Anda di halaman 1dari 15

LKPI

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM


KELISTRIKAN

KHOIRUL WAHIDIN
858735502

UPBJJ-UT SURABAYA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2021
DATA MAHASISWA

Nama : KHOIRUL WAHIDIN


NIM/ID Lainnya : 858735502
Program Studi : PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
Nama Sekolah : INSAN MULIA POKJAR LAMONGAN

DATA TUTOR/INSTRUKTUR

Nama (Gelar) : Rizki Putri Wardani, M.Pd


NIP/ID Lainnya : 71001898
Instansi Asal : Universitas Jember
Nomor Hp : 081216994842/085649425342
Alamat Email : rizkiputriwardani.fkip@unej.ac.id
A. JUDUL PERCOBAAN
Kelistrikan

B. TUJUAN PERCOBAAN
1. Menjelaskan aliran arus dalam suatu rangkaian listri
2. Menjelaskan pengaruh tegangan terhadap suatu rangkaian

C. ALAT DAN BAHAN


➢ PERCOBAAN MUATAN LISTRIK
1. Bola pingpong 2 buah
2. Benang jahit secukupnya
3. Lembaran wool dan nilon
4. Tas plastik
5. Isolasi
6. Sisir plastic
7. Potongan kertas yang kecil-kecil
➢ PERCOBAAN ARUS, TEGANGAN DAN ENERGI LISTRIK
1. Baterai 1,5 volt 3 buah
2. Kabel penjepit secukupnya (merah dan hitam)
3. Bola lampu 2,4 volt – 3,6 volt/0,007A 3 buah
4. AVO meter 1 buah
5. Dudukan baterai 3 buah

D. LANDASARN TEORI

❖ Listrik merupakan aliran elektron dari atom ke atom pada sebuah penghantar atau
suatu energi yang berpengaruh terhadap kehidupan manusia sehari-hari. Energi listrik
ini dimanfaatkan untuk menggerakkan alat-alat elektronik seperti komputer dan
lainnya yang berfungsi untuk mempermudah kegiatan atau pekerjaan manusia.
❖ Listrik Statis merupakan energi yang dikandung didalam benda yang bermuatan
listrik. Muatan listrik benda tersebut dapat positif bisa juga bermuatan negatif.
Dengan demikian maka kedua zat tersebut memiliki muatan listrik, yang mana
material yang elektronnya hilang akan memiliki muatan positif dan material yang
mendapat elektron menjadi bermuatan negatif.
❖ Listrik Dinamis merupakan listrik yang bisa bergerak. Cara mengukur kuat arus
pada listrik dinamis yakni dengan cara muatan listrik dibagai waktu dengan satuan
muatan listrik merupakan coulumb dan satuan waktu ialah detik. Kuat arus pada
rangkaian bercabang dengan kuat arus yang masuk dengan kuat arus yang keluar.
Sementara itu, rangkaian seri, kuat arus tetap sama di pada tiap ujung-ujung
hambatan.
Besaran-besaran Listrik
❖ Dalam praktiknya, energi listrik dinyatakan dengan menggunakan besaran – besaran
listrik tertentu seperti beberapa diantaranya seperti berikut ini :
1. Tegangan Listrik
2. Hambatan Listrik
3. Arus Listrik
4. Gaya Gerak Listrik
5. Kapasitansi
6. Muatan Listrik
7. Induktansi
Fungsi dan Manfaat Listrik
❖ Listrik memeng kebutuhan yang digunakan Dalam kehidupan sehari-hari tentunya
banyak sekali fungsi serta manfaat listrik yang telah kita peroleh diantaranya adalah
sebagai berikut :
1. Penerangan
Dengan mengubah listrik menjadi penerangan lampu jalan sangat membantu
kita dalam beraktifitas pada malam hari baik untuk berpergian, belajar ataupun
kegiatan pada malam hari.
2. Memasak
Untuk saat ini banyak sekali peralatan rumah tangga yang telah beralih dari
cara konvesional menjadi modern diantaranya adalah, rice cooker, blender, dan
masih banyak yang lain untuk memudahkan ibu rumah tangga untuk
menyelesaikan pekerjaan mereka khususunya di dapur.
3. Tenaga dan Kendaraan
Saat ini dunia sedang mencari sumber energi terbarukan tidak bergantung
dengan energi fosil seperti bensin serta solar, salah satunya adalah mengubah
energi listrik menjadi energi gerak untuk kendaraan listrik, selain itu tidak
menghasilkan gas buang yang berbahaya, kendaraan listrik akan menghasilkan
air untuk proses gas buangnya.
4. Menumbuhkan Industri
Di dalam dunia industri saat ini peran manusia telah dibantu oleh tenaga robot
untuk mempermudah dan mempercepat kegiatan produksi yang ada, banyak
sekali contoh robot industri baik untuk perakitan barang, packing dan lain
sebagainya dan itu semua membutuhkan listrik sebagai sumber daya robot.
5. Pengisi daya baterai
Segala aktivitas manusia saat ini bergantung dengan adanya listrik, seperti
smartphone, tablet, laptop yang menggunakan batrai sebagai daya menyimpan
energi listrik dan itu semua pastinya harus dilakukan pengisian daya ulang
untuk membuat peralatan tersebut tetap bisa digunakan.
6. Energi Listrik Menjadi Gambar dan Suara
Terkadang setelah seharian kita beraktifitas kita membutuhkan hiburan untuk
menghilangkan rasa penat, salah satunya adalah dengan menonton televisi baik
film maupun musik, peran besar energi listrik disini adalah sebagai sumber
daya untuk membuat perangkat tersebut bekerja.
❖ Pengertian Arus listrik
- Arus listrik adalah banyaknya muatan listrik yang mengalir dalam suatu
rangkaian pada satu waktu. Muatan listrik yang dimaksud di sini adalah elektron.
Arus listrik terjadi karena adanya aliran elektron dari kutub negatif ke kutub
posisif. Pada konsepnya, elektron bergerak dari negatif ke positif, sedangkan arus
listrik bergerak dari positif ke negatif? Kenapa demikian, Mari perhatikan
gambar berikut:

