Anda di halaman 1dari 40

NAMA KELOMPOK : 1.

ALIEFAH MUTIARA SARI (07)


2. AMINATUS SA’DIYAH (11)
KELAS : 12 AKUNTANSI 1

TUGAS AKHIR TEKS NOVEL


IDENTITAS NOVEL :
1. JUDUL NOVEL : OISHII JUNGLE
2. BAB :
a. BAB 1 DEMI KABUKI ( Aminatus)
b. BAB 2 TANPA KIMONO (Aminatus)
c. BAB 3 BUKAN PENDEKAR SAMURAI ( Aminatus)
d. BAB 4 DISKUSI SUMPIT (Aminatus)
e. BAB 5 SERBA-JEPANG ( Aminatus)
f. BAB 6 INDONESIA-JEPANG (Aminatus)
g. BAB 7 OISHII..! (Aliefah)
h. BAB 8 KELOTOK – KELOTOK ( Aliefah)
i. BAB 9 WELCOME TO THE JUNGLE (Aliefah)
j. BAB 10 GOODBYE, SIS! (Aliefah)
k. BAB 11 LANJUTKAN! (Aliefah)
l. BAB 12 IKUUUT! (Aliefah)
m. BAB 13 TEMAN HATI (Aliefah)
3. HALAMAN : 194 HALAMAN
4. PANJANG : 19 CM
5. LEBAR : 13 CM
6. KARYA : ERLITA PRATIWI
ANALISIS KARYA NOVEL ERLITA PRATIWI
BAB 1 (DEMI KABUKI)
STRUKTUR
1. TEMA : Tantangan dari Akiko
ALASAN / BUKTI : Aku mulai bercerita tentang tantangan Akiko yang dilontarkannya ketika
kami chatting dua hari yang lalu. Tantangan yang kemudian membuatku menghabiskan waktu
berselancar di dunia maya.

2. TOKOH DAN PENOKOHAN


TOKOH PENOKOHAN
Shaha/ Aku Penakut, Pemaaf, Pelit
Era Jail, Periang, Humble, Setia
Pak Sopir Baik Hati
Akiko Periang
Mas Haryo Humble
Tante Novi Baik Hati

3. ALUR MAJU
ALASAN/BUKTI : Karena pada bab 1 dalam novel oishii jungle menceritakan alur yang terjadi
secara runtut sesuai dengan jalannya waktu yang semakin berkelanjutan.

4. SUDUT PANDANG PERTAMA


ALASAN/ BUKTI : Karena sudut pandang orang pertama pada umumnya menggunakan kata
ganti “ Aku” yang menjadi kata ganti tokoh pertama yang berperan sebagai Shaha.

5. LATAR/ SETTING

a. WAKTU
WAKTU BUKTI
1 X 24 Jam Awas kalau sampai era lupa! Akan kukelitiki dia 1 x 24 jam

Tengah Malam Aku sih lebih suka bergelung di tempat tidur daripada didanau
tengah malam

Era 90 Disebutnya nama anggota trio penyanyi terkenal di era 90- an

b. TEMPAT
TEMPAT BUKTI
Halte 1. Beberapa mahasiswa yang ada di halte sudah berdiri
2. Tanpa disong-song pun, bus itu akan berhenti di setiap halte
yang ada dilingkungan universitas
3. Bus berhenti di halte balairung

Universitas Tanpa disong-song pun, bus itu akan berhenti di setiap halte
yang ada dilingkungan universitas

Bus Jumlah tempat duduk di dalam bus kampus hanya sedikit

Pangkalan bus Ada kemungkinan untuk dapat tempat duduk kalau naik dari
pangkalan bus yang ada di gerbang kampus

Gerbang kampus Ada kemungkinan untuk dapat tempat duduk kalau naik dari
pangkalan bus yang ada di gerbang kampus

Jepang 1. Aku minta tolong tante novi beliin ini setiap kali dia pergi ke
jepang
2. Pasti akan banyak pengunjung, jika ada bunga sakura,
seperti di jepang
3. Lo mau minta pasukan dari gue soal tempat-tempat liburan
di jepang?
4. Dia tinggal di sebelah rumah gue sebelum akhirnya balik ke
jepang

Danau 1. Sesampainya di pinggir danau aku celingukan


2. Tadi pagi kami sepakat untuk bertemu di pinggir danau
3. Aku duduk di rerumputan pinggir danau setelah sebelumnya
memastikan tidak ada ulat
4. Aku mengobrol di pinggir danau bersama era
5. Melihat beberapa mahasiswa yang duduk-duduk disekitar
danau
6. Aku sih lebih suka bergelung di tempat tidurdaripada ke
pinggir danau
7. Kulihat beberapa pasang mata mahasiswa yang ada di
sekitar danau memandang ke arah ku

Tempat tidur Aku sih lebih suka bergelung ditempat tidur daripada ke
pinggir danau

Koridor Maaf ya, tadi gue ketemu mas hatyo di koridor

Bromo, yogya, bali, Aku menyodorkan sejumlah tempat wisata, seperti bromo,
lombok yogya, bali dan lombok

Kepulauan derawan Beberapa rekomendasi tempat wisata pun muncul, seperti


kepulauan derawan yang menjadi maldives indonesia, pulau
komodo dengan kadal raksasanya dan raja ampat dengan
pemandangan lautnya yang indah

Pulau Komodo Beberapa rekomendasi tempat wisata pun muncul, seperti


kepulauan derawan yang menjadi maldives indonesia, pulau
komodo dengan kadal raksasanya dan raja ampat dengan
pemandangan lautnya yang indah
c. SUASANA
SUASANA BUKTI
Romantis 1. Perjalanan dengan bus kampus pun terasa begitu romantis
2. Siapa bilang harus punya pacar untuk merasakan suasana
romantis?

Tenang 1. Walau tanpa pohon sakura, aku tetap suka suasana tenang
kampus dengan pohon-pohonya yang rindang ini
2. Namun, ketenangan itu mendadak berubah saat terdengar bel
tanda keerta akan datang
3. Terdapat danau yang tenang dengan gedung rektorat

Serius Sebagian dari mereka tampak mengobrol santai dan ada juga yang
terlihat serius

Santai Sebagian dari mereka tampak mengobrol santai dan ada juga yang
terlihat serius

Khawatir Gue udah khawatir lo nangis gara-gara kelamaan nunggu

6. RINGKASAN CERITA BAB 1 (RINGKAS YA, BUKAN PANJANG)


Aku membuat janji Bersama temanku Era, tetapi pada saat aku sudah sampai di pinggir danau
aku celingukan, karena era belum ada di tempat. Padahal Era adalah salat satu temanku yang
tidak menganut aliran jam karet, aku menunggu Sampai Era datang, setiba Era sudah datang, aku
memita rekomendasi tempat di pedalaman Indonesia. Aku jujur kepada Era, jika hal tersebut
karena tantangan dari temanku, Akiko.
ANALISIS KARYA NOVEL ERLITA PRATIWI
BAB 2 (TANPA KIMONO)
STRUKTUR
1. TEMA :Usaha supaya diperbolehkan liburan
ALASAN / BUKTI :Era menyarankan, kalo aku harus mencari uang tambahan, supaya aku
diperbolehkan untuk berlibur ke tempat penjelajahan nantinya.

2. TOKOH DAN PENOKOHAN


TOKOH PENOKOHAN
Shaha/ Aku Penakut, mudah pasrahdan Pelit
Era Jail, Periang, kreatif, mandiri
Akiko Periang
Tante Novi Baik Hati

3. ALUR MAJU
ALASAN/BUKTI : Karena pada bab 2 dalam novel oishii jungle menceritakan alur yang terjadi
secara runtut sesuai.dengan jalannya waktu yang semakin berkelanjutan.

