Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN PASIEN MELARIKAN DIRI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSUD DATU PANCAITANA 264/SPO/KEP/2019 000 1/1
KABUPATEN BONE
Standar Prosedur Tanggal Terbit Ditetapkan oleh
Operasional Kepala
( SPO )
5 Januari 2019
dr. Hj. Khasma, M.Kes
NIP. 19600920 198712 2 001
Pengertian Tata cara penanganan pasien kabur (pasien dianggap
meninggalkan Rumah Sakit tanpa izin dihitung ± 3 jam sejak
waktu pergantian tugas.
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk terciptanya
tertib administrasi dalam penanganan pasien Melarikan Diri
Kebijakan SK Direktur Rumah Sakit Nomor 02 tahun 2017 tentang
Kebijakan Penanganan Pasien Melarikan Diri
Prosedur Perawat segera melapor
1. Ke keamanan secara tertulis pada buku khusus laporan
keamanan dengan data pasti tentang pasien meliputi :
a. Nama
b. Alamat
c. Meninggalkan Ruangan tanggal ……..Jam …..
d. Ciri-ciri khusus
2. Ke Sub bagian Billing dan Stock memberikan data perincian
biaya pemakaian obat dan alkes, sewa alat, kwintansi dokter,
periksaan yang belum diperinci, konsultasi gizi, dan lain-lain
3. Petugas kontrol sore/malam dikantor perawatan
4. Instalasi Dapur/ Gizi (lisan tertulis dalam ampra makanan)
5. Kepala ruangan atau penanggung jawab ruangan melaporkan
kejadian pasien kabur melalui telpon disusul laporan tertulis
kronologis kejadian kepada
a. Dokter yang merawat / Dokter jaga
b. Kepala bidang perawatan melalui kepala seksi
c. Sub.Bag.Administrasi pasien (AP) dengan melampirkan
data yang belum masuk
1) Pemakaian obat dan alkes habis pakai
2) Jasa dokter
3) Pemeriksaan penunjang
Satpam
1. Mencari alamat pasien yang bersangkutan
2. Membuat berita acara pasien kabur
6. Melaporkan berita acara kepada KTU dengan tembusan dan
Ka.Bid.Perawatan
Unit Terkait 1. Ruang IGD
2. Ruang IRD Obgyn
3. Ruang rawat inap
4. Ruang HCU
5. Ruang Perinatologi
6. Apotek
7. Billing

Anda mungkin juga menyukai