Menu
Pengertian Koloid Pengertian Kondensasi Pembuatan Sistem Koloid
PENGERTIAN KOLOID
Koloid berasal dari kata kolia yang dalam bahasa
Pengertian Koloid Pengertian Kondensasi Pembuatan Koloid
PENGERTIAN KONDENSASI
Pengertian Koloid Pengertian Kondensasi Pembuatan Koloid
PEMBUATAN KOLOID
Sistem Koloid dapat dibuat secara langsung dengan
Pengertian Koloid Pengertian Kondensasi Pembuatan Koloid
mendispersikan suatu zat ke dalam medium pendispersi. Selain itu dapat dilakukan dengan mengubah suspensi menjadi koloid atau dengan mengubah larutan menjadi koloid. Bila ditinjau dari pengubahan ukuran partikel zat terdispersi, maka cara pembuatan koloid dapat dibedakan
menjadi dua cara, yaitu dengan cara dispersi & cara kondensasi.
dapat dilakukan secara fisika (penggantian pelarut) maupun kimia (dengan reaksi redoks, hidrolisis, pengendapan). Dalam presentasi ini, kami hanya menyajikan pembuatan koloid dengan cara kondensasi.
Cara Kondesasi dilakukan dengan mengubah suatu larutan menjadi koloid. Proses ini umunya melibatkan reaksi-reaksi kimia yang menghasilkan zat yang menjadi partikel-partikel terdispersi. Reaksi-reaksi tersebut ialah :
1. Reaksi Hidrolisis, reaksi ini umumnya digunakan untuk membuat koloid-koloid basa dari suatu garam yang dihirolisis (direaksikan dengan air). Contoh : Pembuatan sol Fe(OH)3 dengan cara memanaskan larutan FeCl3. FeCl3 + 3H2O(l) Fe(OH)3(koloid) + 3HCl(aq)
2. Reaksi Redoks, Reaksi redoks adalah reaksi yang disertai perubahan bilangan oksidasi. Contoh : Pembuatan sol belerang dari reaksi antara hidrogen sulfida (H2S) dengan belerang dioksida (SO2), yaitu dengan mengalirkan gas H2S ke dalam larutan SO2. 2H2S(g) + SO2(aq) 2H2O(l) + 3S(koloid)
3. Pertukaran Ion / Dekomposisi Rangkap, Reaksi pertukaran ion umumnya dilakukan untuk membuat koloid dari zat-zat yang sukar larut (endapan) yang dihasilkan pada reaksi kimia. Contoh : Pembuatan sol As2S3 dengan mengalirkan gas H2S ke dalam larutan As2O3 dengan reaksi berikut. 3H2S(g) + 2H3AsO3(aq) As2S3(koloid) + 6H2O (l)
- Kalsium asetat yang sukar larut dalam etanol, mulamula dilarutkan terlebih dahulu dalam air, kemudian
baru dalam larutan tersebut ditambahkan etanol maka terjadi kondensasi dan asetat. terbentuklah koloid kalsium