(LATIH)
TEKS EKSPLANASI
Teks yang telah kalian baca termasuk ke dalam jenis teks eksplanasi.
Teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan hubungan logis dari beberapa proses yang
menerangkan atau menjelaskan bagaimana suatu fenomena alam maupun sosial terjadi.
Struktur teks eksplanasi terdiri dari:
1) Pernyataan umum, berisi penjelasan awal tentang latar belakang, keadaan umum
atau definisi suatu peristiwa atau fenomen dan pengalaman yang terjadi.
2) Deretan penjelas, berisi paparan rangkaian peristiwa/kejadian atau urutan mengapa
suatu fenomena terjadi atau bisa juga berisi urutan bagaimana peristiwa tersebut
terjadi.
3) Interpretasi, merupakan penafsiran, pemaknaan atau penyimpulan yang berupa
pendapat penulis atas sesuatu yang telah dijelaskan dalam teks tersebut.
Pernyataan Umum
Transmisi dan distribusi adalah proses hantaran listrik yang berawal dari stasiun
pembangkit listrik. Energi listrik dibangkitkan dengan memanfaatkan beragam sumber daya
alam seperti aliran air sungai atau air terjun, panas bumi, angin, atau gas alam.
Deretan penjelas(eksplanasi)
Saat energi listrik dibangkitkan, Energi listrik tersebut kemudian dinaikkan tegangannya
oleh transformator penaik tegangan hingga 500 kV, agar arus listrik yang mengalir
disaluran tidak terlalu tinggi. Sehingga efektif dan efisien. Energi listrik kemudian
disalurkan melalui SUTET (Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi) ke gardu induk. Di gardu
induk energi listrik diturunkan tegangannya oleh transformator penurun tegangan menjadi
tegangan menengah 20 kV. Kemudian energi listrik disalurkan ke gardu-gardu distribusi
dan diturunkan kembali tegangannya dalam gardu distribusi menjadi tegangan rendah 220
Volt. Tegangan sebesar ini sudah sesuai dengan kebutuhan di rumah.
Interpretasi.
Saat ini sistim transmisi menggunakan SUTET masih merupakan pilihan yang digunakan di
sebagian besar wilayah Indonesia. Karena selain murah juga lebih mudah menjangkau
berbagai wilayah di Indonesia. Tetapi saat ini banyak keluhan dari warga yang rumahnya
berada di sekitar jaringan SUTET. Keluhan yang sering dirasakan warga antara lain sakit
kepala, kejutan aliran listrik ringan, selain juga dampak secara psikis karena kekhawatiran
akan jaringan yang putus atau tiang roboh karena bencana alam.
1
HAK, KEWAJIBAN DAN TANGGUNG JAWAB
Hak adalah: Sesuatu yang mutlak menjadi milik kita dan penggunaannya tergantung
kepada kita sendiri. Contohnya: hak mendapatkan pengajaran, hak mengeluarkan
pendapat.
1. Setiap warga negara bebas untuk memilih, memeluk dan menjalankan agama dan
kepercayaan masing-masing yang dipercayai;
2. Setiap warga negara berhak mendapatkan perlindungan hukum;
3. Setiap warga negara berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran;
4. Setiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak;
5. Setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama di mata hukum dan di dalam
pemerintahan;
Kewajiban adalah: Sesuatu yang harus dilakukan dengan penuh rasa tanggung jawab.
Contoh dari Kewajiban adalah:
1. Sebagai warga negara yang baik kita wajib membina dan melaksanakan hak dan
kewajiban kita dengan tertib. Hak dan kewajiban warga negara diatur dalam UUD
1945 yang meliputi.
2. melaksanakan tata tertib di sekolah, membayar SPP atau melaksanakan tugas yang
diberikan guru dengan sebaik-baiknya dan sebagainya.
Tanggung jawab berdasarkan Kamus Umum Bahasa Besar Indonesia adalah keadaan
dimana wajib menanggung segala sesuatu, sehingga berkewajiban menanggung, memikul
jawab, menanggung segala sesuatunya atau memberikan jawab dan menanggung
akibatnya.
Adapun tanggung jawab secara definisi merupakan kesadaran manusia akan tingkah laku
atau perbuatan baik yang disengaja maupun yang tidak di sengaja. Tanggung jawab juga
berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajiban.
4
2 3
2
Keterangan:
No. 2 adalah lampu LED, berfungsi sebagai sumber cahaya pada senter.
No. 4 adalah saklar, berfungsi untuk mematikan dan menyalakan lampu pada senter
Rangkaian Listrik
Rangkaian listrik adalah suatu hubungan sumber listrik dengan alat-alat listrik lainnya
yang mempunyai fungsi-fungsi tertentu. Contoh alat-alat listrik yang sering digunakan
dalam rangkaian listrik sederhana adalah saklar dan lampu. Saklar adalah alat listrik yang
berfungsi menghubungkan dan memutuskan arus listrik. Berdasarkan susunan hubungan
alat-alat listrik, maka rangkaian listrik tersusun dengan tiga cara, yaitu rangkaian
seri, rangkaian paralel, dan rangkaian campuran.
Rangkaian Seri
Rangkaian seri adalah rangkaian alat-alat listrik yang disusun berurutan tanpa cabang.
Perhatikan gambar berikut!
Berdasarkan contoh gambar rangkaian seri, maka ciri-ciri rangkaian seri adalah sebagai
berikut.
Arus listrik mengalir tanpa melalui cabang. Arus listrik yang mengalir melalui lampu 1
melalui lampu 2, demikian pula yang melalui baterai 1 dan baterai 2.
Jika salah satu alat listrik di lepas atau rusak maka arus listrik akan putus.
Rangkaian Paralel
Rangkaian paralel adalah rangkaian alat-alat listrik yang dihubungkan secara berjajar
dengan satu atau beberapa cabang. Alat listrik yang dapat dirangkai secara paralel adalah
lampu dan baterainya. Perhatikan gambar rangkaian paralel berikut!
3
Berdasarkan contoh pada gambar, maka ciri-ciri rangkaian paralel sebagai berikut.
Arus mengalir melalui satu cabang atau lebih. Arus listrik yang melalui lampu 1 atau
baterai 1 tidak melalui lampu 2 atau baterai 2.
Jika salah satu alat listrik dilepas atau rusak, arus listrik akan tetap mengalir melalui
cabang yang lain. Rangkaian listrik di rumah kita disusun paralel, sehingga jika salah
satu lampu dipadamkan lampu lainnya tetap menyala.
Contoh: