DI SUSUN OLEH :
310117012491
( STMIK ) BANJARBARU
2018
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Musik adalah suara yang disusun demikian rupa sehingga mengandung irama,
lagu, dan keharmonisan terutama suara yang dihasilkan dari alat-alat yang dapat
menghasilkan irama.
Seiring dengan berkembangnya teknologi, penyajian bentuk/format musik pun beragam..
Sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Inovasi produksi musik juga sudah berkembang. Dari proses produksi musik yang
menggunakan phonograph sampai dengan produksi musik secara digital menggunaan
Digital Audio Workstatiom (DAW)
Perkembangan teknologi digital saat ini sangat mempengaruhi industri musik dunia.
B. Rumusan masalah
Rumusan masalah dalam makalah ini adalah apa sajakah perkembanggan musik di era
digital?
C. Tujuan
Makalah ini bertujuan untuk menjelaskan perkembangan musikdi era digital
D. Manfaat
Makalah ini mempunyai dua manfaat, yaitu
1. Manfaat teoritis : makalah ini di harapkan dapat megembangkan teori keilmuan di
bidang teknologi, khususnya tentang perkembangan musik di era digital.
2. Manfaat praktis : makalah ini di harapkan dapat menambah wawasan masyarakat
serta dapat melakukan inovasi di bidang ilmu teknologi informasi.
Musik Digital adalah reproduksi suara dari sinyal digital yang telah dirobah keasalnya menjadi
sinyal analog, perekaman suara digital dengan cara pengkodean angka biner hasil dari perobahan
sinyal suara analog dengan bantuan frekwensi sampling. Musik digital bisa juga berasal dari
suara sintetis, contoh peralatan sumber suara sintetis MIDI merupakan sumber suara digital
berbagai instrumen musik yang bisa dimainkan oleh pemusik. Bentuk penyimpanan sinyal digital
dalam media berbasis teknologi komputer. Format digital dapat menyimpan data dalam jumlah
besar, jangka panjang dan berjaringan luas.
Sejarah Singkat Perkembangan Format Musik
o Piringan Hitam diputar dengan Gramophone
Awalnya, piringan hitam merupakan sebuah alat yang memiliki pena yang bergetar untuk
menghasilkan bunyi dari sebuah disc. Ide ini berasal dari Charles Cros dari Perancis pada tahum
1887. Namun sayangnya tidak pernah terwujud. Pada tahun yang sama, Thomas A. Edison
menemukan Phonograph (pemutar piringan hitam) yang berfungsi untuk merekam suara yang
kebanyakan digunakan untuk keperluan kantor. Nama Gramophone berasal dari Emilie Berliner
yang pada tahun 1888 menemukan piringan hitam jenis baru dan mematenkannya di bawah label
Berliner Gramaphone. Pada tahun 1918 masa pematenan berakhir, semua label pun berlomba-
lomba untuk memproduksi piringan hitam. Pada masa itu, kebanyakan pemilik gramophone
masih terbatas pada kalangan menengah atas saja.
WAV
WAV merupakan standar suara de-facto di Windows. Awalnya hasil ripping dari CD direkam
dalam format ini sebelum dikonversi ke format lain. Namun sekarang tahap ini sering dilewati
karena filedalam format ini biasanya tidak dikompresi dan karenanya berukuran besar.
AAC
AAC adalah singkatan dari Advanced Audio Coding. Format ini merupakan bagian standar
Motion Picture Experts Group (MPEG), sejak standar MPEG-2 diberlakukan pada tahun 1997.
Sample rate yang ditawarkan sampai 96 KHz-dua kali MP3. Format ini digunakan Apple pada
toko musik online-nya, iTunes. Kualitas musik dalam format ini cukup baik bahkan pada bitrate
rendah. iPod, pemutar musik digital portabel dari Apple, adalah peranti terkemuka yang
mendukung format ini.
WMA
Format yang ditawarkan Microsoft, Windows Media Audio (WMA) ini disukai para vendor
musik online karena dukungannya terhadap Digital Rights Management (DRM). DRM adalah
fitur untuk mencegah pembajakan musik, hal yang sangat ditakuti oleh studio musik saat ini.
Kelebihan WMA lainnya adalah kualitas musik yang lebih baik daripada MP3 maupun AAC.
Format ini cukup populer dan didukung oleh peranti lunak dan peranti keras terbaru pada
umumnya.
Real Audio
Salah satu format yang biasa ditemukan pada bitrate rendah. Format dari RealNetworks ini
umumnya digunakan dalam layanan streaming audio. Pada bitrate 128 kbps ke atas RealAudio
menggunakan standar AAC MPEG-4.
MIDI
Format audio satu ini lebih cocok untuk suara yang dihasilkan oleh synthesizer atau peranti
elektronik lainnya, tetapi tidak cocok untuk hasil konversi dari suara analog karena tidak terlalu
akurat. File dengan format ini berukuran kecil dan sering digunakan dalam ponsel sebagai
ringtone.
Kekurangan
1. Dengan segala kelebihannya, musik digital memiliki beberapa kekurangan juga yaitu :
2. kemudahan perekaman dan penggandaan rekaman memacu terjadinya pembajakan yang tentu
saja akan merugikan
3. penyebaran musik digital di Internet tidak bisa sepenuhnya dikontrol oleh label sehingga
memengaruhi pemasukan untuk label.
Sumber:
http://septika09020019.student.umm.ac.id/2010/02/03/sejarah-musik-dunia/
http://id.wikipedia.org/wiki/Audio_digital">http://id.wikipedia.org/wiki/Audio_digitals