4. SUDUT PANDANG PERTAMA


ALASAN/ BUKTI : Karena sudut pandang orang pertama pada umumnya menggunakan kata
ganti “ Aku” yang menjadi kata ganti tokoh pertama yang berperan sebagai Shaha.

5. LATAR/ SETTING

a. WAKTU
WAKTU BUKTI
Sepuluh menit Gue telat sepuluh menit

Dua minggu Dua minggu lagi ada gelar jepang. Lo ikutan saja

Satu bulan 1. Emangnya bisa terkumpul berapa dalam satu bulan?


2. Misalnya, dalam sebulan lo bakal balikin uang modalnya
Malam Ada juga pilihan menginap mulai dari satu malam sampai tiga
malam

b. TEMPAT
TEMPAT BUKTI
Halte 1. Bus kampus yang berwarna kuning berhenti di halte.
2. Gue pernah ketemu dia pas lagi nunggu bus kampus di halte
gerbang depan sana
3. Kita tunggu aja dia di halte depan kampus

Universitas atau 1. Tidak perlu menggunakan modem di area kampus ini


kampus 2. Begitu juga saat kuliah, kami satu kampus, tapi berbeda
jurusan

Kalimantan 1. Apalagi akiko itu orang jepang, dia pasti suka berada di
pedalaman Kalimantan
2. Sungai di Kalimantan sana banyak ikan segarnya
3. Lebih enak lagi kalua kita sampai di Kalimantan sehari
sebelum tanjung puting
4. Di Kalimantan itu, daerah nya masih banyak hutan,
perkebunan, sungai yang lebar dan dalam

Di palau Di dunia ini Cuma ada dua danau tempat kita bisa berenang
bareng ubur-ubur tanpa takut disengat. Satu di palau,
mikronesia, di Kawasan tenggara laut pasifik. Satunya di
kabanan, Kalimantan timur

Di kabanan Di dunia ini Cuma ada dua danau tempat kita bisa berenang
bareng ubur-ubur tanpa takut disengat. Satu di palau,
mikronesia, di Kawasan tenggara laut pasifik. Satunya di
kabanan, Kalimantan timur

Jepang 1. Ini belinya di jepang sana


2. Gue pengen foto bareng akiko dsan kenji, tapi mereka
memakai kimono asli dari jepang

Danau 1. Angin yang bertiup membuat permukaan danau


bergelombang.
2. Terus kita ngapain di danau ini?
3. Di dunia ini Cuma ada dua danau tempat kita bisa berenang
bareng ubur-ubur tanpa takut disengat
4. Danau kakaban itu udah nggak seperti sekarang

Pangkalan bun 1. Jeda waktu yang ada bisa kita manfaatin dengan jalan-jalan
di kota pangkalan bun
2. Emangnya ada apaan di pangkalan bun?
3. Sebenarnya, ada teman kita yang tinggal di pangkalan bun.
Kita bisa minta tolong
4. Emangnya dia tinggal di pangkalan bun? Sejak kapan?
5. Lo tau darimana kalua heru pindah ke pangkalan bun?

Koridor sekolah Hanya sesekali saja aku berpapasan denganya di koridor


sekolah

Toko online Ya, jangan jual di sini kalua gitu, lo jual aja di toko online

pulau derawan 1. Kalau kita kesana, kita ngunjungi yang berdekatan. Pulau
derawan, pulau sangkalaki, dan pulau maratua
2. Di pulau derawan, kita bisa lihat keindahan alam bawah laut
yang luar biasa
c. SUASANA
SUASANA BUKTI
Marah Kasih saran, jangan Cuma bilang gue nggak kratif! Aku
mendengus dongkol

Tenang Tenang aja, walaupun lo nggak punya pacar, tapi lo punya gue

Serius Dikasih tau, kok, malah diam gitu? Gue serius ini!

Bahagia Aku tergelak, entah kenapa aku lebih suka memulai dari yang
belakang

Khawatir Khawatir anaknya hilang. Kalau mau dibayarin, ya harus


liburan bareng.

d. RINGKASAN CERITA BAB 2 (RINGKAS YA, BUKAN PANJANG)


..........................................................................................................................................................
Aku dan era mencari cara supaya lebih mudah diizinkan dengan orang tua ku, apalagi rencana
liburan kami mau ke yanjung puting, kalimantan. Nah saran dari era yakni berdagang coklat dari
jepang ku, supaya orangtua ku melihat usaha yang aku lakukan. Kami juga mencari destinasi
yang memiliki kriteria yang akiko berikan
ANALISIS KARYA NOVEL ERLITA PRATIWI
BAB 3 (BUKAN PENDEKAR SAMURAI)
STRUKTUR
1. TEMA : Meyakinkan destinasi yang akan dijelajahi
ALASAN / BUKTI :Aku dan era meminta pengertian tentang tanjung puting, kalimantan yang
akan kami jadikan destinasi, akhirnya heu mengatakan “kalu era, gue yakin. Tapi kalau kamu
sha, aku nggak yakin”

2. TOKOH DAN PENOKOHAN


TOKOH PENOKOHAN
Shaha/ Aku Penakut, pemarah, mudah insecure
Era Jail, Periang, Humble, eksplor
Heru Baik Hati, humble, jail
Akiko Periang, baik hati
Ibu shaha Baik, selektif
Ayah shaha Baik Hati, selektif dan pengertian

3. ALUR MAJU
ALASAN/BUKTI : Karena pada bab 3 dalam novel oishii jungle menceritakan alur yang terjadi
secara runtut sesuai.dengan jalannya waktu yang semakin berkelanjutan.

4. SUDUT PANDANG PERTAMA


ALASAN/ BUKTI : Karena sudut pandang orang pertama pada umumnya menggunakan kata
ganti “ Aku” yang menjadi kata ganti tokoh pertama yang berperan sebagai Shaha.

5. LATAR/ SETTING

a. WAKTU
WAKTU BUKTI
Sore 1. Beberapa jadwal kuliah program ekstensi dan pascasarjana
dilaksanakan mulai sore hingga malam hari
2. Beberapa temanku pun kadang iseng nongkrong dikantin
mahasiswa pada sore
3. Aku pernah mengusulkan kepada era untuk nongkrong di
kantin pada sore hari
4. Kalau kalian tiba menjelang sore, terus lanjut ke tanjung
puting itu pasti sangat melelahkan
5. Sore harinya, sebelum balik ke pangkalan bun, kalian bisa
nikmati aneka makanan laut
6. Saban hari lo pulang sore gitu...
Malam 1. Beberapa jadwal kuliah program ekstensi dan pascasarjana
dilaksanakan mulai sore hingga malam hari
2. Lebih baik ngabisin malam dulu di pangkalan bun, besoknya
baru ke tanjung puting
3. Malamnya, kalian bisa duduk-duduk di seputar bundaran
pangkalan bun sambil minum kopi
4. Gue khawatir lo pulang ke malam an..

Siang Namun, makan siang kami tadi sedikit terlambat

Pagi Esok paginya, kalian berangkat ke pelabuhan kumai

b. TEMPAT
TEMPAT BUKTI
Kantin 1. Beberapa temanku pun kadang iseng nongkrong dikantin
mahasiswa pada sore
2. Aku pernah mengusulkan kepada era untuk nongkrong di
kantin pada sore hari
3. Nggak perlu nongkrong di kantin Cuma buat dapatin pacar

Universitas atau Kampus masih tampak ramai


kampus
Halte 1. Era mengajakku menunggu di halte bus yang ada di depan
fakultas tempat heru kuliah
2. Rasa herannya bertambah setelah tahu kami sengaja
menunggunya di halte
3. Heru mengajak kami makan batagor yang mangkal tidak
jauh dari halte

Depan fakultas Era mengajakku menunggu di halte bus yang ada di depan
fakultas tempat heru kuliah

Tanjung puting 1. Kalau era, gue yakin dia bakal sampai di tanjung putting
2. Kenapa pilih tanjung puting?
3. Apa hubungannya tanjung puting sama kabuki?
4. Waktu dulu gue ke tanjung puting, gue dapat cerita begitu
Nanti kalau kita jadi ke tanjung puting, lo jangan
sembarangan nyemplung ke sungai ya.
5. Kalau jadi ke tanjung puting, lo bisa temenin kita, kan?
6. Lebih baik kalian ke tanjung puting nya sehari setelah tiba
di pangkalan bun
7. Kalau kalian tiba menjelang sore, terus lanjut ke tanjung
puting itu pasti sangat melelahkan
8. Lebih baik ngabisin malam dulu di pangkalan bun, besoknya
baru ke tanjung puting
9. Kalau nanti, akiko memilih tanjung puting
10. Gue rasa, temen jepang lo bakal milih ke tanjung puting
11. Kita lihat saja ru, anak mama ini pada akhirnya berani ke
tanjung puting atau nggak.
12. Bukannya apa-apa, kalau lo hilang kita bakal kehilangan
banyak momen bagus selama di tanjung puting
13. Siapa tahu lo nggak berani pergi ke tanjung puting
14. Seberapa serem si, perjalanan ke tanjung puting?
15. Oh ya, lo nggak akan nemuin yang seperti tanjung puting
selain di indonesia
16. Kalau jadi ke tanjung puting, aku harus meluangkan waktu
ke toko yang menjual obat-obatan

Sungai Kalau sampai digigit buaya di dalam sungai, gimana?

Kalimantan 1. Dia lupa kalau salah satu makhluk pengguni sungai di


kalimantan sana tuh ada buaya
2. Lo nggak takut hilang di kalimantan?
3. Kapan lagi, lihat shaha keluyuran di pedalaman kalimantan
4. Entah apa reaksi mama, kalau aku pergi ke pedalaman
kalimantan sana.

Pangkalan bun 1. Lebih baik kalian ke tanjung puting nya sehari setelah tiba
di pangkalan bun
c. SUASANA
SUASANA BUKTI
Bahagia 1. Heru tertawa, “kalau gitu gue traktir batagor ini aja deh”
2. Aku tak dapat menahan tawa, kalimat heru udah seperti gaya
awak bus saat saat berkomunikasi

Khawatir Gue khawatir lo pulang ke malam an..

6 RINGKASAN CERITA BAB 3 (RINGKAS YA, BUKAN PANJANG)


..........................................................................................................................................................
Heru memberikan apa saja yang aku dan era dapatkan ketika melakukan destinasi di tanjung
puting, heru memberikan gambaran apa saja yang akan kami dapatkan dan kami hanya bisa
menyimak penjelasan dari heru. Kalau nanti akiko memilih tanjung punting, bukan Cuma dia
saja yang akan mendapatkan pengalaman luar biasa, melainkan kami juga.

ANALISIS KARYA NOVEL ERLITA PRATIWI


BAB 4 (DISKUSI SUMPIT)
STRUKTUR
1. TEMA :Memikirkan konsekuensi jika pergi ke tanjung puting
ALASAN / BUKTI : Aku mulai bercerita tentang apa yang disarankan mama dan papa ku,
karena bagaimana pun hal tersebut patut dipertimbangkan.

2. TOKOH DAN PENOKOHAN


TOKOH PENOKOHAN
Shaha/ Aku Penakut, pemarah, mudah insecure
Era Jail, Periang, Humble, eksplor
Heru Baik Hati, humble, jail
Akiko Periang, baik hati
Ibu shaha Baik, selektif
Ayah shaha Baik Hati, selektif dan pengertian

3. ALUR MAJU
ALASAN/BUKTI : Karena pada bab 4 dalam novel oishii jungle menceritakan alur yang terjadi
secara runtut sesuai.dengan jalannya waktu yang semakin berkelanjutan.

4. SUDUT PANDANG PERTAMA


ALASAN/ BUKTI : Karena sudut pandang orang pertama pada umumnya menggunakan kata
ganti “ Aku” yang menjadi kata ganti tokoh pertama yang berperan sebagai Shaha.
5. LATAR/ SETTING

a. WAKTU
WAKTU BUKTI
Sore 1. Minggu sore begini, biasanya menjadi saat-saat yang
menyenangkan di rumah
2. Senin sore, aku bertemu era

Malam 1. Malamnya, aku menghubungi era dan heru melalui chating


2. Lho, se malam lo nodong heru buat traktir kita

Senin Senin sore, aku bertemu era

b. TEMPAT
TEMPAT BUKTI
Rumah Minggu sore begini, biasanya menjadi saat-saat yang
menyenangkan di rumah
Kapal pesiar Aduh sha, orang orang pengennya berlibur di kapal pesiar,
kamu malah pengen berlibur di perahu kelotok

Perahu kelotok 1. Aduh sha, orang orang pengennya berlibur di kapal pesiar,
kamu malah pengen berlibur di perahu kelotok
2. Di perahu kelotok, mama berkata tegas ‘mama nggak mau
petualang kamu dibayar dengan gatal-gatal’
3. Kamu boleh ke tanjung puting, tapi nggak boleh nginap di
tanjung kelotok
4. Padahal, aku sudah merencanakan apa saja yang akan aku
lakukan di perahu kelotok

Tanjung puting 1 Dia memang pengen ke tanjung puting pa


2 Akiko dan kenji, udah putusin bakal ke tanjung puting, tapi
mereka masih akan berunding lebih lanjut lagi
3 Kamu boleh ke tanjung puting, tapi nggak boleh nginap di
perahu kelotok
4 Sepertinya kami berdua punya pikiran yang sama, yaitu
mengajak heru ke Kaguya’s corner nanti setelahnya dari
tanjung puting

pangkalan bun 1. Masa aku, harus kembali ke pangkalan bun sendiri?


2. Dari pangkalan bun ke derawan naik apa?
3. Wah, kalau dari pangkalan bun transportasinya jadi lebih
ribet
4. Dari pangkalan bun kita naik mobil ke berau. Habis itu pake
speedboat ke derawan.

Halte 1. Tunggu gue di halte kemarin, nanti kita berangkat bareng


2. Setiap kali, bus mendekati halte aku dan era langsung
menoleh ke arah heru yang berdiri dikdekat pintu.
3. Setelah melewati beberapa halte, heru turun

Jalan raya 1. Dipandunya kami menyusuri gang yang berada di samping


universitas swasta yang berada di tepi jalan raya
2. Sementara itu, di sisi kiri kami, kendaraan berseliweran di
jalan raya.

Resto cepat saji Itu sih kayak menu di resto siap saji

In charge Lo tuh ya.. nanti diaduhin ke manager in charge lho

Kaguya’s corner 1. Habis gimana dong? Gua kadung cinta sama kaguya’s
corner
2. Kaguya’s corner? Itu tempat makan? Tanya heru
3. Sepertinya kami berdua punya pikiran yang sama, yaitu
mengajak heru ke Kaguya’s corner nanti setelahnya dari
tanjung puting
4. Kita bisa makan di kaguya’s corner dengan harga yang
spesial
5. Gue kadung cinta sama kaguya’s corner, jadi menurut gue
yang enak itu menu yang ada disana
6. Tapi gue tetep cinta kaguya’s corner
c. SUASANA
SUASANA BUKTI
Bingung Aku menatap era dengan ekspresi bingung, “ lo udah pernah di
traktir heru dalam rangka ulang tahunya?”

Tenang 1. Kami menghabiskan beberapa saat setelahnya dengan


menikmati semilir angin yang menerobos di jendela bus
2. Suasananya tenang dan nyaman. Terus kita bisa ikutan tweet of
the week.

Santai Kami menghabiskan beberapa saat setelahnya, dengan menikmati


semilir angin yang menerobos jendela bus

Khawatir 1. “kenapa sha? Heru bertanya penuh rasa khawatir melihat


ekspresi wajahku yang seperti itu.
2. Dia Cuma khawatir sama anak satu-satunya. Mana imut begini
anaknya.
3. Gue bisa ngerti ke khawatiran nyokap lo. Bukan Cuma dia, gue
aja khawatir sama lo

6 RINGKASAN CERITA BAB 4 (RINGKAS YA, BUKAN PANJANG)


..........................................................................................................................................................
Aku memberitahu heru dan era tentang perizinan yang aku dapatkan dari orang tuaku. Jika orang
tua ku tidak memperbolehkan aku menginap di perahu kelotok, yang akhirnya di setujui oleh
heru dan era, karena mengerti akan ke khawatirannya kepada shaha. Akhirnya menunggu
kepurusan dari akiko dan kenji yang masih butuh waktu buat berunding lagi
ANALISIS KARYA NOVEL ERLITA PRATIWI
BAB 5 (SERBA-JEPANG)
STRUKTUR
1. TEMA : Menjual aneka camilan Jepang
ALASAN / BUKTI : Matanya terbelalak begitu melihat aneka camilan Jepang berserakan di atas
karpet. “Kamu beli camilan sebanyak itu?” “Buat dijual kok,Ma” kataku.

2. TOKOH DAN PENOKOHAN


TOKOH PENOKOHAN
Aku/Shaha Penakut, pemarah, mudah insecure
Om Henry Baik, Suka menolong
Tante Novi Baik Hati
Ibu Shaha Baik, selektif
Heru Baik Hati, humble, jail
Sakura Baik,Ramah,Sabar
Era Jail, Periang, Humble, eksplor

3. ALUR MAJU
ALASAN/BUKTI: Karena pada bab 5 dalam novel oishii jungle menceritakan alur yang terjadi
secara runtut sesuai.dengan jalannya waktu yang semakin berkelanjutan.

4. SUDUT PANDANG PERTAMA


ALASAN/ BUKTI : Karena sudut pandang orang pertama pada umumnya menggunakan kata
ganti “Aku” yang menjadi kata ganti tokoh pertama yang berperan sebagai Shaha.

5. LATAR/ SETTING

a. WAKTU
WAKTU BUKTI
Malam Nanti malam aku berencana mengirim surel kepadanya.

Pagi Dari pagi lo kan udah bantuin gue jualan.

Senin lusa Lalu membungkus pesanan dan mengirimkannya senin lusa.

b. TEMPAT
TEMPAT BUKTI
Bali Tertera nama Tante Novi sebagai pengirim lengkap dengan
alamatnya di Bali

Pedalaman Akiko, mantan tetanggaku yang akan datang ke Indonesia


Kalimantan untuk berpetualang ke pedalaman Kalimantan.

Tempat tidur Sambil duduk di karpet yang ada di pinggir tempat tidur.

Indonesia 1. Akiko, mantan tetanggaku yang akan datang ke Indonesia


untuk berpetualang ke pedalaman Kalimantan.
2. Oreo jenis ini belum ada di Indonesia.

Bazar Gelar Jepang 1. “Di mana ? memangnya sudah ada Gelar Jepang lagi?”
2. “Bazar Gelar Jepang kemarin gimana ? laku semua ?”

Supermarket Rasanya hampir sama dengan KitKat yang banyak dijual di


supermarket dan minimarket .

Minimarket Rasanya hampir sama dengan KitKat yang banyak dijual di


supermarket dan minimarket .

Tanjung Puting “Berarti Mama nggak harus membayari kamu liburan ke


Tanjung Puting,” kata Mama.

c. SUASANA
SUASANA BUKTI
Senang Dengan sukacita aku membawa bungkusan itu ke dalam rumah.

Santai Membantu Mama,menikmati lumpia hangat bareng papa dan


mama.

Khawatir Mulut Mama yang sebelumnya ingin mengatakan sesuatu


kembali mwngatup. Matanya membelalak begitu melihat aneka
camilan Jepang berserakan di atas karpet.
1. RINGKASAN CERITA BAB 5 (RINGKAS YA, BUKAN PANJANG)
..........................................................................................................................................................
Aku ingin berjualan aneka camilan jepang yang dibantu oleh Om Henry dan Tante Novi. Namun
barang daganganku hanya laku 3 bungkus saja . karena tidak ingin membuat mama kecewa
karena daganganku tidak laku maka kemudian aku menjual sisanya di toko online.

ANALISIS KARYA NOVEL ERLITA PRATIWI


BAB 6 (INDONESIA-JEPANG)
STRUKTUR
1. TEMA : Bertemu teman lama
ALASAN / BUKTI : Termasuk aku yang menunggu kedatangan Akiko ikut – ikutan stres
mencari tempat parkir.

2. TOKOH DAN PENOKOHAN


TOKOH PENOKOHAN
Aku/Shaha Penakut, pemarah, mudah insecure
Era Jail, Periang, Humble, eksplor
Akiko Periang, baik hati
Kenji Ramah
Ibu Shaha Baik, selektif
Ayah Shaha Baik Hati, selektif dan pengertian

3. ALUR MAJU
ALASAN/BUKTI: Karena pada bab 6 dalam novel oishii jungle menceritakan alur yang terjadi
secara runtut sesuai.dengan jalannya waktu yang semakin berkelanjutan.

4. SUDUT PANDANG PERTAMA


ALASAN/ BUKTI : Karena sudut pandang orang pertama pada umumnya menggunakan kata
ganti “ Aku” yang menjadi kata ganti tokoh pertama yang berperan sebagai Shaha.

5. LATAR/ SETTING
A. WAKTU
WAKTU BUKTI
24 jam 24 jam x 64 penerbangan itu 1.500 lepas landas.

Setahun Maklum, ia hanya tinggal di sini selama setahun.

Dulu Dulu, waktu Akiko menjadi tetanggaku.

Setiap hari “Makanya,Mama nggak masak begini setiap hari.”

Malam 1. Malam ini Era akan tidur sekamar denganku


2. Sebaiknya kalian tidur cepat malam ini.

Besok Besok kalian berangkat ke Pangkalan Bun lho.

B. TEMPAT
TEMPAT BUKTI
Bandara 1. Bandara Soekarno-Hatta penuh dengan hilir mudik
manusia.
2. Bandara itu kini mulai sibuk dan terengah-engah
menjalankan fungsi utamanya.
3. Dengan begitu kita bisa berangkat ke bandara bersama-
sama besok.

Bandung Beberapa kali salah satu maskapai yang mengoperasikan


budget airline memutuskan untuk mendaratkan pesawat di
Bandung.

Pedalaman Mau ngapain ke pedalaman Kalimantan bawa – bawa boneka


Kalimantan kayu?

Jepang Memangnya dia menggunakan bahasa Indonesia di Jepang


sana ?

Indonesia “Welcome to Indonesia”

Dapur Dibawanya sisa makanan ke dapur

Rumah 1. Tadi mama berpesan kepadaku untuk langsung pulang ke


rumah.
2. “Apakah Era akan menginap di rumahmu?”

Parkiran ”Duluan aja nanti gue nyusul ke parkiran”.

Tanjung Puting 1. “Kami berencana mengunjungi Green Canyon sepulang dari


Tanjung Puting.”
2. “Ini semua akan dibawa ke Tanjung Puting?”

Perahu Kelotok “Kalian tidak menginap di perahu kelotok, kan?”

C. SUASANA
SUASANA BUKTI
Romantis Keningku berkerut, translate-Jepang? Kemudian, kedua mataku
membesar ketika membaca kalimat yang terjemahkan di layar
komputer itu. Aku cinta kamu? Hah?

Senang 1. Era tidak berkomentar lagi, tapi dia malah senyum – senyum
sendiri.
2. Akiko menggeleng-gelengkan kepalanya. Ekspresi wajahnya
menyiratkan kekaguman.
Khawatir “Dulu aku bisa duduk di tengah jalan tanpa khawatir tertabrak.”

6. RINGKASAN CERITA BAB 6 (RINGKAS YA, BUKAN PANJANG)


............................................................................................................................................................
Aku bertemu dengan teman lamaku yang bernama Akiko dan Kenji yang telah lama tinggal di
Jepang. Mereka sedang berlibur ke Indonesia karena ingin ke pedalaman Kalimantan.
Penampilan Kenji yang berubah drastis membuat Aku dan Era tergagum - kagum melihat
ketampanannya. Kami pun pulang kerumah untuk merencanakan liburan bersama.

ANALISIS KARYA NOVEL ERLITA PRATIWI


BAB 7 (OISHII)
STRUKTUR
1. TEMA : Liburan bersama
ALASAN / BUKTI : Aku mempehatikan satu per satu peserta liburan, dua orang terkena demam
senyum, satu orang tersipu hingga wajahnya memerah, dan satu lagi sibuk dengan kameranya.

2. TOKOH DAN PENOKOHAN


TOKOH PENOKOHAN
Aku/Shaha Penakut, pemarah, mudah insecure
Era Jail, Periang, Humble, eksplor
Akiko Periang, baik hati
Kenji Ramah
Heru Baik Hati, humble, jail

3. ALUR MAJU
ALASAN/BUKTI: Karena pada bab 7 dalam novel oishii jungle menceritakan alur yang terjadi
secara runtut sesuai.dengan jalannya waktu yang semakin berkelanjutan.

4. SUDUT PANDANG PERTAMA


ALASAN/ BUKTI : Karena sudut pandang orang pertama pada umumnya menggunakan kata
ganti “Aku” yang menjadi kata ganti tokoh pertama yang berperan sebagai Shaha.

5. LATAR/ SETTING
A. WAKTU
WAKTU BUKTI
1 jam 1. “ Ini belum sejam, sis”
2. Penerbangan Jakarta-Pangkalan Bun Cuma sejam
lebih sedikit.

Sehari “Mungkin karena hanya ada dua penerbangan langsung


dari Jakarta dalam sehari”.

Malam 1. Nanti malam baru kita keliling-keliling Pangkalan Bun.


2. “Nanti malam mau kemana, Ru?”
3. “Malam-malam?”selaku.
4. “Makan nasi kuning malem-malem?”

Pagi Itupun makananya pagi atau siang hari.

Siang hari Itupun makananya pagi atau siang hari.


B. TEMPAT
TEMPAT BUKTI
Bandara Bandara Iskandar di Pangkalan Bun tidak memiliki garbarata
atau jembatan yang langsung menghubungkan terminal dengan
pesawat terbang.

Pangkalan Bun 1. Bandara Iskandar di Pangkalan Bun tidak memiliki


garbarata atau jembatan yang langsung menghubungkan
terminal dengan pesawat terbang.
2. Heru memang berangkat lebih dulu ke Pangkalan Bun.
3. Selamat datang di Pangkalan Bun.
4. Nanti malam baru kita keliling-keliling Pangkalan Bun.

Taman Nasional Ia akan mengurus izin memasuki Taman Nasional Tanjung


Tanjung Puting Puting.

Jakarta “Mungkin karena hanya ada dua penerbangan langsung dari


Jakarta dalam sehari”.

Rumah 1.“Kita makan dulu, setelah itu baru ke rumahku.”


2. “Kita langsung kerumahku aja.”

Tanjung Keluang 1. “Sayang ya,kita nggak sempat ke Pantai Kubu dan Tanjung
Keluang.”
2. “Kita tetap nggak bisa nyeberang ke Tanjung Keluang.”

C. SUASANA
SUASANA BUKTI
Romantis Mesra amat sih! Gerutuku dalam hati.

Tenang Matanya tetap terpejam dan bibirnya membentuk seluas


senyuman.

Santai “Nanti malam mau kemana, Ruh?” Tanya era saat kami
berkumpul diruang keluarga.

Khawatir Aku melirik era. Sejak kemarin tingkahnya menjadi tidak biasa.

1. RINGKASAN CERITA BAB 7 (RINGKAS YA, BUKAN PANJANG)


............................................................................................................................................................
Aku, Era, Akiko, Kenji, dan Heru berlibur ke Taman Nasional Tanjung Puting, disana kami
menginap di rumah Heru. Heru pun berkenalan dengan Akiko dan nampaknya Akiko menyukai
Heru sedangkan Era menyukai Kenji. Itu semua terlihat bagaimana mereka ketika berfoto selalu
berdekatan.

ANALISIS KARYA NOVEL ERLITA PRATIWI


BAB 8 (KELOTOK-KELOTOK)
STRUKTUR
1. TEMA : Berlibur di Tanjung Puting
ALASAN / BUKTI : Aku mengecek sekali lagi barang bawaan yang akan kubawa ke Tanjung
Puting

2. TOKOH DAN PENOKOHAN


TOKOH PENOKOHAN
Aku / Shaha Penakut, pemarah, mudah insecure
Heru Baik Hati, humble, jail
Ibu Heru Baik Hati,Ramah
Era Jail, Periang, Humble, eksplor
Akiko Periang, baik hati

3. ALUR MAJU
ALASAN/BUKTI: Karena pada bab 6 dalam novel oishii jungle menceritakan alur yang terjadi
secara runtut sesuai dengan jalannya waktu yang semakin berkelanjutan.

4. SUDUT PANDANG PERTAMA


ALASAN/ BUKTI : Karena sudut pandang orang pertama pada umumnya menggunakan kata
ganti “ Aku” yang menjadi kata ganti tokoh pertama yang berperan sebagai Shaha.

5. LATAR/ SETTING

A. WAKTU
WAKTU BUKTI
Subuh “Sebentar lagi subuh”

Pagi 1. Masih pukul 4 pagi kelihatannya, orang – orang sudah mulai


beraktivitas dipagi ini.
2. “Nggak kedinginan mandi pagi – pagi?”.

B. TEMPAT
TEMPAT BUKTI
Kamar 1. Suara ketukan dipintu kamar menembus alam mimpi ku.
2. Kamar gelap gulita.
3. Di dalam kamar, aku duduk dan mulai mengoleskan hand
body lotion.

Kamar mandi Lo siapin air dingin diember yang ada dikamar mandi.

Dapur 1. Tiba – tiba heru beranjak ke dapur.


2. Aku duduk di dingklik yang ada di dapur.

Tanjung puting 1. “Nanti saja di Tanjung Puting”.


2. Aku mengecek sekali lagi barang bawaan yang kubawa ke
Tanjung Puting.
3. “Biasanya cuma wisatawan asing yang tertarik ke Tanjung
Puting.”
4. Tiba – tiba aku teringat cerita Heru dulu saat ia
menyeberang ke Tanjung Puting.
5. Menatap perahu kelotok yang akan membawa kami ke
Tanjung Puting.