- Pada gambar di atas menunjukkan sumber tegangan listrik yang disambungkan


ke sebuah penghantar. Pada kutub positif penghantar, muatan negatif akan ditarik
oleh muatan positif pada sumber tegangan melewati ruang-ruang kosong (Hole).
Hole digambarkan dalam bentuk bulat tanpa tanda negatif "-". Sedangkan pada
kutub negatif penghantar, muatan akan terisi elektron baru dari sumber tegangan,
sehingga elektron pada penghantar juga terdorong untuk bergerak ke arah kutub
posisitif.
- Menurut aturan bahwa arus listrik mengalir dari positif ke negatif,sedangkan
elektron mengalir dari negatif ke positif. Kenapa bisa begitu? Karena sejatinya
aturan berpatokan bahwa elektron berpindah dari negatif ke positif meninggalkan
hole dan mengisi hole baru maka seolah-olah hole tersebut bergerak dari positif
ke negatif.
- Arus listrik merupakan satu dari tujuh satuan pokok dalam satuan internasional.
Satuan internasional untuk arus listrik adalah Ampere (A). Secara formal satuan
Ampere didefinisikan sebagai arus konstan yang, bila dipertahankan, akan
menghasilkan gaya sebesar 2 x 10-7 Newton/meter di antara dua penghantar
lurus sejajar, dengan luas penampang yang dapat diabaikan, berjarak 1 meter satu
sama lain dalam ruang hampa udara.
- Tidak semua bahan bisa menghantarkan elektron dengan baik. Kemampuan
penghantar mengalirkan elektron ditentukan oleh susunan atom dari bahan
penghantar tersebut. Bahan yang mempunyai kemampuan mengalirkan elektron
dengan baik disebut dengan konduktor seperi besi, tembaga, air sumur,dll.
Sedangkan bahan yang sulit untuk mengalirkan elektron disebut dengan isolator,
misalnya plastik, kertas, air murni (H2O), dll.

