Oleh:
Nim : 201911339
Prodi : Manajemen
Jl. Ampera No. GG 1-2, Sungai Bangkong, Kec. Pontianak Kota, Kota Pontianak, Kalimantan Barat (78116)
PERTEMUAN I
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA (MSDM)
Manajemen SDM (3) : melibatkan semua keputusan & praktik manajemen yang secara
langsung mempengaruhi SDM, orang-orang yang bekerja di organisasi
Manajemen SDM (4) : terdiri atas serangkaian keputusan terintegrasi tentang hubungan
kepegawaian yang mempengaruhi efektifitas karyawan dan organisasi
Manajemen SDM (5) : Aktifitas atau kegiatan yg dilaksanakan agar SDM didalam organisasi
dapat digunakan secara efektif suapaya mencapai berbagai tujuan
Manajemen SDM (6) : pemanfaatan SDM agar mencapai tujuan organisasional
Sasaran-sasaran MSDM
• Societal Objective
• Organizational Objective
• Functional Objective
• Personal Objective
• Tanggung jawab mengelola SDM tidak lagi terletak hanya pada manajer
• Personalia
• Administrasi dan Manajemen Personalia
• Departemen SDM
• Fungsi Personalia
• Manajemen Personalia (Personnel Management)
• Hubungan Industri
• Manajemen Karir
Model-model MSDM
data, catatan & melaksanakana tugas rutinàpasif & lemah. Apabila ada hal yg
strategis MSDM
memberi imbas besar pada biaya SDM perusahaan à menjadi biaya kompensasi tdk
persaingan internasional utk produktifitasà menekan biaya SDM agar tetap efektif
F. Model Ilmu Perilaku : (behavioral science) psikologi & perilaku organisasi mrpk basis
aktifitas SDM (berprinsip pd umpan balik, evaluasi, desain program & tujuan pelatihan,
mnjn karir). PROSPEK : Akan menjadi model dominan àberbasis pd teknik yg canggih.
Masalah potensial : kemungkinan tergesernya spesialis SDM
c. Biaya yg sangat besar dalam : pengurangan atau PHK, relokasi, Tempat kerja
biayanya kritis
d. Tuntutan atas praktek manajemen dari faktor eksternal
e. Peningkatan produktifitas : manajerial & organisasional
A. Lebih proaktif
SDM
Tantangan Eksternal
Keadaan & perubahan tenaga kerja
“latar belakang budaya, nilai, usia, pendidikan, kemampuan, dll”
Keadaan & perubahan teknologi
“semakin mengecilnya kebutuhan perusahaan thd tenaga manusia karena digantikan
oleh mesin-mesin canggih, jenis keahlian yang dibutuhkan akan mengarah pada
penguasaan teknologi”
Keadaan & perubahan ekonomi dan persaingan
“perubahan aktifitas ekonomi akan mempengaruhi aktifitas bisnis” (inflasi tinggi,
suku bunga meningkat, harga barang meningkat, permintaan menurun).
Keadaan & perubahan pemerintahan
“peraturan mengenai ketenagakerjaan (upah minimum, tidak adanya
diskriminasi bagi karyawan, dll)”
Tantangan Profesional
tujuan organisasi.
Staf manajemen SDM harus memahami masalah operasi disamping memiliki
keahlian khusus, meskipun fungsinya hanya sebagai pendukung
PERTEMUAN II
Analisis Jabatan dan Perancangan Pekerjaan
seseorang.
Menghindari persyaratan kerja yang tidak dibutuhkan yang dapat menyebabkan
Merencanakan kebutuhan sumber daya manusia pada masa yang akan datang.
Mencocokkan pelamar kerja dengan jabatan yang kosong
berpengalaman.
potensi.
Menentukan standar kerja yang realistis.
Menempatkan pegawai dalam jabatan dimana mereka dapat menggunakan
a. Kuesioner
Kuesioner yaitu daftar pertanyaan yang disusun secara sistematis mengenai informasi
yang dibutuhkan tentang jenis tugas, rincian tugas, tanggung jawab, karakteristik petugas
yang dibutuhkan untuk melakukannya, kondisi kerja, standar kerja dll. Teknik ini merupakan
cara luas dilakukan karena lebih murah, cepat karena dapat mengumpulkan informasi
beberapa jabatan sekaligus
c. Observasi
Observasi yaitu melakukan pengamatan langsung ke lapangan untuk melihat kegiatan yang
dilakukan. Cara ini efektif untuk tugas yang perilaku kerjanya dapat diamati. Observasi juga dapat
dilakukan terhadap peralatan yang dipakai, kondisi kerja, standar kerja
d. Panel o f Expert
Panel of expert yaitu diskusi antar para ahli yang berkaitan dengan pekerjaan, yaitu para
manajer, supervisor, atau teknisi di bidang pekerjaan yang sedang dianalisis
e. Employee Logs Employee logs yaitu catatan harian para petugas, yang diminta untuk
mencatat setiap hari kegiatan yang dilakukan di dalam pekerjaannya, peralatan yang
digunakan, dll.