Sungai 1. “Heru,lihat! Ada buaya masuk ke sungai.”


2. “Kita masuk Sungai Sekonyer.”
3. Buaya itu menceburkan diri ke dalam sungai.

Pelabuhan Kumai Setengah jam kemudian, mobil memasuki Pelabuhan Kumai.

Jepang “Di Jepang sana nggak ada patung kayak gini.”

Perkotaan Kalau wisatawan lokal kan lebih suka pergi ke tempat wisata di
perkotaan.

C. SUASANA
SUASANA BUKTI
Romantis Tidak kusangka Heru akan memberi perhatian seperti tadi
kepadaku.

Tenang Kehangatan terasa sampai ke hati.

Sedih Tatapannya jadi terlihat sedih.

Santai Aku pun mengunyah nasi goreng dengan nikmat.

Khawatir 1. Heru berkomentar, ada sedikit kekhawatiran di wajahnya.


2. Rasanya ada yang aneh dengan perasaanku.

3. RINGKASAN CERITA BAB 8 (RINGKAS YA, BUKAN PANJANG)


............................................................................................................................................................
Aku,Heru,Akiko,Kenji,dan Era memutuskan untuk berlibur ke Tanjung Puting. Kami berangkat
dari rumah Heru sekitar jam 6 pagi. Heru yang tiba – tiba bersikap manis padaku membuatku
sedikit terpanah olehnya, namun ketika ada Akiko perhatiannya berubah dan aku merasa sedikit
kesal olehnya. Terdapat berbagai macam hewan yang telah aku temui disana, seperti orang utan,
buaya, dan burung , serta pemandangan yang ada di sisi sungai dan melihat langsung kehidupann
yang ada di hutan.
KARYA NOVELERLITA PRATIWI
BAB 9 (WELCOME TO THE JUNGLE)
STRUKTUR
1. TEMA : Perahu Kelotok
ALASAN / BUKTI : Perahu kelotok menepi ke sebuah dermaga sedehana yang terbuat dari
kayu.

2. TOKOH DAN PENOKOHAN


TOKOH PENOKOHAN
Aku/Shaha Penakut, pemarah, mudah insecure
Akiko Periang, baik hati
Era Jail, Periang, Humble, eksplor
Heru Baik Hati, humble, jail
Kenji Ramah

3. ALUR MAJU
ALASAN/BUKTI: Karena pada bab 9 dalam novel oishii jungle menceritakan alur yang terjadi
secara runtut sesuai.dengan jalannya waktu yang semakin berkelanjutan.

4. SUDUT PANDANG PERTAMA


ALASAN/ BUKTI : Karena sudut pandang orang pertama pada umumnya menggunakan kata
ganti “ Aku” yang menjadi kata ganti tokoh pertama yang berperan sebagai Shaha.

5. LATAR/ SETTING

a. WAKTU
WAKTU BUKTI
Empat jam “Lho katanya perjalanan makan waktu empat jam? Ini baru
setengah jam, kan?”

Siang “Masak buat makan siang kita,” jawab Heru.


b. TEMPAT
TEMPAT BUKTI
Dermaga 1. Perahu kelotok menepi ke sebuah dermaga sederhana yang
terbuat dari kayu.
2. Dermaga itu tampak sunyi dan sepi.
3. Di dermaga Tanjung Puting, kulihat seorang polisi hutan
menyambung kedatangan kami.
4. Dibantunya aku menyeberang ke dermaga.

Tanjung Harapan “Tanjung Harapan ini posko masuk Taman Nasional Tanjung
Puting.”

Taman Nasional 1. “Tanjung Harapan ini posko masuk Taman Nasional


Tanjung Puting Tanjung Puting.
2. “Ternyata bangunan berdinding papan itu adalah posko
pintu masuk Taman Nasional Tanjung Puting.
3. Dia bertugas menyambut tamu yang berkunjung ke Taman
Nasional Tanjung Puting.
4. Orang utan di Taman Nasional Tanjung Puting ini ada
pemimpinnya

Dapur 1. “Kebawah,yuk! Gue pingin lihat dapurnya,”ajakku kepada


semua.
2. Heru membawa kami ke sebuah sudut yang difungsikan
sebagai dapur.
3. Ternyata dapur itu lumayan lengkap.
4. Sama sepertiku saat kali pertama masuk ke dapur ini.
5. Tadinya kupikir Akiko ikut turun ke dapur karena ingin
mengetahui aroma yang tercium hingga kelantai atas perahu
kelotok ini.
c. SUASANA
SUASANA BUKTI
Romantis “Supaya lebih mesra, kami makan sepiring berdua,”jawab Heru.

Santai Aku menyuapkan makanan, menggerakan rahang beberapa kali,


kemudian tertegun.

Khawatir 1. “Shaha sibuk berjaga-jaga sih, khawatir ada bu aya dan pak
aya yang muncul dari sela – sela tanaman”
2. Khawatir dua orang ibu yang sedang memasak mendengar
dan membuat mereka tersinggung.“Lo sakit perut?”
3. Ada nada khawatir dalam suara Heru.
d. RINGKASAN CERITA BAB 9 (RINGKAS YA, BUKAN PANJANG)
............................................................................................................................................................
Perahu kelotok yang membawa kami jalan – jalan telah menepi disebuah dermaga, kami
disuguhkan dengan makanan – makanan yang telah disediakan didalam perahu kelotok tersebut
yang menunya tidak jauh – jauh dari makanan laut dan ikan. Di dalam perahu kelotok ini kami
akan menginap selama semalam untuk selanjutnya melanjutkan perjalanan ke Taman Nasional
Tanjung Puting.
KARYA NOVEL ERLITA PRATIWI
BAB 10 (GOODBYE, SIS!)
STRUKTUR
a. TEMA : Perjalanan menuju Camp Leakey
ALASAN / BUKTI : Menyusuri jalan setapak menuju feeding platform di Camp Leakey tidak
sama dengan perjalanan mendaki gunung.

b. TOKOH DAN PENOKOHAN


TOKOH PENOKOHAN
Aku/Shaha Penakut, pemarah, mudah insecure
Era Jail, Periang, Humble, eksplor
Heru Baik Hati, humble, jail
Akiko Periang, baik hati
Kenji Ramah
Ibu Heru Baik Hati,Ramah

c. ALUR MAJU
ALASAN/BUKTI: Karena pada bab 10 dalam novel oishii jungle menceritakan alur yang terjadi
secara runtut sesuai.dengan jalannya waktu yang semakin berkelanjutan.

d. SUDUT PANDANG PERTAMA


ALASAN/ BUKTI : Karena sudut pandang orang pertama pada umumnya menggunakan kata
ganti “ Aku” yang menjadi kata ganti tokoh pertama yang berperan sebagai Shaha.

e. LATAR/ SETTING

a. WAKTU
WAKTU BUKTI
Siang “Kita aja udah makan siang, “ kataku.

Sore 1. “ Jadwal kasih makan orang utan itu antara jam dua sampe
jam tiga sore.”
2. Pukul 2.30 sore, petugas jagawana mengeluarkan isyarat bagi
orang utan untuk datang mengambil jatah buah – buahan.

Malam 1. “ Kita sampe di Pangkalan Bun malam harri?, Terus,


ngelewatin magrip di perahu kelotok dong ?”
2. Malam telah turun dengan sempurna saat perahu kelotok yang
kami tumpangi memasuki pelabuhan Panglima Utar, Kumai.

