Anda di halaman 1dari 18

KOMPONEN ELEKTRORNIKA PASIF

Makalah ini dibuat untuk menyelesaikan tugas mata kuliah dasar


elektronika yang dibina oleh : Mohammad chasrun hasani, M.T.

Dibuat oleh :

Kelompok NIM Ganjil Kelas B

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

FAKULTAS TEKNIK

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO

2024
ANGGOTA KELOMPOK NIM GANJIL

1. Fahrizal Irfanda Bagaskara (202310130311045)

2. Gishelle Jolly Ramadhan (202310130311047)

3. Muhammad Reival Harahap (202310130311041)

4. Agda Sultan Raffli (202310130311019)

5. Ratih Sugmawati Intan Juliana (202310130311023)

6. Irfan Ferdianto (202310130311015)

7. M. Miftahul Rian Firdaus (202310130311053)

8. Dicky Nabila Hardiansyah (202310130311021)

9. M. Ashro Hudan Assabili (202310130311055)

10. Dilan Fedya Lesnussa (201810130311041).

11. Yahya (202310130311049)

12. Varis Afdholin (202310130311051)

13. Dwi Yudha Saputra (202310130311017)

14. Putut Lucky Budi Darmawan (202310130311027)

15. M.Indra Haryanto (202010130311041)

16. Zhol Fikar Sariawan (202010130311019)


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Swt. Yang sudah melimpahkan
rahmat, taufik, dan hidayah-Nya sehingga kami bisa menyusun tugas Dasar
Elektronika ini dengan baik serta tepat waktu. Makalah ini bertujuan untuk
mengenal dan memperluas tentang komponen pasis dalam elektronika.
Tugas ini kami buat untuk memberikan ringkasan tentang pengenalan
komponen pasif dalam elektronika. Mudah-mudahan makalah yang kami buat ini
bisa menolong menaikkan pengetahuan kita jadi lebih luas lagi. Kami menyadari
kalau masih banyak kekurangan dalam menyusun makalah ini.Oleh sebab itu,
kritik serta anjuran yang sifatnya membangun sangat saya harapkan guna
kesempurnaan makalah ini. Saya mengucapkan terima kasih kepada Dosen mata
pelajaran Dasar Elektronika. Kepada pihak yang sudah menolong turut dan dalam
penyelesaian makalah ini. Atas perhatian serta waktunya, kami sampaikan banyak
terima kasih.

Malang,7 Maret 2024


Penyusun
DAFTAR ISI

COVER…………………………………………………………………………….i
ANGGOTA KELOMPOK NIM GANJIL...............................................................ii

KATA PENGANTAR.............................................................................................iii

DAFTAR ISI...........................................................................................................iv

DAFTAR GAMBAR...............................................................................................v

BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1

1.1 Latar belakang...........................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................1

1.3 Tujuan........................................................................................................1

BAB II ISI................................................................................................................2

2.1 Komponen elektronika pasif.....................................................................2

2.2 Jenis-jenis komponen elektronika pasif....................................................2

BAB III PENUTUP...............................................................................................12

3.1 Kesimpulan..............................................................................................12

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................13
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Resistor kawat......................................................................................3


Gambar 2.2Resistor karbon......................................................................................3
Gambar 2.3 Resistor film karbon.............................................................................4
Gambar 2.4 Urutan gelang warna pada resistor.......................................................4
Gambar 2.5 Tabel Kode warna pada resistor 4 gelang warna..................................5
Gambar 2.6 Tabel Kode warna pada resistor 5 gelang warna..................................5
Gambar 2.7 Trimpot.................................................................................................6
Gambar 2.8 Potensiometer.......................................................................................6
Gambar 2.9 Kapasitor keramik................................................................................8
Gambar 2.10 Kapasitor polyester.............................................................................8
Gambar 2.11 Kapasitor kertas..................................................................................9
Gambar 2.12 Varco..................................................................................................9
Gambar 2.13 Trimmer..............................................................................................9
Gambar 2.14 Transformator……………………………………………………...13
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang


Pengertian Elektronika Mungkin anda tidak asing dengan kata yang satu
ini “Electronic”. Elektronika merupakan ilmu yang mempelajari alat listrik
arus lemah yang dioperasikan dengan cara mengontrol aliran elektron atau
partikel bermuatan listrik dalam suatu alat seperti komputer, peralatan
elektronik dan lain sebagainya. Ilmu yang mempelajari alat-alat seperti ini
merupakan cabang dari ilmu fisika, sementara bentuk desain dan pembuatan
sirkuit elektroniknya adalah bagian dari teknik elektro/teknik elektronika dan
instrumentasi.
Transformator (trafo) berperan dalam mengubah tegangan AC dari
satu tingkat ke tingkat yang lain melalui induksi elektromagnetik antara dua
kumparan.. Dalam dunia teknologi informasi hal ini sangatlah penting, karna
hal ini adalah dasar bagi sumber pengetahuan yang nantinya akan dijadikan
bekal untuk mahasiswa dalam menempuh maupun mempelajari hal yang
lebih rumit lagi..