2. Menggunakan Kuesioner
Penggunakan kuesioner merupakan teknik yang paling luas dipakai, karena kuesioner lebih
memungkinkan untuk menanyakan berbagai aspek yang lebih luas dari pekerjaan.
perusahaan yangsatu dengan perusahaan lain, dan antara satu jabatan dengan jabatan
lain dalam satu perusahaan, tetapi lebih baik untuk satu jabatan digunakan satu
a. Otonomi
Otonomi atau wewenang adalah sejauh mana seseorang kebebasan untuk mengatur
pekerjaannya, misalnya menentukan metode, penjadwalan pekerjaan, memilih bahan-
bahan yang digunakan. Seorang pekerja dapat memiliki otonomi yang luas atau
otonomi yang rendah tergantung dari jenis pekerjaannya.
b. Task Variety
Task variety atau variasi tugas adalah jenis tugas yang dilakukan
seseorang dan digunakan keahliannya yang berbeda. Seseorang dapat memiliki sedikit
atau banyak jenis tugas yang dibutuhkan dengan keahlian yang berbeda.
c. Task Identity
Task indentity adalah sejauh mana seorang pekerja terlibat dalam penyelesaian proses
keseluruhan pekerjaan. Seseorang bisa terlibat hanya dalam sebagian proses atau
keseluruhan.
PERTEMUAN III
PERENCANAAN SDM
(supply) pada masa yg akan datang, baik jumlah maupun jenisnya, sehingga
& aktifitas SDM lainnya dengan lebih baik (Keith Davis dan William B. Werther)
Merupakan salah satu fungsi MSDM yg harus dilaksanakan guna menjamin tersedianya
tenaga kerja yg tepat untuk menduduki posisi, jabatan, & pekerjaan yg tepat pada waktu
yang tepat
Kesimpulan akhir : Merupakan proses penentuan kebutuhan pegawai pada masa yg akan
datang berdasarkan perubahan- perubahan yg terjadi & persediaan tenaga kerja yg ada
Perencanaan SDM dilaksanakan dalam rangka mencapai tujuan & berbagai sasaran yg telah &
akan ditetapkan
Replacement Chart :
Mrpkn gambaran singkat t t g siapa yg menggantikan siapa jika suatu jabatan
kosong
Seperti bagan organisasi yg menyajikan semua jabatan yg ada & menyebutkan
kemungkinan calon pengganti berikut informasi tt g keadaan pegawai tersebut
Menggambarkan jabatan yg ada, pejabat yg menduduki saat ini, & kemungkinan2
calon pengganti yg dapat dipromosikan yg dilihat dari unjuk kerjanya
Hanya memperlihatkan sedikit informasi mengenai calon
Replacement Summary :
Daftar kemungkinan pengganti utk setiap jabatan berikut informasi
mengenai kelebihan & kelemahannya
PERTEMUAN IV
REKRUTMENT SDM
Pengertian Rekruitment
Merupakan proses memperoleh pelamar
Tujuan Rekruitment
Kebijaksanaan Organisasi
Kebijaksanaan promosi dari dalam
Kebijaksanaan kompensasi
Kebijaksanaan status karyawan
Kebijaksanaan penarikan tenaga local
Sumber Eksternal
PERTEMUAN V
TEST DAN SELEKSI KARYAWAN
Pengertian
P e n y e l e k s i a n a d a l a h “pemilihan”
te pat p u l a dari c a l o n 2 p e l a m a r
P r o s e s utk m e m u t u s k a n p e g a w a i y g te pat dari s e k u m p u l a n c a l o n
p e g a w a i y g d i d a p a t m e l a l u i p r o s e s perekrutan, b a i k perekrutan
internal / e kste rnal
M e m b e r i k a n k e s e m p a t a n p a d a c a l o n p e g a w a i untuk m e m i l i h
secara b e ba s apa ka h perusahaan y g dimasukinya se s u a i
keinginannya / tidak
Tahapan Seleksi
o P re l i m i n a r y re c e p t i o n o f ap plic atio n (penerimaan pendahuluan)
o E m p l o y m e n t t e s t ( uji a n p e n e r i m a a n p e g a w a i )
o S e l e c t i o n i n t e r v i e w (wawancara seleksi)
o R e f e r e n t a n d b a c k g r o u n d t e s t ( p e m e r i k s a a n latar b e l a k a n g &
referensi)
o Medical eva lu atio n (penilaian kesehatan)
o S u p e r v i s o r y i n t e r v i e w ( w a w a n c a r a d e n g a n supervisor)
o R e a l i s t i c j o b p r e v i e w ( p e n j e l a s a n p e ke r j a a n s e c a r a r e al i st i s)
o Hiring d e c i s i o n (keputusan penerimaan)
J o b Relatedness
