunyai countor
berupa lingkaran (lihat gambar)