Anda di halaman 1dari 1

Nama : Hazana Insyi’ta Sahla

NIM : 19/442757/PN/16163
TUGAS MIKROBIOLOGI AKUATIK
“ANAMMOX PADA EKOSISTEM LAUT”
Referensi jurnal: Dalsgaard, T., B. Thamdrup, dan D. E. Canfield. 2005. Anaerobic
ammonium oxidation (anammox) in the marine environment 156: 457-464.
Bakteri anammox seperti kepanjangannya, anaerobic ammonium oxidation,
merupakan jenis bakteri yang dapat mengoksidasi ammonia secara anaerob. Pada dasarnya,
pada bakteri anammox terdapat kompartemen yang terikat pada membrane dalam sel yang
disebut anammoxosome. Pada kompartemen itulah, proses anammox dapat terjadi. Membran
pada anammoxosome mengandung lipida yang menjadi karakteristik unik pada bakteri
anammox ini. Beberapa genus bakteri yang dikenal sebagai bakteri anammox anatara lain
ialah genus Planctomycetes, Brocadia, Kuenenia, dan Scalindua. Pertumbuhan bakteri
anammox dipengaruhi oleh kondisi dari masing-masing jenis lingkungan perairannya,
sehingga factor abiotik yang memengaruhinya juga berbeda-beda.

Reaksi yang terjadi dalam proses oksidadi ammonia secara anaerob oleh bakteri
anammox ialah sebagai berikut: 3NO3-+5NH4+ -- 4N2+9H20+2H+. Keberadaan nitrat
dalam ekosistem laut lebih berlimpah dibandingkan dengan NO2-, sehingga proses anammox
bergantung pada proses yang dapat mereduksi NO3- menjadi NO2-. Keberadaan O2 di
perairan memengaruhi proses anammox yang berjalan. O2 dapat berperan sebagai inhibitor
proses tersebut, sehingga tingkat reaksi anammox yang berjalan akan jauh lebih rendah pada
lingkungan perairan yang terpapar O2 daripada yang tidak. Namun seiring perkembangannya,
ditemukan pula bakteri anammox yang dapat mentolelir keberadaan O2 pada tingkat yang
lebih tinggi.

Keberadaan bakteri anammox bertanggung jawab dalam produksi total N2 pada


lautan. Sehingga, pada sedimen laut, bakteri anammox memiliki peran yang sangat penting
daripada proses denitrifikasi. Selain memproduksi N2, bakteri anammox juga turu
mengurangi kandungan bahan organic pada sedimen lautan karena proses oksidasinya.
Variabel penting lainnya yang turut menguatkan peran bakteri anammox dalam lingkungan
perairan adalah kemampuannya dalam mempertahankan kestabilan lingkungan. Kestabilan
lingkungan dapat turut dijaga oleh bakteri anammox karena bakteri tersebut berperan besar
dalam siklus unsur yang paling dibutuhkan di lingkungan perairan terkait.

Anda mungkin juga menyukai