Anda di halaman 1dari 23

Trigonometri XI-A10

• Kelompok 5
• Guru : P Tampubolon S.pd
• Anggota:
• Mona Anastasya (Ketua)
• Naufal Arevi (Sekretaris)
• Arrumaisa Hamada
• Jese Marvel
• Rahel Sinaga
• Diki Pratama
• T.M Riski
BAB 1
A.Pengertian Trigonometri

Trigonometri, dari bahasa Yunani trigo yaitu non tiga sudut,


danne tro-mengukur adalah sebuali cabang Matematika yang
berhadapan dengan sudut segi tiga dan fungsi Trigonometri
seperti sinus, cosinus, dan tangen.
B. Ukuran Sudut
Sudut adalah ukuran jumlah rotasi antar dua potongan garis. Kedua potongan
garis atau sinar ini dinamakan sisi awal dan sisi terminal.
Bila rotasinya bersifat berlawanan arah jarum jam, sudutnya positif. Jika searah
jarum jam,Sudut nya negatif
Sudut sering diukur dalam derajat atau radian. Ada satuan ukur sudut lain yang
disebut gradian. Sudut siku-siku dibagi menjadi 100 gradian. Gradian digunakan
oleh surveyor, namun tidak
umum dipakai dalam Matematika. Kamu bisa menemukan tombolnya, grad, di
kalkulator ilmiah. Ukuran Sudut 1 putaran = 360 derajat (360°) = 2π radian.
C. Perbandingan Trigonometri
D. Identitas Trigonometri
Dari nilai fungsi trigonometri tersebut kemudian diperoleh Identitas Trigonometri.
Identitas trigonometri adalah suatu persamaan dari fungsi trigonometri yang bernilai
benar untuk setiap sudutnya dengan kedua sisi ruasnya terdefinisi. Identitas
trigonometri terbagi 3, yaitu Identitas Kebalikan, Identitas Perbandingan dan Identitas
Phytagoras yang masing-masing memiliki fungsi dasar, yaitu :
E. Kuadran Trigonometri
Kuadran adalah pembagian daerah pada sistem
koordinat kartesius → dibagi dalam 4 daerah.
Nilai perbandingan trigonometri untuk sudut-sudut
diberbagai kuadran memenuhi aturan seperti
pada gambar, seperti berikut :
Mengubah Fungsi Trigonometri Suatu Sudut Ke Sudut Lancip
Jika menggunakan 90 ± a atau 270 ± a maka fungsi berubah :
sin ↔ cos
tan ↔ cot
sec ↔ csc
Jika menggunakan 180 ± a atau 360 ± a maka, fungsi tetap.

Sudut Dengan Nilai Negatif


Nilai negatif diperoleh karena sudut dibuat dari sumbu x, diputar searah jarum jam,
seperti
pada gambar dibawah ini

Untuk sudut dengan nilai negatif, sama artinya dengan sudut


yang berada di kuadran IV.
F. Grafik Fungsi Trigonometri
Menggambar Grafik Fungsi y = A sin / cos / tan / cot / sec / csc ( k k ± b )± c
1. Periode fungsi untuk sin atau cos atau sec atau csc = 2π/k → artinya : grafik akan berulang setiap kelipatan 2π/k
periode fungsi untuk tan/cot = π/k → artinya: grafik akan berulang setiap kelipatan π/k
2. Nilai maksimum = c + |A|, nilai minimum = c – |A|
3. Amplitudo = ½ ( ymax – ymin )
4. Cara menggambar :
1. Gambar grafik fungsi dasarnya seperti pada gambar di atas.
2. Hitung periode fungsi, dan gambarkan grafik sesuai dengan periode fungsinya.
3. Jika A ≠ 1, kalikan semua nilai y pada grafik fungsi dasar dengan A.
4. Untuk kx + b → grafik digeser ke kiri sejauh b / k.
Untuk kx – b → grafik digeser ke kanan sejauh b / k
5. Untuk + c → grafik digeser ke atas sejauh c Untuk – c → grafik digeser ke bawah sejauh c
G. Aturan-aturan Segitiga di Trigonometri
H. Rumus Sudut Rangkap
I. Rumus Perkalian Fungsi Sinus dan Kosinus

Dari rumus-rumus jumlah dan selisih dua sudut dapat diturunkan rumusrumus baru, yaitu :
J. Rumus Jumlah dan Selisih Fungsi Sinus dan Kosinus

Dari rumus perkalian fungsi sinus dan kosinus dapat diturunkan rumus jumlah dan selisih
fungsi sinus dan kosinus, yaitu :

Maka, akan diperoleh rumus-rumus


BAB II
PENUTUP

Demikianlah Persentasi yang kami buat ini. Semoga


bermanfaat bagi orang yang membacanya dan
menambah wawasan. Dan mohon maaf apabila ada
kesalahan dalam penulisan kata dan kalimat. Sekian
penutup dari kami semoga berkenan dihati dan kami
ucapkan terima kasih yang Sebesar-besarnya.

Anda mungkin juga menyukai