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa pengertian dari komponen elektronika pasif ?.
2. Apa saja jenis- jenis komponen elektronika pasif ?.

1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian komponen elektronika pasif.
2. Untuk mengetahui jenis-jenis komponen elektronika pasif.
BAB II
ISI

1.1 Komponen elektronika pasif


Komponen elektronika adalah sebuah peralatan yang biasanya dikemas
dalam bentuk diskrit. Di mana, diskrit tersebut terhubung dengan dua atau
lebih terminal penghubung. Terminal tersebut menjadi elemen dasar untuk
membentuk suatu rangkaian elektronika.Ringkasnya, semua komponen
elektronika merupakan elemen dasar dalam membentuk rangkaian atau
peralatan elektronik yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Komponen tersebut dapat bekerja sesuai dengan kegunaannya.
Komponen elektronika memiliki variasi dan jenis-jenis yang beragam,
salah satunya adalah komponen elektronika pasif. Komponen listrik yang
bersifat pasif adalah komponen-komponen dalam rangkaian elektronik yang
tidak memiliki kemampuan untuk menghasilkan atau memperkuat energi
listrik. Artinya, komponen-komponen ini tidak memiliki sumber daya internal
dan hanya mempengaruhi aliran arus dan tegangan dalam sebuah rangkaian
tanpa menyediakan tambahan energi.

1.2 Jenis-jenis komponen elektronika pasif


1. Resistor
Resistor adalah komponen pasif yang memiliki resistansi dan
digunakan untuk membatasi arus listrik, mengontrol tegangan, atau
membagi tegangan dalam sebuah rangkaian. Mereka umumnya terbuat dari
bahan seperti karbon atau logam dan tersedia dalam berbagai nilai
resistansi.. Hambatan ini diukur dalam satuan ohm (Ω). Resistor digunakan
untuk mengontrol arus dalam sirkuit dan menjaga agar tidak terjadi
kelebihan arus.Resistor dapat dikategorikan dalam dua jenis, yaitu resistor
nilai tetap (fixed resistor) dan resistor nilai tak tetap (variable resistor).
A. Resistor Tetap (fixed resistor)
Resistor tetap merupakan suatu resistor yang nilai resistansinya tidak
dapat diubah. Resistor tetap memiliki nilai resistansi yang tertulis pada
badan resistor dengan menggunakan kode warna dan kode angka.
Resistor jenis ini sering digunakan sebagai penghambat arus listrik secara
permanen dalam rangkaian elektronika.Resistor yang termasuk dalam
fixed resistror, di antaranya:
 Resistor kawat
Resistor kawat ini adalah resistor generasi pertama ketika
rangkaian elektronika masih menggunakan Tabung Hampa (Vacuum
Tube). Bentuk resistor ini bervariasi dan pada umumnya berukuran
agak besar. Resistor kawat biasanya banyak dipergunakan dalam
rangkaian daya karena memiliki ketahanan yang tinggi yaitu memiliki
ketahanan yang tinggi yaitu dispasi terhadap panas yang tinggi.

Gambar 2.1 Resistor kawat

 Resistor Karbon
Resistor ini terbuat dari bahan karbon kasar yang diberi lilitan
kawat yang kemudian diberi tanda dengan kode warna berbentuk
gelang. Pembacaannya dapat dilihat pada tabel kode warna.

Gambar 2.2Resistor karbon


 Resistor Film Karbon
Resistor ini dibuat dari bahan karbon dan dilapisi dengan bahan
film yang berfungsi sebagai pelindung terhadap pengaruh luar. Nilai
resistansinya dicantumkan dalam bentuk kode warna seperti pada
resistor karbon.

Gambar 2.3 Resistor film karbon


Untuk mengetahui nilai hambatan suatu resistor dapat dilihat atau dibaca
dari warna yang tertera pada bagian luar badan resistor tersebut yang
berupa gelang warna. Kode warna pada resistor menyatakan harga
resistansi dan toleransinya. Semakin kecil harga toleransi suatu resistor
adalah semakin baik, karena harga sebenarnya adalah harga yang tertera
dikurangi harga toleransinya. Terdapat resistor yang mempunyai 4 gelang
warna dan 5 gelang warna seperti yang terlihat pada gambardi bawah ini

Gambar 2.4 Urutan gelang warna pada resistor


Gambar 2.5 Tabel Kode warna pada resistor 4 gelang warna

Gambar 2.6 Tabel Kode warna pada resistor 5 gelang warna


B. Resistor nilai tak tetap (variable resistor)
Resistor tidak tetap adalah resistor yang nilai hambatannya dapat
diubah-ubah atau tidak tetap.Contohnya yaitu hambatan geser, Trimpot
dan Potensiometer.