❖ Pengertian tegangan listrik


- Tegangan listrik merupakan perbedaan potensial listrik antara dua titik pada
suatu penghantar atau rangkaian listrik. Beda potensial adalah perbedaan jumlah
elektron yang berada dalam suatu arus listrik. Di satu sisi sumber arus listrik
terdapat elektron yang bertumpuk sedangkan di sisi yang lain terdapat jumlah
elektron yang sedikit. Hal ini terjadi karena adanya gaya magnet yang
memengaruhi materi tersebut. Dengan kata lain, sumber tersebut menjadi
bertegangan listrik. Tegangan listrik (disebut juga voltase) identik dengan beda
potensial.
- Pada dasarnya, beda potensial (tegangan) inilah yang menyebabkan aliran
elekron dari potensial rendah (negatif) ke potensial tinggi (positif). Artinya
adanya arus listrik disebabkan karena adanya tegangan listrik pada dua titik
(kutub positif dan kutub negatif). Pada rangkain listik, bisa jadi setiap komponen
listrik mempunyai beda potensial yang berbeda tergantung hambatan komponen
tersebut.
- Alat untuk mengukur arus listrik adalah Ohm Meter, sedangkan alat untuk
mengukur tegangan adalah Volt Meter. Tapi saat ini ada alat Multitester /
Multimeter Atau AVO Meter yang multifungsi. Lalu kita kembali ke pertanyaan
mendasar kita kali ini "Apa yang membuat kita kena setrum, Arus atau
Tegangan?".
- Dari pembahasan di atas, tegangan adalah awal dari terjadinya aliran arus
(elektron), jadi mereka berdua tidak bisa dipisahkan satu sama lain. Tak akan ada
arus yang mengalir tanpa adanya tegangan (beda potensial). Lalu kenapa kita
bisa kena setrum? Jawabannya adalah karena ada tegangan listrik dan kita
menjadi konduktornya (penghantarnya).
- Tubuh kita terdiri dari air dan mineral yang berfungsi sebagai konduktor listrik.
Setiap kita menyentuh sumber listrik, kita akan kena setrum. Hanya saja tidak
akan terasa jika voltasenya kecil. Setruman voltase kecil akan terasa jika kita
mengetesnya dengan lidah, walaupun hanya 3 Volt. Coba saja, hehe.. Jika
permukaan kulit kita kering, kita tidak akan tersetrum listrik sebab tak ada
elektron dari listrik yang mengalir ke tubuh kita.
E. PROSEDUR PERCOBAAN

➢ Arus listrik
1. Susunlah 3 buah baterai secara seri! Buatlah gambar rangkaiannya!
2. Hubungkanlah kabel merah pada kutub (+) dan kabel hitam ( - ).
3. Salah satu ujung kabel merah dan hitam yang telah terpasang bola lampu (dipilih
salah satu dari bola lampu 2,5 volt – 5,6 volt). Jika lampu menyala menandakan
adanya aliran arus dari kutub (+) menuju kutub ( - ). Tetapi jika belum menyala
periksalah penyebabnya
4. Besarnya arus listrik yang mengalir dalam rangkaian dapat menggunakan
ampermeter yang dipasang secara seri, catat besarnya. Tetapi jika tidak tersedia
AVO meter, nyala lampu sudah cukup membuktikan adanya arus yang mengalir.
5. Susunlah rangkaian seperti gambar berikut!

Tentukan apakah jenis bahan yang digunakan termasuk konduktor, dengan cara
mengisi hasil pengamatan.

➢ Tegangan listrik
1. Membuat rangkaian seperti gambar di bawah ini.

Tutuplah saklar S, kemudian amatilah apakah lampu menyala? Mengapa demikian?


2. Kemudian membuat ragkaian seperti gambar berikut.

Setelah saklar S ditutup, apakah lampu (tidak menyala, menyala redup, menyala
lebih terang, menyala sangat terang) mengapa demikian?

3. Melanjutkan dengan membuat rangakian seperti gambar berikut.

Setelah saklar S ditutup, apakah lampu (tidak menyala, menyala redup, menyala
lebih terang, menyala sangat terang) mengapa demikian?
4. Melakukan hal yang sama pada langkah 1,2 dan 3 dengan melakukan 3
buahbaterai yang dirangkai secara seri.

