Trigonometri:
Sudut Istimewa, Identitas & Perbandingan
Berdasarkan gambar di atas dapat kita simpulkan bahwa pengukuran sudut merupakan salah
satu aspek penting dalam pengukuran dan pemetaan kerangka maupun titik-titik
detail. Sistem besaran sudut yang dipakai juga berbeda antara satu dengan yang lainnya.
Sistem besaran sudut pada pengukuran dan pemetaan dapat terdiri dari:
Sistem Besaran Sudut Seksagesimal
Sistem Besaran Sudut Sentisimal
Sistem Sesaran Sudut Radian
Dasar untuk mengukur besaran sudutnya seperti suatu lingkaran yang dibagi menjadi empat
bagian, yang dinamakan kuadran yaitu Kudran I, II, III dan kuadran IV.
Untuk cara sexagesimal lingkaran dapat dibagi menjadi 360 bagian yang sama dan tiap
bagiannya disebut derajat. Maka 1 kuadran dalam lingkaran tersebut = 90°.
2
c
b=3
𝛽
a=4
a. sin 𝛽
b. cos 𝛽
c. tan 𝛽
d. cosec 𝛽
e. sec 𝛽
f. cot 𝛽
Penyelesaian
Untuk mencari nilai dari perbandingan trigonometri tersebut, harus diketahui panjang sisi
dari ketiga sisi segitiga siku-siku tersebut. Dan sisi C lah yang belum diketahui, dicari
dengan menggunakan rumus pythagoras, seperti berikut.
𝑐 = √𝑎2 +𝑏 2
𝑐 = √42 +32
𝑐 = √16 + 9
𝑐 = √25
𝑐 = 5, maka:
𝑑𝑒 3
a. sin 𝛽 = 𝑚𝑖 = 5
𝑠𝑎 4
b. cos 𝛽 = 𝑚𝑖 = 5
𝑑𝑒 3
c. tan 𝛽 = =4
𝑠𝑎
1 1 5
d. cosec 𝛽 = sin 𝛽 = 3 =3
5
1 1 5
e. sec 𝛽 = cos 𝛽 = 4 =4
5
1 1 4
f. cot 𝛽 = tan 𝛽 = 3 =3
4