 Trimpot (trimer potensio)


Trimpot merupakan resistor yang nilai resistansinya dapat diubah
dengan memutar porosnya menggunakan obeng. Nilai resistansi dari
trimpot tertulis pada badan trimpot tersebut menggunakan kode angka.
Nilai yang tertulis pada badan trimpot merupakan nilai maksimum
dari resistansi trimpot tersebut.

Gambar 2.7 Trimpot

 Potensiometer
Potensiometer adalah resistor 3 terminal dengan sambungan geser
yang membentuk pembagi tegangan. Nilai resistansinya dapat diubah-
ubah dengan cara memutar porosnya melalui tuas yang telah tersedia.
Jika hanya dua terminal yang digunakan (salah satu terminal tetap dan
terminal geser), potensiometer berperan sebagai resistor variabel atau
Rheostat.

Gambar 2.8 Potensiometer


C. Fungsi resistor pada rangkaian elektronika
Resistor adalah komponen dasar elektronika yang digunakan untuk
membatasi arus. Disebut komponen dasar, karena resistor memiliki
banyak fungsi penting. Berikut adalah penjelasan fungsi resisitor pada
rangkaian elektronika.
 Membatasi aliran arus
 Membagi tegangan
 Memperlambat waktu pengisian kapasitor
 Melindungi rangkaian elektronika
 Mengubah arus listrik
D. Prinsip Kerja Resistor
Adapun prinsip kerja resistor yaitu pada saat arus listrik yang berada
pada sebuah rangkaian mengalir dan melalui jalur resistor, maka
komponen ini akan menjadi media yang berguna untuk menghambat arus
listrik yang masuk. Arus yang dihambat ini sementara waktu akan
disimpan didalam resistor.

2. Kapasitor
Kapasitor adalah komponen elektronika yang berfungsi menyimpan
muatan listrik dalam jangka waktu tertentu. Satuan dari kapasitor adalah
Farad. Kapasitor terbuat dari material logam yang berbentuk dua buah
lempengan yang disusun secara paralel dan berdekatan satu dengan yang
lain sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan dan fungsinya. Berdasarkan
bahan isolator dan nilainya, kapasitor dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu
kapasitor nilai tetap dan kapasitor variabel.
A. Kapasitor Nilai Tetap
Kapasitor nilai tetap atau Fixed Capacitor adalah kapasitor yang
nilainya konstan atau tidak berubah-ubah. Adapun jenis kapasitor yang
termasuk dalam kapasitor nilai tetap antara lain:
 Kapasitor keramik
Kapasitor keramik adalah kapasitor bernilai tetap di mana bahan
keramik bertindak sebagai dielektrik. Kapasitor ini dibentuk dari dua
atau lebih lapisan bolak-balik dari keramik dan lapisan logam yang
bertindak sebagai elektroda.

Gambar 2.9 Kapasitor keramik

 Kapasitor polyester
Kapasitor polyester adalah jenis kapasitor yang isolatornya
terbuat dari sebuah polyester dengan bentuknya persegi empat.
Kapasitor polyester ini bisa dipasang terbalik dalam suatu rangkaian
elektronika (tidak mempunyai polaritas arah)

Gambar 2.10 Kapasitor polyester

 Kapasitor kertas
Kapasitor kertas adalah kapasitor yang terbuat dari dua ptongan
tipis logam penghantar yang dipisahkan oleh kertas lilin yang
berfungsi sebagai dielektrikum.Biasanya untuk memperbesar
kapasitas dan kekuatan dielektrikumnya, kertas lilin tersebut
dibasahi dengan sejenis minyak mineral .
Gambar 2 .11 Kapasitor kertas

B. Kapasitor Variabel

Kapasitor variabel adalah kapasitor yang nilai kapasitansinya dapat


diatur atau berubah-ubah. Jenis kapasitor yang termasuk dalam
kapasitor variabel, yakni:
 Varco (variable condensator)
Komponen varco berfungsi sebagai pemilih/pencari gelombang
frekuensi radio, sehingga varco dapat ditemui pada radio
AM/FM/MW/SW manual. Pemilihan frekuensi radio, dapat
dilakukan dengan memutar bagian trimmer dari komponen varco
yang berfungsi mengatur nilai kapasitansi varco

Gambar 2.12 Varco

 Trimmer
Trimmer adalah kondensator yang memiliki poros pengubah
kapasitansi yang sangat kecil. Pengubahan nilai kapasitansinya
memerlukan obeng datar karena poros pengaturnya sangat kecil.

