Anda di halaman 1dari 6

BAHAN AJAR

PELUANG

Pertemuan Kedua

MATEMATIKA SMP Kelas VIII

SMP N 32 SEMARANG

BAHAN AJAR PELUANG 1


Peta Konsep

Bangun Peluang

Pengertian
Pertemuan
pertama
Peluang empirik
dan teoritik

Pertemuan
Penjumlahan peluang
kedua

Frekuensi harapan

BAHAN AJAR PELUANG 2


PELUANG

Pada pertemuan sebelumnya kita sudah belajar tentang pengertian peluang, peluang
empirik dan peluang teoritik. Pada pertemuan kali ini kita akan belajar tentang
penjumlahan peluang dan frekuensi harapan.

C Penjumlahan Peluang

1. Kejadian Saling Lepas


dua buah kejadian A dan B dikatakan saling lepas apabila tak ada satupun elemen
pada kejadian A yang sama dengan elemen yang ada pada kejadian B. untuk dua
buah kejadian yang saling lepas, maka peluang salah satu A atau B mungkin terjadi,
rumusnya adalah:
𝑷(𝑨 ⋃ 𝑩) = 𝑷(𝑨) + 𝑷(𝑩)
𝑃(𝐴 ⋃ 𝐵): peluang kejadian saling lepas (peluang gabungan)

Contoh Soal 1:
Dua buah dadu dilempar secara bersamaan sebanyak satu kali, tentukanlah peluang
munculnya mata dadu yang berjumlah 3 atau 10!
Pembahasan:
Diketahui: frekuensi seluruh percobaan dua dadu dilempar 𝑛(𝑠) = 36
Ditanyakan: peluang munculnya mata dadu yang berjumlah 3 atau 10?
Jawab:
• Kejadian mata dadu berjumlah 3 (A)
A = {(1,2), (2,1)}
n(A) = 2
𝑛(𝐴) 2
𝑃(𝐴) = =
𝑛(𝑠) 36
• Kejadian mata dadu berjumlah 10 (B)
B = {(4,6), (5,5), (6,4)}
n(B) = 3
𝑛(𝐵) 3
𝑃(𝐵) = =
𝑛(𝑠) 36

Karena tidak ada elemen yang sama pada A dan B digunakan rumus:
𝑃(𝐴 ⋃ 𝐵) = 𝑃(𝐴) + 𝑃(𝐵)
2 3 5
𝑃(𝐴 ⋃ 𝐵) = + =
36 36 36
5
Jadi, peluang munculnya mata dadu yang berjumlah 3 atau 10 adalah 36 .

BAHAN AJAR PELUANG 3


2. Kejadian Tidak Saling Lepas
Artinya ada elemen A yang sama dengan elemen B, rumusnya dapat dituliskan
menjadi:

𝑷(𝑨 ⋃ 𝑩) = 𝑷(𝑨) + 𝑷(𝑩) − 𝑷(𝑨 ⋂ 𝑩)


Keterangan:
P(A ⋃ B) : peluang terjadinya kejadian A atau kejadian B
𝑃(𝐴) : peluang terjadinya kejadian A
𝑃(𝐵) : peluang terjadinya kejadian B
𝑃(𝐴 ⋂ 𝐵) : peluang terjadinya kejadian A sekaligus kejadian B

Contoh Soal 2 :
Sebuah kartu diambil dari tumpukkan kartu bridge secara acak. coba kalian tentukan
peluang dari kartu yang terambil adalah kartu hati dan kartu bergambar (K,Q,J)!
Pembahasan:
Diketahui:
Jumlah kartu bridge = n(S) = 52
jumlah kartu hati = n(A) = 13
jumlah kartu bergambar = n(B) = 12
Ditanyakan: Berapa peluang terambilnya kart hati dan kartu bergambar(K, Q, J)?
Jawab:
karena ada kartu bergambar yang merupakan kelompok kartu hati (J hati, Q hati, dan
K hati) maka A dan B tidak saling lepas sehingga digunakanlah rumus:
• Peluang kartu hati terambil (A)
𝑛(𝐴) 13
𝑃(𝐴) = =
𝑛(𝑠) 52
• Peluang kartu J Q K terambil (B)
𝑛(𝐵) 12
𝑃(𝐵) = =
𝑛(𝑠) 52
• Peluang kartu J hati, Q hati, K hati terambil (𝐴 ⋂ 𝐵)
n(𝐴 ⋂ 𝐵) = 3
𝑛(𝐴 ⋂ 𝐵) 3
𝑃(𝐴 ⋂ 𝐵) =
𝑛(𝑠)
= 52
𝑃(𝐴 ⋃ 𝐵) = 𝑃(𝐴) + 𝑃(𝐵) − 𝑃(𝐴 ⋂ 𝐵)
13 12 3
𝑃(𝐴 ⋃ 𝐵) = + −
52 52 52
22 11
𝑃(𝐴 ⋃𝐵) = =
52 26
11
peluang terambilnya kart hati dan kartu bergambar(K, Q, J) adalah .
26

3. Kejadian Saling Bebas


Dua buah kejadian dapat disebut saling bebas bila munculnya kejadian A tidak
berpengaruh pada munculnya kejadian B sehingga peluang kejadian A dan B terjadi
bersamaan dapat dituliskan menjadi:
𝑷(𝑨 ⋂ 𝑩) = 𝑷(𝑨) × 𝑷(𝑩)