M e n g a c u pd p e r t i m b a n g a n a p a k a h a l a t / prosedur seleksi
berhubungan d e n g a n tuntuan kerja y g a k a n dilakukan b i l a m a n a
p e g a w a i t s b diterima
“reliabilitas”
Dua p e n d e k a t a n utk m e n e n t u k a n v a l i d i t a s a l a t s e l e k s i :
1 . e m p i r i c a l a p p ro a c h
2. rational a p p ro a c h
Alat & M e t o d e S e l e k s i
o P r e l i m i n a r y re c e p t i o n o f a p p l i c a t i o n ( p e n e r i m a a n
pendahuluan)
o E m p l o y m e n t t e s t (ujian p e n e r i m a a n p e g a w a i )
o S e l e c t i o n i n t e r v i e w (wawancara seleksi)
o R e f e re n t a n d b a c k g ro u n d t e s t ( p e m e r i k s a a n latar b e l a k a n g &
referensi)
o M e d i c a l e v a l u a t i o n ( pe ni l a i an k e s e h a t a n )
o S u p e r v i s o r y i n t e r v i e w ( w a w a n c a r a d e n g a n supervisor)
o R e a l i s t i c j o b p r e v i e w ( p e n j e l a s a n pekerja an s e c a r a realistis)
o H ir ing d e c i s i o n ( ke pu tu s a n p e n e r i m a a n )
o P e n y a r i n g a n a w a l thd c a l o n y g t id a k s e s u a i d g n perusahaan
berbeda- b e d a : p s y c h o l o g i c a l t e s t , k n o w l e d g e t e s t ,
test
P s y c h o l o g i c a l Test
M e n g e t a h u i kepribadian / t e m p r a m e n s e s e o r a n g
Dapat dilakukan s e c a r a tertulis m e l a l u i a l a t t e s y g s u d a h
d i k e m b a n g k a n oleh p a r a ahl i
Untuk t e s praktek dilakukan d e n g a n Tem a t ic Appreciation Test,
d e n g a n c a r a me nu n ju kk an s e b u a h s i t u a s i d a l a m g a m b a r y g
m e n g g a m b a r k a n s e j u m l a h orang s e d a n g berbincang-bincang,
k e m u d i a n calon d it a ny ak a n pe rs ep s i ny a t e n t a n g peristiwa
tersebut d e n g a n b e b e r a p a k e m u n g k i n a n j a w a b a n
P e r b e d a a n j a w a b a n a k a n di t e mu ka n d a n m e n g i n d i k a s i k a n j e n i s
kepribadiannya
Wawancara
Lebih b a n y a k dilakukan d i b a n d i n g k a n d e n g a n t e s tertulis
90% p e r u s a h a a n m e n g g u n a k a n w a w a n c a r a s e b a g a i a l a t s e l e k s i
u t a m a ( h a s i l penelitian)
Dapat d i g u n a k a n untuk s e m u a j e n i s peker jaan
Dapat me mperol eh b a n y a k in fo rm a s i t e n t a n g calon, y g d a p a t
digunakan s e b a g a i b a h a n pertimbangan d a l a m melihat
kecocokannya d e n g a n pekerja an & p e r u s a h a a n
K e l e m a h a n n y a a d a l a h m e m il i k i v a l i d i t a s & reliabilitas y a n g
rendah s e b a g a i akib at k e m u n g k i n a n terjadinya p e n y i m p a n g a n
pers eps i oleh s i p e w a w a n c a r a m e n g e n a i j a w a b a n dari calon
P e m e r i k s a a n Latar B e l a k a n g & R e f e r e n s i
P e m e r i k s a a n latar b e l a k a n g d a p a t berupa s e j a r a h
p e r k e m b a n g a n pekerjaan, k e g i a t a n d a l a m kehidupan s os ial,
k e g i a t a n ketika m a s i h kuliah
Latar b e l a k a n g y g buruk a k a n m e m p e n g a r u h i unjuk kerja
Latar b e l a k a n g m e m b e r i k a n indikasi ttg r a s a t a n g g u n g j a w a b y g
tinggi/rendah, r a j i n / m a l a s , dll
P e n g e c e k a n referensi = p e m e r i k s a a n surat2 referensi y g diberikan
oleh pihak2 tertentu ttg ke be n ar an i nf or m as i y g diberikan
Referensi m e n g a c u p a d a h a l 2 y g positif m e n g e n a i p e l a m a r
Wawancara d e n g a n Supervisor
Dilakukan untuk m e m a s t i k a n s e j a u h m a n a p e l a m a r s e s u a i
d e n g a n persyaratan kerja y g d i i n g i n k a n
Diperlukan untuk m e n i n g k a t k a n ko mi t m en supervisor/ a t a s a n
l a n g s u n g d a l a m u s a h a p e n g e m b a n g a n SDM m e l a l u i
keterlibatannya d a l a m p r o s e s t s b
PERTEMUAN Vi
tugas2 yg lain.
Tujuan Orientasi
Tujuan Orientasi
Memberikan rasa bangga menjadi anggota perusahaan yang
berkualitas.
Menciptakan kesadaran akan lingkup bisnis perusahaan dan
pengaruhnya terhadap perusahaan lain.
Memberikan penekanan bahwa keuntungan kompetitif didasarkan
pada fokus pelanggan dan pelayanan.
Mengurangi kekhawatiran berkaitan dengan pekerjaan baru.
Membantu menjelaskan pengembangan kontribusi dari anggota tim.
Menjelaskan standar mutu yang menjadi ukuran kinerja.
Membangun tanggung jawab bagi pertumbuhan dan perkembangan
pribadi yg dibagi antara manajemen dan perusahaan
Pengertian Orientasi
Perkenalan
Perkenalan dengan supervisor
Perkenalan dengan pelatih
Perkenalan dengan rekan kerja
Perkenalan dengan pembina
pekerjaan
Keseimbangan antara tujuan pribadi & tujuan organisasi
Menentukan tujuan yg penting pd organisasi & diterima oleh rekan kerja &
atasan/supervisor
Penempatan Karyawan
Merupakan proses penugasan/pengisian jabatan atau penugasan
kembali karyawan pada tugas/ jabatan baru atau jabatan yg
berbeda
Penugasan dpt berupa : penugasan pertama utk karyawan yg baru
direkrut, promosi, pengalihan (transfer), penurunan jabatan
(demosi), atau bahkan PHK
Efektivitas :
Efektivitas penempatan harus mampu meminimalisir
kemungkinan terjadinya kekacauan bagi karyawan dan
perusahaan.
Tuntutan Hukum :
Jika penempatan yang menguntungkan karyawan (promosi) maka tidak ada
konsekuensi negatif bagi karyawan. Tetapi transfer, demosi dan PHK yang
sifatnya tidak sukarela harus dilakukan sesuai dengan hukum, prosedur dan
alasan bisnis yang adil.
Pengurangan
Pengurangan atau attrisi adalah pengurangan normal karena pengunduran diri, pensiun
atau kematian.
Pengunduran diri ini dilakukan dari pihak pekerja sendiri, bukan dari perusahaan. Alasan
utama attrisi ini adalah pengunduran diri yang bersifat sukarela.
Pemecatan
Istilah terminasi sangat luas cakupannya dan menyangkut pemberhentian yang bersifat
tetap oleh suatu perusahaan karena suatu alasan, dimana istilah ini biasanya mempunyai
kesan bahwa seorang karyawan dihukum karena alasan disiplin.
Apabila seorang diberhentikan karena alasan bisnis atau alasan ekonomi lainnya biasanya
disebut layoff.
