Anda di halaman 1dari 5

BAHAN AJAR

TEMA 3 TOKOH DAN PENEMUAN


SUBTEMA 2 PENEMUAN DAN MANFAATNYA
PERTEMUAN KE 3
BAHAN AJAR

Satuan Pendidikan : SD Negeri 1 Sanggrahan


Kelas/ Semester : VI (Enam) / I (Satu)
Subtema 2 : Penemuan dan Manfaatnya
Pertemuan ke :3
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia dan IPA

Tujuan Pembelajaran:
3.2.1.1
Setelah membaca teks “Si Paralel Penyelamat Jalan”, siswa mampu
menganalisis informasi penting dari teks eksplanasi ilmiah dengan
mandiri
4.2.2.1
Setelah membaca teks “Si Paralel Penyelamat Jalan”, siswa mampu
mempresentasikan informasi penting dari teks eksplanasi ilmiah
secara tepat
3.4.2.1
Dengan melakukan percobaan, siswa mampu menganalis komponen-
komponen listrik dan fungsinya dalam rangkaian listrik dengan tepat
4.4.1.1
Setelah mengamati video pembelajaran, siswa mampu melakukan
percobaan merancang rangkaian paralel dengan lengkap
4.4.2.1
Setelah percobaan, siswa mampu menyajikan laporan tentang
rangkaian paralel dan penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari
dengan sistematis
TEKS EKSPLANASI

Teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan tentang proses terjadinya


atau menguraikan rangkaian peristiwa terbentuknya suatu fenomena alam
atau peristiwa sosial.

Teks eksplanasi berfungsi untuk memberikan penjelasan kepada


masyarakat tentang proses terjadinya sesuatu yang disusun menurut
prinsip sebab-akibat.

Teks eksplanasi ilmiah adalah teks eksplanasi yang menerangkan suatu


proses yang bersifat ilmu pengetahuan alam, seperti gejala alam,
terjadinya pelangi, proses arus listrik, dan sebagainya

Teks eksplanasi terdiri atas: pernyataan umum (pembukaan), deretan


penjelas (isi), dan penutup (kesimpulan).

1. Bagian pernyataan umum berisi informasi singkat tentang apa yang


akan dibicarakan/diinformasikan.
2. Bagian deretan penjelas berisi urutan uraian atau penjelasan tentang
proses dari peristiwa yang terjadi dan dijelaskan secara
bertahap/berurutan.
3. Bagian penutup adalah kesimpulan yang berisi interpretasi/pendapat
singkat penulis tentang topik yang dijelaskan.

RANGKAIAN LISTRIK

Tentu kita sudah sangat familiar dengan alat-alat elektronik yang ada di
rumah kita. peralatan tersebut tidak akan berfungsi tanpa adanya aliran
listrik.
Listrik akan mengalir pada sebuah rangkaian. Rangkaian listrik adalah
beberapa komponen yang dihubungkan dengan sumber tegangan sehingga
memiliki fungsi dan kegunaan tertentu. Rangkaian listrik tersebut disusun dari
beberapa komponen yaitu alat listrik, konduktor (pengantar listrik), dan
sumber listrik.

Beberapa fungsi komponen listrik tersebut adalah sebagai berikut;


1. Saklar berfungsi untuk menyambungkan atau memutus rangkaian listrik
hingga membuat aliran listrik terhenti.
2. Baterai berfungsi sebagai sumber energi listrik. Pada dasarnya baterai
adalah media penyimpan energi listrik yang juga dapat dijadikan sumber
listrik kembali.
3. Kabel berfungsi sebagai konduktor atau media pengantar listrik.
Beberapa jenis logam sangat baik sebagai konduktor. Namun pada
umumnya kabel berbahan dasar tembaga. Selain karena lebih ekonomis
tembaga juga merupakan pengantar listrik yang baik.
4. Lampu berfungsi sebagai alat perubah energi listrik menjadi cahaya. Pada
rangkaian lain lampu bisa diganti alat elektronik lainnya sesuai dengan
kebutuhan. Namun lampu menjadi pilihan dalam percobaan membuat
rangkaian karena dapat diuji dengan mudah.

Rangkaian listrik dibagi menjadi tiga jenis, yaitu rangkaian listrik seri,
rangkaian listrik paralel, dan rangkaian listrik campuran.
Rangkaian Listrik Paralel

Pada kegiatan ini kita akan membahas rangkaian listrik paralel.


Rangkain paralel adalah rangkaian yang disusun secara bercabang.
Rangkaian paralel merupakan rangkaian yang kita gunakan di rumah-
rumah. Berikut ini merupakan keuntungan dan kelemahan rangkaian paralel.

Keuntungan rangkaian paralel


1. Tegangan yang mengalir pada tiap bagian sama besar.
2. Bila satu lampu mari maka tidak akan mempengaruhi lampu lainya.
3. Lebih hemat listrik.

Kelemahan rangkaian paralel.


1. Memerlukan banyak kabel
2. Lampu lebih redup
3. Rangkaian listriknya lebih rumit

Gambar Rangkaian Listrik Paralel

Untuk contoh penerapan dari rangkaian listrik paralel sendiri sangat


banyak yang paling mudah adalah rangkaian pada jalur PLN yang
digunakan untuk mengalirkan listrik dari sumber ke rumah warga. Contoh
yang lainnya misalnya rangkaian listrik pada TV, mesin cuci, kipas angin,
lampu lalu lintas dan alat-alat listrik lainnya.

Anda mungkin juga menyukai