Anda di halaman 1dari 3

NAMA : HANDRIAN WIJAYA TURNIP

NIM : B.111.19.0296

MAKUL : MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA (MSDM)

UTS SEMESTER GENAP

SOAL!!!

1. Jelaskan tujuan dan kegunaan anda mempelajari Manajemen Sumber Daya Manusia!
2. Untuk menjadi kontribusi strategis, manajemen SDM harus meningkatkan kinerja organisasi,
mengembangkan nilai SDM, dan efektif-biaya. Bagaimana praktisi SDM harus menjaga
keseimbangan diantara banyak tuntutan atas mereka?
3. Perencanaa sumber daya manusia dipandang sebagai suatu proses mengalir dari rencana
strategis organisasi. Jelaskan pernyataan tersebut!
4. Mengapa ketika perusahaan lebih global, perencanaan SDM lebih penting dan kompleks?
5. Analisis pekerjaan merupakan fondasi dari banyak aktivitas Sumber Daya Manusia. Uraikan
aktivitas apa saja yang dimaksud, dan kaitan antara masing-masing aktivitas tersebut dengan
analisis pekerjaan!

JAWABAN!!!

1. Tujuan dan kegunaan mempelajari Manajemen Sumber Daya Manusia yaitu tujuanya untuk
membantu para manajer supaya mampu mengelola pekerjaan dengan cara yang efektif, bisa
membantu perusahaan dalam mencapai tujuanya, dan juga bisa bertujuan untukmemotivasi
para karyawan untuk lebih kontribusi dalam melaksanakan tugasnya didalam organisasi
dengan cara yang bertanggung jawab secara strategis,etis, dan sosial . Kegunaan MSDM
sendiri itu bisa tahu bagaimana cara mengatur atau membangun sebuah perusahaan dengan
tenaga kerja yang baik, dapat mengembangkan tenaga kerja untuk meningkatkan
keterampilan dan kemampuanya, bisa meningkatkan manusia dalam bersifat hemat dan
efisien dalam mengatur dan melakukan sesuatu.
2. Dalam organisasi atau perusahaan mampu menciptakan keseimbangan internal perusahaan.
Keseimbangan internal tersebut mencakupi tujuan, sasaran, serta aktivitas dari berbagai
pihak yang ada dalam perusahaan tersebut.
Jika keseimbangan internal telah dimiliki perusahaan, efisiensi serta produktivitas kerja
dalam perusahaan tersebut akan menjadi lebih baik. Untuk itu, tak sedikit perusahaan yang
mencanangkan manajemen SDM sejak masa perekrutan calon pekerja hingga
pemberdayaan SDM yang ada di setiap departemen perusahaan.
Manajemen SDM juga mampu membantu perusahaan dalam memperbaiki kontribusi positif
dari para tenaga kerja. Melalui manajemen SDM, perusahaan dapat memberikan usaha
pengembangan tenaga kerja dengan bertanggung jawab secara etis, srtategis, dan sosial.
Dengan begitu, sumber daya manusia diperusahaan tersebut dapat lebih berkembang dan
memberikan kontribusi produktif agar tujuan perusahaan dapat segera tercapai.
3. Perencanaan Sumber Daya Manusia dipandang sebagai suatu proses mengalir dari rencana
strategis organisasi yang dimaksud adalah perencanaan sumber daya manusia untuk
menyediakan pengarahan secara menuyeluruh terhadap cara-cara untuk mengembangkan
dan mengelola aktivitas sumber daya manusia. SDM juga menjadi suatu kebutuhan primer
bagi suatu organisasi yang terarah.
4. Perencanaan SDM memiliki peranan yang lebih penting dan kompleks dalam
mengimplementasikan dan pengendalian yang dilakukan pada perusahaan-perusahaan
internasional. Dinyatakan bahwa didalam lingkungan yang secara tepat berubah menjadi
global, banyak perusahaan multinasional yang memiliki kesulitan dalam menentukan
srtategi-strategi mana saja yang harus dikejar, dibandingkan dengan bagaimana cara untuk
mengimplementasikan srtategi-strategi tersebut. Perencanaan SDM internasional lebih
kompleks dan penting. Kompleksitas perencanaan SDM organisasi global dipersulit dengan
perubahan hukum,kebudayaan, tradisi, sikap dan harapan. Kesulitan perencanaan SDM
terletak pada masalah mengidentifikasikan bidang-bidang yang berbeda dengan negara
asing.
5. Aktivitas SDM yang berkaitan dengan analisis pekerjaan.
1. Perencanaan dan analisis SDM
Aktivitas perencanaan ini dilakukan untuk mengantisipasi kekuatan yang akan
mempengaruhi pasokan dan permintaan akan tenaga kerja. Sedangkan, aktivitas analisis
dan penilaian selektivitas SDM juga penting dilakukan sebagai bagian dari menjaga daya
saing organisasi.
2. Kesetaraan Kesempatan Bekerja
Kepatuhan pada hukum dan peraturan kesetaraan kesempaan bekerja mempengaruhi
aktifitas SDM lainnya dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari manajemen SDM.
Perencanaan SDM harus memastikan sumber tenaga kerja yang bervariasi untuk
memenuhi jumlah tenaga kerja yang ditetapkan oleh hukum dan peraturan.
3. Perekrutan/Staffing.
Sasaran perekrutan adalah untuk menyediakan pasokan tenaga kerja yang cukup untuk
memenuhi kebutuhan organisasi. Dengan mengerti apa yang dilakukan oleh tenaga
kerja, analisis pekerjaan adalah dasar dari fungsi perekrutan.
4. Pengembangan SDM
Pekerjaan pasti akan berevolusi dan berubah, karena itu diperlukan pelatihan yang
berkesinambungan untuk tanggap pada perubahan teknologi. Pengembangan semua
tenaga kerja, termasuk pengawas (supervisor) dan manajer, diperlukan untuk
menyiapkan organisasi menghadap tantangan kedepan.
5. Kompensasi dan Keuntungan
Kompensasi diberikan pada tenaga kerja yang melakukan kerja organisasi seperti
pembayaran, insentif, dan keuntungan. Perusahaan harus mengembangkan dan selalu
memperbaiki sistem upah dan gaji. Program insentif seperti pembagian keuntungan dan
penghargaan atas produktivitas semakin banyak dilakukan.
6. Kesehatan, Keselamatan, dan Keamanan Kerja.
Pertimbangan tradisional atas keselamatan kerja terfokus pada mengurangi atau
menghapuskan kecelakaan kerja. Pertimbangan lain adalah pada isu kesehatan yang
timbul pada lingkungan kerja yang berbahaya seperti resiko terkena bahan kimia atau
teknologi baru. Keamanan tempat kerja juga semakin penting karena kekerasan tidak
jarang terjadi disisni.
7. Hubungan Tenaga Kerja dan Buruh/ Manajemen.
Komunikasi dan pembaharuan kebijakan dan peraturan SDM sangat penting untuk
dikembangkan sehingga manajer dan tenaga kerja tahu apa yang diharapkan dari
mereka.

Anda mungkin juga menyukai