BAHAN AJAR PELUANG 4


Contoh Soal 3 :
Pada percobaan pelemparan dua buah dadu, coba tentukan peluang munculnya angka
genap pada dadu pertama dan angka ganjil prima pada dadu kedua!
Pembahasan:
Diketahui: ciri-ciri soal kejadian saling bebas adalah menggunakan penghubung “dan”
Misalkan: A = kejadian munculnya mata dadu genap pada dadu pertama yaitu{2,4,6}
n(A) = 3
3
maka 𝑃(𝐴) = 6
misalkan: B = kejadian munculnya mata dadu ganjil prima pada dadu kedua yaitu {3,5}
n(B) = 3
maka P(B) = 2/6
Ditanyakan: peluang munculnya angka genap pada dadu pertama dan angka ganjil
prima pada dadu kedua?
karena kejadian A tidak berpengaruh pada kejadian B maka digunakan rumus:
𝑷(𝑨 ⋂ 𝑩) = 𝑷(𝑨) × 𝑷(𝑩)
3 2 6 1
𝑷(𝑨 ⋂ 𝑩) = × = =
6 6 36 6
Jadi peluang munculnya angka genap pada dadu pertam dan angka ganjil prima pada
1
dadu kedua adalah 6.

4. Kejadian Bersyarat
kejadian bersyarat terjadi apabila kejadian A mempengaruhi munculnya kejadian B
atau sebaliknya. maka dapat dituliskan seperti ini:

𝑷(𝑨 ⋂ 𝑩) = 𝑷(𝑨) × 𝑷(𝑩/𝑨) Atau 𝑷(𝑨 ⋂ 𝑩) = 𝑷(𝑨) × 𝑷(𝑨/𝑩)

Contoh Soal 4:
Ada sebuah kotak yang berisi 5 bola merah dan 4 bola hijau. bila diambil dua buah bola
satu persatu tanpa adanya pengembalian, tentukanlah peluang bola yang terambil
adalah bola merah pada pengambilan pertama dan bola hijau pada pengambilan kedua!
Pembahasan:
Diketahui:
Pada pengambilan pertama tersedia 5 bola merah dari 9 bola yang ada.
5
maka 𝑃(𝑀) = 9
Pada pengambilan kedua ada 4 bola hijau dari 8 bola yang tersisa (dengan syarat bola
merah telah terambil).
4
maka 𝑃(𝐻/𝑀) = 8
Ditanyakan: 𝑷(𝑴 ⋂ 𝑯)?
karena kejadiannya saling berpengaruh, digunakanlah rumus:
𝑷(𝑴 ⋂ 𝑯)= P(M) x P(H/M)
5 4 5
𝑷(𝑴 ⋂ 𝑯) = × =
9 8 18
Jadi, peluang bola terambilnya bola merah pada pengambilan pertama dan bola hijau
5
pada pengambilan kedua adalah .
18

BAHAN AJAR PELUANG 5


D Frekuensi harapan
Frekuensi harapan adalah banyaknya kejadian yang diharapkan dapat terjadi pada
suatu percobaan.

Jika suatu percobaan dilakukan sebanyak n kali dan nilai kemungkinan terjadi
kejadian A setiap percobaan adalah P(A), maka frekuensi harapan kejadian A adalah:

𝐹ℎ(𝐴) = 𝑛 × 𝑃(𝐴)

Contoh Soal 5 :
Sebuah dadu dilempar sebanyak 120 kali, maka frekuensi harapan munculnya mata
dadu faktor dari 6 adalah...
Diketahui:
S = {1, 2, 3, 4, 5, 6} ↔ n(S) = 6
A : Faktor dari 6 = {1, 2, 3, 6} ↔ n(A) = 4
n = Banyak lemparan = 120
Ditanyakan: frekuensi harapan kejadian A adalah?
Jawab:
𝑎(𝐴) 4
𝑃(𝐴) = =
𝑛(𝑠) 6
4
𝐹ℎ(𝐴) = 𝑛 × 𝑃(𝐴) = 120 × = 80 𝑘𝑎𝑙𝑖
6
Jadi, frekuensi harapan munculnya kejadian A adalah 80 kali.

Soal latihan
1. Dua buah dadu dilempar secara bersamaan sebanyak satu kali, tentukanlah peluang
munculnya mata dadu yang berjumlah 4 atau 6!
2. Sebuah kartu diambil dari tumpukkan kartu bridge secara acak. coba kalian tentukan
peluang dari kartu yang terambil adalah kartu as dan kartu wajik!
3. Pada percobaan pelemparan dua buah dadu, coba tentukan peluang munculnya
angka ganjil pada dadu pertama dan faktor dari enam pada dadu kedua!
4. Ada sebuah kotak yang berisi 7 bola biru dan 5 bola kuning. Bila diambil dua buah
bola satu persatu tanpa adanya pengembalian, tentukanlah peluang bola yang
terambil adalah bola biru pada pengambilan pertama dan bola kuning pada
pengambilan kedua!
5. Sebuah dadu dilempar sebanyak 100 kali, maka frekuensi harapan munculnya
mata dadu faktor dari 4 adalah...

BAHAN AJAR PELUANG 6

Anda mungkin juga menyukai