5. Mengapa pada percobaan 2, 3 dan 4 nyala lampu berbeda

F. HASIL PENGAMATAN

PERCOBAAN MUATAN LISTRIK


Bola pingpong Bola pingpong kanan di gosok dengan
kiri di gosok Wool Plastik Nilon
dengan
Wool Tolak menolak Tarik menarik Tarik menarik
Plastik Tarik menarik Tolak menolak Tarik menarik
Nilon Tarik menarik Tarik menarik Tolak menolak
1. Arus listrik
Lampu Konduktor
No. Bahan
ya Tidak Ya Tidak
1. Kawat besi √ √
2. Kawat tembaga √ √
3. Sendok perak √ √
4. Kayu √ √
5. Karet penghapus √ √
6. Grafit (mata pensil) √ √
7. Kertas √ √
8. Tas plastik √
9. Air keran √ √
10. Air garam √ √

2. Apakah nyala lampu pada langkah b,c, dan d berbeda ?


Jawaban :
Pada percobaan langkah b, c, dan d nyala lampu berbeda karena jumlah baterai yang
digunkan berbeda sehingga nyala lampu juga masing masing berbeda karena arus
yangdihasilkan berbeda pula.

F. PERTANYAAN PERTANYAAN
1. Dari hasil pengamatan Anda, Jelaskan pengertian arus listrik !
Jawaban :
Arus listrik adalah muatan yang mengalir dari potensial tinggi ke potensial
rendah.Tegangan listrik adalah kekuatan yang ada pada listrik yang dipengaruhi oleh
kuatlemahnya arus listrik yang ada
2. Mengapa percobaan pertama, baterai disusun secara seri ?
Jawaban :
Pada percobaan satu, baterai disusun secara seri agar nyala lampu menyala terang.
-I=V/R
-R=V/I
-V=I.R
- I = arus listrik (ampere)
- V = tegangan listrik (volt)
- R = hambatan listrik (ohm)
3. Jelaskan hubungan antara arus listrik dengan tegangan listrik !
Jawaban:
Arus listrik adalah banyaknya muatan listrik yang disebabkan dari
pergerakanelektron-elektron, mengalir melalui suatu titik dalam sirkuit listrik tiap
satuan waktu.
Tegangan listrik (kadang disebut sebagai Voltase) adalah perbedaan
potensiallistrik antara dua titik dalam rangkaian listrik, dan dinyatakan
dalam satuan volt.Besaran ini mengukur energi potensial dari sebuah medan listrik
yang mengakibatkanadanya aliran listrik dalam sebuah konduktor listrik
4. Tentukanlah mana yang lebih tahan lama dengan menggunakan 3 buah baterai yang
disusun secara seri atau paralel ? mengapa demikian ?
Jawaban:
Paralel baterainya lebih tahan lama karena muatan listrik yang mengalir lebih sedikit
sehingga menyebabkan nyala lampu redup.
5. Dari hasil percobaan 1 dan 2, buat kesimpulan tentang :
a. Arus listrik
.jawaban :
Arus listrik adalah muatan yang mengalir dari potensial tinggi ke potensial rendah.