Magrib 1. “ Kita sampe di Pangkalan Bun malam harri?, Terus,


ngelewatin magrib di perahu kelotok dong ?”
2. Bagaimana ya rasanya melewatkan magrib sambil menyusuri
Sungai Sekonyer?
3. Magrip berlalu, Membuat Sungai Sekonyer menampakkan
bayangan hitam.

b. TEMPAT
TEMPAT BUKTI
Camp Leakey 1. Menyusuri jalan setapak menuju feeding platform di Camp
Leakey tidak sama dengan perjalanan mendaki gunung.
2. “Nanti kalau sudah sampe di Camp Leakey, lo ganti baju
aja.
3. “Di sepanjang perjalanan menuju Camp Leakey ini,
beberapa kali aku melihat penampakan primata – primata
itu”

Tanjung Puting 1. Begitu mendarat di Tanjung Puting tadi,Heru memasukkan


tenugui yang semula di pakainya ke ransel.
2. Empat puluh tahun yang lalu, ia mendayung sampannya
menuju pedalaman Tanjung Puting.

Sungai Sekonyer 1. Bagaimana ya rasanya melewatkan magrib sambil


menyusuri Sungai Sekonyer.
2. Magrib berlalu, Membuat Sungai Sekonyer menampakkan
bayangan hitam.

Pasar Ada juga berita tentang induk orang utan yang dibunuh dan
diambil otaknya, juga untuk dijual di pasar gelap.

Dermaga Perlahan perahu kelotok bergerak menjauhi dermaga

Hutan Kalimantan Aku tak mau membiarkan rasa lelah menghalangi momen untuk
berfoto, apalagi dengan latar belakang hutan Kalimantan.

Pelabuhan Panglima Malam telah turun dengan sempurna saat perahu kelotok yang
Utar kami tumpangi memasuki pelabuhan Panglima Utar, Kumai.

Dapur Ibu Heru bergegas ke dapur.


c. SUASANA
SUASANA BUKTI
Romantis 1. Sejenak aku merasa salah tingkah, teringat kembali akan
perhatian – perhatian Heru. Ku rasakan dadaku berdebar.
2. Tiba – tiba aku menyadari sesuatu, ada persaan yang lain
dihatiku.

Santai 1. Aku kembali menyandarkan tubuh dan memejamkan mata.


2. Rasa lelah ditambah dengan layu perahu yang berayun-
ayun mendatangkan kantuk bagiku.

Khawatir 1. Sontak aku langsung bersiaga.


2. Wajahku mendadak pucat.
3. Kutangkap kekhawatiran nyata daam suara ibu Heru.

d. RINGKASAN CERITA BAB 10 (RINGKAS YA, BUKAN PANJANG)


.......................................................................................................................................................
Perjalanan menuju Camp Leakey di tempuh dengan jalan kaki sejauh 5km menyusuri Taman
Nasional Tanjung Puting. Disana terdapat berbagai macam tumbuhan dan beberapa hewan.
Yang paling mendominasi adalah orang utan.Dari sinilah Akiko,Heru,Aku,Era,dan Kenji
mengetahui siapa orang pertama yang membuka mata dunia akan keberadaan orang utan yang
nyaris punah.
KARYA NOVEL ERLITA PRATIWI
BAB 11 (LANJUTKAN!)
STRUKTUR
A. TEMA : Shaha Demam
ALASAN / BUKTI : “ Gawat,Ru, badannya panas banget!”

B. TOKOH DAN PENOKOHAN


TOKOH PENOKOHAN
Aku/Shaha Penakut, pemarah, mudah insecure
Heru Baik Hati, humble, jail
Era Jail, Periang, Humble, eksplor
Akiko Periang, baik hati
Kenji Ramah
Ibu Heru Baik Hati,Ramah

C. ALUR MAJU
ALASAN/BUKTI: Karena pada bab 11 dalam novel oishii jungle menceritakan alur yang terjadi
secara runtut sesuai.dengan jalannya waktu yang semakin berkelanjutan.

D. SUDUT PANDANG PERTAMA


ALASAN/ BUKTI : Karena sudut pandang orang pertama pada umumnya menggunakan kata
ganti “ Aku” yang menjadi kata ganti tokoh pertama yang berperan sebagai Shaha.

E. LATAR/ SETTING

a. WAKTU
WAKTU BUKTI
Pagi Kami berencana ke Jakarta pagi ini dengan penerbangan pagi.

Subuh Sekarang pasti belum subuh karena biasanya Heru


membangunkan kami jauh sebelumnya.

Kemarin Kulihat menu sarapan di atas meja sama seperti yang kemarin.

b. TEMPAT
TEMPAT BUKTI
Rumah Sakit 1. Mandinya nanti aja, sepulang dari rumah sakit.”
2. “Rumah sakit”, jawab Era.
3. Ini rumah sakit ? Kok penampakannya seram begitu?.
4. Ketika mereka pergi ke rumah sakit dan salah masuk
ruangan.
5. Rumah sakit di film itu persis seperti rumah sakit yang ada
di hadapanku ini.
6. “ Pokoknya gue gak mau di rumah sakit ini,” aku
bersihkeras.
7. Ini satu – satunya rumah sakit yang ada disini.
8. Shaha biasa ke rumah sakit yang lobinya mirip hotel.
9. “Aduh, mana di rumah sakit kayak gitu disini!.”

Kamar Aku mendengar kesibukan di dalam kamar.

Rumah 1. “Biar dia dirumah saja, tidak apa-apa, Akiko.”


2. “Rumah gue bukan di Jakarta,Ru,” ralatku..
Jakarta 1. Kami berencana ke Jakarta pagi ini dengan penerbangan
pagi.
2. Ini Pangkalan Bun ,bukan Jakarta
3. “Rumah gue bukan di Jakarta,Ru,” ralatku.
4. Tinggal ngesot dikit dari Jakarta udah sampe.
5. Cuma tinggal geser sedikit dari Jakarta sudah sampai di
daerah tempat tinggal Shaha.

Pangkalan Bun Ini Pangkalan Bun ,bukan Jakarta.

Kamar Mandi Aku bisa langsung ke kamar mandi dan tidak harus kembali ke
kamar untuk mengambil baju.

Kamar 1. Aku bisa langsung ke kamar mandi dan tidak harus kembali
ke kamar untuk mengambil baju.
2. Hanya saja kamr mandi ini letaknya bersebelahan dengan
dapur.

Ruang Makan Akiko berkomentar sambil bertepuk tangan melihat aku muncul
di ruang makan.

Dapur 1. Heru sendiri sudah menghilang kearah dapur.


2. Bukan berarti aku mau mandi di dapur.
3. Hanya saja kamar mandi ini letaknya bersebelahan dengan
dapur.
4. Selesai mandi, kulihat ibu Heru berada di dapur.

Bandara 1. Begitu tiba di ruang tunggu bandara.


2. “ Ini udah sampai di bandara kok.”
c. SUASANA
SUASANA BUKTI
Senang 1. Aku tak dapat menahan senyum ketika samar – samar
mendengar pembicaraan mereka.
2. Aku menahan senyum
3. Aku tak dapat menahan tawa.
4. Aku memasang senyum di awajahku.
5. Aku tak dapat menahan tawa mendengar ucapan Akiko.

Santai Aku menguap lebar, kemudian duduk bersandar.

Khawatir 1. “Gawat, Ru, badannya panas banget!”


