Standar Operasional Prosedur Massage Punggung

JUDUL SOP:

Back Effleurage masase

PROSEDUR NO NO REVISI: HALAMAN:

DOKUMEN:
 PEN!ER"IAN Back Effleurage #asase adalah teknik pijatan yang
dilakukan untuk membantu mempercepat proses pemulihan
nyeri punggung dengan menggunakan sentuhan tangan pada
punggung klien secara perlahan dan lembuk untuk
menimbulkan efek relaksasi.
$ "UJUAN 1. Melancarkan sirkulasi darah
2. Menurunkan respon nyeri punggung
3. Menurunkan ketegangan otot
% INDIKASI 1. Klien dengan keluhan kekakuan dan ketegangan otot
di punggung
2. Klien dengan gangguan rasa nyaman nyeri punggung pada
ibu hamil inpartu
& KON"RAINDIKASI 1. Nyeri pada daerah yang akan dimasase
2. Luka pada daerah yang akan di masase
3. Gangguan atau penyakit kulit
. !angan melakukan pemijatan langsung pada daerah tumor
". !angan melakukan masase pada daerah yang
mangalami
ekimosis atau lebam.
#. $indari melakukan masase pada daerah yang
mengalami inflamasi
%. $indari melakukan masase pada daerah yang
mengalami tromboplebitis
&. $ati'hati saat melakukan masase pada daerah
yang
mengalami gangguan sensasi seperti penurunan
sensasi maupun hiperanastesia ()appan * +enjamin, 2--.
' PERSIAPAN 1. +erikan salam, perkenalkan diri anda dan identifikasi klien
KLIEN dengan memeriksa identitas klien dengan cermat.
2. !elaskan tentang prosedur tindakan yang akan dilakukan,
berikan kesempatan kepada klien untuk bertanya dan ja/ab
seluruh pertanyaan klien.
3. 0iapkan peralatan yang diperlukan.
. tur entilasi dan sirkulasi udara yang baik
 ". tur posisi klien sehingga merasa aman dan nyaman.
( PERSIAPAN ALA" 1. minyak untuk masase
2. tisu
3. handuk mandi yang besar
. satu buah handuk kecil
". sebuah bantal dan guling kecil dan selimut.
) *ARA +EKERJA rosedur 4asional
1. +eri tahu klien bah/a tindakan 1. memberi /aktu
akan segera dimulai. bagiklien untuk
mempersiapkan diri
2. eriksa tanda ital klien 2. mengetahui
sebelum memulai remedial kondisi umum
massage efflourage pada klien
punggung.
3. osisikan pasien dengan posisi
miring ke kiri untuk mencegah 3. osisi miring kiri
terjadinya hipoksia janin5 dapat membantu
untuk mencegah
terjadinya tekanan
pada perut ibu yang
bisa menyebabkan
. !ika pasien masih bisa untuk hipoksia pada janin
duduk berikan posisi berlutut . Member posisi yang
kemudian berbaring di bantal nyaman sesuai
yang besar senyaman mungkin5 dengan keinginan
klien agar klien tidak
merasa tertekan dan
". 6nstruksikan pasien untuk tetap rileks
menarik nafas dalam melalui ". Nafas dalam dapat
hidung dan mengeluarkan le/at membantu untuk
mulut secara perlahan sampai mempertahankan
pasien merasa rileks. kenyamanan klien
agar tetap rileks dan
dapat mengurangi
#. )uangkan baby oil pada rasa nyeri
telapak tangan kemudian #. +aby oil
gosokan merupakan lubrikan
kedua tangan hingga hangat. yang baik untuk
%. Letakkan kedua tangan pada massage
punggung pasien, mulai dengan %. Gerakan mengusap
gerakan mengusap dan membantu dapat
bergerak dari bagian merangsang untuk
bahu merangsang
menuju sacrum5 pelepasan
endorphin untuk
mengurangi rasa
nyeri dan
memberi kenyamanan
pada klien
PERLU dikaji untuk mengetahui keadaan klien selama prosedur
DIPERHA"IKA 2. 6stirahatkan klien terlebih dahulu setelah dilakukan
N massage punggung selama kurang lebih 1'2 menit
3. erhatikan kontraindikasi dilakukannya tindakan