Bunga sepatu merupakan tipe bunga tunggal, dan termasuk bunga lengkap (flos completus),

karena memiliki perhiasan buanga yg lengkap. Terlihat disini bahwa Bunga sepatu memiliki
epicalix yakni sejumlah daun pelindung yang tersusun dalam lingkaran di bawah kelopak bunga,
lalu terdapat kelopak, mahkota, putik dan benang sari

BERIKUT MERUPAKAN DESKRIPSI LANJUT DARI BUNGA SEPATU

Untuk tata letak bunga adalah Flos axilaris (letak bunga terdapat pada ketiak-ketiak daun).
- Untuk susunan bunga 1 dgn lainnya termasuk siklis karena bagian-bagian bunga
tersusun dalam 1 lingkaran.
- Susunan kelopak dengan mahkota adalah alternatio karena letak bagian bunganya
berseling.
- Bunga sepatu memiliki simetri bunga polysimetri/beraturan/simetri banyak/
aktinomorfik.
- Susunan kelopak adalah gamosepal sdgkan susunan mahkotanya adalah gamopetal yg
artinya berlekatan satu sama lain.
- Dan untuk aesvationya adalah imbrica/menyirip/seeprti genting
- Lalu lanjut pada kelamin bunga, untuk andresium....
- Sedangkan untuk gynesium memiliki tipe simplex (
- Jumlah benang sari masuk kategori banyak..karena lebih dari 20
- Jumlah daun buah penyusun putik bertipe sinkarp
- Posisi/letak bakal buah terhadap dasar bunga bertipe superus/menumpang
Kita lanjutkan untuk rumus bunga.
- bunga sepatu merupakan bunga banci, maksudnya adalah pada bunga ini terdapat
putik dan benang sari
- mempunyai 5 buah kelopak yang saling berlekatan,
- 5 buah mahkota bunga yang juga berlekatan.
- Benang sarinya banyak atau lebih dari 20 dan saling berlekatan,
- putiknya ada 5 yang saling berlekatan dan menumpang.
Berdasarkan ciri bunga sepatu yang telah dideskripsikan tersebut juga rumus bunga, maka
diagram bunga sepatu dapat digambarkan sebagai berikut