Nama : Kartika Sari Putri

NIM : 0301191021

MK : Materi PAI pada SMA/SMK

F/S/J : FITK/ IV/ PAI 4

Resume : Topik 4 ( Makalah 3 dan 4 )

Ringkasan Materi PAI Makalah Ke : 3

1. Kompetensi Dasar KI 3
Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan factual, konseptial,
procedural, dan metakognotif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humanihora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
2. Materi Pokok
Memahami makna al-Asma’u al-Husna : al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-Matin,
al-Jami’, Al-‘Adl, dan al-Akhir.
3. Sub Materi Pokok
a. Pengertian al-Asma’u al-Husna
b. Dalil tentang al-Asma’u al-Husna
c. Memahami makna al-Asma’u al-Husna : al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-
Matin, al-Jami’, Al-‘Adl, dan al-Akhir satu persatu.
4. Ringkasan Materi
a. Pengertian al-Asma’u al-Husna adalah nama-nama yang baik lagi indah yang
hanya dimiliki oleh Allah Swt sebagai bukti keagungannya.
b. Dalil Tentang al-Asma’u al-Husna terdapat pada Q.S al-A’raf ayat 180 yang
artinya “Dan Allah memiliki Asma’u al-Husna (nama-nama yang terbaik), maka
bermohonlah kepadanya dengan menyebutnya Asma’u al-Husna itu dan
tinggalkan orang-orang yang menyalahartikan nama-nama-nya. Mereka kelak
akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.”
 c. Memahami makna al-Asma’u al-Husna : al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-
Matin, al-Jami’, Al-‘Adl, dan al-Akhir satu persatu.
1. Al-Karim, Allah adalah Dzat yang maha sempurna dengan kemuliaannya. Dia
terbebas dari perbuatan negatif dari makhluk-makhluknya.
2. Al-Mu’min, Allah SWT adalah satu-satunya Dzat yang menjadi sumber rasa
aman dan keamanan.
3. Al-Wakil. Berarti yang maha mewakili. Dialah wakil yang mutlak.
4. Al-Matin, artinya Maha kukuh, Allah SWT adalah maha sempurna dalam
kekuatan dan kekukuhan dalam prinsip sifat-sifat-nya.
5. Al-Jami’. Artinya yang Maha mengumpulkan/Menghimpun, yaitu bahwa
Allah SwT Maha Mengunpulkan/Menghimpun segala sesuatu yang tersebar
atau terserak.
6. Al-‘Adl, artinya Maha adil. Keadilan Allah SWT. Bersifat mutlak, tidak
dipengaruhi oleh apapun dan oleh siapapun.
7. Al-Akhir, artinya yagn Maha Akhir yang tidak ada sesuatu pun setelah Allah
SWT. Dia maha kekal tatkala semua makhluk hancur, Maha kekal dengan
kekekalannya.

Ringkasan Materi PAI Makalah ke : 4

1. Kompetensi Dasar KI 3
Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan factual, konseptial,
procedural, dan metakognotif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humanihora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
2. Materi Pokok
Beriman kepada Malaikat-malaikat Allah SWT. Dengan perilaku Teliti, Disiplin, dan
Waspada.
3. Sub Materi Pokok
a. Pengertian iman kepada malaikat Allah dan tugas-tugasnya.
b. Dalil kewajiban beriman kepada malaikat-malaikat Allah SWT
c. Langkah-langkah untuk beriman kepada malaikat Allah SWT
d. Himah beriman kepada malaikat Allah SWT
 e. Hubungan beriman kepada malaikat dengan perilaku teliti, disiplin, dan waspada.
4. Ringkasan Materi
a. Pengertian Iman kepada Malaikat Allah
Iman kepada malaikat Allah berrati meyakini denngan sepenuh hati bahwa Allah
telah menciptakan salah satu makhluknya yang bernama malaikat yang memiliki
sifat-sifat dan tugas-tugas tertentu.
b. Dalil Kewajiban Beriman kepada Malaikat-malaikat Allah Swt.
Q,S al-Baqarah/2 : 285 yang artinya “ Rasul (Muhammad) beriman kepada apa
yang dituruunkan kepadanya (al-Quran) dari Tuhannya, demikian pula orang-
orang yang beriman. Semua beriman kepada Allah Swt. Malaikat-malaikatnya,
kitab-kitabnya, dan Rasul-rasulnya, (mereka berkata), “Kami tidak membeda-
bedakan seorang pun dari Rasul-rasulnya.” Dan mereka berkata, “Kami dengar
dan kami taat. Ampunilah kami ya Tuhan kami, dan kepada-Mu tepat (kami)
kembali.”
c. Langkah-langkah untuk beriman kepada Malaikat Allah Swt.
1. Percaya Keberadaan Malaikat
2. Mempercayai nama dan jumlah malaikat
3. Mempercayai sifat Malaikat
4. Selalu rajin beribadah
5. Selalu berkata baik
d. Hikmah Beriman Kepada Malaikat Allah Swt.
Seseorang akan terhindar dari keputusasaan, karena para malaikat senantiasa
memberikan semangat dan dorongan kepadanya, baik dalam bentuk pemberian
Rezky, Rahmat, memohon ampunan, dan memberi kabar gembira.
e. Hubungan Beriman kepada Malaikat Allah swt dengan Perilaku Teliti, Disiplin
dan Waspada
Apabila kita melakukan sesuatu kita harus teliti mengerjakannya karena apabila
tidak teliti akan menyebabkan suatu kesalahan atau ceroboh dalam melakukan
sesuatu.