PERTEMUAN Vii
PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN
Pengertian & F u n g s i
o U s a h a y g t er e nc a na dr o rg a n i s a s i utk m e n i n g k a t k a n
p e n g e t a h u a n , ketrampilan, & k e m a m p u a n karyaw an
o Dapat m e n g u b a h s i k a p karyaw an thd pekerja an krn p e m a h a m a n
karyaw an thd pekerja annya j u g a berubah
o P e n g e t a h u a n y g diperoleh a k a n d a p a t m e n g u b a h s i k a p
seseorang
o P e l a t i h a n lebih ditekankan pd p e n i n g k a t a n k e m a m p u a n utk
m e l a k u k a n pekerja an y g s p e s i fi k pd s a a t ini
o P e n g e m b a n g a n lebih ditekankan pd p e n i n g k a t a n p e n g e t a h u a n
utk m e l a k u k a n peker jaan pd m a s a y g a k a n d a t a n g , y g
dilakukan m e l a l u i p e n d e k a t a n y g terintegrasi d g n k e g i a t a n l a i n
utk m e n g u b a h perilaku kerja
o P e l a t i h a n ditujukan pd karyaw an p e l a k s a n a , p e n g e m b a n g a n
ditujukan utk tingkat m a n a j e m e n / p e m i m p i n
o P e l a t i h a n mrpkn pros es pendidikan j a n g k a pendek y g
m e n g g u n a k a n prosedur s i s t e m a t i s & terorganisir d i m a n a
karyaw an non m a n a j e r i a l m e m p e l a j a r i p e n g e t a h u a n &
ketr ampi lan teknis dl m tujuan t e r b a t a s
o P e n g e m b a n g a n mrpkn proses pendidikan j a n g k a p a n j a n g y g
m e n g g u n a k a n prosedur s i s t e m a t i s & terorganisir d i m a n a
karyaw an m a n a j e r i a l m e m p e l a j a r i p e n g e t a h u a n konseptual &
teoritis g u n a m e n c a p a i tujuan y g u m u m
o P e n g e m b a n g a n lebih difokus kan pd p e n i n g k a t a n k e m a m p u a n
d lm p e n g a m b i l a n k e p u t u s a n & m e m p e r l u a s h u b u n g a n
m a n u s i a b a g i m a n a j e m e n tingkat a t a s & m e n e n g a h
Alasan Pelaksanaan
m e mp er b a ik i produktifitas
2
M e n y e s u a i k a n d e n g a n peraturan yg ad a
M a n f a a t Pelatihan & P e n g e m b a n g a n
Keuntungan utk o r g a n i s a s i
M e n i n g k a t k a n k e m a m p u a n o r g a n i s a s i utk m e m p e r o k e u n t u n g a n & a t a u
s i k a p y g positi f thd orientasi keu
\ M e m b a n t u karyawan m e m b u a t k e p u t u s a n y g lebih b p e m e c a h a n m a s a l a h y g
e f e k ti f
K e u n t u n g a n utk o r g a n i s a s i
M emperbaiki p e n g e t a h u a n & ketramp ilan di s e m u a le
Memperbaiki moral t e n a g a kerja
M e m b a n t u karyaw an m e n g i d e n t i fi k a s i tujuan o rg an is
Memberikan bantuan dlm pengembangan organisasi
Membantu pemahaman & pelaksanaan kebijakan (po
Memberikan informasi utk kebutuhan masa depan di organisasi
K e u n t u n g a n utk K ar ya wa n y g akhirnya a k a n m e n g u n t u n g k a n
organisasi
M e m b a n t u mendorong & m e m c a p a i p e n g e m b a n g a n
k e p e r c a y a a n diri
M e m b a n t u s e s e o r a n g m e n a n g a n i stres, k e t e g a n g a n ,
M e mb er i ka n in fo rm a s i utk perbaikan p e n g e t a h u a n ke
ketramp ilan dl m berkomunikasi & bers ikap
M e n i n g k a t k a n k e p u a s a n kerja & p e n g a k u a n
M e mb er i ka n kpd pes erta p e l a t i h a n s e b u a h k e s e m p a t
berkembang & p an dang an tentang m a s a depan send
P r i n s i p B e l a j a r Utk M e n i n g k a t k a n E f e k t i fi t a s P e l a t i h a n
Participation
“keterlibatan s e o r a n g pes erta pelat ihan dlm k e g i a t a n pelatih s e c a r a
langs ung”, partisisipasi dpt m e n i n g k a t k a n p e m a h a m
Repetition
“ m e l a k u k a n / m e n g a t a k a n s e c a r a berulang- ulang dlm u s a h a m suatu
ide dlm i n g a t a n s es eo ra ng ”
Re l ev an c e
“pelatihan m e m p u n y a i arti a t a u m a n f a a t y g s a n g a t penting p
Tranference
“ a d a n y a k e s e s u a i a n a n t a r a pelat ihan d g n pekerjaan y g dilakukan