JOB SAFETY ANALYSIS

WORKSHEET
JOB: Gerindra Hasil Besi Cor
Dilihat oleh: Supervisor Tanggal: 29 Mei 2001
Ditinjau oleh: Tanggal: 1 Juni 2001
Disetujui oleh: Kursi Co Kesehatan dan Tanggal: 5 Juni 2001
Komite Keselamatan

Urutan Tugas Potensi Bahaya Pencegahan

Tindakan
1. Mengambil 1. Tangan tergores 1. Menggunakan APD sarung tangan
hasil batang ujung batang besi
kulit
cor yang tajam.
besi cor di
2. Menggunakan spatu boot
sisi kanan
2. Batang besi cor
3. Menggenakan stocking lengan
mesin jatuh mengenai kaki
gerinda dan
memasangn
ya di ujung
roda batu
gerindra
2. Menekan 1. Tangan tergores 1. Menggunakan APD sarung
batang besi roda batu gerindra tangan kulit, masker kain,
yang berputar
cor ke roda kacamata keselamatan dan
2. Percikan api
gerinda yang mengenai stoking lengan
muka/badan
berputar 2. Memastikan exhaust ruangan
untuk 3. Asap mengganggu
pernafasan sudah di nyalakan
menghaluskan
3. Memastikan kacamata terpasang
batang besi
dengan benar agar terhindar dari
cor
percikan api yang mengenai mata
3. Meletakan
1. Tangan tergores 1. Menggunakan APD sarung tangan
batang besi cor ujung batang besi cor
yang sudah di yang tajam kulit

haluskan ke sisi 2. Batang besi cor jatuh 2. Menggunakan spatu boot

kiri mesin mengenai kaki
3. Menggenakan stocking lengan
gerindra
 JOB SAFETY OBSERVATION (JSO)

Kasus 1: Judul kasus:

Jenis tabrakan Tangan terjepit Handlift
Korban Seorang pekerja
Tugas kerja Membantu perbaikan mesin vacum bahan
Waktu 23 Januari 2017, Pukul 10.30 WIB
Tempat kejadian Di area pabrik; saat mempersiapkan handlift untuk
di gunakan
Peralatan atau benda yang Handlift, blok kayu, mesin yang akan di ganti
menyebabkan terjadinya
kecelakaan
Urutan kejadian Pada jam 09.45 WIB Andri dewantoro
mendapatkan instruksi perbaikan mesin vacum
bahan dari atasannya. Proses perbaikan total mesin
tersebut dilakukan dengan cara mengganti satu set
unit yang rusak dengan satu unit mesin yang
standbay (siap) pakai.
Kemudian mempersiapakan handlift yang
digunakan unutk memindahkan mesin yang rusak
dengan cara mengangkat bagian tepi mesin untuk
diganjal dengan balok kayu oleh andri ke bagian
bawah mesin agar handlift dapat masuk dengan
sempurna. Tapipada saat balok kayu di  masukan
tiba-tiba handlift yang mengangkat turun dan
menjepit ibu jari pak andri antara besi mesin dengan
balok pengganjal hingga pak andri bertiak minta
tolong , kemudian Pak agus memngangkat mesin
dab memberikan pertolongan pertama.
Pada jam 10.10 Pak andri dilarikan Ke
rumah sakit Ciputra Hospital Menggunakan mobil.
 Kemudian pihak rumah sakit memberikan tindakan
medis dan menyatak bahwa ruas ibu jari pak Andri 
retak dan sendi ibu jari bergeser

Analisa Tahapan Keterangan

Penyebab
Penyebab umum Faktor individu yang salah dalam memperhitungkan
saat memasukan balok kayu agar handlift masuk
dengan sempurna, namun saat balok masuk ke dalam
mesin tiba” handlift yang mengangkat turun dan
menjepit ibu jari pak andri antara besi mesin dengan
balok pengganjal dan menyebabkan ruas ibu jari pak
Andri  retak dan sendi ibu jari bergeser
Penyebab 1. Pada saat mengganjal dengan balok kayu, tidak
terperinci memperhitungkan kemungkinan yang akan terjadi bila
handlift tiba” turun dan menjepit tangan pak andri,
sebaiknya dibantu dengan pekerja lain untuk mengontrol
handlift agar aman (tidak turun)

2. Kemungkinan pak Andri tidak mematuhi SOP saat

melakukan pergantian unit mesin yang rusak dengan
mesin yang standbay (siap), hingga menyebabkan
kecelakaan kerja tersebut

Penyebab pokok Seorang mekanik mendapat instruksi untuk memperbaiki

mesim vacum dengan cara mengganti set unit yang rusak
dengan satu unit yang standbay (siap), saat mekanik
tersebut hendak mengganjal mesin dengan blok kayu,
tiba” handlift yang digunakan untuk memindahkan mesin
yang rusak turun sehingga ibu jari mekanik tersebut
terjepit antara besi mesin dengan blok pengganjal
Strategi Pengendalian 1. Menerapkan standart K3 saat bekerja dengan itu
mengurangi resiko kecelakaan yg lebih parah

2. Meningkatkan SOP saat bekerja apalagi saat bekerja

dengan alat berat