b. Tegangan listrik
Jawaban :
Tegangan listrik selalu berbanding lurus antara arus listrik dengan hambatan
listrik.
G. PEMBAHASAN
➢ PERCOBAAN MUATAN LISTRIK
Setelah dilakukan percobaan hasil yang kami dapat bahwa terjadi gaya tarik menarik
antara tas plastic dengan bola pimpong. Sedangkan Pada saat sisir digosokan ke
rambut beberapa kali dan didekatkan pada potongan kertas, yang terjadi tarik menarik
karena terdapat muatan listrik, tetapi lama kelama-lamaan potongan kertas tersebut
terlepas dari sisir dikarenkan gaya listrik pada sisir sudah habis. Selanjutnya pada
percobaan kedua bola pimpong digantung pada pinggiran meja saling berdekatan tidak
mengalami tarik menarik, kemudian pada saat kedua bola pimpong tersebut, berbeda
halnya ketika kedua bola pimpong digosokkan pada kain wool, kemudian keduanya
didekatkan maka kedua bola pimpong tersebut mengalami tolak menolak dikarenakan
kedua bola pimping memiliki muatan sejenis akibat dari digosok dengan kain wool.
Arus Listrik
➢ Kawat besi Setelah kabel merah pada kutub (+) dan kabel hitam ( - ) dirangkai
dengan lampu dandihubungkan ke baterai menggunakan lempengan besi sebagai
saklar dan lamputetap menyala.
➢ Lempeng tembaga Setelah kabel merah pada kutub (+) dan kabel hitam ( - )
dirangkai dengan lampu dandihubungkan ke baterai menggunakan lempengan
tembaga sebagai saklar dan lamputetap menyala.
➢ Lempeng seng Setelah kabel merah pada kutub (+) dan kabel hitam ( - ) dirangkai
dengan lampu dan dihubungkan ke baterai menggunakan lempeng seng sebagai
saklar dan lampu tetapmenyala.
➢ Kayu Setelah kabel merah pada kutub (+) dan kabel hitam ( - ) dirangkai dengan
lampu dan dihubungkan ke baterai menggunakan kayu sebagai saklar dan lampu
tidak menyala.
➢ Karet penghapus Setelah kabel merah pada kutub (+) dan kabel hitam ( - )
dirangkai dengan lampu dandihubungkan ke baterai menggunakan karet
penghapus sebagai saklar dan lampu tidak menyala.
➢ Mata pensil (Grafit) Setelah kabel merah pada kutub (+) dan kabel hitam ( - )
dirangkai dengan lampu dan dihubungkan ke baterai menggunakan mata pensil
(Grafit) sebagai saklar dan lampu menyala.
➢ Kertas Setelah kabel merah pada kutub (+) dan kabel hitam ( - ) dirangkai dengan
lampu dan dihubungkan ke baterai menggunakan kertas sebagai saklar
dan lampu tidak menyala.
➢ Tas plastik Setelah kabel merah pada kutub (+) dan kabel hitam ( - ) dirangkai
dengan lampu dan dihubungkan ke baterai menggunakan plastik sebagai
saklar dan lampu tidakmenyala.
➢ Air kran Setelah kabel merah pada kutub (+) dan kabel hitam ( - ) dirangkai
dengan lampu dan dihubungkan ke baterai menggunakan kemudian dihubungkan
ke air kran dan lampu menyala.
➢ Air garam Setelah kabel merah pada kutub (+) dan kabel hitam ( - ) dirangkai
dengan lampu dandihubungkan ke baterai menggunakan kemudian
dihubungkan ke air garam dan lampu tetap menyala.
Tegangan Listrik
a. Pada rangkaian listrik yang ada pertama pada modul, ketika Saklar (s) ditutup
ternyata lampu tidak menyala Karena rangkaian tersebut tidak ada tegangan listrik
yang disebabkan kutup (–) pada baterai tidak dirangkai.
b. Pada rangkaian listrik kedua, saat saklar (s) ditutup ternyata lampu menyala agak
terang karena muatan listrik yang mengalir lebih besar.
c. Pada rangkaian listrik ketiga , saat saklar (s) ditutup ternyata lampu menyala lebih
terang lagi karena ditambahkan baterai sehingga muatan listrik yang mengalir
menjadi lebih besar.
d. Membuat rangkaian seri dengan 3 buah baterai, setelah saklar ditutup, lampu
menyala sangat terang karena jumlah baterai banyak, sehingga muatan listrik yang
mengalir juga besar.

H. KESIMPULAN
➢ PERCOBAAN MUATAN LISTRIK
Berdasarkan pengamatan yang dilakukan dapat ditasik kesimpulan bahwa Muatan
listrik adalah muatan dasar yang dimiliki oleh sebuah benda mengandung listrik yang
bisa membuatnya mengalami gaya tertentu terhadap benda listrik yang ada
disekitarnya
➢ PERCOBAAN ARUS DAN TEGANGAN LISTRIK
Kesimpulan dari percobaan ini adalah besarnya arus listrik selalu berbanding lurus
dengan besarnya tegangan listrik dan berbanding terbalik dengan besarnya hambatan.
Sedangkan Tegangan listrik berbanding lurus antara arus listrik dengan hambatan
listrik.

➢ PERCOBAAN ENERGI LISTRIK


Dari hasil percobaan diatas bahwa arus listrik menghasilkan medan magnet
dan medan magnetik melakukan gaya pada arus listrik. Dan pada
Perubahan medan magnet dapat menghasilkan arus listrik.
I. DAFTAR PUSTAKA
Rumanta, Maman dkk. 2014. Praktikum IPA di SD. Tangerang Selatan: Universitas
Terbuka

J. KESULITAN YANG DIALAMI : SARAN DAN MASUKAN


K. FOTO PRAKTIKUM

Anda mungkin juga menyukai