Gambar 2.13 Trimmer


C. Prinsip Kerja Kapasitor
Pada saat kapasitor sudah penuh berisi elektron, kemudian
tegangannya akan mengalami perubahan. Maka elektron yang terdapat
pada kapasitor ini akan dialirkan menuju rangkaian lain yang
dibutuhkan. Nah, elektron-elektron inilah yang nantinya akan
membangkitkan reaksi pada rangkaian.

D. Fungsi kapasitor pada rangkaian elektronika


 Menyimpan muatan elektron atau listrik (kapasitansi)
 Sebagai filter atau penyaring dalam rangkaian power supply
 Sebagai frekuensi pada rangkaian antena
 Sebagai isolator pada rangkaian arus searah (DC)
 Sebagai konduktor pada rangkaian arus bolak-balik (AC)
3. Transformator
Transformator atau yang biasa disebut dengan trafo adalah komponen
listrik (elektronika) yang tersusun dari inti, kumparan primer, dan sekunder.
Sehingga, transformator memiliki dua kumparan.Transformator dapat
memindahkan dan mengubah energi listrik dari satu atau lebih rangkaian
listrik ke rangkaian listrik lainnya. Hal ini karena transformator memiliki
magnet yang bergandengan dan prosesnya menggunakan prinsip induksi
elektromagnetik.

Gambar 2.14 Transformator


A. Prinsip kerja transformator
ketika Kumparan primer dihubungkan dengan sumber tegangan
bolak-balik, perubahan arus listrik pada kumparan primer menimbulkan
medan magnet yang berubah. Medan magnet yang berubah diperkuat
oleh adanya inti besi dan dihantarkan inti besi ke kumparan sekunder,
sehingga pada ujung-ujung kumparan sekunder akan timbul gerak
gaya
listrik induks.

B. Fungsi transformator pada rangkaian elektronika


 Menaikan dan menurunkan tegangan
 Mengubah besaran listrik suatu rangkaian
 Mengisolasi tegangan
 Sebagai transmisi listrik.
BAB III
PENUTUP

1.4 Kesimpulan
Komponen elektronika pasif adalah komponen-komponen dalam
rangkaian elektronik yang tidak memiliki kemampuan untuk menghasilkan
atau memperkuat energi listrik. Artinya, komponen-komponen ini tidak
memiliki sumber daya internal dan hanya mempengaruhi aliran arus dan
tegangan dalam sebuah rangkaian tanpa menyediakan tambahan energi,
komponen elektronika yang termasuk komponen pasif adalah resistor,
kapasitor dan transformator.
DAFTAR PUSTAKA

Kompas.com. (2022, Juli 29). Pengertian dan Macam-Macam Resistor. Diambil


kembali dari https://www.kompas.com/skola/read/2022/07/29/173000569/
pengertian-dan-macam-macam-resistor.
Kompas.com. (2022, Juni 21). Fungsi resistor pada rangkaian elektronika.
Diambil kembali dari https://www.kompas.com/skola/read/2022/06/21/
103000269/ fungsi-resistor-pada-rangkaian-elektronika.
Kompas.com. (2022, Agustus 22). Pengertian, Prinsip Kerja, Jenis dan Fungsi.
Diambil kembali dari https://www.kompas.com/skola/read/2022/07/29/
173000569/ pengertian-dan-macam-macam-resistor.
Kumparan.com. (2023, November 19). Mengenal Pengertian Komponen
Elektronika Pasif dan Jenisnya. Diambil kembali dari kumparan.com:
https://kumparan.com/ragam-info/mengenal-pengertian-komponen-
elektronika-pasif-dan-jenisnya-21bV0FGKBVN.
Kumparan.com. (2023, Oktober 6). Komponen Elektronika : Pengertian, Jenis
dan Fungsi. Diambil kembali dari kumparan.com: https://kumparan.
com/ragam-info/komponen-elektronika-pengertian-jenis-dan-fungsi-
21KMGmBZieQ/full.
Nurhakim, Ahmad (2023, Juni 5). Transformator: Pengertian, Prinsip Kerja,
Karakteristik, Hingga Conoh Soal. Diambil kembali dari quipper.com:
https://www.quipper.com/id/blog/mapel/fisika/transformator/.

Anda mungkin juga menyukai