2. “Buruan,Ru,” Era berkata cemas.”
3. Tak sanggup aku membayangkan punggungku dikerik
dengan uang logam sehingga menimbulkan bilur – bilur
kemerahan.
4. “ Sebenarnya, ada yang lebih gue khawatirkan daripada soal
mabuknya Shaha.”
5. “Waduh,gawat!” Heru berkomentar sambil menatapku.

d. RINGKASAN CERITA BAB 11 (RINGKAS YA, BUKAN PANJANG)


.......................................................................................................................................................
Akibat liburan kemarin, Shaha menjadi sakit karena perjalanan yang jauh, panas, makan nasi
keras, dan kurang minum. Semua teman Shaha khawatir dengan keadaanya, Shaha sendiri
tidak mau dibawa ke dokter sedangkan jika Shaha pulang ke rumahnya maka mamanya tidak
akan mengizinkan Shaha unruk liburan bersama kembali. Akhirnya Ibu Heru mengerik tubuh
Shaha dengan bawang dan memijatnya agar lebih baikan, perlahan sakit kepalanya
menghilang dan Shaha sudah mulai membaik. Saat itu juga semua memutuskan untuk kembali
ke Jakarta namun jadawal penerbangan dibatalkan besok pagi karena adanya asap kebakaran
yang dapat menggagu perjalanan. Merekapun memutuskan untuk menginap kembali di rumah
Heru dan merencanakan liburan dadakan di pantai.
KARYA NOVEL ERLITA PRATIWI
BAB 12 (IKUUUT…!)
STRUKTUR
A. TEMA : Liburan di Pantai Kubu
ALASAN / BUKTI : Pasir di Pantai Kubu ini berwarna putih kecoklatan.

B. TOKOH DAN PENOKOHAN


TOKOH PENOKOHAN
Aku/Shaha Penakut, pemarah, mudah insecure
Heru Baik Hati, humble, jail
Era Jail, Periang, Humble, eksplor
Akiko Periang, baik hati
Kenji Ramah
Bapak penjual Tegas

C. ALUR MAJU
ALASAN/BUKTI: Karena pada bab 12 dalam novel oishii jungle menceritakan alur yang terjadi
secara runtut sesuai.dengan jalannya waktu yang semakin berkelanjutan.

D. SUDUT PANDANG PERTAMA


ALASAN/ BUKTI : Karena sudut pandang orang pertama pada umumnya menggunakan kata
ganti “ Aku” yang menjadi kata ganti tokoh pertama yang berperan sebagai Shaha.

E. LATAR/ SETTING

a. WAKTU
WAKTU BUKTI
Besok “Asal jangan besok baru makan.”timpal Era

Malam “Udah malam.”

Pagi 1. Misalnya besok pagi kita nggak punya waktu kesini karena
mengejar pesawat.
2. “Besok pagi – pagi banget gue kesini.”
3. Gue pingin lihat pemandangan pantai di pagi hari.
b. TEMPAT
TEMPAT BUKTI
Toko Souvenir Di depan sebuah toko souvenir,Heru menghentikan mobilnya.

Pantai Kubu 1. “Berapa jauh sih, Ru, jarak ke Pantai Kubu?”


2. Pasir di Pantai Kubu ini berwarna putih kecoklatan.
3. “Mau makan dimana?”tanya Heru ketika kami mendarat
kembali di Pantai Kubu.

Tanjung Puting Perahu kelotok yang kami tumpangi di Tanjung Puting.

Tanjung Keluang 1. Perjalanan kami ke Tanjung Keluang tidak sehoror dengan


pengalaman Heru dan temannya dulu.
2. Nikmat rasanya memang bersantai di Tanjung Keluang ini.

Pantai Era yang sedang duduk di pantai menggelengkan kepalanya.

Rumah Kalian istirahat di rumah.

Bandara Siap – siap sebelum ke bandara.

c. SUASANA
SUASANA BUKTI
Senang 1. Aku tersenyum puas penuh kemenangan ketika mendengar
jeritan Era.
2. Era terbahak mendengar komentar Heru.Aku tak dapat
3. menahan tawa mendengar kalimat Heru.
Santai 1. Era yang sedang duduk di pantai menggelengkan kepalanya.
2. Aku mengunyah dengan nikmatdaging udang yang ada di
dalam mulutku.

d. RINGKASAN CERITA BAB 12 (RINGKAS YA, BUKAN PANJANG)


......................................................................................................................................................
Karena terjadi pembatalan jadwal penerbangan mereka semua akhirnya berlibur tambahan ke
Pantai Kubu. Pasir di pantai tersebut berwarna putih kecoklatkan karena letaknya dekat
dengan hutan gambut.Di pantai itu mereka semua bersenang – senang, bermain main, melihat
pemandangan pantai yang indah dan sejuk. Mereka menikamati hidangan di salah satu
warung ayang ada didekat pantai. Namun dompet Heru ternyata tertinggal di rumah hingga
akhirnya mereka menjadikan tablet Shaha sebagai jaminan dan membayar ketika besok akan
kembali ke bandara.

KARYA NOVEL ERLITA PRATIWI


BAB 13 (TEMAN HATI)
STRUKTUR
A. TEMA : Kenangan Indah
ALASAN / BUKTI : “ Ini kenang – kenangan untuk Kenji dan Akiko.”

B. TOKOH DAN PENOKOHAN


TOKOH PENOKOHAN
Aku/Shaha Penakut, pemarah, mudah insecure
Akiko Periang, baik hati
Kenji Ramah
Era Jail, Periang, Humble, eksplor
Heru Baik Hati, humble, jail
Mbak Maya Ramah

C. ALUR MAJU
ALASAN/BUKTI: Karena pada bab 13 dalam novel oishii jungle menceritakan alur yang terjadi
secara runtut sesuai.dengan jalannya waktu yang semakin berkelanjutan.

D. SUDUT PANDANG PERTAMA


ALASAN/ BUKTI : Karena sudut pandang orang pertama pada umumnya menggunakan kata
ganti “ Aku” yang menjadi kata ganti tokoh pertama yang berperan sebagai Shaha.

E. LATAR/ SETTING

a. WAKTU
WAKTU BUKTI
Malam 1. Hanya dua malam disana.
2. Karena mereka berangkat dari sini malam hari.

Sore Kaguya’s Corner menjelang sore masih menyisahkan beberapa


meja kosong.
Besok Tiba – tiba aku merasa sedih mengingat besok.

b. TEMPAT
TEMPAT BUKTI
Green Canyo 1. Kali ini mereka pergi mengunjungi Green Canyon di daerah
Cijulang.
2. Pulang dari Green Canyon, dengan semangat Akiko
menceritakan pengalamannya.
Tanjung Puting Untung mama masih tidak tau kejadian aku jatuh sakit sepulang
dari Tanjung Puting dulu.

Kaguya’s Corner 1. Kaguya’s Corner menjelang sore masih menyisahkan


beberapa meja kosong.
2. Begitu pengunjung setia Kaguya’s Corner.
3. MbakMaya ini salah seorang pramusaji yang ada di
Kagura’s Corner.
4. Kami hanya merencanakan pesta kecil – kecilan bagi Akiko
dan Kenji di Kaguya’s Corner.
5.

c. SUASANA
SUASANA BUKTI
Romantis Baru saja Heru berkata kalau dia suka padaku.

Sedih 1. Tiba – tiba aku merasa mataku berkaca – kaca.


2. Kukerjapkan mataku berkali – kali agar air matanya tidak
sampai menetes.

Khawatir Khawatir aku kelelahan dan jatuh sakit.

d. RINGKASAN CERITA BAB 13 (RINGKAS YA, BUKAN PANJANG)


....................................................................................................................................................
Setelah mereka semua kembali ke Jakarta, Mereka berkumpul di sebuah café. Merekapun
tertawa dengan senangnya dan memakan hidangan yang sudah dipesan. Satu sama lain
memberikan hadiah kenang – kenangan berupa foto bersama unuk Akiko dan Kenji yang
akan kembali ke Jepang . Heru pun memberi suatu foto bersama dengan Shaha ketika di
pantai dan diapun menyatakan bahwa suka pada Shaha.

Anda mungkin juga menyukai